Selasa, 24 Agustus 2010

[sekolah-kehidupan] Digest Number 3169

Messages In This Digest (21 Messages)

1a.
Re: Database Member Milis SK From: Romy Subanu
1b.
Re: Database Member Milis SK From: CaturCatriks
1c.
Re: Database Member Milis SK From: zahra al humairah
1d.
Re: Database Member Milis SK From: Sugeanti Madyoningrum
1e.
Re: Database Member Milis SK From: Mimin
1f.
Re: Database Member Milis SK From: Nursalam AR
1g.
Re: Database Member Milis SK From: siril_wafa
1h.
Re: Database Member Milis SK From: Novi Khansa
2a.
Program Kerja Departemen Sosial From: Sugeanti Madyoningrum
2b.
Re: Program Kerja Departemen Sosial From: Nursalam AR
2c.
Re: Program Kerja Departemen Sosial From: Novi Khansa
2d.
Re: Program Kerja Departemen Sosial From: ugikmadyo@gmail.com
3.
[catatan] It's All in your mind! From: Nursalam AR
4a.
[catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan From: Nursalam AR
4b.
Re: [catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan From: ugikmadyo@gmail.com
4c.
Re: [catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan From: Nursalam AR
5a.
[OOT] Musholla Kantor Gw! From: Dikdik Andhika Ramdhan
5b.
Re: [OOT] Musholla Kantor Gw! From: suhadi hadi
5c.
Re: [OOT] Musholla Kantor Gw! From: Nursalam AR
6a.
Re: [Ruang Baca] Whoever You Are, I Love You, Mom From: Nursalam AR
7.
Catatan Kultum From: Pandika Sampurna

Messages

1a.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "Romy Subanu" romy.subanu@indosat.blackberry.com   binnardie

Mon Aug 23, 2010 7:14 am (PDT)



Ikutan ngisi juga, yach.... ^_^


Sent from my Odong2Berry® 9000 smartphone v4.6.0.303

-----Original Message-----
From: Mimin <minehaway@gmail.com>
Sender: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Date: Mon, 23 Aug 2010 12:17:40
To: <sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>
Reply-To: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Subject: [sekolah-kehidupan] Database Member Milis SK

Dearest ESKA'ers,


Mohon kerjasamanya untuk mengisi data diri anda selengkap-lengkapnya.
Data yang sudah masuk dijamin kerahasiaanya. Jadi jangan khawatir data anda
akan terpublish. Karena sifatnya *private only*.

Kelak dari data yang masuk akan jadi bahan pertimbangan untuk membuka cabang
SK baru.
Baik cabang dalam maupun luar negeri. Sehingga jaringan SK semakin besar.

Berikut link form database nya http://bit.ly/cGaomq

Terimakasih atas kerjasamanya.


PS. April, Fauziah bantu woro-woro ya..bisa seminggu atau sebulan sekali.


Salam,
Departemen SDM


--
http://minehaway.com
http://minesweet.blogspot.com

1b.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "CaturCatriks" akil_catur@yahoo.co.id   akil_catur

Mon Aug 23, 2010 7:15 am (PDT)



sip, saya juga dah ngisi
no berapa ya?

mudah2an dapat mug, buat ngopi di rumah, he2

Halaman Moeka Production:
Penerbit dan Jasa Penerbitan Buku I Toko Aneka KebutuhanI Toko Buku Online

http://halamanmoeka.blogspot.com
http://tokoanekakebutuhan.blogspot.com
www.halamanmoeka.com

 

--- Pada Sen, 23/8/10, Siwi LH <siuhik@yahoo.com> menulis:

Dari: Siwi LH <siuhik@yahoo.com>
Judul: Re: [sekolah-kehidupan] Database Member Milis SK
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Tanggal: Senin, 23 Agustus, 2010, 2:17 PM

 

sudah diisi brrti mugnya dapet dua, krn yg kemaren belum diganti, gmn?....*ngarep dotcom, krn mugnya cakep bo!
 Salam Hebat Penuh Berkah
Siwi LH
cahayabintang. wordpress.com
siu-elha. blogspot.com
YM : siuhik

From: "hadianf@gmail.com" <hadianf@gmail.com>
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Sent: Mon, August 23, 2010 1:59:26 PM
Subject: Re: [sekolah-kehidupan] Database Member Milis SK

 

Sudah diisi dan menunggu mug cakepnya... Hehehe

Powered by Hadian_Kasep BlackBerry®From: Mimin <minehaway@gmail.com>
Sender: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Date: Mon, 23 Aug 2010 13:35:17 +0700To: <sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>ReplyTo: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Subject: Re: [sekolah-kehidupan] Database Member Milis SK

 

2010/8/23 Nursalam AR <nursalam.ar@gmail.com>

 

Sip, sudah diisi. 10 pengirim pertama dapat mug cantik ga nih?:D

Salut untuk kemajuan teknologi di SK:).

Tabik,

Nursalam AR
- yang hari ini merasa makin kuper bin gaptek -

Sip makasih, Bang.
Wah usulan bagus tuh, 10 pengirim pertama dapat mug cantik/hadiah lain biar antusias ngisinya.
Bang Salam orang ketiga yg ngisi database ini.
Pertama tentu saja saya, kedua April.

Ayooo...yang lain, jangan kalah semangatnya dengan Bang Nursalam.

--
http://minehaway.com
http://minesweet.blogspot.com

1c.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "zahra al humairah" zahra_alhumairah@yahoo.co.id   zahra_alhumairah

Mon Aug 23, 2010 7:19 am (PDT)



hore dapet.....
 mug cakepnya di tunggu di malang ya....
hehehe...

--- Pada Sen, 23/8/10, hadianf@gmail.com <hadianf@gmail.com> menulis:

Dari: hadianf@gmail.com <hadianf@gmail.com>
Judul: Re: [sekolah-kehidupan] Database Member Milis SK
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Tanggal: Senin, 23 Agustus, 2010, 1:59 PM

 

Sudah diisi dan menunggu mug cakepnya... Hehehe

Powered by Hadian_Kasep BlackBerry®From: Mimin <minehaway@gmail.com>
Sender: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Date: Mon, 23 Aug 2010 13:35:17 +0700To: <sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>ReplyTo: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Subject: Re: [sekolah-kehidupan] Database Member Milis SK

 

2010/8/23 Nursalam AR <nursalam.ar@gmail.com>

 

Sip, sudah diisi. 10 pengirim pertama dapat mug cantik ga nih?:D

Salut untuk kemajuan teknologi di SK:).

Tabik,

Nursalam AR
- yang hari ini merasa makin kuper bin gaptek -

Sip makasih, Bang.
Wah usulan bagus tuh, 10 pengirim pertama dapat mug cantik/hadiah lain biar antusias ngisinya.
Bang Salam orang ketiga yg ngisi database ini.
Pertama tentu saja saya, kedua April.

Ayooo...yang lain, jangan kalah semangatnya dengan Bang Nursalam.

--
http://minehaway.com
http://minesweet.blogspot.com

1d.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "Sugeanti Madyoningrum" ugikmadyo@gmail.com   sinkzuee

Mon Aug 23, 2010 9:09 am (PDT)



Mbak Mimin,
udah tak isi. makasih ya :)

2010/8/23 Mimin <minehaway@gmail.com>

>
>
> Dearest ESKA'ers,
>
>
> Mohon kerjasamanya untuk mengisi data diri anda selengkap-lengkapnya.
> Data yang sudah masuk dijamin kerahasiaanya. Jadi jangan khawatir data anda
> akan terpublish. Karena sifatnya *private only*.
>
> Kelak dari data yang masuk akan jadi bahan pertimbangan untuk membuka
> cabang SK baru.
> Baik cabang dalam maupun luar negeri. Sehingga jaringan SK semakin besar.
>
> Berikut link form database nya http://bit.ly/cGaomq
>
> Terimakasih atas kerjasamanya.
>
>
> PS. April, Fauziah bantu woro-woro ya..bisa seminggu atau sebulan sekali.
>
>
> Salam,
> Departemen SDM
>
>
> --
> http://minehaway.com
> http://minesweet.blogspot.com
>
>
>
>

--
Ugik Madyo
http://ugik.multiply.com
1e.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "Mimin" minehaway@gmail.com   mine_haway

Mon Aug 23, 2010 7:03 pm (PDT)



Buat yang dah ngisi datanya, makasih ya.
Wah beneran pada nagih mug.
Pak Suhadi...itu lho ada yang nagih mug. Siapin 10 mug cantik itu ya
hehe...*sembunyi*

Berikut 10 pengisi pertama :

1. Mimin HW
2. Aprilia Ekasari
3. Khairullah Hisyam Abdul Razak (Herul)
4. Nursalam AR
5. DPE
6. Fadli
7. Fauziah Rachmawati
8. Yons Achmad
9. Dini Nurhayati
10. Yudhi Mulianto

Dari total member milis 2.800 (kurang lebih), baru 29 orang yang mengirimkan
datanya.
Oh iya kelupaan satu form yakni contact person.
Untuk 29 orang pengirim pertama, akan saya isi No HPnya secara manual.
Nanti tak japri ya...

Bagi teman2 yang punya pengalaman di bidang jurnalistik, wartawan, lay
outer, marketing, design grafis, mohon segera mengirim datanya. Mau saya
rekomendasikan sebagai tim manajemen tabloid SK.

Salam Super,
MHW

--
http://minehaway.com
http://minesweet.blogspot.com
1f.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Mon Aug 23, 2010 8:32 pm (PDT)



Sekadar usul, jika saya tak salah ingat, Mas Aries dari SK Solo (halo,apa
kabar,Mas?) beberapa tahun lalu pernah menerbitkan tabloid SK Solo.
Barangkali bisa dikoordinasikan dengan beliau, sehingga tidak berangkat dari
nol sama sekali. Konon, koreksi juga jika salah, Mas Aris juga punya
percetakan dan keterampilan lay-out.

Monggo, Mas Aris, angkat suaramu:).

Tabik,

Nursalam AR

2010/8/24 Mimin <minehaway@gmail.com>

>
>
> Buat yang dah ngisi datanya, makasih ya.
> Wah beneran pada nagih mug.
> Pak Suhadi...itu lho ada yang nagih mug. Siapin 10 mug cantik itu ya
> hehe...*sembunyi*
>
> Berikut 10 pengisi pertama :
>
> 1. Mimin HW
> 2. Aprilia Ekasari
> 3. Khairullah Hisyam Abdul Razak (Herul)
> 4. Nursalam AR
> 5. DPE
> 6. Fadli
> 7. Fauziah Rachmawati
> 8. Yons Achmad
> 9. Dini Nurhayati
> 10. Yudhi Mulianto
>
> Dari total member milis 2.800 (kurang lebih), baru 29 orang yang
> mengirimkan datanya.
> Oh iya kelupaan satu form yakni contact person.
> Untuk 29 orang pengirim pertama, akan saya isi No HPnya secara manual.
> Nanti tak japri ya...
>
> Bagi teman2 yang punya pengalaman di bidang jurnalistik, wartawan, lay
> outer, marketing, design grafis, mohon segera mengirim datanya. Mau saya
> rekomendasikan sebagai tim manajemen tabloid SK.
>
>
> Salam Super,
> MHW
>
> --
> http://minehaway.com
> http://minesweet.blogspot.com
>
>
>
>

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
1g.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "siril_wafa" siril_wafa@yahoo.co.id   siril_wafa

Mon Aug 23, 2010 8:58 pm (PDT)




saya dah ngisi, tapi nggak usah dikasih mug ya.....:D

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, Mimin <minehaway@...> wrote:
>
> Dearest ESKA'ers,
>
>
> Mohon kerjasamanya untuk mengisi data diri anda selengkap-lengkapnya.
> Data yang sudah masuk dijamin kerahasiaanya. Jadi jangan khawatir

1h.

Re: Database Member Milis SK

Posted by: "Novi Khansa" novi_ningsih@yahoo.com   novi_ningsih

Tue Aug 24, 2010 12:24 am (PDT)



ngacung... :D

udah ngisi :D

mantabh, deh ^_^

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, Mimin <minehaway@...> wrote:
>
> Dearest ESKA'ers,
>
>
> Mohon kerjasamanya untuk mengisi data diri anda selengkap-lengkapnya.
> Data yang sudah masuk dijamin kerahasiaanya. Jadi jangan khawatir data anda
> akan terpublish. Karena sifatnya *private only*.
>
> Kelak dari data yang masuk akan jadi bahan pertimbangan untuk membuka cabang
> SK baru.
> Baik cabang dalam maupun luar negeri. Sehingga jaringan SK semakin besar.
>
> Berikut link form database nya http://bit.ly/cGaomq
>
> Terimakasih atas kerjasamanya.
>
>
> PS. April, Fauziah bantu woro-woro ya..bisa seminggu atau sebulan sekali.
>
>
> Salam,
> Departemen SDM
>
>
> --
> http://minehaway.com
> http://minesweet.blogspot.com
>

2a.

Program Kerja Departemen Sosial

Posted by: "Sugeanti Madyoningrum" ugikmadyo@gmail.com   sinkzuee

Mon Aug 23, 2010 2:40 pm (PDT)



Berikut ini Program Kerja Departemen Sosial:

Departemen Sosial

Tim: Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo

Job desk:

merancang program2 yang bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat juga
menjadi pelopor dalam hal kepedulian terhadap member eska( mis jika da
anggota sk yang kena musibah harus menjadi pelopor dalam pengumpulan donasi)

Program Kerja:

1. Ramadhan Bertabur Cinta

Bagi-bagi bingkisan buat manula sebatangkara/ penyapu jalan/ penjaga palang
pintu kereta (atau bisa diantara mereka semua tergantung pada panitia
pelaksana kota). Tapi prioritas utama pada para manula yang sebatangkara.
Bingkisan berupa beras, minyak, gula dna kue kering. Stay tune terus
dimilist ini untuk info lengkapnya.

Waktu: H-8 lebaran

Lokasi: Surabaya atau Sidoarjo (Sementara ini. Semoga kota-kota lain bisa
berpastisipasi)

2. Buku bantuan di desa terpencil (lereng gunung dan pinngir hutan atau
hutan) kerjasama dengan milist jejak petualang dan indobackpacker.

Sasaran: anak-anak dan para penduduk desa terpencil yang jauh dari akses
toko buku.

Waktu: selama 1 tahun (tak ditentukan secara pasti. Begitu terkumpul dan ada
anggota milist sebelah naik gunung. Buku akan dibawa oleh mereka atau
dipaketkan dnegan rekomendasi rekan-rekan dari milist Jejak Petualang dan
Backpacker Indonesia)

Lokasi: tentative

3. Pembuatan rekening atas nama Sekolah Kehidupan.

Untuk mengakomodir sumbangan bagi teman-teman yang membutuhkan.

