Messages In This Digest (25 Messages)
- 1a.
- Bls: [sekolah-kehidupan] [insprasi] menulis di atas pasir From: bujang kumbang
- 2.1.
- Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP From: magnifico_99
- 2.2.
- Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP From: Agus Wahyu Sudarmaji
- 2.3.
- Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP From: Nia Robiatun Jumiah
- 2.4.
- Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP From: indriast_03
- 2.5.
- Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP From: Andri Triwidyastuti
- 3a.
- Re: (catcil plus) Bertemu dia yang mini From: dyah zakiati
- 4a.
- [Catcil] Coklat cap Ayam From: indriast_03
- 4b.
- Re: [Catcil] Coklat cap Ayam From: novi_ningsih
- 4c.
- Re: [Catcil] Coklat cap Ayam From: Nia Robiatun Jumiah
- 5a.
- [CATATAN KAKI][HUMAS ESKA VAGANZA] DATA LIST YM DAN HP From: Nia Robiatun Jumiah
- 5b.
- Bls: [sekolah-kehidupan] [CATATAN KAKI][HUMAS ESKA VAGANZA] DATA LIS From: bujang kumbang
- 6a.
- [rampai] MALAM From: novi khansa'
- 6b.
- Re: [rampai] MALAM From: Nia Robiatun Jumiah
- 7.
- Buku Baruku, Dunia Baruku From: Jonru
- 8a.
- (catatan kaki) resensi buku Menggenggam Cahaya From: asma_h_1999
- 8b.
- Re: (catatan kaki) resensi buku Menggenggam Cahaya From: Nia Robiatun Jumiah
- 8c.
- Re: (catatan kaki) resensi buku Menggenggam Cahaya From: asma_h_1999
- 9a.
- (catatan kaki-nya Fiyan Arjun)GIMANA DIADAKAN LOMBA RESENSI BUKU MEN From: bujang kumbang
- 9b.
- Re: (catatan kaki-nya Fiyan Arjun)GIMANA DIADAKAN LOMBA RESENSI BUKU From: Nia Robiatun Jumiah
- 9c.
- Re: (catatan kaki-nya Fiyan Arjun)GIMANA DIADAKAN LOMBA RESENSI BUKU From: sismanto
- 10.
- (catatan kaki) reza ervani: memuliakan para guru * From: Bu CaturCatriks
- 11.
- [rampai] mengaji angka. From: jun an nizami
- 12a.
- Merdeka Indonesiaku!!! From: kicksoft21
- 12b.
- Re: Merdeka Indonesiaku!!! From: '' Sweet ''
Messages
- 1a.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] [insprasi] menulis di atas pasir
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Aug 14, 2008 4:01 am (PDT)
makasih ya Kang Kasep tea!
syukron atas artikelnya....
btw, anyway, busway, otw bisa nggak sih nulis di atas pasir?
bukankah yang ad di atas pasir laut...hehehe (sama aja ya)
sukses ya Kang Kasep...hehehe
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
http://id.toolbar.yahoo.com/
- 2.1.
-
Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
Posted by: "magnifico_99" magnifico_99@yahoo.co.id magnifico_99
Thu Aug 14, 2008 4:54 am (PDT)
Woi.....iktan juga dunkkkk...
Masak aku ditinggal sendirian sih...?!
Maap beberapa hari cuman ngintip dari balik cendela, coz PR-ku belum
selesai So aku takut di marahin ma pak guru, makanya aku mending
ngintip aja.
temen2 ni ID YM ku:magnifico_99
Oia, kalo yang m tranfer pulsa silahkan ke 081 548 037 375
he..heeekk...eeeee..Pe De..
Piss
salam,
Budi_magni
- 2.2.
-
Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
Posted by: "Agus Wahyu Sudarmaji" aguswahyu@transtv.co.id agusman_1981
Thu Aug 14, 2008 6:23 am (PDT)
Btw, siapa ya yang buat listnya untuk kumpulan ID YM! dan HP ini?
-----Original Message-----
From: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
[mailto:sekolah-kehidupan@yahoogroups. ] On Behalf Of asma_h_1999com
Sent: Thursday, August 14, 2008 8:55 AM
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
ikut
asma
YM ID : asma_h_1999
HP 0813-10374827
--- In sekolah-kehidupan@ <mailto:sekolah-kehidupan% 40yahoogroups. com>
yahoogroups.com, "Nursalam AR"
<nursalam.ar@...> wrote:
>
> Usulan bagus euy:). Saya sambut nih:
>
> Nama: Nursalam AR (panggilan: Salam, karena semua saudara saya
nama depannya
> "Nur")
> TTL : ga usah kalee ye..:)
> HP: 0813-10040723
> YM ID: nursalam_ar
> Blog: www.nursalam.multiply. com (sekalian ah,hehe..)
>
> Tabik,
>
> Nursalam AR
>
> On Tue, Aug 12, 2008 at 4:08 PM, Kang Dani <fil_ardy@...> wrote:
>
> > Sahabat SK, tukeran ID YM yuk,
> > biar gampang kordinasi via YM
> > sekali-kali kita converence,
> > rame loh kalo ESKAVAGANZA
> > sudah show di convernce
> > pasti seruu deh! Biar mudah diorganisir
> > list contak YM khusus sahabat SK
> > dibuatkan group sendiri aja!
> >
> > so, yuk kita tukeran YM
> >
> > mulai dari saya
> >
> > Nama : Dani
> > YM : fil_ardy
> > HP : 085694771764
> >
> > Dani Ardiansyah
> > I-Moov Mobile Solution
> > Jl. Radio Dalam Raya No. 5H Lt. 4
> > HP: 085694771764
> >
> >
> >
>
>
>
> --
> -"When there's a will there's a way"
> Nursalam AR
> Translator, Writer, Writing Trainer & Media Consultant
> 0813-10040723
> http://nursalam. <http://nursalam.multiply. > multiply.comcom
> YM ID: nursalam_ar
>
- 2.3.
-
Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Aug 14, 2008 6:25 am (PDT)
insya Alloh tim humas pak agus..
ditunggu aja
:)
Pada 14 Agustus 2008 17:20, Agus Wahyu Sudarmaji
<aguswahyu@transtv.co.id >menulis:
> Btw, siapa ya yang buat listnya untuk kumpulan ID YM! dan HP ini?
>
>
>
>
>
> -----Original Message-----
> *From:* sekolah-kehidupan@yahoogroups. [mailto:com
> sekolah-kehidupan@yahoogroups. ] *On Behalf Of *asma_h_1999com
> *Sent:* Thursday, August 14, 2008 8:55 AM
>
> *To:* sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
> *Subject:* [sekolah-kehidupan] Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
>
>
>
> ikut
>
> asma
> YM ID : asma_h_1999
>
> HP 0813-10374827
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. <sekolah-kehidupan%com 40yahoogroups. com>,
> "Nursalam AR"
> <nursalam.ar@...> wrote:
> >
> > Usulan bagus euy:). Saya sambut nih:
> >
> > Nama: Nursalam AR (panggilan: Salam, karena semua saudara saya
> nama depannya
> > "Nur")
> > TTL : ga usah kalee ye..:)
> > HP: 0813-10040723
> > YM ID: nursalam_ar
> > Blog: www.nursalam.multiply. com (sekalian ah,hehe..)
> >
> > Tabik,
> >
> > Nursalam AR
> >
> > On Tue, Aug 12, 2008 at 4:08 PM, Kang Dani <fil_ardy@...> wrote:
> >
> > > Sahabat SK, tukeran ID YM yuk,
> > > biar gampang kordinasi via YM
> > > sekali-kali kita converence,
> > > rame loh kalo ESKAVAGANZA
> > > sudah show di convernce
> > > pasti seruu deh! Biar mudah diorganisir
> > > list contak YM khusus sahabat SK
> > > dibuatkan group sendiri aja!
> > >
> > > so, yuk kita tukeran YM
> > >
> > > mulai dari saya
> > >
> > > Nama : Dani
> > > YM : fil_ardy
> > > HP : 085694771764
> > >
> > > Dani Ardiansyah
> > > I-Moov Mobile Solution
> > > Jl. Radio Dalam Raya No. 5H Lt. 4
> > > HP: 085694771764
> > >
> > >
> > >
> >
> >
> >
> > --
> > -"When there's a will there's a way"
> > Nursalam AR
> > Translator, Writer, Writing Trainer & Media Consultant
> > 0813-10040723
> > http://nursalam.multiply. com
> > YM ID: nursalam_ar
> >
>
>
>
- 2.4.
-
Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
Posted by: "indriast_03" indriast_03@yahoo.co.id indriast_03
Thu Aug 14, 2008 7:30 am (PDT)
- 2.5.
-
Re: [Catatatn Kaki] Tukeran YM dan No HP
Posted by: "Andri Triwidyastuti" andricupu@yahoo.com andricupu
Thu Aug 14, 2008 7:20 pm (PDT)
ikutan juga ya,
andricupu@yahoo.com atau andritria@yahoo.com
0812 9844827
semoga bisa memperat silaturahim
- 3a.
-
Re: (catcil plus) Bertemu dia yang mini
Posted by: "dyah zakiati" adzdzaki@yahoo.com adzdzaki
Thu Aug 14, 2008 6:44 am (PDT)
Heheheehe, aku juga dah berharap kamu mo ikut Vi. Yuuuks, kita janjian di tempat biasa deeeh. Waktunya cuma satu jam kook. Dari pk 20.00 - 21.00. Pulangnya daku anterin deh sampai tempat kita beli duren waktu itu. Oceee:D
Salam kangen
mb Qq
Yang lain ikutan yuuuu
----- Original Message ----
From: novi_ningsih <novi_ningsih@yahoo.com >
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Sent: Thursday, August 14, 2008 1:31:38 PM
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: (catcil plus) Bertemu dia yang mini
wah kayaknya seru, nih...
yup kudu banyak bersyukur ya...
jadi, beneran mau nonton, ambil mikir2... tanggal segitu ada acara apa
ga ya..
--- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, dyah zakiati <adzdzaki@.. .>
wrote:
>
> Kalau kamu merasa dirimu pendek, dan kamu tidak pede dengan
pendeknya dirimu, sungguh, kamu benar-benar tidak bersyukur. Hehehee,
galak amat ya pembukanya. Iya nih. Di tengah sedang wara-wirinya saya
mengurus 'sesuatu' (ayooo, jangan sensi dulu, hehehe, memang masa
depan, tapi masa depan yang satunya, bukan yang satunya lagi ^_^), di
kampus (kalau ke kampus serasa muda deh, yang lain pasti manggil mbak,
bukan bu. Secara emang masih muda kooook), saya bertemu dengan
seseorang yang menanyakan BEM Fakultas. Saya sedang di gedung E saat
itu, sedangkan BEM Fakultas berada di gedung Q.
>
> Orang itu ternyata ingin mempublikasikan Teater Tari yang
dipertunjukkan di TIM. Subhanallah, ternyata pementasannya dilakukan
oleh orang-orang mini, yang ukurannya bisa dibilang tak sampai
setengah tubuh manusia normal. Kami akhirnya berjalan dari BEM ke BEM.
Beruntungnya saya, ternyata dua orang yang bertemu saya itu salah
satunya adalah ketua persatuan orang mini se Indonesia. Dengan tubuh
kecilnya ia berjalan dan tak segan-segan menyapa dan membagikan
pamflet-pamflet pementasan mereka. Insya Allah mereka juga akan pentas
di luar negeri (duh, secara geografiku memang jelek, nama negaranya
aja aku lupa. Tapi sepertinya antara Australia atau singapura deh).
>
> Nah, dari pembicaraan- pembicaraan kami dalam perjalanan itu,
ternyata orang yang diberi kelebihan untuk lebih bersabar itu terdiri
dari 4 macam lho. Ada pendek (kalau di bawah 140 cm), kerdil
(ukurannya sekitar 60 cm), cebol (kalau ukuran tubuhnya tidak
proporsional, misalnya kepalanya besar, tangannya pendek, dll.), dan
mini (ukuran tubuhnya proporsional) . (red. mudah-mudahan ndak salah
ya, secara kemarin pas ngobrol ndak dicatat).
>
> Intinya sih selama aku berjalan dengan mereka aku semakin merasa
bersyukur kepada Allah. Aku juga kagum karena mereka bisa menerima
diri mereka apa adanya. Oiya, sang ketua juga luar biasa lho, sebagai
ketua beliau tetap mau turun ke lapangan. Menyenangkan deh, sejenak
berjalan-jalan dengan mereka. Terutama juga karena waktu ditanya umur,
aku disangka masih 20 tahunan lhoo ^_^. (geeer.com) (eh, tapi memang
20 tahunan kan. lebih dikiiiit ;)
>
> Jadi kalau teman-teman tertarik menyaksikan pertunjukan tari mereka,
yuk sama-sama kita datang,
> Ini lhoo acaranya:
>
> TEATER TARI
> Karya Sutradara/koreograf i: M. Aidil Usman
> 20/21 Agustus 2008 Pukul 20.00 WIB Graha Bhakti Budaya Taman Ismail
Marzuki
>
> SEMESTA TUBUH
> (Seluruh pemain orang berukuran mini)
>
> HTM
> Rp 30.000,00
> Rp 50.000,00
> Rp 75.000,00
>
> (ada yang mo ikut bareng-bareng? )
>
> Salam
> Dyah
>
- 4a.
-
[Catcil] Coklat cap Ayam
Posted by: "indriast_03" indriast_03@yahoo.co.id indriast_03
Thu Aug 14, 2008 7:32 am (PDT)
Coklat..
Manis.. lembut..dan.. menenangkan.
Bikin ketagihan.( efeknya paling cuman bikin `ndut' doang. ^_*).
Aku adalah Chocaholic alias Penggemar berat coklat, dari yang pahit
sampai yang super maniez. Cokelat sangat dipercaya baik untuk
kesehatan dan juga obat mujarab untuk meredakan stress.
Sebenarnya, aku bukan mau cerita tentang khasiat cokelat. Tapi
kejadian hari ini,tentang sebuah coklat yang lama aku rindukan
Hari ini cuaca kota Jakarta panas dan gerah sekali, padahal 2 hari
berturut-turut sempat diguyur hujan deras. Seperti biasa jalan-jalan
protokol cukup padat siang ini. Antrian panjang menuju Pancoran, tak
bisa kuhindari.Macet hampir dimana-mana.Mobilku sudah berada di jalan
Tirtayasa sejak setengah jam yang lalu..
"Duh..kapan bisa masuk Tolnya?" Rutukku dalam hati.
Akhirnya aku menepi ke sebuah kios kecil di sudut jalan ini untuk
membeli cemilan dan sebotol air mineral dingin.Lumayan buat pengganjal
perut yang sedari tadi meronta minta diisi.
SeWaktu aku hendak membayar semua cemilanku, mataku tiba-tiba tertuju
ke arah toples plastik bening, sedikit kusam.Isinya seperti Permen
segiempat mungil, dibungkus kertas warna warni. Penasaran. Langsung
aku buka,dan..
" Woow..Coklat cap Ayam!!".Aku teriak girang.
Coklat super jadul. Tanpa ba-bi-bu, aku borong semua cokelat itu,
plus toplesnya lagi.(Bapak pemilik kios terlihat heran, kok ada yang
heboh banget sama coklat cap ayam jago kayak gituan)
Rasanya senang banget.Gak perduli lagi, panas dan bisingnya
kendaraan. Semua tergantikan dengan manisnya coklat-coklat mungil
itu.(Yummmmyyy..)
Aku rasa sahabat Eska yang kelahiran taon 80-an pernah kenal atau
sempat mencicipi coklat merk ini.Memang sih tidak selezat coklat
import sekelas the Harvest atau Meiji, tapi rasanya unik dan pastinya
manis.
Jujur, aku tak sengaja jatuh cinta dengan coklat ini. Cerita ini
berawal waktu aku masih berumur 7 tahun. Waktu itu,kami baru saja
pindah, dari kota metropolitan, Jakarta.. ke sebuah daerah pedalaman
di Propinsi Kalimantan Selatan. Sebagai keluarga Polri,mutasi ke luar
daerah/(Jawa) adalah hal yang sangat wajar. Tapi, ini adalah
pengalaman pertama kali untukku, kaget dan bingung adalah kondisi yang
biasa untuk anak seusiaku.
Nama kotanya Kabupaten Rantau yang Jaraknya 5 jam perjalanan darat
dari ibukota Propinsi.Papaku menjuluki kota ini `A peek-A-Boo town'
alias `kota Ci-luk-ba', soalnya kotanya kecil banget.(baru disambut
gerbang `Selamat Datang', belum setengah jam sudah terlihat gerbang
`Selamat jalan'.he.he.)
Suatu hari, aku merengek minta dibelikan coklat ke
mamaku.Cadbury..Van Houten juga boleh..kalo tidak ada, Silverqueen
juga oke.(standard coklat untukku waktu itu)
Saat itu beliau cuman terdiam. Pastinya beliau bingung, mau cari
kemana coklat merk tersebut.Besoknya, beliau akhirnya membawakan aku
seplastik coklat.Hatiku tak sabar ingin segera membuka bungkusan
coklat itu, tapi setelah kubuka..bukannya seneng malah menggerutu
dengan sebal.
"Maaaaa..aku gak mau coklat rasa ayam. Pasti rasanya gak enak!?!"
Lha, cokelatnya bergambar ayam. Ya kupikir rasa ayam.Kulihat raut
wajah mamaku yang sedikit bingung.Tapi ujung-ujungnya beliau tertawa geli.
"Itu coklat juga.Ini bukan Jakarta..Nuk sayang..Jadi cuman ini yang
dijual disini." Beliau berkata seraya meninggalkanku bersama
coklat-coklat aneh bergambar ayam.
Berhubung lidahku asem,( udah lama gak makan coklat), akhirnya kubuka
bungkus coklat berwarna kuning,kucium-cium bentar, trus kujilat, dan
akhirnya kugigit..Hei,ternyata manis. Dan tanpa sadar, semua coklat
habis kulahap. Sejak saat itu, aku lupa bagaimana nikmatnya
coklat-coklat ber-merk yang biasa aku santap..terganti coklat imut
bergambar ayam.
Cokelat kenangan yang sudah jarang ku temui..
Kini hadir kembali..
Prendz..kalo ada yang jual cokelat jago, bagi2 info ya..hehe
Yang lagi `sakaw' cokelat jadul..
Nuke Indriast
- 4b.
-
Re: [Catcil] Coklat cap Ayam
Posted by: "novi_ningsih" novi_ningsih@yahoo.com novi_ningsih
Thu Aug 14, 2008 9:21 am (PDT)
wah asyik
ketemu penggemar coklat juga
aku juga suka coklat :D apa ajaaaaaaaa, tapi suka nyoba2 juga, kalau
yang kurang oke rasanya ga mau :D
coklat ayam?
aku juga sukaaaaaaa, murah dan enak :D
ada ceritanya lhooooooo
lucu, deh,
waktu itu kan sama kakak kelas pas ospek di smu, kita di suruh bawa
coklat segitiga, nah saat itu coklat segitiga baru tobleron.. ya udah
bawa tobleron...
eh ada temenku coklat segitiganya lain, dibungkus warna putih buatan
gituh dan ternyata kata dia, itu coklat ayam yang dijadiin satu,
heheheheh :D
dasar gokil, tapi kreatif :D, tapi sapa yang mau makan, ya secara kan
dah dipegang2 :D
Jadi ingat masa dulu, suka jajan coklat ayam, coki-coki dan wafer
superman... :D yang dua masih keliatan, tapi kalau coklat ayam... dah
lama ga liat, euy.....
salam
novi si penggemar coklat ;)
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "indriast_03"com
<indriast_03@...> wrote:
>
> Coklat..
> Manis.. lembut..dan.. menenangkan.
> Bikin ketagihan.( efeknya paling cuman bikin `ndut' doang. ^_*).
> Aku adalah Chocaholic alias Penggemar berat coklat, dari yang pahit
> sampai yang super maniez. Cokelat sangat dipercaya baik untuk
> kesehatan dan juga obat mujarab untuk meredakan stress.
> Sebenarnya, aku bukan mau cerita tentang khasiat cokelat. Tapi
> kejadian hari ini,tentang sebuah coklat yang lama aku rindukan
> Hari ini cuaca kota Jakarta panas dan gerah sekali, padahal 2 hari
> berturut-turut sempat diguyur hujan deras. Seperti biasa jalan-jalan
> protokol cukup padat siang ini. Antrian panjang menuju Pancoran, tak
> bisa kuhindari.Macet hampir dimana-mana.Mobilku sudah berada di jalan
> Tirtayasa sejak setengah jam yang lalu..
> "Duh..kapan bisa masuk Tolnya?" Rutukku dalam hati.
> Akhirnya aku menepi ke sebuah kios kecil di sudut jalan ini untuk
> membeli cemilan dan sebotol air mineral dingin.Lumayan buat pengganjal
> perut yang sedari tadi meronta minta diisi.
> SeWaktu aku hendak membayar semua cemilanku, mataku tiba-tiba tertuju
> ke arah toples plastik bening, sedikit kusam.Isinya seperti Permen
> segiempat mungil, dibungkus kertas warna warni. Penasaran. Langsung
> aku buka,dan..
> " Woow..Coklat cap Ayam!!".Aku teriak girang.
> Coklat super jadul. Tanpa ba-bi-bu, aku borong semua cokelat itu,
> plus toplesnya lagi.(Bapak pemilik kios terlihat heran, kok ada yang
> heboh banget sama coklat cap ayam jago kayak gituan)
> Rasanya senang banget.Gak perduli lagi, panas dan bisingnya
> kendaraan. Semua tergantikan dengan manisnya coklat-coklat mungil
> itu.(Yummmmyyy..)
> Aku rasa sahabat Eska yang kelahiran taon 80-an pernah kenal atau
> sempat mencicipi coklat merk ini.Memang sih tidak selezat coklat
> import sekelas the Harvest atau Meiji, tapi rasanya unik dan pastinya
> manis.
> Jujur, aku tak sengaja jatuh cinta dengan coklat ini. Cerita ini
> berawal waktu aku masih berumur 7 tahun. Waktu itu,kami baru saja
> pindah, dari kota metropolitan, Jakarta.. ke sebuah daerah pedalaman
> di Propinsi Kalimantan Selatan. Sebagai keluarga Polri,mutasi ke luar
> daerah/(Jawa) adalah hal yang sangat wajar. Tapi, ini adalah
> pengalaman pertama kali untukku, kaget dan bingung adalah kondisi yang
> biasa untuk anak seusiaku.
> Nama kotanya Kabupaten Rantau yang Jaraknya 5 jam perjalanan darat
> dari ibukota Propinsi.Papaku menjuluki kota ini `A peek-A-Boo town'
> alias `kota Ci-luk-ba', soalnya kotanya kecil banget.(baru disambut
> gerbang `Selamat Datang', belum setengah jam sudah terlihat gerbang
> `Selamat jalan'.he.he.)
> Suatu hari, aku merengek minta dibelikan coklat ke
> mamaku.Cadbury..Van Houten juga boleh..kalo tidak ada, Silverqueen
> juga oke.(standard coklat untukku waktu itu)
> Saat itu beliau cuman terdiam. Pastinya beliau bingung, mau cari
> kemana coklat merk tersebut.Besoknya, beliau akhirnya membawakan aku
> seplastik coklat.Hatiku tak sabar ingin segera membuka bungkusan
> coklat itu, tapi setelah kubuka..bukannya seneng malah menggerutu
> dengan sebal.
> "Maaaaa..aku gak mau coklat rasa ayam. Pasti rasanya gak enak!?!"
> Lha, cokelatnya bergambar ayam. Ya kupikir rasa ayam.Kulihat raut
> wajah mamaku yang sedikit bingung.Tapi ujung-ujungnya beliau tertawa
geli.
> "Itu coklat juga.Ini bukan Jakarta..Nuk sayang..Jadi cuman ini yang
> dijual disini." Beliau berkata seraya meninggalkanku bersama
> coklat-coklat aneh bergambar ayam.
> Berhubung lidahku asem,( udah lama gak makan coklat), akhirnya kubuka
> bungkus coklat berwarna kuning,kucium-cium bentar, trus kujilat, dan
> akhirnya kugigit..Hei,ternyata manis. Dan tanpa sadar, semua coklat
> habis kulahap. Sejak saat itu, aku lupa bagaimana nikmatnya
> coklat-coklat ber-merk yang biasa aku santap..terganti coklat imut
> bergambar ayam.
>
> Cokelat kenangan yang sudah jarang ku temui..
> Kini hadir kembali..
>
> Prendz..kalo ada yang jual cokelat jago, bagi2 info ya..hehe
> Yang lagi `sakaw' cokelat jadul..
>
> Nuke Indriast
>
- 4c.
-
Re: [Catcil] Coklat cap Ayam
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Aug 14, 2008 5:09 pm (PDT)
masih ada mba... biasanya di jual di pasar2.. pasar tradisional... hmmm...
coz kebetulan aku juga salah satu penggemar coklat...
yang aku suka dari coklat cap ayam yaitu rasanya yang simple... nah itu yang
aku anggap enak...
lucu ih cerita mba nuke...
kalo aku di sma dan kuliah dah terkenal preman coklat... (kalo sekarang dah
agak jarang.. coz suka dapet coklat gratisan dari kantor.. hi..hi.. jangan
pada iri ya..)
dulu aku suka malakin coklat dan pada akhirnya teman2ku dengan suka rela
membelikan aku coklat tanpa diminta... (seru ya..jangan iri lagi
ya...hi..hi..) terutama 'bingkisan' itu mewarnai hari ulang tahunku... dan
saat itu coklat menjadi sangat istimewa coz yang ngasihnya teman2 yang
pengertian bngt.. hi..hi.. sampe ada masanya aku ngumpulin bungkus coklat
hadiah dari mereka, dalam satu kotak berwarna merah...
o iya.. satu fungsi lagi... coklat ada kemungkinan bikin orang jatuh cinta,
coz.. kata guruku kandungannya mengandung zat yang memacu adrenalin... dan
adrenalin yang akhirnya memacu jantung berkontraksi lebih cepat (bahasa
simplenya, lebih mudah berdegup...) makanya di eropa ada kebiasaan para
pasangan yang sudah mulai mengalami kejenuhan untuk mendatangi tempat2 yang
menjual beraneka macam coklat (umumnya coklat hangat) sambil duduk manis di
depan pasangannya agar... mereka kembali lagi bisa merasakan sebuah degup
yang istimewa.. halah...
(ini analisis dari guru biologi bimbel aku dulu...)
salam coklat,
nia robie'
Pada 14 Agustus 2008 20:50, indriast_03 <indriast_03@yahoo.co. > menulis:id
> Coklat..
> Manis.. lembut..dan.. menenangkan.
> Bikin ketagihan.( efeknya paling cuman bikin `ndut' doang. ^_*).
> Aku adalah Chocaholic alias Penggemar berat coklat, dari yang pahit
> sampai yang super maniez. Cokelat sangat dipercaya baik untuk
> kesehatan dan juga obat mujarab untuk meredakan stress.
> Sebenarnya, aku bukan mau cerita tentang khasiat cokelat. Tapi
> kejadian hari ini,tentang sebuah coklat yang lama aku rindukan
> Hari ini cuaca kota Jakarta panas dan gerah sekali, padahal 2 hari
> berturut-turut sempat diguyur hujan deras. Seperti biasa jalan-jalan
> protokol cukup padat siang ini. Antrian panjang menuju Pancoran, tak
> bisa kuhindari.Macet hampir dimana-mana.Mobilku sudah berada di jalan
> Tirtayasa sejak setengah jam yang lalu..
> "Duh..kapan bisa masuk Tolnya?" Rutukku dalam hati.
> Akhirnya aku menepi ke sebuah kios kecil di sudut jalan ini untuk
> membeli cemilan dan sebotol air mineral dingin.Lumayan buat pengganjal
> perut yang sedari tadi meronta minta diisi.
> SeWaktu aku hendak membayar semua cemilanku, mataku tiba-tiba tertuju
> ke arah toples plastik bening, sedikit kusam.Isinya seperti Permen
> segiempat mungil, dibungkus kertas warna warni. Penasaran. Langsung
> aku buka,dan..
> " Woow..Coklat cap Ayam!!".Aku teriak girang.
> Coklat super jadul. Tanpa ba-bi-bu, aku borong semua cokelat itu,
> plus toplesnya lagi.(Bapak pemilik kios terlihat heran, kok ada yang
> heboh banget sama coklat cap ayam jago kayak gituan)
> Rasanya senang banget.Gak perduli lagi, panas dan bisingnya
> kendaraan. Semua tergantikan dengan manisnya coklat-coklat mungil
> itu.(Yummmmyyy..)
> Aku rasa sahabat Eska yang kelahiran taon 80-an pernah kenal atau
> sempat mencicipi coklat merk ini.Memang sih tidak selezat coklat
> import sekelas the Harvest atau Meiji, tapi rasanya unik dan pastinya
> manis.
> Jujur, aku tak sengaja jatuh cinta dengan coklat ini. Cerita ini
> berawal waktu aku masih berumur 7 tahun. Waktu itu,kami baru saja
> pindah, dari kota metropolitan, Jakarta.. ke sebuah daerah pedalaman
> di Propinsi Kalimantan Selatan. Sebagai keluarga Polri,mutasi ke luar
> daerah/(Jawa) adalah hal yang sangat wajar. Tapi, ini adalah
> pengalaman pertama kali untukku, kaget dan bingung adalah kondisi yang
> biasa untuk anak seusiaku.
> Nama kotanya Kabupaten Rantau yang Jaraknya 5 jam perjalanan darat
> dari ibukota Propinsi.Papaku menjuluki kota ini `A peek-A-Boo town'
> alias `kota Ci-luk-ba', soalnya kotanya kecil banget.(baru disambut
> gerbang `Selamat Datang', belum setengah jam sudah terlihat gerbang
> `Selamat jalan'.he.he.)
> Suatu hari, aku merengek minta dibelikan coklat ke
> mamaku.Cadbury..Van Houten juga boleh..kalo tidak ada, Silverqueen
> juga oke.(standard coklat untukku waktu itu)
> Saat itu beliau cuman terdiam. Pastinya beliau bingung, mau cari
> kemana coklat merk tersebut.Besoknya, beliau akhirnya membawakan aku
> seplastik coklat.Hatiku tak sabar ingin segera membuka bungkusan
> coklat itu, tapi setelah kubuka..bukannya seneng malah menggerutu
> dengan sebal.
> "Maaaaa..aku gak mau coklat rasa ayam. Pasti rasanya gak enak!?!"
> Lha, cokelatnya bergambar ayam. Ya kupikir rasa ayam.Kulihat raut
> wajah mamaku yang sedikit bingung.Tapi ujung-ujungnya beliau tertawa geli.
> "Itu coklat juga.Ini bukan Jakarta..Nuk sayang..Jadi cuman ini yang
> dijual disini." Beliau berkata seraya meninggalkanku bersama
> coklat-coklat aneh bergambar ayam.
> Berhubung lidahku asem,( udah lama gak makan coklat), akhirnya kubuka
> bungkus coklat berwarna kuning,kucium-cium bentar, trus kujilat, dan
> akhirnya kugigit..Hei,ternyata manis. Dan tanpa sadar, semua coklat
> habis kulahap. Sejak saat itu, aku lupa bagaimana nikmatnya
> coklat-coklat ber-merk yang biasa aku santap..terganti coklat imut
> bergambar ayam.
>
> Cokelat kenangan yang sudah jarang ku temui..
> Kini hadir kembali..
>
> Prendz..kalo ada yang jual cokelat jago, bagi2 info ya..hehe
> Yang lagi `sakaw' cokelat jadul..
>
> Nuke Indriast
>
>
>
- 5a.
-
[CATATAN KAKI][HUMAS ESKA VAGANZA] DATA LIST YM DAN HP
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Aug 14, 2008 8:10 am (PDT)
Dear All, mewakili dep. humas ESKAVAGANZA berikut aku lampirkan data list
terbaru...
sok atuh kalo mo di update lagi.. bisa menghubungi aku via email, ym ato
Hp.
ayo siapa yang mo nyusul?
salam,
nia robi'e
*DATA LIST YM DAN HP SAHABAT SK*
*No*
*Nama*
*Alamat Email*
*ID YM*
*No HP*
*Blog*
1
Dani Ardyansyah
fil_ardy@yahoo.com
fil_ardy
0856 9477 1764
2
Nia Robie'
musimbunga@gmail.com
n_groma
021 997 841
*www.musimbunga.multiply. com*
3
Indra P
indrakun@yahoo.com
indrakun
(+81) 0907 6187 544
4
Galih Ari Permana
galih@asmo.co.id
ketik_galih
0878 7732 8607
5
Hadian Febrianto
hadianf@gmail.com
hadian_kasep
0813 2236 0136
6
Novi Khansa
novi_ningsih@yahoo.com
novi_ningsih
7
Ugik Madyo
ugikmadyo@gmail.com
sinkzuee
0856 3434 248
8
Teha Sugiyo
teha.sugiyo@toserbayogya. com
sinarning_rat
0815 6110 345
9
Lia Octavia
liaoctavia@gmail.com
liaku2001
10
Diana
dyan177@yahoo.co.uk
sweety9621
11
Fikri
fikrikibar@gmail.com
fikrikibar
12
Epri Saqib
epri_tsi@yahoo.com
pery_indra
13
Fitri Hidayani
fhidayani@gmail.com
fhidayani
14
Jun an Nizami
tinta_mirah@yahoo.co. id
tinta_mirah
0813 8049 2250
15
Agus Wahyu S.
aguswahyu@transtv.co.id
agusman_1981
16
Arief B. Setyawan
setyawan_abe@yahoo.com
arife44
0813 822 98 360
17
Lili Liandiana
lilyceria@yahoo.co.id
lilyceria
0857 220 50 424
18
Sismanto
siril_wafa@yahoo.co.id
siril_wafa
0852 3401 8100
19
Fedi R.
fedi_tm@korindo.co.id
fedy_tm
20
Syafaatus Syarifah
syarifah@gratika.co.id
sya4215
21
Apri Reto
april_reto@yahoo.com
april_reto
22
Andri Pranolo
apranolo@gmail.com
and_pci
23
Nursalam AR
nursalam.ar@gmail.com
nursalam_ar
0813 1004 0723
*www.nursalam.multiply. com*
24
Sinta Nisfuana
ukhtihazimah@yahoo.com
sinthionk
25
Andri Suryaningsih
andrisuryaningsih@yahoo.com
andrisuryaningsih
26
Asma S
asma_h_1999@yahoo.com
asma_h_1999
0813 1037 4827
27
Budi Magni
magnifico_99@yahoo.co. id
magnifico_99
0815 4803 7375
28
Indriast
indriast_03@yahoo.co. id
indriast_03
0813 2949 1999
29
....
...
...
...
...
- 5b.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] [CATATAN KAKI][HUMAS ESKA VAGANZA] DATA LIS
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Aug 14, 2008 7:11 pm (PDT)
DATA LIST YM DAN HP SAHABAT SK
No
Nama
Alamat Email
ID YM
No HP
Blog
1
Dani Ardyansyah
fil_ardy@yahoo. com
fil_ardy
0856 9477 1764
2
Nia Robie'
musimbunga@gmail. com
n_groma
021 997 841
www.musimbunga. multiply. com
3
Indra P
indrakun@yahoo. com
indrakun
(+81) 0907 6187 544
4
Galih Ari Permana
galih@asmo.co. id
ketik_galih
0878 7732 8607
5
Hadian Febrianto
hadianf@gmail. com
hadian_kasep
0813 2236 0136
6
Novi Khansa
novi_ningsih@ yahoo.com
novi_ningsih
7
Ugik Madyo
ugikmadyo@gmail. com
sinkzuee
0856 3434 248
8
Teha Sugiyo
teha.sugiyo@ toserbayogya. com
sinarning_rat
0815 6110 345
9
Lia Octavia
liaoctavia@gmail. com
liaku2001
10
Diana
dyan177@yahoo. co.uk
sweety9621
11
Fikri
fikrikibar@gmail. com
fikrikibar
12
Epri Saqib
epri_tsi@yahoo. com
pery_indra
13
Fitri Hidayani
fhidayani@gmail. com
fhidayani
14
Jun an Nizami
tinta_mirah@ yahoo.co. id
tinta_mirah
0813 8049 2250
15
Agus Wahyu S.
aguswahyu@transtv. co.id
agusman_1981
16
Arief B. Setyawan
setyawan_abe@ yahoo.com
arife44
0813 822 98 360
17
Lili Liandiana
lilyceria@yahoo. co.id
lilyceria
0857 220 50 424
18
Sismanto
siril_wafa@yahoo. co.id
siril_wafa
0852 3401 8100
19
Fedi R.
fedi_tm@korindo. co.id
fedy_tm
20
Syafaatus Syarifah
syarifah@gratika. co.id
sya4215
21
Apri Reto
april_reto@yahoo. com
april_reto
22
Andri Pranolo
apranolo@gmail. com
and_pci
23
Nursalam AR
nursalam.ar@gmail.com
nursalam_ar
0813 1004 0723
www.nursalam. multiply. com
24
Sinta Nisfuana
ukhtihazimah@ yahoo.com
sinthionk
25
Andri Suryaningsih
andrisuryaningsih@ yahoo.com
andrisuryaningsih
26
Asma S
asma_h_1999@ yahoo.com
asma_h_1999
0813 1037 4827
27
Budi Magni
magnifico_99@ yahoo.co. id
magnifico_99
0815 4803 7375
28
Indriast
indriast_03@ yahoo.co. id
indriast_03
0813 2949 1999
29
Fiyan Arjun Jr.
bujangkumbang@yahoo.co. .id..
paman_sam2
0858.8585.8160
http://sebuahrisalah.multiply. com
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Nama baru untuk Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/
- 6a.
-
[rampai] MALAM
Posted by: "novi khansa'" novi_ningsih@yahoo.com novi_ningsih
Thu Aug 14, 2008 9:40 am (PDT)
MALAM
:bapakku tercinta di sana
Aku susuri malam, kemarin,
ketika kepenatan sangat terasa
Aku jalani malam, kemarin,
memandangi bintang-bintang yang sepertinya kalah pada gemerlap kota jakarta...
lampu warna-warni...
Aku susuri tiap jengkal jalan di malam itu,
menatap langit luas... masalahku bukanlah apa-apa...
Aku susuri dengan kaki yang tak mau lelah berjalan,
menembus malam...
Rasanya, aku ingin berlari...
dari semua yang mengungkung diri
Rasanya aku juga ingin berhenti...
sesaat nikmati malam tinggalkan sepi
Kalau aku berlari,
akan ke mana diri ini
Kalau hanya diam...
detik terus berjalan...
Kutatap wajah-wajah itu
di keramaian malam...
malam... jadi pengaduan
segala pernik hidup tak berkesudahan...
malam pernah jadi saksi...
ketika cinta hanya sekadar ilusi...
malam jadi menakutkan...
ketika semua bayang..
kerap mengganggu mimpi-mimpi...
malam menyibukan
ketika diri terus mengais-ngais tanpa henti...
tangisku hadir ketika malam...
dalam mimpi dan asa yang tak tergapai...
dalam malam juga
semua kuadukan pada-Nya...
ketika pupus asa...
dalam malam...
aku rindukan sosok cinta...
yang warnai hidupku...
yang membawa tangisku
bermalam-malam...
dalam malam...
aku sadar...
telah lama tak kujenguk berdiam jasadnya...
dalam malam...
mengalun banyak kisah
kisah hidupku...
hidupmu
yang kembali bawa kita
tuk bersujud kepada-Nya...
"Begitu aku pernah sangat merindukan dia, hingga tangsiku terhenti ketika mengadu kepada-Nya..."
Rabbighfirly waliwalidayya warhamhuma kama robbayani soghiroh
juni 2008
novi_khansa'kreatif
~Graphic Design 4 Publishing~
YM : novi_ningsih
http://akunovi.multiply. com
http://novikhansa.rezaervani. com/
- 6b.
-
Re: [rampai] MALAM
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Aug 14, 2008 5:11 pm (PDT)
karena itu aku bersyukur Telah Amat Mencintai Malam
Pada 14 Agustus 2008 23:40, novi khansa' <novi_ningsih@yahoo.com > menulis:
> MALAM
>
>
>
> :bapakku tercinta di sana
>
>
>
> Aku susuri malam, kemarin,
> ketika kepenatan sangat terasa
>
> Aku jalani malam, kemarin,
> memandangi bintang-bintang yang sepertinya kalah pada gemerlap kota
> jakarta...
> lampu warna-warni...
>
> Aku susuri tiap jengkal jalan di malam itu,
> menatap langit luas... masalahku bukanlah apa-apa...
>
> Aku susuri dengan kaki yang tak mau lelah berjalan,
> menembus malam...
>
> Rasanya, aku ingin berlari...
> dari semua yang mengungkung diri
> Rasanya aku juga ingin berhenti...
> sesaat nikmati malam tinggalkan sepi
>
> Kalau aku berlari,
> akan ke mana diri ini
> Kalau hanya diam...
> detik terus berjalan...
>
> Kutatap wajah-wajah itu
> di keramaian malam...
>
> malam... jadi pengaduan
> segala pernik hidup tak berkesudahan...
>
> malam pernah jadi saksi...
> ketika cinta hanya sekadar ilusi...
>
> malam jadi menakutkan...
> ketika semua bayang..
> kerap mengganggu mimpi-mimpi...
>
> malam menyibukan
> ketika diri terus mengais-ngais tanpa henti...
>
> tangisku hadir ketika malam...
> dalam mimpi dan asa yang tak tergapai...
>
> dalam malam juga
> semua kuadukan pada-Nya...
> ketika pupus asa...
>
> dalam malam...
> aku rindukan sosok cinta...
> yang warnai hidupku...
> yang membawa tangisku
> bermalam-malam...
>
> dalam malam...
> aku sadar...
> telah lama tak kujenguk berdiam jasadnya...
>
> dalam malam...
> mengalun banyak kisah
>
> kisah hidupku...
> hidupmu
>
> yang kembali bawa kita
> tuk bersujud kepada-Nya...
>
>
> "Begitu aku pernah sangat merindukan dia, hingga tangsiku terhenti ketika
> mengadu kepada-Nya..."
>
>
>
>
> Rabbighfirly waliwalidayya warhamhuma kama robbayani soghiroh
>
>
>
> juni 2008
>
>
>
> novi_khansa'kreatif
> ~Graphic Design 4 Publishing~
> YM : novi_ningsih
> http://akunovi.multiply. com
> http://novikhansa.rezaervani. com/
>
>
>
>
- 7.
-
Buku Baruku, Dunia Baruku
Posted by: "Jonru" jonrusaja@gmail.com j0nru
Thu Aug 14, 2008 6:50 pm (PDT)
*Buku Baruku, Dunia Baruku*
*Oleh: Jonru*
**http://www.jonru.net/buku- baruku-dunia- baruku
**
*
*
*"Kalau sudah menerbitkan buku pertama, biasanya penerbitan buku-buku
berikutnya akan lebih mudah."*
*
*
Ini adalah ucapan yang sudah sering saya dengar dari para penulis senior.
Masalahnya, "teori" ini ternyata tidak "manjur" buat saya.
Saya pertama kali menerbitkan buku pada tahun 2005 lalu. Tidak
tanggung-tanggung; Dua buku sekaligus! Yang pertama, novel Cinta Tak
Terlerai <http://jonru.multiply. >. Kedua, kumpulancom/tag/cinta_ tak_terlerai
cerpen Cowok di Seberang Jendela<http://jonru.multiply. >.com/tag/cowok_ jendela
Seperti penulis pada umumnya, saya tentu sangat gembira ketika itu. Apalagi,
impian untuk menerbitkan buku telah ada sejak tahun 1991 lalu. Baru bisa
terwujud 14 tahun kemudian. Hm, sebuah penantian yang SANGAT PANJANG!
Namun, rasa gembira saya perlahan sirna, karena kedua buku tersebut gagal di
pasaran. Hingga hari ini - tiga setengah tahun setelah kedua buku tersebut
terbit - cetakan pertama sebanyak 3.000 eksemplar belum habis terjual. Oleh
penerbitnya, kedua buku ini sekarang dijual dengan diskon 50 persen, agar
persediaan di gudang segera habis.
Sementara di sisi lain, saya justru memantapkan diri lewat sebuah dunia yang
belum pernah terpikirkan sebelumnya: Menulis di Internet! Saya rajin menulis
di dunia maya. Saya menjadi seorang blogger produktif. Alhamdulillah, hal
ini membuat nama saya dikenal oleh banyak orang. Bahkan, lewat kegiatan
blogging, saya akhirnya menemukan sebuah HARTA KARUN: Ternyata saya lebih
cocok menulis nonfiksi, dan ternyata tulisan-tulisan saya sering memotivasi
para pembaca <http://www.jonru.net/menemukan- >.harta-karun- lewat-blog
Saya yang awalnya punya mimpi untuk menjadi seorang sastawan besar, secara
perlahan mulai melupakan impian itu. Maka, dengan penuh keberanian
saya pun pindah
haluan: Memutuskan untuk lebih fokus di dunia penulisan
nonfiksi<http://jonru.multiply. >.com/journal/ item/156
Dunia fiksi tentu saja *tidak* saya tinggalkan. Tapi saya kini memandangnya
sebagai hobi semata dan "kesenangan" semata.
Sepanjang tahun 2006 - 2007, ada beberapa buku yang berhasil saya
selesaikan, lalu ditawarkan ke penerbit. Alhamdulillah, semuanya ditolak
dengan sukses. Inilah yang hendak saya ceritakan sejak awal tulisan ini :)
Terus terang saya cukup heran. Katanya, urusan penerbitan buku akan lebih
mudah bila buku pertama kita sudah terbit. Tapi kenapa hal ini tidak terjadi
pada saya?
Saya pun mencoba intropeksi. Apa yang salah dengan diri saya?
Setelah belajar banyak, saya akhirnya sadar bahwa ternyata saya belum
terlalu peka terhadap "selera pasar", padahal ini adalah salah satu hal yang
terpenting di dunia industri manapun, termasuk penerbitan buku. Dan memang
terbukti, alasan penolakan terhadap semua buku saya tersebut adalah "Tidak
sesuai tren saat ini".
Saya memang bukan penulis yang suka mengikuti tren. Bahkan, saya cenderung
prihatin melihat penulis yang menerbitkan buku hanya karena pertimbangan
tren. Bagi saya, menulis buku yang dibutuhkan oleh masyarakat jauh lebih
penting.
Memang, sebuah pengalaman masa lalu pun menjadi salah satu faktor yang
meneguhkan pendirian ini. Sekitar tahun 1995, di Indonesia sedang berjaya
sekumpulan penulis remaja yang bergabung dengan bendera "Pengarang Remaja
Gramedia". Ada Hilman, Zara Zettira, Gola Gong, Adra P Danie, Arini
Suryokusumo, Boim Lebon, dan masih banyak lagi.
Saya ingin seperti mereka, ingin mengikuti jejak mereka.
Maka, di tahun 1995, saya membawa sebuah naskah novel remaja ke Gramedia.
Namun apa yang saya alami ketika itu benar-benar menjadi salah satu mimpi
buruk dalam perjalanan karir saya sebagai penulis.
Buku itu baru saja saya sodorkan. Buku itu belum disentuh sama sekali. Tapi
Sang Sekretaris Redaksi yang menyambut saya langsung berkata dengan tegas,
"Maaf, Mas. Kami tidak bisa menerima naskah Anda, karena buku seperti ini
sudah tidak tren."
Lemaslah saya seketika. Saya jadi sadar bahwa mengikuti tren itu bisa sangat
capek, terutama bila kita tidak bisa dengan cepat meresponsnya. Lagipula,
bukankah lebih baik bila kita justru bisa menjadi tren setter, bukan menjadi
follower?
Saya ingin seperti Andrea Hirata atau Kang Abik yang berhasil menjadi tren
setter. Atau seperti Oleh Solihin <http://osolihin.wordpress. >; Buku Jangancom/
Jadi Bebek <http://osolihin.wordpress. > yangcom/2007/ 03/11/jangan- jadi-bebek/
ia tulis kini menjadi cikal bakal bagi buku-buku nonfiksi untuk remaja di
Indonesia.
* * *
Selama hampir tiga tahun saya vakum menerbitkan buku, terutama karena semua
naskah saya ditolak oleh penerbit. Faktor lainnya, karena selama hampir tiga
tahun itu saya mencoba belajar lagi lebih banyak mengenai dunia penerbitan
buku. Dan yang paling penting, saya berusaha keras mencari jati diri yang
sebenarnya. Saya merasa kurang cocok di dunia fiksi. "Hoki" saya ternyata
bukan di penulisan cerpen atau novel. Insya Allah, dunia saya yang
sebenarnya adalah NONFIKSI, khususnya buku-buku yang berhubungan dengan kiat
dan motivasi penulisan.
Ya, ini adalah dunia yang saya temukan selama hampir tiga tahun vakum
menerbitkan buku!
Dan insya Allah, bulan Oktober 2008 nanti, buku nonfiksi pertama saya akan
terbit. Bagi saya, ini bukan sekadar buku baru. Ini adalah tonggak sejarah
bagi dunia baru saya. Ketika buku ini terbit, insya Allah "Jonru Baru pun
Terbit". Saya bukan lagi penulis cerita-cerita fiksi. Saya kini adalah
seorang penulis nonfiksi, yang lebih fokus di penulisan buku-buku mengenai
kiat dan motivasi penulisan. Ini adalah JATI DIRI BARU yang insya Allah akan
saya kibarkan mulai sekarang.
Saya juga mulai dengan berani menegaskan beberapa sikap:
1. Saya hanya akan menulis buku berdasarkan kemauan sendiri, bukan
berdasarkan permintaan penerbit atau pesanan dari siapapun.
2. Saya tak akan menulis buku hanya karena tren. Bagi saya, ini adalah
PANTANGAN BESAR.
3. Saya tidak berorientasi pada kuantitas, melainkan kualitas. Sama
seperti Helvy Tiana Rosa yang berkata "Saya tidak mengejar istilah sastra
kejar tayang", saya pun tak akan menjadi "penulis kejar tayang".
4. Insya Allah, saya hanya akan menulis buku yang sesuai dengan "personal
branding" saya. Kalau terpaksa menulis buku yang berbeda (karena alasan
tertentu) saya akan menggunakan nama pena yang berbeda pula.
5. Tujuan utama saya dalam menerbitkan buku bukan untuk mencari royalti,
melainkan untuk berbagi ilmu dengan masyarakat, juga untuk meneguhkan posisi
saya sebagai seorang pendiri dan mentor di Sekolah-Menulis
Online<http://www.sekolahmenulisonline. >.com/
Kalaupun buku saya bisa memberikan banyak royalti bagi saya, ya
alhamdulillah. Saya menganggap itu sebagai bonus belaka.
Bagi Anda yang ingin mendapat bocoran tentang buku baru saya ini, berikut
saya sampaikan kisi-kisinya:
Tema: Penulisan
Segmen: Penulis Pemula
Penerbit: Tiga Serangkai, Solo
Harga: Masih tentatif
Jadwal terbit: Oktober 2008
Hal yang unik, semua endorsment pada buku ini (jumlahnya sekitar 20) BUKAN
ditulis oleh tokoh terkenal, melainkan oleh orang-orang yang telah merasakan
manfaat buku ini mereka.
Mohon doanya ya, semoga cepat terbit dan semua urusannya lancar.
Amiin....
Salam sukses!
*Cilangkap, 15 Agustus 2008*
Thanks dan wassalam
Jonru
Founder PenulisLepas.com
http://www.penulislepas.com/ v2
Telp: 0852-1701-4194 / 021-9829-3326
YM: jonrusaja
Belajar Menulis Jarak Jauh, Kapan Saja di Mana Saja, Berlaku Internasional
=====>>> http://www.SekolahMenulisOnline. com
Mau menerbitkan buku tapi belum tahu caranya?
http://www.naskahoke.com/e-mbig :)
Peluang Bisnis untuk Penulis?
===>>> http://bisnis.penulislepas. com/
Personal blog:
http://www.jonru.net
http://jonru.multiply. com
Ingin belajar menulis?
http://www.belajarmenulis.com
- 8a.
-
(catatan kaki) resensi buku Menggenggam Cahaya
Posted by: "asma_h_1999" asma_h_1999@yahoo.com asma_h_1999
Thu Aug 14, 2008 6:59 pm (PDT)
Asa bingung oi...karena bukan dibagianku, jadi resensi buku
menggenggam cahaya aku masukkan di catatan kaki. Hapunten kalo
keliru
wassalam
asma
***
Judul Buku : Menggenggam Cahaya, Antologi Puisi dan Kisah
Inspiratif : Sebuah Persembahan Cinta Antologi SK
Penyunting : Beni Yusuf, Catur Sukono dan Retnadi Nur'aini
Penerbit : eSKa Publishing House, Juli 2008
Halaman : 190
Harga : Rp.30.000,-
Resensor : Asma Sembiring
Satu lagi buku terbit meramaikan perbukuan Indonesia,
Menggenggam Cahaya, Antologi Puisi dan Kisah Inspiratif, ditulis
dengan gaya chicken soup of the soul. Menggenggam Cahaya dipecah
atas enam tema, dirangkum per mata pelajaran-mata pelajaran. Mata
pelajaran 1 memuat kisah keluarga. Betapa besarnya kasih sayang
keluarga, entah itu ibu, abah atau ayah maupun kakak terasakan
ketika mereka-mereka ini tergolek sakit dan telah tiada. Arham
menggambarkannya lewat perjuangan sang ibu, Ferry melalui ajaran
kedisiplinan dan tanggung jawab sang abah, Benny lewat sang kakak
yang dijuluki trouble maker, serta Catur dengan kerelaan seorang
bibi membantu keponakannya meski beliau sendiri kurang berkecukupan.
Pelajaran 2 memuat tentang cinta. Cinta pada pasangan yang
dilukiskan melalui larikan puisi Adalah Niskala Setiap Harapku dan
Lukisan, harapan ingin berbagi dengan lelaki dalam ikatan suci-
pernikahan, tertuang dalam Tahukah Kau, Saudaraku?, kerinduan pada
kekasih-Kepada Laila, penantian untuk pujaan hati dalam Jejak Luka-
Luka, Menggenggam Cahaya-ajakan untuk saling berbagi dan bahwa cinta
itu harus diperjuangkan dalam kisah Ketika Mempertanyakan Cinta.
Bagian ketiga menceritakan tentang Tuhan. Apa yang engkau
lakukan jika Tuhan mampir ke tempat tinggalmu-If God was One of Us.
Bahwa terkadang gelap, susah, sedih, gaduh dan sempit adalah anugrah
tersendiri untuk dapat meresapi betapa berharganya saat senang,
bahagia, hening dan lapang yang datang menggantikan. Melalui Aku
Adalah Sebongkah Batu, penulisnya berpesan meski batu, ia tetap
merindui Tuhannya. Kabar dari Tuhan mengumbar teguran Tuhan lewat
bumi nan terpecah belah serta Tebas Saja Leherku berkisah tentang
permintaan seorang hamba untuk menggapai syarat cinta Tuhannya.
Bagian keempat merangkum mimpi dan harapan. Bahwa bulir-
bulir mimpi hendaklah ditanam karena cepat atau lambat ia akan
bertunas-Kekuatan Sang Pemimpi, mulailah mewujudkan mimpi dari diri
sendiri lewat Mimpiku di Sangatta dan Kisah Angin, yang berharap
sebuah mimpi sejuk untuk menggantikan risau di negeri-negeri Darfur,
Palestin, Iraq dan Kosovo yang terkoyak peperangan.
Banyak pelajaran bermakna dapat dipetik dari orang-orang
sekitar, baik itu remaja, anak-anak, orang tua, sahabat, tetangga,
alam bahkan preman sekalipun. Pelajaran ini dimuat di bagian kelima
Menggenggam Cahaya. Setta melalui Lin, Aku Belajar Banyak Darimu
bercerita pelajaran dari sakitnya sang sahabat, Asma dengan 7500
Rupiah, bahwa keinginan menolong tidak dibatasi usia maupun besar
kecilnya jumlah sumbangan, keikhlasanlah yang terpenting. Love
Miracle from The Andes, membuktikan Miracle is achievable. Kesatria
Hingga Senja, kisah lelaki yang tetap bekerja hingga renta, walau
dibayar dengan upah minim, Menambal Hati, Bersahabat dengan Alam dan
berbagai kisah inspiratif lainnya. Buku ini ditutup dengan sobekan-
sobekan catatan, yang berisi puisi-puisi tentang kehidupan,
ketakutan tentang `aku', pertanyaan lirih tentang kemiskinan dan
pertanyaan pada Tuhan.
Banyak hikmah yang bisa diambil dengan membaca Menggenggam
Cahaya. Membaca buku ini, pembaca diajak merenung, kerkontemplasi
tentang hidup dan kehidupan yang sesungguhnya. Inilah yang menjadi
salah satu kekuatan dari buku ini.
Kekurangan yang terasa pada buku ini adalah kesalahan
ketik di beberapa bagian, pemakaian kalimat yang kurang ringkas dan
cetakan tulisan yang tidak rata pada halaman tertentu. Terlepas dari
itu, buku ini tetap bisa anda nikmati. Selamat membaca
- 8b.
-
Re: (catatan kaki) resensi buku Menggenggam Cahaya
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Aug 14, 2008 7:03 pm (PDT)
hi..hi... banyak yang nyangka puisi 'kepada laila' itu tentang kerinduan
kepada kekasih hi..hi..
sebenarnya itu tentang malam.. gak apa2.. yang pasti memang rindu kepada
Sang Kekasih.. (hubungan yang vertikal...)
Pada 15 Agustus 2008 08:59, asma_h_1999 <asma_h_1999@yahoo.com > menulis:
> Asa bingung oi...karena bukan dibagianku, jadi resensi buku
> menggenggam cahaya aku masukkan di catatan kaki. Hapunten kalo
> keliru
>
> wassalam
> asma
>
> ***
>
> Judul Buku : Menggenggam Cahaya, Antologi Puisi dan Kisah
> Inspiratif : Sebuah Persembahan Cinta Antologi SK
>
> Penyunting : Beni Yusuf, Catur Sukono dan Retnadi Nur'aini
>
> Penerbit : eSKa Publishing House, Juli 2008
>
> Halaman : 190
>
> Harga : Rp.30.000,-
>
> Resensor : Asma Sembiring
>
> Satu lagi buku terbit meramaikan perbukuan Indonesia,
> Menggenggam Cahaya, Antologi Puisi dan Kisah Inspiratif, ditulis
> dengan gaya chicken soup of the soul. Menggenggam Cahaya dipecah
> atas enam tema, dirangkum per mata pelajaran-mata pelajaran. Mata
> pelajaran 1 memuat kisah keluarga. Betapa besarnya kasih sayang
> keluarga, entah itu ibu, abah atau ayah maupun kakak terasakan
> ketika mereka-mereka ini tergolek sakit dan telah tiada. Arham
> menggambarkannya lewat perjuangan sang ibu, Ferry melalui ajaran
> kedisiplinan dan tanggung jawab sang abah, Benny lewat sang kakak
> yang dijuluki trouble maker, serta Catur dengan kerelaan seorang
> bibi membantu keponakannya meski beliau sendiri kurang berkecukupan.
>
> Pelajaran 2 memuat tentang cinta. Cinta pada pasangan yang
> dilukiskan melalui larikan puisi Adalah Niskala Setiap Harapku dan
> Lukisan, harapan ingin berbagi dengan lelaki dalam ikatan suci-
> pernikahan, tertuang dalam Tahukah Kau, Saudaraku?, kerinduan pada
> kekasih-Kepada Laila, penantian untuk pujaan hati dalam Jejak Luka-
> Luka, Menggenggam Cahaya-ajakan untuk saling berbagi dan bahwa cinta
> itu harus diperjuangkan dalam kisah Ketika Mempertanyakan Cinta.
>
> Bagian ketiga menceritakan tentang Tuhan. Apa yang engkau
> lakukan jika Tuhan mampir ke tempat tinggalmu-If God was One of Us.
> Bahwa terkadang gelap, susah, sedih, gaduh dan sempit adalah anugrah
> tersendiri untuk dapat meresapi betapa berharganya saat senang,
> bahagia, hening dan lapang yang datang menggantikan. Melalui Aku
> Adalah Sebongkah Batu, penulisnya berpesan meski batu, ia tetap
> merindui Tuhannya. Kabar dari Tuhan mengumbar teguran Tuhan lewat
> bumi nan terpecah belah serta Tebas Saja Leherku berkisah tentang
> permintaan seorang hamba untuk menggapai syarat cinta Tuhannya.
>
> Bagian keempat merangkum mimpi dan harapan. Bahwa bulir-
> bulir mimpi hendaklah ditanam karena cepat atau lambat ia akan
> bertunas-Kekuatan Sang Pemimpi, mulailah mewujudkan mimpi dari diri
> sendiri lewat Mimpiku di Sangatta dan Kisah Angin, yang berharap
> sebuah mimpi sejuk untuk menggantikan risau di negeri-negeri Darfur,
> Palestin, Iraq dan Kosovo yang terkoyak peperangan.
>
> Banyak pelajaran bermakna dapat dipetik dari orang-orang
> sekitar, baik itu remaja, anak-anak, orang tua, sahabat, tetangga,
> alam bahkan preman sekalipun. Pelajaran ini dimuat di bagian kelima
> Menggenggam Cahaya. Setta melalui Lin, Aku Belajar Banyak Darimu
> bercerita pelajaran dari sakitnya sang sahabat, Asma dengan 7500
> Rupiah, bahwa keinginan menolong tidak dibatasi usia maupun besar
> kecilnya jumlah sumbangan, keikhlasanlah yang terpenting. Love
> Miracle from The Andes, membuktikan Miracle is achievable. Kesatria
> Hingga Senja, kisah lelaki yang tetap bekerja hingga renta, walau
> dibayar dengan upah minim, Menambal Hati, Bersahabat dengan Alam dan
> berbagai kisah inspiratif lainnya. Buku ini ditutup dengan sobekan-
> sobekan catatan, yang berisi puisi-puisi tentang kehidupan,
> ketakutan tentang `aku', pertanyaan lirih tentang kemiskinan dan
> pertanyaan pada Tuhan.
>
> Banyak hikmah yang bisa diambil dengan membaca Menggenggam
> Cahaya. Membaca buku ini, pembaca diajak merenung, kerkontemplasi
> tentang hidup dan kehidupan yang sesungguhnya. Inilah yang menjadi
> salah satu kekuatan dari buku ini.
>
> Kekurangan yang terasa pada buku ini adalah kesalahan
> ketik di beberapa bagian, pemakaian kalimat yang kurang ringkas dan
> cetakan tulisan yang tidak rata pada halaman tertentu. Terlepas dari
> itu, buku ini tetap bisa anda nikmati. Selamat membaca
>
>
>
- 8c.
-
Re: (catatan kaki) resensi buku Menggenggam Cahaya
Posted by: "asma_h_1999" asma_h_1999@yahoo.com asma_h_1999
Thu Aug 14, 2008 7:06 pm (PDT)
hehehe....kata orang, sebuah puisi setelah diluncurkan ke publik,
maka tafsirannya terserah pembaca, gitu nihaw
asma
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Nia Robiatun Jumiah"com
<musimbunga@...> wrote:
>
> hi..hi... banyak yang nyangka puisi 'kepada laila' itu tentang
kerinduan
> kepada kekasih hi..hi..
> sebenarnya itu tentang malam.. gak apa2.. yang pasti memang rindu
kepada
> Sang Kekasih.. (hubungan yang vertikal...)
>
>
>
> Pada 15 Agustus 2008 08:59, asma_h_1999 <asma_h_1999@...> menulis:
>
> > Asa bingung oi...karena bukan dibagianku, jadi resensi buku
> > menggenggam cahaya aku masukkan di catatan kaki. Hapunten kalo
> > keliru
> >
> > wassalam
> > asma
> >
> > ***
> >
> > Judul Buku : Menggenggam Cahaya, Antologi Puisi dan Kisah
> > Inspiratif : Sebuah Persembahan Cinta Antologi SK
> >
> > Penyunting : Beni Yusuf, Catur Sukono dan Retnadi Nur'aini
> >
> > Penerbit : eSKa Publishing House, Juli 2008
> >
> > Halaman : 190
> >
> > Harga : Rp.30.000,-
> >
> > Resensor : Asma Sembiring
> >
> > Satu lagi buku terbit meramaikan perbukuan Indonesia,
> > Menggenggam Cahaya, Antologi Puisi dan Kisah Inspiratif, ditulis
> > dengan gaya chicken soup of the soul. Menggenggam Cahaya dipecah
> > atas enam tema, dirangkum per mata pelajaran-mata pelajaran. Mata
> > pelajaran 1 memuat kisah keluarga. Betapa besarnya kasih sayang
> > keluarga, entah itu ibu, abah atau ayah maupun kakak terasakan
> > ketika mereka-mereka ini tergolek sakit dan telah tiada. Arham
> > menggambarkannya lewat perjuangan sang ibu, Ferry melalui ajaran
> > kedisiplinan dan tanggung jawab sang abah, Benny lewat sang kakak
> > yang dijuluki trouble maker, serta Catur dengan kerelaan seorang
> > bibi membantu keponakannya meski beliau sendiri kurang
berkecukupan.
> >
> > Pelajaran 2 memuat tentang cinta. Cinta pada pasangan yang
> > dilukiskan melalui larikan puisi Adalah Niskala Setiap Harapku
dan
> > Lukisan, harapan ingin berbagi dengan lelaki dalam ikatan suci-
> > pernikahan, tertuang dalam Tahukah Kau, Saudaraku?, kerinduan
pada
> > kekasih-Kepada Laila, penantian untuk pujaan hati dalam Jejak
Luka-
> > Luka, Menggenggam Cahaya-ajakan untuk saling berbagi dan bahwa
cinta
> > itu harus diperjuangkan dalam kisah Ketika Mempertanyakan Cinta.
> >
> > Bagian ketiga menceritakan tentang Tuhan. Apa yang engkau
> > lakukan jika Tuhan mampir ke tempat tinggalmu-If God was One of
Us.
> > Bahwa terkadang gelap, susah, sedih, gaduh dan sempit adalah
anugrah
> > tersendiri untuk dapat meresapi betapa berharganya saat senang,
> > bahagia, hening dan lapang yang datang menggantikan. Melalui Aku
> > Adalah Sebongkah Batu, penulisnya berpesan meski batu, ia tetap
> > merindui Tuhannya. Kabar dari Tuhan mengumbar teguran Tuhan lewat
> > bumi nan terpecah belah serta Tebas Saja Leherku berkisah tentang
> > permintaan seorang hamba untuk menggapai syarat cinta Tuhannya.
> >
> > Bagian keempat merangkum mimpi dan harapan. Bahwa bulir-
> > bulir mimpi hendaklah ditanam karena cepat atau lambat ia akan
> > bertunas-Kekuatan Sang Pemimpi, mulailah mewujudkan mimpi dari
diri
> > sendiri lewat Mimpiku di Sangatta dan Kisah Angin, yang berharap
> > sebuah mimpi sejuk untuk menggantikan risau di negeri-negeri
Darfur,
> > Palestin, Iraq dan Kosovo yang terkoyak peperangan.
> >
> > Banyak pelajaran bermakna dapat dipetik dari orang-orang
> > sekitar, baik itu remaja, anak-anak, orang tua, sahabat,
tetangga,
> > alam bahkan preman sekalipun. Pelajaran ini dimuat di bagian
kelima
> > Menggenggam Cahaya. Setta melalui Lin, Aku Belajar Banyak Darimu
> > bercerita pelajaran dari sakitnya sang sahabat, Asma dengan 7500
> > Rupiah, bahwa keinginan menolong tidak dibatasi usia maupun besar
> > kecilnya jumlah sumbangan, keikhlasanlah yang terpenting. Love
> > Miracle from The Andes, membuktikan Miracle is achievable.
Kesatria
> > Hingga Senja, kisah lelaki yang tetap bekerja hingga renta, walau
> > dibayar dengan upah minim, Menambal Hati, Bersahabat dengan Alam
dan
> > berbagai kisah inspiratif lainnya. Buku ini ditutup dengan
sobekan-
> > sobekan catatan, yang berisi puisi-puisi tentang kehidupan,
> > ketakutan tentang `aku', pertanyaan lirih tentang kemiskinan dan
> > pertanyaan pada Tuhan.
> >
> > Banyak hikmah yang bisa diambil dengan membaca Menggenggam
> > Cahaya. Membaca buku ini, pembaca diajak merenung, kerkontemplasi
> > tentang hidup dan kehidupan yang sesungguhnya. Inilah yang
menjadi
> > salah satu kekuatan dari buku ini.
> >
> > Kekurangan yang terasa pada buku ini adalah kesalahan
> > ketik di beberapa bagian, pemakaian kalimat yang kurang ringkas
dan
> > cetakan tulisan yang tidak rata pada halaman tertentu. Terlepas
dari
> > itu, buku ini tetap bisa anda nikmati. Selamat membaca
> >
> >
> >
>
- 9a.
-
(catatan kaki-nya Fiyan Arjun)GIMANA DIADAKAN LOMBA RESENSI BUKU MEN
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Aug 14, 2008 7:23 pm (PDT)
Ass wr wb
Pakabar semua.....Baik-baik aja kan....Oya, Pak Ketua ESKA dan Bu. Sekre ESKA dan para ESKAVAGANZA. Gimana untuk menyambut 17 Agustus 2008 diadakan lomba resensi buku : MENGGENGGAM CAHAYA-nya Sekolah Kehidupan. Dan bagi yang mendapatkan predikat 5 besar nanti akan dikirimkan ke media? Bagaimanq usul saya?Ini kalo Pak Ketua ESKA dan Bu Sekre ESKA setuju. Daripada mubazir bikin resensi buku itu di millis lebih baik dilombakan untuk menyambut 17-an dan upayakan untuk menggali potensi Sahabat ESKA yang sudah gape bikin resensi. Ya sebegitu aja usul dari saya. Kalo diterima syukur ya nggak dibalikin aja...hehehe. Sukses untuk ESKAVAGANZA. ...I luv u all...i luv foll....Dukses untuk semuanya. Amin
ila liqo
piss, luv and laugh
tabe!
SUKSES SELALU!
wassalam
Fiyan Arjun
http://sebuahrisalah.multiply. com
id ym:paman_sam2
(salah satu moderator ESKA dan kontributor ESKA)
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru.
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/ - 9b.
-
Re: (catatan kaki-nya Fiyan Arjun)GIMANA DIADAKAN LOMBA RESENSI BUKU
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Aug 14, 2008 7:27 pm (PDT)
SATUJU... SADELAPAN.. SASAMBILAN.. (ngikiutin gaya babeh hadian)
iya setuju banget.. kan jurinya udah ada.. mba Rinurbad.. gimana kang dani?
Pada 15 Agustus 2008 09:23, bujang kumbang <bujangkumbang@yahoo.co. >menulis:id
> *Ass wr wb*
> **
> *Pakabar semua.....**Baik-baik aja kan....**Oya, Pak Ketua ESKA dan Bu.
> Sekre ESKA dan para ESKAVAGANZA.**Gimana untuk menyambut 17 Agustus 2008
> diadakan lomba resensi buku : MENGGENGGAM CAHAYA-nya Sekolah Kehidupan. Dan
> bagi yang mendapatkan predikat 5 besar nanti akan dikirimkan ke media?
> Bagaimanq usul saya?**Ini kalo Pak Ketua ESKA dan Bu Sekre ESKA setuju.
> Daripada mubazir bikin resensi buku itu di millis lebih baik dilombakan
> untuk menyambut 17-an dan upayakan untuk menggali potensi Sahabat ESKA yang
> sudah gape bikin resensi. Ya sebegitu aja usul dari saya. Kalo diterima
> syukur ya nggak dibalikin aja...hehehe. Sukses untuk ESKAVAGANZA....I luv
> u all...i luv foll....Dukses untuk semuanya. Amin*
> **
> *ila liqo*
> **
> *piss, luv and laugh*
> **
> *tabe!*
> **
> *SUKSES SELALU!*
> **
> *wassalam*
> *Fiyan Arjun*
> *http://sebuahrisalah.multiply. <http://sebuahrisalacom* h.multiply. >com
> *id ym:paman_sam2*
> *(salah satu moderator ESKA dan kontributor ESKA)*
>
> --------------------- ---------
> Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang
> juga.<http://sg.rd.yahoo.com/ >id/search/ toolbar/mail/ signature/ *http://id. toolbar.yahoo. com/
>
>
- 9c.
-
Re: (catatan kaki-nya Fiyan Arjun)GIMANA DIADAKAN LOMBA RESENSI BUKU
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Thu Aug 14, 2008 10:41 pm (PDT)
iya nich...aku juga setuju banget. Jurinya Mbak Rinurbad dah ada.
pembacanya juga khan sudah ada . . . (^_^)
sekedar bocoran, saya sudah membaca profilnya teman-teman. ...(lho
koq...) jadi siap ngresensi profile . . .(*_*)
makasih Mas Epri, Mak lia dah ngirimin buku " menggenggam Cahaya" ke
gubuk saya.
Salam,
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Nia Robiatuncom
Jumiah" <musimbunga@...> wrote:
>
> SATUJU... SADELAPAN.. SASAMBILAN.. (ngikiutin gaya babeh hadian)
> iya setuju banget.. kan jurinya udah ada.. mba Rinurbad.. gimana
kang dani?
>
> Pada 15 Agustus 2008 09:23, bujang kumbang
<bujangkumbang@...>menulis:
>
> > *Ass wr wb*
- 10.
-
(catatan kaki) reza ervani: memuliakan para guru *
Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Thu Aug 14, 2008 8:04 pm (PDT)
Reza Ervani: Memuliakan Para Guru
"Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa," begitulah
penggalan lagu "Pahlawan Tanpa Tanda Jasa". Hal yang justru tidak
diamini oleh Reza Ervani. "Harus mulai dihilangkan citra bahwa guru
adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Kini kita harus membalas jasa guru
dengan hal terbaik yang bisa kita berikan," komentarnya.
Untuk itulah, ia mendirikan Rumah Ilmu Indonesia, sebuah komunitas
yang diniatkan sebagai sentra pembelajaran para guru. Bersama
pegiat-pegiat Rumah Ilmu Indonesia lainnya yang kebanyakan mahasiswa,
mereka merancang berbagai program-pemberdayaan guru. Mulai dari
membentuk komunitas belajar di internet, menggelar berbagai seminar
atau workshop bagi guru, hingga pengembangan perpustakaan digital.
"Guru memegang peranan sangat penting sebagai garda depan pentransfer
ilmu pada anak-anak masa depan bangsa. Untuk itu, saya ingin guru
lebih haus akan ilmu. Sekarang lihat guru Indonesia, kebanyakan ikut
seminar, lebih pada ingin dapat sertifikat daripada ilmunya. Padahal,
ilmu itu perlu didapat demi membangun generasi Indonesia. Klise sih,
tapi itulah idealisme saya," ujar lulusan Jurusan Fisika Unjani
angkatan 2001 ini di suatu kesempatan.
When Training is not Enough
Idealisme Reza terlahir dari sejumlah pengalaman pribadi. Tahun 2004
misalnya. Kala itu, Reza tengah berkunjung ke daerah Cianjur Selatan.
Di sana, ia bertemu seorang guru muda lulusan UPI. "Saya tanya kenapa,
kok, mau ngajar di sini? Kata dia, karena itu daerah kelahirannya.
Sederhana sekali," kenang Reza.
Namun kejadian sederhana itu sangat membekas di benak Reza. " Dari
situ timbul pertanyaan, lulusan UPI kan banyak, mengapa jarang yang
mau ngajar pulang ke kampungnya? Bukan sekadar masalah gaji, tapi
karena mereka tidak ada sarana untuk upgrading lagi. Buku modul
pelajaran susah didapat, toko buku juga tak memadai," paparnya.
Minimnya training untuk guru juga tak luput dari pengamatan Reza.
"Training provider itu ada banyak. Tapi, kok, jarang yang mikir untuk
men-training para guru? Mungkin anggapannya, itu lahan kering alias
tidak ada duitnya. Nah, kalau gitu terus kapan guru Indonesia bakal
bagusnya? Dari sanalah saya sendiri mencoba untuk memberi perhatian,"
ujarnya.
Ibarat janin dalam kandungan, misi idealis Reza inipun mulai
"berbentuk". Pada bulan Januari 2007, bekerjasama dengan Dikti dan
divisi training Salman ITB, Reza menggelar seminar diskusi bertajuk
"Training is not Enough". Pada kesempatan itulah, untuk pertama
kalinya Reza menggunakan nama "Rumah Ilmu". "Meski saat itu masih
dalam bentuk kartu nama saja. Selanjutnya, saya coba mandiri," kenangnya.
Kemandirian ini diawali dengan membuat milis
rezaervani@yahoogroups.com pada bulan Februari 2007. Tak dinyana,
empat bulan kemudian anggotanya membengkak jadi seribu orang. "Saya
juga nggak nyangka! Mungkin karena isu pendidikannya. Saya suka
masukin berkas-berkas tulisan pendidikan, saya fotokopi, scan, jadikan
PDF, lalu saya posting. Saya juga masukin file-file tentang pedagogik,
lalu mulai banyak guru dan dosen yang masuk," ungkap Reza. Respon
positif inipun diteruskan Reza dengan pendirian website
www.rezaervani.com, www.rumahilmuindone sia.net, dan
www.rumahilmuindonesia.or.id
Berangkat dari minimnya training provider bagi guru, dengan didanai
donatur, Rumah Ilmu pun hadir dengan mulai memberi training motivasi
dan seminar bagi para guru. Dengan mayoritas materi tentang pengasahan
soft skill. Lagi-lagi, peminat training ini membengkak.
Menengarai respon ini, Reza pun mulai mengembangkan sayap-sayap Rumah
Ilmu. "Kalau mengandalkan donatur saja akan pendek nasibnya. Maka,
sekarang ada sayap sosial dan sayap korporasi. Sayap sosial menangani
beasiswa guru, forum ilmu, dsb. Sementara sayap korporasi di-set
corporate yang targetnya untuk menyubsidi kegiatan sosial," ujarnya.
Hingga kini, Rumah Ilmu yang sudah berdiri dalam bentuk yayasan ini
telah mengembangkan banyak program. Beberapa diantaranya adalah
Pendirian Sekolah dan PAUD di Bandung dan Jakarta Timur, Pengembangan
PKBM di Bojong Gede Bogor, Beasiswa Pemberdayaan Pendidikan Masjid
(BPPM), Siaran Pendidikan di Radio, Pengembangan Media Belajar
berbasis Radio Komunitas, Pengembangan Perpustakaan Digital, dan masih
banyak lagi. "Kalau melihat dari penguasaan teknologi, misalnya,
anak-anak lulusan pendidikan guru terkini semakin bagus. Mereka sudah
akrab dengan komputer dan internet. Tapi masalah muncul ketika mereka
terjun ke lingkungan sekolah, di mana fasilitas masih minim. Mereka
masuk ke sekolah yang tidak ada komputer, nanti lama-lama bisa mandek
juga, enggak tahu perkembangan IT. Sekarang, guru juga tidak punya
waktu untuk membaca. Karena gaji kecil, mereka cari uang tambahan,
lalu tak ada waktu untuk menyerap ilmu. Padahal, harusnya guru tidak
usah pusing, mikirnya ngajar aja. Di antara semua masalah itu,
harusnya kita bisa memuliakan guru. Kita biasa melimpahkan tanggung
jawab itu ke Dinas pendidikan, pemerintah, dsb.
Akan tetapi, mana orang-orang muda yang peduli ke situ? Yang ingin
"basah kuyup" peduli guru, bikin sesuatu yang bisa memperbaiki itu.
Nah Rumah Ilmu itu inginnya sih bisa memulai itu," paparnya panjang
lebar.
Misi: Seribu Perpustakaan
Diakui Reza, dari banyak layanan di websitenya, yang paling laku
adalah perpustakaan. Meski websitenya baru berdiri pada tahun 2007,
tapi Reza telah mengumpulkan kontennya sejak masih kuliah. "Waktu itu
kan saya punya rental komputer, dan ada alat scanner. Jadi dulu,
karena banyak yang suka pinjam buku saya, terus pada hilang. Saya
pikir, kalau begitu terus nanti buku saya bisa habis. Makanya saya
scanin aja. Kurang kerjaan kan? Tetapi ternyata ada manfaatnya. Buku
itu bukan berbentuk PDF, tapi saya scan per halaman, lalu pakai OCR.
Jadi, orang bisa baca per halaman di website ini," ujarnya.
Tak cukup dengan satu perpustakaan di website, ia pun merancang seribu
perpustakaan. "Logikanya sederhana saja. Kalau saya mau menyediakan
satu judul buku untuk lima perpustakaan, berarti saya butuh lima buku.
Kalau harga buku itu Rp 50 ribu, berarti saya harus sedia uang Rp 250
ribu. Bayangkan, kalau ada 1 rak buku, kalau mau menyediakan
perpustakaan dari Aceh sampai Papua, harus berapa uang yang
disediakan? Mahal sekali. Yang murah adalah di-online-kan. Orang
tinggal beli komputer yang Rp 1 juta, misalnya, dan punya koneksi
internet, nanti bisa baca buku sampai puas," paparnya.
Diakui Reza, memang ada permasalahan di UU HaKI. Namun syukurlah, ada
semacam celah dimana jika bersifat untuk perpustakaan dan dunia
pendidikan, maka itu tak termasuk dalam pelanggaran hak cipta.
Kesimpulannya, koleksi buku ini hanya bisa untuk sekolah dan kampus
alias lingkungan pendidikan. "Istilah saya adalah database bersama,
yang disimpan dalam satu server, kemudian bisa diakses semua sekolah.
Kita kasih saja password untuk sekolah itu, yang hanya bisa dipakai
warga sekolah itu. Bayangkan ada berapa ratus juta yang bisa kita
irit? Jadi, setiap sekolah bisa saling lihat koleksi. Itulah 1.000
perpustakaan," jelasnya.
Untuk memperkaya koleksinya, perpustakaan ini tentu butuh banyak
tulisan dan materi pendidikan. Sayangnya, tak mudah mendorong orang
untuk menulis. Untuk itulah, Reza melancarkan sejumlah strategi. Lomba
menulis misalnya. Dari kategori Lomba Menulis Guru saja, berhasil
diraup hampir 100 naskah pendidikan. "Dan sekarang lomba blog di
rezaervani dot com yang diharapkan mampu menghasilkan lebih banyak
naskah untuk database pendidikan ini. Ya, kalau bukan kita yang
menulis materi-materi pendidikan, siapa lagi?" komentarnya.
Database ini sendiri, nantinya dibuka bagi semua sekolah agar bisa
digunakan bersama. Inilah yang disebut dengan database konten edukasi
bersama. Saat ini telah diinisiasi kerjasama dengan beberapa sekolah
Dasar dan Menengah di Bandung dan Jakarta sebagai pilot project
pengembangan Database Pendidikan ini. "Mudah-mudahan bisa benar-benar
tercapai di 1000 titik," harap Reza.
Bagaimana dengan kendala akses internet? Tak semua orang memiliki dan
menguasainya. "Yup, betul. Karena itulah Rumah Ilmu Indonesia juga
membidik radio untuk menjadi media pembelajaran. Alhamdulillah, kini
Rumah Ilmu Indonesia punya slot siaran di 1 radio komersil di Bandung,
1 Radio pemerintah di Bogor, 1 Radio Komunitas di Bogor dan terakhir 1
radio komunitas lagi di Bandung. Mudah-mudahan ke depan kita bisa buat
acara televisi,agar lebih banyak lagi yang bisa disumbangkan oleh
Rumah Ilmu Indonesia untuk peningkatan tenaga edukasi nasional,"
harapnya lagi.
Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) bukan satu-satunya pihak
yang terpikat dengan misi idealis ini. Masih ada sederet pihak
lainnya, seperti Bank Muamalat Indonesia, South East Asia Minister of
Education Organization Regional Open Learning Center (SEAMOLEC) di
Ciputat, PERSADAINDO, perpustakaan berbagai kampus utama di Kota
Bandung dan Makasar, Kadin Jawa Barat dan Dinas Pendidikan Jawa Barat,
SekolahKehidupan, IDVI, masjid Kampus dan masih banyak lagi.
Guru sebagai Subjek
Diakui Reza, dunia guru kini memang mulai diperhatikan banyak pihak.
"Tapi itu belum cukup jika di sana guru hanya sebagai objek. Guru
harus mulai berperan sebagai subjek. Kalau guru bisa menunjukkan
eksistensinya dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan
pendidikan, maka kebijakan-kebijakan yang dibuat akan bisa lebih
berpihak kepada mereka di lapangan nyata. Bukan lagi kebijakan yang
diambil sepihak dengan system Top Down yang kadang tak mampu
menyentuh akar permasalah pendidikan di bawahnya," ujar Reza.
Salah upaya untuk meningkatkan peran serta guru dalam pengambilan
keputusan pendidikan itu adalah dengan membuka seluas-luasnya
kesempatan bagi mereka untuk belajar dan meningkatkan kemampuan diri.
Untuk itu, Reza menyumbangkan beberapa idenya. "Karena disinilah
pelatihan murahbahkan gratis menjadi penting. Dimana guru tak hanya
sekedar kejar sertifikasi, namun sungguh-sungguh meningkatkan
kapasitas didiknya. Sumber bacaan juga hendaknya dipermudah dan
dipermurah, kemudian fasilitas tambahan seperti kendaraan umum buat
guru juga merupakan ide yang baik," komentarnya.
Untuk mewujudkan ini, tentu diperlukan sinergi yang kompak antara
pemerintah dengan masyarakat. "Lembaga non Pemerintah seperti Yayasan
Rumah Ilmu Indonesia juga harus diberikan banyak ruang untuk
berkembang, agar alternative solusi masalah pendidikan juga semakin
banyak," saran Reza.
Dengan makin banyaknya pihak yang langsung turun tangan dan tak hanya
sekedar berwacana di tataran opini, insya Allah akan akan terjadi
perubahan besar dan berdampak. Mengutip ujaran Reza. "Kalau gurunya
pinter dan baik hati, maka siswanya juga bisa pintar dan baik hati.
Kalau gurunya mengajar dengan benar, maka anaknya juga akan bisa
belajar dengan baik."
Bukan begitu ?
BOKS: Narsis untuk Branding
Dari sekian banyak respon positif tentang Rumah Ilmu Indonesia, toh
tetap ada saja respons miring terhadap diri Reza. Salah satunya
adalah, penggunaan nama pribadinya sebagai nama website dan milis.
"Itu tampak terkesan narsis," komentar seorang wartawan kala
mewawancarai Reza Ervani.
Mendengarnya, Reza hanya menanggapi santai. "Ha ha ha, narsis? Iya
kali, ya. Tapi narsis dalam bahasa pemasaran kan disebut Branding atau
Pencitraan. Alhamdulillah pencitraan awal yang dimulai dari pribadi
itu sedikit banyak berhasil membawa sahabat-sahabat milis menjadi
komunitas dengan nama yang berbeda."
Dari milis yang semula bertujuan untuk koleksi tulisan pribadi inilah,
Reza menemukan banyak pembaca yang kemudian terkristal menjadi
Komunitas Rumah Ilmu Indonesia. Umumnya mereka tertarik pada
tulisan-tulisan Reza yang kerap mengupas tentang motivasi diri. Reza
sendiri adalah seorang motivation trainer. Profesi itu sudah ia rintis
sejak tahun 2002, saat dirinya duduk di bangku kuliah semester IV.
Secara teknis, rezaervani.com merupakan server utama untuk beberapa
website klien dan mitra Rumah Ilmu Indonesia. Saat ini sebenarnya
sudah ada website utama Rumah Ilmu Indonesia yakni
www.rumahilmuindonesia.net dan yang sedang dalam tahap registrasi
adalah www.rumahilmuindonesia.or.id. "Semakin ke sini, saya bisa
ngajak teman-teman, tapi tak lagi membawa Reza Ervani-nya. Jadikan
milis itu sebagai sarana berbagi informasi saja. Mulai Desember 2007,
tidak boleh bawa nama pribadi. Makanya, sekarang tidak ada lagi
superman. Semoga orang nanti bisa lihat, ada yang lebih besar dari
Reza Ervani-nya," tutupnya.
* Tulisan ini juga dimuat di majalah Dian AlMahri edisi 2
- 11.
-
[rampai] mengaji angka.
Posted by: "jun an nizami" tinta_mirah@yahoo.co.id tinta_mirah
Thu Aug 14, 2008 9:15 pm (PDT)
Memakai baju mirip telanjang sambil bergoyang terlentang-lentang,aku melihatmu di angka (2).
Setengah santai menjadi raja,lalu berpaling ke angka (3),aku melihat penjual santet dan ramal bercuap berkedok halal ..seenaknya menjual tuhan.
Jengah..lalu mulai berpindah ke angka (5),kembali aku melihat pencuri-pencuri diarak namun bisa-bisanya sambil cengar-cengir.
Oalah..di angka (1) masih menyiar kabar tentang IJRAIL yang kini menjadi lebih sibuk mengiringi belati dan peluru-peluru luapan zaman.
Segala angka akhirnya bersama-sama..menggempur jiwa.
Menjadi tadarus yang melenakan.
Salam_mirah: jun nizami.
http://zunannizami.multiply. com
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru.
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/
- 12a.
-
Merdeka Indonesiaku!!!
Posted by: "kicksoft21" kicksoft21@yahoo.com kicksoft21
Thu Aug 14, 2008 9:29 pm (PDT)
Assalamu'alaikum wr wb
maaf sebelumnya ,saya murid yang nggak pernah hadir,di SK ini,
cuma ingin mengetahui suatu hal yang mengenai Hari kemerdekaan RI.
Ketika seseorang meneriakan suara merdeka .. merdeka... setiap tanggal
di peringatinya hari kemerdekaan indonesia,di dalam era ini indonesia
apakah sudah merdeka ,dan merdeka dari apa?.itu yang jadi pertanyaan
Merdeka dari apa indonesia ini?
mungkin ini merupakan topik menarik ,dari rekan SOBAT ada yang tahu
coba kasih pengetahuan nya yah ,untuk bisa sharing ke SOBAT lannya
ok,makasih sebelumnya
wassalamu'alaikum wr wb
- 12b.
-
Re: Merdeka Indonesiaku!!!
Posted by: "'' Sweet ''" dyan177@yahoo.co.uk dyan177
Thu Aug 14, 2008 10:32 pm (PDT)
Wa alaikum Salam,
Indonesia memang sudah MERDEKA .
Merdeka artinya bebas dari penjajahan serdadu2 bangsa asing , dan seharusnyalah setiap kita sudah dapat menikmati kebebasan arti dari kemerdekaan ini yg telah di rintis oleh para pejuang2 bangsa Indonesia .
Sekarang tinggal kita2 ini yg harus mengisinya ....karena kita kita juga adalah para PEJUANG KEHIDUPAN demi Indonesia semakin hari semakin baik .
Salam Merdeka dari tanah formosa ^_^
<)^^(>
(( 'o' ))
=(,,)=(,,)=
(´´•.¸(´´•.¸ ¸.•´´) ¸.•´´)
> '''-_-'''It' s Me'''-_-''' »
(¸.•´´(¸.•´´ ´´•.¸)´´ •.¸)
http://sweety177. multiply. com/
http://www.friendst er.com/dyan177
YM = sweety9621
--- On Fri, 15/8/08, kicksoft21 <kicksoft21@yahoo.com > wrote:
From: kicksoft21 <kicksoft21@yahoo.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] Merdeka Indonesiaku!!!
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Friday, 15 August, 2008, 10:13 AM
Assalamu'alaikum wr wb
maaf sebelumnya ,saya murid yang nggak pernah hadir,di SK ini,
cuma ingin mengetahui suatu hal yang mengenai Hari kemerdekaan RI.
Ketika seseorang meneriakan suara merdeka .. merdeka... setiap tanggal
di peringatinya hari kemerdekaan indonesia,di dalam era ini indonesia
apakah sudah merdeka ,dan merdeka dari apa?.itu yang jadi pertanyaan
Merdeka dari apa indonesia ini?
mungkin ini merupakan topik menarik ,dari rekan SOBAT ada yang tahu
coba kasih pengetahuan nya yah ,untuk bisa sharing ke SOBAT lannya
ok,makasih sebelumnya
wassalamu'alaikum wr wb
Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar