Ciri Daging Sapi Yang Berkualitas
Yang halal manfaat bagi akhirat;
Yang thayyib-baik manfaat bagi dunia.......
Berikut secara singkat, kiat memilih daging sapi yang baik.
Bukan daging sapi glonggongan atau oplosan. Harganya mungkin ada yang sesuai
dengan harga pasaran - tidak murah, sehingga pembeli tidak sadar jika tertipu.
'Penipuan' ini biasanya sering terjadi di pasar-pasar tradisional.
Daging sapi glonggongan biasanya diwadahi, tidak digantung.
Jika digantung akan menetes-netes 'air' gelontorannya. Biasanya pedagang berdalih
mengatakan, karena daging tersebut baru di simpan di lemari pendingin :-)
Warna daging sapi dipotong hidup non glonggongan merah mengilat, daging sapi
glonggongan berwarna merah pucat.
Jika dimasak, daging non glonggongan susut wajar, sedangkan daging glonggongan
susut hingga 50%. Sehingga jika memasak rendang 1 kg, mungkin hanya jadi 1/2 kg kurang.
Daging sapi dipotong hidup non glonggongan kondisinya kenyal dan kesat, daya tahannya lama.
Sedangkan daging sapi glonggongan kondisinya lembek dan daya tahannya sedang-sedang saja.
Kedua jenis daging sapi ini mempunyai kondisi akan bau, rigor mortis, bidang irisan yang serupa.
Sehingga kondisi tersebut dapat mengecoh para pembeli yang kurang paham.
Daging sapi oplosan ( bercampur dengan daging babi hutan), dijual dengan tidak menyertakan
tulang belulangnya. Daging 'sapipalsu' ini biasanya ditumpuk dijadikan satu dengan daging sapi
asli atau sudah dipotong kecil-kecil. Oleh karenanya berhati-hatilah jika hendak memasak yang
menggunakan daging tetelan. Misal untuk sup, membuat kaldu, rawon, campuran kuah sayur.
"Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi,
dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan, karena sesungguhnya setan itu musuh
yang nyata bagi kamu" - [ Al Baqarah; 2:168]
( Sebagian besar data dikutip dari Panduan Ringkas Memilih Produk Halal yang diterbitkan
Halal Watch- Milis Halal-Baik-Enak )-[lm-8]
------------
l.meilany
030909/13ramadhan14
[Non-text portions of this message have been removed]
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================

Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
2 komentar:
waduh...
gawat juga nih klo kita sampai lengah n tidak pandai dalam memilih daging...
bisa2 keluarga kita nanti terkena bakteri2 yang merugikan bagi tubuh kita.
apalagi pada hari raya besok, konsumen yang mencari bahan dasar daging sapi meningkat tajam...
bisa jadi daging gelonggongan serat daging oplosan ini bisa banyak beredar...
semoga saja pihak yang terkait dengan masalah ini bisa bertindak lebih cepat dan lebih tegas.
ada sedikit tips nih...
klo bisa membeli daging sapi pada saat siang atau penerangan yang cukup, agar kita bisa membedakan mana daging sapi segar dan mana daging sapi gelonggongan dan juga daging oplosan babi.
dan juga pilih yang kadar air serta warnanya lebih segar...karena daging gelonggongan memiliki ciri warna dagingnya pucat dan memiliki kadar air yang berlebih...
semoga saja kita dan juga orang tua kita tidak sampai membeli daging glonggongan ataupun daging oplosan babi...
agar kita terhindar dari segala macam bakteri yang merugikan tubuh kita....
Mengembalikan Jati Diri Bangsa
Tetap waspada deh terhadap peredaran daging ilegal….Musti ekstra hati-hati..
Oya, ada tambahan informasi lagi…
Berikut ciri-ciri daging sapi muda dan daging sapi dewasa :
Daging Anak Sapi/Sapi Muda
* Pada Umumnya agak pucat, kelabu putih, sampai merah pucat dan menjadi tua
* Terdiri dari serabut-serabut halus
* Konsistensi agak lembek
* Bau dan rasa berbeda dengan daging sapi dewasa
Daging Sapi Dewasa
* Daging merah pucat
* Berserabut halus dengan sedikit lemak
* Konsistensi liat
* Bau dan rasa aromatis
Nah..semoga dengan posting ini dapat membantu teman-teman sekalian untuk memilih daging dengan ragam dan kualitasnya.
Mengembalikan Jati Diri Bangsa
Posting Komentar