Rencana jangka panjang, kita ingin membikin -semacam- Dana Bantuan Mandiri
yang bisa dipinjam atau disumbangkan pada teman-teman yang membutuhkan. Tapi
kami tidak akan melalukan dengan instan karena hal ini membutuhkan persiapan
dan perencanaan yang matang.

Demikianlah program kerja dari departemen kami.

Kami sengaja tidak membuat banyak program kerja tapi memilih untuk
memaksimalkan seluruh potensi yang ada untuk mengumpulkan pahala
sebesar-besarnya untuk milist Sekolah Kehidupan. Karena tugas kami yang
utama adalah mengumpulkan sebanyak-banyaknya pahala untuk milist Sekolah
Kehidupan. Moto kami, pahala dan berkah yang jadi prioritas utama. tsaaah
*lebay mode on*

Tim Departemen Sosial

Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
2b.

Re: Program Kerja Departemen Sosial

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Mon Aug 23, 2010 9:05 pm (PDT)



Tidak kerjasama dengan komunitas 1001Buku?

Tabik,

NS

2010/8/24 Sugeanti Madyoningrum <ugikmadyo@gmail.com>

>
>
> Berikut ini Program Kerja Departemen Sosial:
>
>
> Departemen Sosial
>
> Tim: Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
>
>
>
> Job desk:
>
> merancang program2 yang bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat juga
> menjadi pelopor dalam hal kepedulian terhadap member eska( mis jika da
> anggota sk yang kena musibah harus menjadi pelopor dalam pengumpulan donasi)
>
>
> Program Kerja:
>
> 1. Ramadhan Bertabur Cinta
>
> Bagi-bagi bingkisan buat manula sebatangkara/ penyapu jalan/ penjaga palang
> pintu kereta (atau bisa diantara mereka semua tergantung pada panitia
> pelaksana kota). Tapi prioritas utama pada para manula yang sebatangkara.
> Bingkisan berupa beras, minyak, gula dna kue kering. Stay tune terus
> dimilist ini untuk info lengkapnya.
>
> Waktu: H-8 lebaran
>
> Lokasi: Surabaya atau Sidoarjo (Sementara ini. Semoga kota-kota lain bisa
> berpastisipasi)
>
>
> 2. Buku bantuan di desa terpencil (lereng gunung dan pinngir hutan atau
> hutan) kerjasama dengan milist jejak petualang dan indobackpacker.
>
> Sasaran: anak-anak dan para penduduk desa terpencil yang jauh dari akses
> toko buku.
>
> Waktu: selama 1 tahun (tak ditentukan secara pasti. Begitu terkumpul dan
> ada anggota milist sebelah naik gunung. Buku akan dibawa oleh mereka atau
> dipaketkan dnegan rekomendasi rekan-rekan dari milist Jejak Petualang dan
> Backpacker Indonesia)
>
> Lokasi: tentative
>
>
> 3. Pembuatan rekening atas nama Sekolah Kehidupan.
>
> Untuk mengakomodir sumbangan bagi teman-teman yang membutuhkan.
>
> Rencana jangka panjang, kita ingin membikin -semacam- Dana Bantuan Mandiri
> yang bisa dipinjam atau disumbangkan pada teman-teman yang membutuhkan. Tapi
> kami tidak akan melalukan dengan instan karena hal ini membutuhkan persiapan
> dan perencanaan yang matang.
>
>
> Demikianlah program kerja dari departemen kami.
>
> Kami sengaja tidak membuat banyak program kerja tapi memilih untuk
> memaksimalkan seluruh potensi yang ada untuk mengumpulkan pahala
> sebesar-besarnya untuk milist Sekolah Kehidupan. Karena tugas kami yang
> utama adalah mengumpulkan sebanyak-banyaknya pahala untuk milist Sekolah
> Kehidupan. Moto kami, pahala dan berkah yang jadi prioritas utama. tsaaah
> *lebay mode on*
>
>
>
> Tim Departemen Sosial
>
>
> Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
>
>
>
>
>

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
2c.

Re: Program Kerja Departemen Sosial

Posted by: "Novi Khansa" novi_ningsih@yahoo.com   novi_ningsih

Mon Aug 23, 2010 11:10 pm (PDT)



mbak yu ^_^
berarti sisa buku yang masih di aku dilimpahkan ke departemen ini kan, ya?

aku kasih ke mana, ya?
masih banyak nih.... ^_^

*siap-siap packing buku donasi eska...

salam

Novi

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, Sugeanti Madyoningrum <ugikmadyo@...> wrote:
>
> Berikut ini Program Kerja Departemen Sosial:
>
>
> Departemen Sosial
>
> Tim: Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
>
>
>
> Job desk:
>
> merancang program2 yang bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat juga
> menjadi pelopor dalam hal kepedulian terhadap member eska( mis jika da
> anggota sk yang kena musibah harus menjadi pelopor dalam pengumpulan donasi)
>
>
> Program Kerja:
>
> 1. Ramadhan Bertabur Cinta
>
> Bagi-bagi bingkisan buat manula sebatangkara/ penyapu jalan/ penjaga palang
> pintu kereta (atau bisa diantara mereka semua tergantung pada panitia
> pelaksana kota). Tapi prioritas utama pada para manula yang sebatangkara.
> Bingkisan berupa beras, minyak, gula dna kue kering. Stay tune terus
> dimilist ini untuk info lengkapnya.
>
> Waktu: H-8 lebaran
>
> Lokasi: Surabaya atau Sidoarjo (Sementara ini. Semoga kota-kota lain bisa
> berpastisipasi)
>
>
> 2. Buku bantuan di desa terpencil (lereng gunung dan pinngir hutan atau
> hutan) kerjasama dengan milist jejak petualang dan indobackpacker.
>
> Sasaran: anak-anak dan para penduduk desa terpencil yang jauh dari akses
> toko buku.
>
> Waktu: selama 1 tahun (tak ditentukan secara pasti. Begitu terkumpul dan ada
> anggota milist sebelah naik gunung. Buku akan dibawa oleh mereka atau
> dipaketkan dnegan rekomendasi rekan-rekan dari milist Jejak Petualang dan
> Backpacker Indonesia)
>
> Lokasi: tentative
>
>
> 3. Pembuatan rekening atas nama Sekolah Kehidupan.
>
> Untuk mengakomodir sumbangan bagi teman-teman yang membutuhkan.
>
> Rencana jangka panjang, kita ingin membikin -semacam- Dana Bantuan Mandiri
> yang bisa dipinjam atau disumbangkan pada teman-teman yang membutuhkan. Tapi
> kami tidak akan melalukan dengan instan karena hal ini membutuhkan persiapan
> dan perencanaan yang matang.
>
>
> Demikianlah program kerja dari departemen kami.
>
> Kami sengaja tidak membuat banyak program kerja tapi memilih untuk
> memaksimalkan seluruh potensi yang ada untuk mengumpulkan pahala
> sebesar-besarnya untuk milist Sekolah Kehidupan. Karena tugas kami yang
> utama adalah mengumpulkan sebanyak-banyaknya pahala untuk milist Sekolah
> Kehidupan. Moto kami, pahala dan berkah yang jadi prioritas utama. tsaaah
> *lebay mode on*
>
>
>
> Tim Departemen Sosial
>
>
> Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
>

2d.

Re: Program Kerja Departemen Sosial

Posted by: "ugikmadyo@gmail.com" ugikmadyo@gmail.com   sinkzuee

Tue Aug 24, 2010 12:52 am (PDT)



Sementara tetep di Novi aja dulu.
Kali aja ada temen yg mau brangkat dari Jakarta.
Ntar dibantu Yayan yg ngurusin JKT dan sekitarnya.
Titip bukunya dulu ya Neng cantik. Makasih
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: "Novi Khansa" <novi_ningsih@yahoo.com>
Sender: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Date: Tue, 24 Aug 2010 06:06:18
To: <sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>
Reply-To: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Program Kerja Departemen Sosial

mbak yu ^_^
berarti sisa buku yang masih di aku dilimpahkan ke departemen ini kan, ya?

aku kasih ke mana, ya?
masih banyak nih.... ^_^


*siap-siap packing buku donasi eska...


salam

Novi

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, Sugeanti Madyoningrum <ugikmadyo@...> wrote:
>
> Berikut ini Program Kerja Departemen Sosial:
>
>
> Departemen Sosial
>
> Tim: Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
>
>
>
> Job desk:
>
> merancang program2 yang bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat juga
> menjadi pelopor dalam hal kepedulian terhadap member eska( mis jika da
> anggota sk yang kena musibah harus menjadi pelopor dalam pengumpulan donasi)
>
>
> Program Kerja:
>
> 1. Ramadhan Bertabur Cinta
>
> Bagi-bagi bingkisan buat manula sebatangkara/ penyapu jalan/ penjaga palang
> pintu kereta (atau bisa diantara mereka semua tergantung pada panitia
> pelaksana kota). Tapi prioritas utama pada para manula yang sebatangkara.
> Bingkisan berupa beras, minyak, gula dna kue kering. Stay tune terus
> dimilist ini untuk info lengkapnya.
>
> Waktu: H-8 lebaran
>
> Lokasi: Surabaya atau Sidoarjo (Sementara ini. Semoga kota-kota lain bisa
> berpastisipasi)
>
>
> 2. Buku bantuan di desa terpencil (lereng gunung dan pinngir hutan atau
> hutan) kerjasama dengan milist jejak petualang dan indobackpacker.
>
> Sasaran: anak-anak dan para penduduk desa terpencil yang jauh dari akses
> toko buku.
>
> Waktu: selama 1 tahun (tak ditentukan secara pasti. Begitu terkumpul dan ada
> anggota milist sebelah naik gunung. Buku akan dibawa oleh mereka atau
> dipaketkan dnegan rekomendasi rekan-rekan dari milist Jejak Petualang dan
> Backpacker Indonesia)
>
> Lokasi: tentative
>
>
> 3. Pembuatan rekening atas nama Sekolah Kehidupan.
>
> Untuk mengakomodir sumbangan bagi teman-teman yang membutuhkan.
>
> Rencana jangka panjang, kita ingin membikin -semacam- Dana Bantuan Mandiri
> yang bisa dipinjam atau disumbangkan pada teman-teman yang membutuhkan. Tapi
> kami tidak akan melalukan dengan instan karena hal ini membutuhkan persiapan
> dan perencanaan yang matang.
>
>
> Demikianlah program kerja dari departemen kami.
>
> Kami sengaja tidak membuat banyak program kerja tapi memilih untuk
> memaksimalkan seluruh potensi yang ada untuk mengumpulkan pahala
> sebesar-besarnya untuk milist Sekolah Kehidupan. Karena tugas kami yang
> utama adalah mengumpulkan sebanyak-banyaknya pahala untuk milist Sekolah
> Kehidupan. Moto kami, pahala dan berkah yang jadi prioritas utama. tsaaah
> *lebay mode on*
>
>
>
> Tim Departemen Sosial
>
>
> Ugik Madyo; Wiwik Hafidzoh; Yayan Supardjo
>



3.

[catatan] It's All in your mind!

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Mon Aug 23, 2010 8:03 pm (PDT)



*It's All in Your Mind!*
*Oleh Nursalam AR*

Di antara jejalan kendaraan-kendaraan di jalan protokol Jakarta, terselip
sebuah metromini merah tua. Ia merayap. Dan tersendat. Merayap. Dan
tersendat. Demikian berulang-ulang sejak sejam sebelumnya. Rasanya aku mulai
curiga jangan-jangan metromini ini reinkarnasi dari sang keong dalam dongeng
legendaris kelinci melawan keong. Entahlah reinkarnasi yang keberapakalinya.
Dan aku beserta belasan penumpang lainnya berada di dalamnya. Tepekur
menatapi kemacetan pagi khas ibukota ini. Entah kapan sang ahli beraksi
memberesi kemacetan kota ini. Atau ia juga bingung bagaimana menepati
janji-janjinya sendiri.

Asap knalpot mengepul, membumbung ke udara. Andai ada kain putih panjang
mahalebar melingkupi sepotong jalan protokol sepanjang 1 kilometer ini
niscaya warnanya akan berubah melegam karenanya.

Aku ikuti segumpalan asap hitam yang terlepas ke udara. Tiba-tiba aku lihat
seakan ia berbentuk seorang tua yang tersenyum dan berkata bijak,"Ini semua
di luar kendalimu, Nak. Hanya yang ada pada diri dan pikiranmu yang dapat
kamu kuasai."

*Yup, it's all in your mind,* semuanya ada di pikiran kita! Ketimbang
merutuki kemacetan yang entah sudah jadi takdir kota ini atau
menyumpah-nyumpahi penguasa hingga kering ludah kita, cukup tarik nafas
panjang, bentangkan garis senyuman di bibir dan berikan senyuman terbaik
dari hati yang *nrimo*. Dan bisikkan dengan nada mesra,"Inilah Jakarta,
Kotaku Tercinta..."

Aku pun ambil buku dari dalam tas, dan asyik mencumbuinya hingga terdengar
suara kondektur, yang rasanya berubah menjadi suara terindah di dunia,"Dukuh
Atas! Dukuh Atas!"

Alhamdulillah, pagi ini aku taklukkan kemacetan Jakarta. Dengan caraku
sendiri tentu saja. *Yup, it's all in your mind!*

*Dukuh Atas, 24 Agustus 2010*
*- saat langkah turun menjadi langkah kemenangan -*

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
4a.

[catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Mon Aug 23, 2010 8:25 pm (PDT)



*Merangkai Hikmah Kehidupan*
*Oleh Nursalam AR*

Menurut lagu rakyat suku Swahili, suku terbesar di Afrika, hidup adalah
perjuangan. Kalah menang adalah urusan Tuhan. Sementara, kata almarhum W.S.
Rendra, perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Dan, Pramoedya Ananta Toer
menambahkan, kata-kata adalah ibarat tanah lempung, yang bisa dibentuk
sesuka hati, bisa mengeras dan melembut.

Kesimpulannya, hidup itu bisa kita bentuk sesuka hati, karena hanya ada
empat misteri Ilahi dalam hidup ini: kematian, jodoh, rejeki dan kelahiran.
Sisanya bergantung pada upaya aktif manusia sendiri, dengan tidak menafikan
peran sang Causa Prima dalam semesta ini. Karena, Bung Karno menegaskan
sebagaimana perintah Al Qur'an, takkan berubah nasib suatu bangsa tanpa
bangsa itu mengubah nasibnya sendiri. Jika ingin mengubah nasib sendiri maka
mulailah dengan mengubah apa yang ada pada diri sendiri. Karena hukum
kausalitas atau sebab-akibat itu sesungguhnya adil.

Sesungguhnya, seperti pepatah Minang, alam terbentang menjadi guru. Tinggal
saja kita yang harus membacainya. Hanya saja terkadang kita terlalu malu
atau lugu untuk berguru darinya

Setujukah engkau, Kawan?

*Jakarta, 24 Agustus 2010*

*- ketika berfilosofi sama nikmatnya dengan ngopi -*

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
4b.

Re: [catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan

Posted by: "ugikmadyo@gmail.com" ugikmadyo@gmail.com   sinkzuee

Tue Aug 24, 2010 12:38 am (PDT)



Setuju sekali mas Salam.
Segala apa yang ada disekitar kita adalah guru kehidupan. Segala apa yang kita lihat, dengar dan rasakan. Alam membentang menjadikan kita kaya akan rasa dan hikmah.
Terima kasih mas sudah berbagi
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: Nursalam AR <nursalam.ar@gmail.com>
Sender: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Date: Tue, 24 Aug 2010 10:25:31
To: sekolah kehidupan<sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>; penuliz Lepaz<penulislepas@yahoogroups.com>
Reply-To: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Subject: [sekolah-kehidupan] [catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan

*Merangkai Hikmah Kehidupan*
*Oleh Nursalam AR*

Menurut lagu rakyat suku Swahili, suku terbesar di Afrika, hidup adalah
perjuangan. Kalah menang adalah urusan Tuhan. Sementara, kata almarhum W.S.
Rendra, perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Dan, Pramoedya Ananta Toer
menambahkan, kata-kata adalah ibarat tanah lempung, yang bisa dibentuk
sesuka hati, bisa mengeras dan melembut.


Kesimpulannya, hidup itu bisa kita bentuk sesuka hati, karena hanya ada
empat misteri Ilahi dalam hidup ini: kematian, jodoh, rejeki dan kelahiran.
Sisanya bergantung pada upaya aktif manusia sendiri, dengan tidak menafikan
peran sang Causa Prima dalam semesta ini. Karena, Bung Karno menegaskan
sebagaimana perintah Al Qur'an, takkan berubah nasib suatu bangsa tanpa
bangsa itu mengubah nasibnya sendiri. Jika ingin mengubah nasib sendiri maka
mulailah dengan mengubah apa yang ada pada diri sendiri. Karena hukum
kausalitas atau sebab-akibat itu sesungguhnya adil.


Sesungguhnya, seperti pepatah Minang, alam terbentang menjadi guru. Tinggal
saja kita yang harus membacainya. Hanya saja terkadang kita terlalu malu
atau lugu untuk berguru darinya


Setujukah engkau, Kawan?


*Jakarta, 24 Agustus 2010*

*- ketika berfilosofi sama nikmatnya dengan ngopi -*


--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)

4c.

Re: [catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Tue Aug 24, 2010 12:45 am (PDT)



Terima kasih atas komentar dan persetujuannya,Mbak:).

Ya, tapi kadang saking kayanya kita jadi lupa atau kufur nikmat dengan tidak
mensyukuri atau memanfaatkannya.

tabik,

Nursalam AR

2010/8/24 <ugikmadyo@gmail.com>

>
>
> Setuju sekali mas Salam.
> Segala apa yang ada disekitar kita adalah guru kehidupan. Segala apa yang
> kita lihat, dengar dan rasakan. Alam membentang menjadikan kita kaya akan
> rasa dan hikmah.
> Terima kasih mas sudah berbagi
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> ------------------------------
> *From: * Nursalam AR <nursalam.ar@gmail.com>
> *Sender: * sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
> *Date: *Tue, 24 Aug 2010 10:25:31 +0700
> *To: *sekolah kehidupan<sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>; penuliz Lepaz<
> penulislepas@yahoogroups.com>
> *ReplyTo: * sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
> *Subject: *[sekolah-kehidupan] [catatan] Merangkai Hikmah Kehidupan
>
>
>
> *Merangkai Hikmah Kehidupan*
> *Oleh Nursalam AR*
>
> Menurut lagu rakyat suku Swahili, suku terbesar di Afrika, hidup adalah
> perjuangan. Kalah menang adalah urusan Tuhan. Sementara, kata almarhum W.S.
> Rendra, perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Dan, Pramoedya Ananta Toer
> menambahkan, kata-kata adalah ibarat tanah lempung, yang bisa dibentuk
> sesuka hati, bisa mengeras dan melembut.
>
>
> Kesimpulannya, hidup itu bisa kita bentuk sesuka hati, karena hanya ada
> empat misteri Ilahi dalam hidup ini: kematian, jodoh, rejeki dan kelahiran.
> Sisanya bergantung pada upaya aktif manusia sendiri, dengan tidak menafikan
> peran sang Causa Prima dalam semesta ini. Karena, Bung Karno menegaskan
> sebagaimana perintah Al Qur'an, takkan berubah nasib suatu bangsa tanpa
> bangsa itu mengubah nasibnya sendiri. Jika ingin mengubah nasib sendiri maka
> mulailah dengan mengubah apa yang ada pada diri sendiri. Karena hukum
> kausalitas atau sebab-akibat itu sesungguhnya adil.
>
>
> Sesungguhnya, seperti pepatah Minang, alam terbentang menjadi guru.
> Tinggal saja kita yang harus membacainya. Hanya saja terkadang kita terlalu
> malu atau lugu untuk berguru darinya
>
>
> Setujukah engkau, Kawan?
>
>
> *Jakarta, 24 Agustus 2010*
>
> *- ketika berfilosofi sama nikmatnya dengan ngopi -*
>
>
> --
> - Nursalam AR -
>
> Blog: www.kintaka.wordpress.com
> Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
> HP: 0813-10040723 / 021-92727391
>
> "The difference between the right word and the almost right word is the
> difference between lightning and the lightning bug."
> (Mark Twain)
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
5a.

[OOT] Musholla Kantor Gw!

Posted by: "Dikdik Andhika Ramdhan" ramadhan_adhi@yahoo.co.id   ramadhan_adhi

Mon Aug 23, 2010 8:42 pm (PDT)



Apa jadinya kalo musholla di kantor gw ngedadak penuh kalo pas bulan Ramadhan
kayak gini.
Ya, secara mushola yang cuma berukuran gak lebih dari 3×3 meter itu emang
kayaknya udah agak gak layak lagi kalo di bulan yang ngejadiin orang-orang pada
rajin ibadah kayak sekarang, heuheuheu …

Disamping emang sih dari dulu menurut gw ukurannya yang agak gak sebanding kalo
dibanding-banding sama pembanding, halah, maksudnya kalo dibandingin sama jumlah
karyawannya. Tapi yah mau gimana lagi, soale mungkin karena berhubung space
disini emang termasuk mahal, jadi ya .. terima saja lah …

Cuma yang jadi masalah adalah kalo kayak sekarang ini.

Pernah gw sama bapak-bapak kantor lainnya kultum bentaran selepas dhuhur,
maksudnya ya itung-itung sambil ngaso ngobrol ngaler ngidul ngisi waktu jam
makan siang kalo di bulan laen mah sambil ngebahas mengenai musholla. Berencana
pengen nambahin space mushola ini, tapi ya … dengan konsekuensi yang mau pada
sholat harus bayar iuran (baca bukan infaq, hahaha).

Gw mikir juga, kira2 emang kalo ngegedein space buat musholla emang agak susah,
cuma mungkin kira-kira ada gak ya jalan laen biar bisa nambah agak lega tempat
buat kita sholat berjamaah.

Mata gw ngeliat tempat penyimpanan mukena dan sajadah di sudut sana. Emang sih
kayaknya cukup makan tempat juga tuh alat. Tapi kalo disimpen diluar, walhasil
bakalan ngalangin jalan juga.

Hehehe, gw berandai-andai andaikan tempat itu bisa gw jadiin sebuah sebuah div
kayak di html, mungkin gw bisa bikin function, biar bisa dibikin visibility-nya
hide and show, tergantung action yang kita lakukan.

Misalnya kayak gini sederhananya, jadi kita cuma cukup nulisin nama alatnya
doang di dinding. Misalkan kita kasih namanya “RAK”, trus rak tersebut kalo kita
pencet maka bakalan muncul mukena, sajadah, atau apapun itu, tapi kalo kita gak
pencet, maka gak gakal muncul apa2, cuma nempel doang nama rak-nya di dinding,
hahaha.
Kira-kira mungkin kalo kita bikin cukup kayak gini ya …

<html>
<head>
<title>Musholla Kantor Gw</title>
<style type=”text/css”>
.divStyle {
width:200px;
height:100px;
margin:0px auto;
}
</style>

<script language=”javascript” type=”text/javascript”>
function showHideDiv()
{
var divstyle = new String();
divstyle = document.getElementById(“div1″).style.visibility;
if(divstyle.toLowerCase()==”visible” || divstyle == “”)
{
document.getElementById(“div1″).style.visibility = “hidden”;
}
else
{
document.getElementById(“div1″).style.visibility = “visible”;
}
}
</script>
</head>

<body>
<center>
<input type=”button” value=”RAK” onclick=”showHideDiv()” />
</center>

<div id=”div1″>
<ul>
<li>Mukena</li>
<li>Sajadah</li>
<li>Al Quran</li>
<li>Sarung</li>
<li>Yang laeenn …</li>
</ul>
</div>

</body>
</html>

Meski mungkin keliatannya agak mustahil, tapi ya setidaknya ini hanya sebuah
usulan, moga2 aja ada titisan Bill Gates nyang nyungseb masuk kantor gw plus mau
ngabulin lamunan gw ini, hehehe …

Salam,

Dikdik Andhika Ramdhan

5b.

Re: [OOT] Musholla Kantor Gw!

Posted by: "suhadi hadi" abinyajundi@yahoo.com   abinyajundi

Mon Aug 23, 2010 8:46 pm (PDT)



he..he..satu lagi nih gaya tulisan anak sk yang keluar dari pakem
Thanks Bro udah penuhi pesanan saya
salam
shd

________________________________
From: Dikdik Andhika Ramdhan <ramadhan_adhi@yahoo.co.id>
To: Sekolah Kehidupan <sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>
Sent: Tue, August 24, 2010 10:42:39 AM
Subject: [sekolah-kehidupan] [OOT] Musholla Kantor Gw!

Apa jadinya kalo musholla di kantor gw ngedadak penuh kalo pas bulan Ramadhan
kayak gini.
Ya, secara mushola yang cuma berukuran gak lebih dari 3×3 meter itu emang
kayaknya udah agak gak layak lagi kalo di bulan yang ngejadiin orang-orang pada
rajin ibadah kayak sekarang, heuheuheu …

Disamping emang sih dari dulu menurut gw ukurannya yang agak gak sebanding kalo
dibanding-banding sama pembanding, halah, maksudnya kalo dibandingin sama jumlah
karyawannya. Tapi yah mau gimana lagi, soale mungkin karena berhubung space
disini emang termasuk mahal, jadi ya .. terima saja lah …

Cuma yang jadi masalah adalah kalo kayak sekarang ini.

Pernah gw sama bapak-bapak kantor lainnya kultum bentaran selepas dhuhur,
maksudnya ya itung-itung sambil ngaso ngobrol ngaler ngidul ngisi waktu jam
makan siang kalo di bulan laen mah sambil ngebahas mengenai musholla. Berencana
pengen nambahin space mushola ini, tapi ya … dengan konsekuensi yang mau pada
sholat harus bayar iuran (baca bukan infaq, hahaha).

Gw mikir juga, kira2 emang kalo ngegedein space buat musholla emang agak susah,
cuma mungkin kira-kira ada gak ya jalan laen biar bisa nambah agak lega tempat
buat kita sholat berjamaah.

Mata gw ngeliat tempat penyimpanan mukena dan sajadah di sudut sana. Emang sih
kayaknya cukup makan tempat juga tuh alat. Tapi kalo disimpen diluar, walhasil
bakalan ngalangin jalan juga.

Hehehe, gw berandai-andai andaikan tempat itu bisa gw jadiin sebuah sebuah div
kayak di html, mungkin gw bisa bikin function, biar bisa dibikin visibility-nya
hide and show, tergantung action yang kita lakukan.

Misalnya kayak gini sederhananya, jadi kita cuma cukup nulisin nama alatnya
doang di dinding. Misalkan kita kasih namanya “RAK”, trus rak tersebut kalo
kita pencet maka bakalan muncul mukena, sajadah, atau apapun itu, tapi kalo kita
gak pencet, maka gak gakal muncul apa2, cuma nempel doang nama rak-nya di
dinding, hahaha.
Kira-kira mungkin kalo kita bikin cukup kayak gini ya …

<html>
<head>
<title>Musholla Kantor Gw</title>
<style type=”text/css”>
.divStyle {
width:200px;
height:100px;
margin:0px auto;
}
</style>

<script language=”javascript” type=”text/javascript”>
function showHideDiv()
{
var divstyle = new String();
divstyle = document.getElementById(“div1″).style.visibility;
if(divstyle.toLowerCase()==”visible” || divstyle == “”)
{
document.getElementById(“div1″).style.visibility = “hidden”;
}
else
{
document.getElementById(“div1″).style.visibility = “visible”;
}
}
</script>
</head>

<body>
<center>
<input type=”button” value=”RAK” onclick=”showHideDiv()” />
</center>

<div id=”div1″>
<ul>
<li>Mukena</li>
<li>Sajadah</li>
<li>Al Quran</li>
<li>Sarung</li>
<li>Yang laeenn …</li>
</ul>
</div>

</body>
</html>

Meski mungkin keliatannya agak mustahil, tapi ya setidaknya ini hanya sebuah
usulan, moga2 aja ada titisan Bill Gates nyang nyungseb masuk kantor gw plus mau
ngabulin lamunan gw ini, hehehe …

Salam,

Dikdik Andhika Ramdhan

5c.

Re: [OOT] Musholla Kantor Gw!

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Mon Aug 23, 2010 8:57 pm (PDT)



Tak dinyana Akang Dikdik gaul pisan coy:).

Tapi impiannya oke juga. Seingat saya, waktu ditayangkan di TPI, konsep
ruang serbaguna dan serbapraktis tersebut sudah ada di Jepang. Di mana
dengan luas ruang yang terbatas, seorang desainer interior merancang rumah
yang multi-fungsi. Tidak secanggih impian Kang Dikdik memang yang orang
IT:). Tapi, dengan peralatan yang bisa dilipat. Misal, ruang tidur bisa
diubah menjadi ruang makan (ala Jepang yang lesehan) dengan cukup menggeser
beberapa bagian tempat tidur dan membaliknya menjadi meja makan. Di bagian
rumah yang lain, beberapa perabot cukup "dibenamkan" ke dalam tembok yang
ternyata sudah dirancang sebagai lemari penyimpanan yang tak tampak seperti
lemari,karena juga berfungsi sebagai tembok. Sayang saya lupa siapa nama
desainer interior dan di kota mana konsep tersebut dikembangkan. Mungkin Teh
Febty Febriani (Inga Fety) yang sedang berguru di Jepang bisa melengkapi:).
*provokasi mode: ON*

Tabik,

Nursalam AR

2010/8/24 Dikdik Andhika Ramdhan <ramadhan_adhi@yahoo.co.id>

>
>
> Apa jadinya kalo musholla di kantor gw ngedadak penuh kalo pas bulan
> Ramadhan kayak gini.
> Ya, secara mushola yang cuma berukuran gak lebih dari 3×3 meter itu emang
> kayaknya udah agak gak layak lagi kalo di bulan yang ngejadiin orang-orang
> pada rajin ibadah kayak sekarang, heuheuheu …
>
> Disamping emang sih dari dulu menurut gw ukurannya yang agak gak sebanding
> kalo dibanding-banding sama pembanding, halah, maksudnya kalo dibandingin
> sama jumlah karyawannya. Tapi yah mau gimana lagi, soale mungkin karena
> berhubung space disini emang termasuk mahal, jadi ya .. terima saja lah …
>
> Cuma yang jadi masalah adalah kalo kayak sekarang ini.
>
> Pernah gw sama bapak-bapak kantor lainnya kultum bentaran selepas dhuhur,
> maksudnya ya itung-itung sambil ngaso ngobrol ngaler ngidul ngisi waktu jam
> makan siang kalo di bulan laen mah sambil ngebahas mengenai musholla.
> Berencana pengen nambahin space mushola ini, tapi ya … dengan konsekuensi
> yang mau pada sholat harus bayar iuran (baca bukan infaq, hahaha).
>
> Gw mikir juga, kira2 emang kalo ngegedein space buat musholla emang agak
> susah, cuma mungkin kira-kira ada gak ya jalan laen biar bisa nambah agak
> lega tempat buat kita sholat berjamaah.
>
> Mata gw ngeliat tempat penyimpanan mukena dan sajadah di sudut sana. Emang
> sih kayaknya cukup makan tempat juga tuh alat. Tapi kalo disimpen diluar,
> walhasil bakalan ngalangin jalan juga.
>
> Hehehe, gw berandai-andai andaikan tempat itu bisa gw jadiin sebuah sebuah
> div kayak di html, mungkin gw bisa bikin function, biar bisa dibikin
> visibility-nya hide and show, tergantung action yang kita lakukan.
>
> Misalnya kayak gini sederhananya, jadi kita cuma cukup nulisin nama alatnya
> doang di dinding. Misalkan kita kasih namanya “RAK”, trus rak tersebut kalo
> kita pencet maka bakalan muncul mukena, sajadah, atau apapun itu, tapi kalo
> kita gak pencet, maka gak gakal muncul apa2, cuma nempel doang nama rak-nya
> di dinding, hahaha.
> Kira-kira mungkin kalo kita bikin cukup kayak gini ya …
>
> <html>
> <head>
> <title>Musholla Kantor Gw</title>
> <style type=”text/css”>
> .divStyle {
> width:200px;
> height:100px;
> margin:0px auto;
> }
> </style>
>
> <script language=”javascript” type=”text/javascript”>
> function showHideDiv()
> {
> var divstyle = new String();
> divstyle = document.getElementById(“div1″).style.visibility;
> if(divstyle.toLowerCase()==”visible” || divstyle == “”)
> {
> document.getElementById(“div1″).style.visibility = “hidden”;
> }
> else
> {
> document.getElementById(“div1″).style.visibility = “visible”;
> }
> }
> </script>
> </head>
>
> <body>
> <center>
> <input type=”button” value=”RAK” onclick=”showHideDiv()” />
> </center>
>
> <div id=”div1″>
> <ul>
> <li>Mukena</li>
> <li>Sajadah</li>
> <li>Al Quran</li>
> <li>Sarung</li>
> <li>Yang laeenn …</li>
> </ul>
> </div>
>
> </body>
> </html>
>
> Meski mungkin keliatannya agak mustahil, tapi ya setidaknya ini hanya
> sebuah usulan, moga2 aja ada titisan Bill Gates nyang nyungseb masuk kantor
> gw plus mau ngabulin lamunan gw ini, hehehe …
>
> Salam,
>
> Dikdik Andhika Ramdhan
>
>
>

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
6a.

Re: [Ruang Baca] Whoever You Are, I Love You, Mom

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Mon Aug 23, 2010 9:30 pm (PDT)



Iseng buka-buka arsip lama SK di luangnya kerja, ternyata banyak mutiara
hikmah yang banyak saya lewatkan alias tidak terbaca:(.

Salah satunya ulasan buku yang menarik dan bernas ini. Meski sudah nyaris
setahun usia postingan ini, tetap saja segar dan mantap dinikmati.
Setidaknya menambah wawasan untuk pematangan karakter novel yang tengah saya
garap:).

Terima kasih ya,Rin, sudah berbagi. Karyamu ini abadi *ehm,mirip lirik lagu
nasional ya?*:)

tabik,

Nursalam AR

2009/11/18 Rini <rinurbad@yahoo.com>

>
>
> Sub judul: Kisah Nyata 116 Anak Perempuan Tentang Suka-duka Hubungan Mereka
> dengan Sang Ibu
>
> Penerjemah: Rahmani Astuti
>
> Penerbit: Serambi
>
> Tebal: 319 halaman
>
> Cetakan: ke-2, Desember 2008
>
> Beli di: HM Books (second)
>
> Harga baru: Rp 47.900,00
>
> "Kehidupan akan mendatangkan berbagai cobaan yang tak terelakkan, namun
> kamu tidak boleh hancur oleh hantaman dari luar. Kuatkan batinmu. Kamulah
> yang memegang kendali bagi kebahagiaanmu sendiri." (hal. 43-44)
>
> Layaknya pernikahan dan kisah cinta, hubungan anak perempuan dan ibu
> kandung tidak selalu semanis permen atau mengalir seiring sejalan. Duri-duri
> itu dikemukakan dalam kejujuran yang lembut oleh Iris Krasnow, dimulai dari
> kisahnya sendiri. Iris tidak pernah bisa merengkuh ibunya, wanita yang keras
> diakibatkan perjuangan bertahan hidup dan meloloskan diri dari Holocaust.
> Helene, sang ibu, mengganti nama dan menyamarkan identitas demi keselamatan.
> Ia memulai hidup baru di tanah yang sama sekali asing, namun kurang berhasil
> menjadi ibu yang penuh kasih. Maka, sebagaimana kebanyakan anak perempuan di
> dunia, Iris lebih dekat dengan ayahnya dan merasakan pukulan hebat tatkala
> lelaki itu meninggal dunia.
>
> ..Menurunkan harapan dapat mewujudkan kebahagiaan jangka panjang (hal. 45).
>
> Orang bilang, dua orang perempuan yang sama-sama sudah dewasa sulit berbagi
> di bawah satu atap. Buku Iris mengukuhkan pameo tersebut. Sebagai makhluk
> yang sensitif dalam segala liku dan perilakunya, tidaklah mengherankan
> apabila seorang wanita kerap sukar berinteraksi sehat dengan ibunya. Bahkan
> sejak memasuki usia remaja, seorang anak perempuan acap kali mengalami
> letupan dan benturan dengan sang ibu.
>
> Mengapa banyak sekali responden yang digamit Iris untuk menuangkan kisah?
> Di samping membuka hatinya sendiri, Iris mengemas dengan sedemikian rupa
> sehingga pengalaman narasumber yang berlainan latar belakang dan persoalan
> tersebut tidak berjejalan. Namun tidak pula sekadar beda-beda tipis belaka.
> Salah satu kontributor cerita ialah Chynna Phillips, penyanyi populer sampai
> awal tahun 90-an dengan duo Wilson-Phillips dan juga istri Billy Baldwin.
>
> Iris tidak semata memberi ruang untuk menghamparkan kisah demi kisah. Ia
> menyelipkan renungan, petikan dari berbagai buku yang memperkaya cerita,
> ditambah pelajaran yang diraup bahkan oleh dirinya pribadi. Maka pengalaman
> dan tuturan para kontributor ditaut dengan empuk dan enak dibaca, ditambah
> bahasa yang bening menentramkan [tentu tak lepas dari peran Rahmani Astuti,
> sang penerjemah kampiun].
>
> ..bentakan seorang ibu bisa menarik otot-otot perut seorang anak,
> sedemikian rupa sehingga dia tidak bisa makan. (hal. 101).
>
> Tidak semua anak dapat membicarakan ibu mereka dengan senyum dan kenangan
> manis. Ada ibu yang tidak pernah memuji atau membesarkan hati, dengan dalih
> ingin menguatkan mental anaknya. Ada ibu yang asyik dengan diri dan
> cita-citanya pribadi. Ada ibu yang gemar menghardik dan memberikan hukuman
> fisik. Ada ibu yang kerap dibanding-bandingkan oleh anaknya dengan ibu
> temannya. Ada pula ibu yang sampai lanjut usia pun masih mengkritik dan
> mencoba ikut campur urusan rumah tangga putrinya, seolah-olah ia anak kecil.
>
> Menjadi ibu memang bukan tugas mudah. Ditambah berbagai perkara menyangkut
> keluarga yang tidak jarang menambah 'beban'. Misalnya dalam buku ini, ada
> ibu yang bercerai setelah menikah selama dua puluh lima tahun. Alhasil, anak
> perempuannya menangkap pengertian lain tentang cinta. Ia menilai tak ada
> cinta yang sejati dan patut diperjuangkan, maka ia memilih untuk melajang
> seumur hidup. Ketika seorang ibu tidak sengaja membunuh kucing kesayangan
> putrinya, sang anak tidak sanggup berkonfrontasi dan hanya berlari sambil
> meneriakkan isi hati keluar rumah. Hatinya terluka parah sebab sang ibu
> tidak menunjukkan penyesalan, apalagi minta maaf.
>
> ..kehidupan manusia dipenuhi dengan penderitaan karena kita cenderung
> menginginkan apa yang tidak kita miliki (hal. 119).
>
> Apakah Iris mengajak pembaca menghakimi para ibu dan menyalahkannya sampai
> liang lahat? Menyalakan api kebencian dan tak pernah memadamkannya? Tidak.
> Iris menyodorkan realita bahwa hubungan yang berjarak dan tidak kompak
> melulu itu lumrah saja. Kita melipur batin dengan berbagai cara, untuk
> melakukan pemenuhan akan lapar emosional. Ada yang sempat mengalami gangguan
> pencernaan [dan jumlah kasus ini cukup signifikan], ada yang bergantung pada
> suami 'keibuan', ada yang meluangkan lebih banyak waktu untuk menyenangkan
> diri dan utamanya, melupakan. Karena memaafkan amatlah berat, jika tak
> hendak mengatakan 'mustahil'.
>
> Seyogyanya, kita mengibaskan ekspektasi akan profil ibu yang serba ideal.
> Ibu yang mau mendengarkan setiap waktu, ibu yang menjaga privasi kita, ibu
> yang melontarkan dukungan positif, sekiranya itu tak dapat diperoleh.
> Beberapa responden mengambil keputusan untuk menjadikannya cermin. Bukan
> sebagai latar balas dendam, melainkan untuk memperoleh pelajaran berharga
> akan apa yang tidak sepatutnya dilakukan ketika mereka menjadi ibu pula.
>
> ..jangan menunggu kehidupan terjadi padamu, kamu harus keluar dan membuat
> hidup terjadi. (hal. 215-216).
>
> Menerima diri sendiri dengan segala keterbatasannya [serta kelebihan yang
> perlu disadari pula] adalah sikap menyehatkan guna membenahi hubungan dengan
> ibu kita. Tidak usah lagi rendah diri karena ibu jauh lebih terampil, lebih
> tangkas, lebih pandai bergaul, dan sebagainya. Setiap individu dilahirkan
> berbeda, yang sedarah sekalipun.
>
> Tentu saja buku ini memuat sisipan-sisipan dari psikolog dan psikiater
> terkemuka. Namun di tangan Iris, nukilan pemikiran Jung dan Freud
> diejawantahkan secara cair dan tidak mengusik kenikmatan mencerna.
> Kadang-kadang Iris menghadirkan sudut pandang ibu, mencuplik tokoh-tokoh
> dalam novel yang relevan, sehingga karyanya yang dialihbahasakan dari I am
> My Mother's Daughter ini kian berbinar.
>
> Inilah satu dari sedikit buku parenting yang menonjol dan istimewa, di
> tengah riuhnya genre bacaan menyangkut pengasuhan anak, pendidikan dan
> kewanitaan. Menyeruak dalam berbagai buku yang mencitrakan ibu selaku sosok
> agung, serta menggedor mata hati. Sebab bagaimanapun juga, seorang ibu tetap
> manusia yang tidak luput dari khilaf.
>
> Peace,
> Rinurbad
>
>
>

--
- Nursalam AR -

Blog: www.kintaka.wordpress.com
Facebook: www.facebook.com/nursalam.ar
HP: 0813-10040723 / 021-92727391

"The difference between the right word and the almost right word is the
difference between lightning and the lightning bug."
(Mark Twain)
7.

Catatan Kultum

Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com   pandika_sampurna

Mon Aug 23, 2010 11:35 pm (PDT)



Catatan Kultum dari Milis Sebelah:
 
"Jangan bangga dgn pakaian yg bagus/mewah, karena pakaian terakhir kita adalah KAIN KAFAN..."
 
''Jangan bangga dgn kendaraan yg kita tumpangi, karena kendaraan kita terakhir adalah KERANDA..."
 
''Jangan bangga dgn tempat tidur yg empuk, karena tempat tidur kita yg terakhir adalah TANAH..."
 
''Jangan bangga dgn rumah mewah, karena rumah terakhir kita adalah KUBURAN..."
 
''Jangan bangga dgn titel/gelar, karena titel kita yg terakhir adalah ALMARHUM(alm/almh)..."
 
"Jangan bangga dgn wajah yg ganteng/cantik, karena wajah kita yg terakhir adalah TENGKORAK..."
 
"Jangan bangga dgn handphone mahal/canggih, karena alat komunikasi yg bisa menyelamatkan kita adalah DOA..."
 
Doa dari sesama lah yg akan memanjangkan umur kita, setelah kita MATI.
Gatal tangan kiri tdk mungkin kita garuk dgn tangan kiri pula, kita membutuhkan bantuan dari tangan kanan.
 
TUHAN lah yg MAHA HEBAT bukan anda, dan hanya DIA lah yg pantas MEBANGGAKAN ZATNYA.
 
Sebarkan ke semua teman kita, untuk diambil hikmah nya,  mengingatkan sesama betapa tidak pantasnya manusia jikalau menjadi orang yang SOMBONG.                                             
Mudah2an bermanfaat dalam kehidupan di Dunia yg hanya sesaat ini.                        

Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Groups

Cat Group

Join a group for

people who love cats

Stay on top

of your group

activity with

Yahoo! Toolbar

Biz Resources

Y! Small Business

Articles, tools,

forms, and more.

Need to Reply?

Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.

Create New Topic | Visit Your Group on the Web
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.


Hobbies & Activities Zone: Find others who share your passions! Explore new interests.


Get great advice about dogs and cats. Visit the Dog & Cat Answers Center.

Tidak ada komentar: