Rabu, 24 Desember 2008

[sekolah-kehidupan] Digest Number 2434

sekolah-kehidupan

Messages In This Digest (25 Messages)

Messages

1.

Re: untuk ibu

Posted by: "Laili Hunaifah Lily" li2can_tik@yahoo.com   li2can_tik

Tue Dec 23, 2008 6:29 am (PST)


Mom….
I miss u
Ibu…
Sepintas
aku mengingat wajahmu
Hatiku
serasa diiris sembilu
Mengingat
betapa engkau menjalani hidup

Ibu…
Aku
sendiri disini
Tanpa
belai kasihmu di sisiku
Hampa
tak terkira
Ketika
ku harus hidup tanpamu

Ibu…
Pernahkah
engkau mengingat saat – saat itu?
Oh
ya. Engkau selalu ingat
Engkau
selalu dan selalu memperhatikan buah hatimu
Member
kehangatan di kala mendung
Memberi
payung di kala panas

Ibu…
Tak
sanggup diriku melihat
Wajah
sendumu yang terpancar
Wajah
sedihmu di kala mengkhawatirkan kami
Dan
yang paling tak tertahankan
Saat
wajah indahmu tertutup oleh air mata

Ibu…
Saat
ku dekat, tak jarang ku mengabaikanmu
Menyakiti
hatimu
Membuat
amarahmu membara
Karena
ku tak sadar betapa berartinya dirimu, ibu

Ibu…
Hati
mulai merindu
Tak
cukup lagi mendengar suara merdumu
Tak
cukup hanya melihat wajahmu
Rindu
yang tak terperi
Ingin
ku memelukmu lagi, lagi dan lagi
Tak
pernah berhenti

Maafkan
aku ibu
Bertahun-tahun
hidup dalam belai kasihmu
Dalam
genangan cintamu
Tak
sekalipun ku sadar bahwa "Aku Mencintaimu"

I'd
be glad if u give this to ur mom
Cause
I'd never do the same
Happy
mother's day
22thof December 2008
With
love
Lily
Dz.

2a.

Re: [resensi] The Kite Runner

Posted by: "mariko hendru" ldk_foskomi99@yahoo.com   ldk_foskomi99

Tue Dec 23, 2008 6:29 am (PST)

Setuju banget kalau buku ini sebagai buku terbaik, detail penceritaan tentang konflik yang baik dan seting afghanistan,pakistan serta kultur budaya yang jelas. membawa siapa saja yang baca buku ini bisa ikut larut dalam kisah Amir jan.
Khaled H memang TOP. lebih lengkap lagi jika telah ba ca buku kedua Khalled , juga tentang Afghanistan
 

3a.

Re: (Catatan Kecil) Mom is The Best

Posted by: "rah_ma18" rah_ma18@yahoo.co.id   rah_ma18

Tue Dec 23, 2008 6:31 am (PST)

Iya pak, baru rahma sadari rahma anak paling bodoh yg terlahir di
dunia ini, karena tak pernah memberikan yang terbaik buat ibuku, baru
kusadari kemaren waktu seminar, ternyata ibuku adalah pejuang tangguh
lebih tangguh dari para pahlawan 45, maafkan aku ibu, aku anakmu yang
tak berbakti, :.( aku malu dihadapanmu, betapa egoisnya aku, berat
sekali aku mengucapkan selamat hari ibu padanya, maafkan aku anakmu
yang durhaka.

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, teha <teha.sugiyo@...> wrote:
>
> Sahabat,
> masih dalam suasana hari ibu, saya teruskan kiriman dari teman di
> tetangga sebelah tentang ibu. Bagus direnungkan. Selamat hari ibu!
>

4a.

Re: [Catatan Kaki] Kopdar Bareng di Malang yuuuukkk.... ^_~

Posted by: "rah_ma18" rah_ma18@yahoo.co.id   rah_ma18

Tue Dec 23, 2008 6:32 am (PST)

Wah beneran nich? enaknya kapan nih? apa tepat tanggal 1 nya? dimana....
dimana....?

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "april_reto"
<april_reto@...> wrote:
>
> Ayo-ayooo
>
> Tanggal 25 saya ke Pacet, tanggal 26-28 saya ke Yogya, tahun baruan di
> malang yuuuukkk...
>
> April
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, candra aini <syahrenan@>
> wrote:
> >
> > kapan kupdarnya ??? mau dong ikut
> >

4b.

Re: [Catatan Kaki] Kopdar Bareng di Malang yuuuukkk.... ^_~

Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id   siril_wafa

Tue Dec 23, 2008 4:05 pm (PST)

Tanggal 1 Januari?

insyaallah saya meluncur ke Malang

sis

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "rah_ma18" <rah_ma18@...> wrote:
>
> Wah beneran nich? enaknya kapan nih? apa tepat tanggal 1 nya? dimana....
> dimana....?
>
>
>

5a.

Re: [Catcil] Kebahagiaan Ibu

Posted by: "novi_ningsih" novi_ningsih@yahoo.com   novi_ningsih

Tue Dec 23, 2008 7:13 am (PST)

Mbak Ugik sayang, TFS :)

indah ya...
ibu memang is the best
aku ga tahu sampai kapan aku ga ngerepotin beliau, hehehe, dan kapan
ya bisa bikin ibu bahagia, hehe :D

Aku inget, kalo pas ibu lagi di Pondok Gede, dia masih nelpon, nanya2
aku ngapain, udah makan apa belum, hehe :D dan kata kakak dia kuatir
gitu, hehehe :D secara kemaren kan abis sakit, hayah, curcol :D

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "ugik madyo" <ugikmadyo@...>
wrote:
>
> Saat ini saya semakin tahu.
> Ibuku adalah seorang wanita super.
> Selalu siap sedia kapan pun dimana pun. tak peduli hatinya sedang
gundah.
> tak peduli badannya lelah. tak peduli ada tangis tertahan dimatanya.
Akan
> dilakukan apapun demi kebahagiaan anaknya.
> Satu hari, ada kata-kata ibu yang bikin aku mati gaya. Kehilangan
kata. Plus
> gak bisa mikir.
> Saya bersimpuh didepan Beliau. Dengan hati-hati dan pemilihan kata yang
> sudah saya susun berhari-hari sebelumnya, saya mulai berbicara perlahan.
> Sengaja hal ini saya lakukan. Karena saya tak ingin melukai perasaan
beliau.
> Dan akhirnya.
> Perlahan saya ucapkan juga tujuan utama saya menghadap Beliau.
> "Ibu... lebih baik pernikahan ini dibatalkan saja. Aku gak bisa
nikah sama
> Dia" Pyuuh. Berat rasanya tekanan didada ini. Saya tahu hanya satu
keinginan
> Ibu. Pernikahan putri satu-satunya, yaitu saya. Beliau menatap lekat
tanpa
> kata. Hening. Mencekam. Rasanya saya pingin kembali ke rahim Beliau,
> bersembunyi dikehangatannya selama yang saya inginkan.
> "Ada apa?" Suara ibu tetap bening. Ringan. Datar tanpa penghukuman.
> Tangannya membelai lembut kepala. Saya mulai bercerita dengan lengkap
> semuanya. Tanpa ada yang bisa saya tutup-tutupi lagi. Gamblang.
Lugas. Tak
> ada lagi tabir yang sengaja saya tarik untuk menyelubungi diri selama
> beberapa hari ini. Dengan sekuat tenaga saya memilih berada di zona
> obyektif. Tak ada ijin untuk tamu tak diundang bernama emosi yang -saya
> kuatirkan- akan memporak porandakan rasionalitas. Selama berbicara, saya
> tatap mata Ibu dalam-dalam. Beliau menghela nafas berkali-kali.
> Aku mohon maaf Ibu.
> Saya mulai bimbang. Apakah saya sudah egois? mengorbankan keinginan dan
> harapan besar Ibu? Mencerabut kebahagiaan yang sudah Beliau nikmati
selama
> berbulan-bulan ini? Apakah yang saya katakan ini sudah benar? Apakah
> keputusan saya ini hanya emosi sesaat saja?
> Dan saya berdiri dipersimpangan.
> Gamang.
> Separuh kesadaran saya melayang entah kemana.
> "Kalau memang begitu. Baiklah. Kita batalkan saja." DEG. Seperti ada
godam
> yang menghantam dada ini. Sesak. Saya memandang lekat mata beliau.
Tak ada
> muram. Tak ada gundah. Tak ada air mata. Tetap lembut menenangkan penuh
> cinta.
> "Bu..."
> "Ssttt..." Beliau menarik saya duduk di kursi sebelahnya. Memegang kedua
> pipi dengan penuh kelembutan.
> "Bagi Ibu. Yang penting kamu bahagia. Kalau kamu bahagia, Ibu juga ikut
> bahagia. Kalau kamu sedih, Ibu akan jauh lebih sedih berlipat-lipat
kalinya
> dari Kamu." Saya tercengang. Seluruh kosakata dikepala saya hilang. Saya
> tidak menyangka sama sekali permintaan saya ini akan dikabulkan Ibu
tanpa
> banyak tanya. Ibu langsung menyetujui permintaan mustahil ini.
> Saya langsung menghambur dalam pelukan Beliau. Ibu. Apapun akan
kulakukan
> untuk membuat Ibu bahagia. Tekad saya sudah bulat. Apapun akan saya
lakukan
> asalkan bisa bikin Ibu bahagia. Apapun. Ingin rasanya saya berteriak
pada
> semua orang. Ibu saya adalah wanita super yang paling saya sayangi
di dunia
> ini. Hanya wanita super saja yang ikhlas berkorban demi kebahagiaan
anaknya.
> Anak yang bandel dan selalu menyusahkan ini. Ibu. Aku mohon maap
belum bisa
> memenuhi permintaan Ibu tuk menikah tahun ini. Mohon maaf sekali.
>
> Ruang hijau, 03122008
> Catatan yang terserak di desember kelabu
> Selamat Hari Ibu untuk semua Ibu-ibu yang hebat :)
>

5b.

Re: [Catcil] Kebahagiaan Ibu

Posted by: "ukhti hazimah" ukhtihazimah@yahoo.com   ukhtihazimah

Tue Dec 23, 2008 9:34 am (PST)

Yup, ibunya Mbak Ugik emang keren, baik, ramaaaaaah banget, suka nyuruh-nyuruh makan *halah*, suka ngasih bekal buat di jalan *duaaar* :P. Ibu hebat yang juga mempunyai putri yang hebat, tegar dan mampu mengambil keindahan di balik duka. Duka yang menyimpan mutiara syukur, "Alhamdulillah Engkau cabut "duri" sebelum menusuk semakin dalam" ;)

selalu ada tempat berbenah bila kita keliru
selalu ada ruang untuk mengerti bila kita tidak tau
selalu ada kesempatan bila kita mau berusaha
semangat, memberi kita energi keberlangsungan
sikap arif dan bijak memberi kita kendali keseimbangan hidup
Sumber: lupa euy ^_^v

:sinta:

"Keindahan selalu hadir saat manusia berpikir positif"
BloG aKu & buKu
http://jendelakumenatapdunia.blogspot.com
BloG RaMe-RaMe
http://sinthionk.multiply.com ; http://sinthionk.rezaervani.com
YM : SINTHIONK

--- On Tue, 12/23/08, novi_ningsih <novi_ningsih@yahoo.com> wrote:
From: novi_ningsih <novi_ningsih@yahoo.com>
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: [Catcil] Kebahagiaan Ibu
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
Date: Tuesday, December 23, 2008, 3:13 PM

Mbak Ugik sayang, TFS :)

indah ya...

ibu memang is the best

aku ga tahu sampai kapan aku ga ngerepotin beliau, hehehe, dan kapan

ya bisa bikin ibu bahagia, hehe :D

Aku inget, kalo pas ibu lagi di Pondok Gede, dia masih nelpon, nanya2

aku ngapain, udah makan apa belum, hehe :D dan kata kakak dia kuatir

gitu, hehehe :D secara kemaren kan abis sakit, hayah, curcol :D

--- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, "ugik madyo" <ugikmadyo@. ..>

wrote:

>

> Saat ini saya semakin tahu.

> Ibuku adalah seorang wanita super.

> Selalu siap sedia kapan pun dimana pun. tak peduli hatinya sedang

gundah.

> tak peduli badannya lelah. tak peduli ada tangis tertahan dimatanya.

Akan

> dilakukan apapun demi kebahagiaan anaknya.

> Satu hari, ada kata-kata ibu yang bikin aku mati gaya. Kehilangan

kata. Plus

> gak bisa mikir.

> Saya bersimpuh didepan Beliau. Dengan hati-hati dan pemilihan kata yang

> sudah saya susun berhari-hari sebelumnya, saya mulai berbicara perlahan.

> Sengaja hal ini saya lakukan. Karena saya tak ingin melukai perasaan

beliau.

> Dan akhirnya.

> Perlahan saya ucapkan juga tujuan utama saya menghadap Beliau.

> "Ibu... lebih baik pernikahan ini dibatalkan saja. Aku gak bisa

nikah sama

> Dia" Pyuuh. Berat rasanya tekanan didada ini. Saya tahu hanya satu

keinginan

> Ibu. Pernikahan putri satu-satunya, yaitu saya. Beliau menatap lekat

tanpa

> kata. Hening. Mencekam. Rasanya saya pingin kembali ke rahim Beliau,

> bersembunyi dikehangatannya selama yang saya inginkan.

> "Ada apa?" Suara ibu tetap bening. Ringan. Datar tanpa penghukuman.

> Tangannya membelai lembut kepala. Saya mulai bercerita dengan lengkap

> semuanya. Tanpa ada yang bisa saya tutup-tutupi lagi. Gamblang.

Lugas. Tak

> ada lagi tabir yang sengaja saya tarik untuk menyelubungi diri selama

> beberapa hari ini. Dengan sekuat tenaga saya memilih berada di zona

> obyektif. Tak ada ijin untuk tamu tak diundang bernama emosi yang -saya

> kuatirkan- akan memporak porandakan rasionalitas. Selama berbicara, saya

> tatap mata Ibu dalam-dalam. Beliau menghela nafas berkali-kali.

> Aku mohon maaf Ibu.

> Saya mulai bimbang. Apakah saya sudah egois? mengorbankan keinginan dan

> harapan besar Ibu? Mencerabut kebahagiaan yang sudah Beliau nikmati

selama

> berbulan-bulan ini? Apakah yang saya katakan ini sudah benar? Apakah

> keputusan saya ini hanya emosi sesaat saja?

> Dan saya berdiri dipersimpangan.

> Gamang.

> Separuh kesadaran saya melayang entah kemana.

> "Kalau memang begitu. Baiklah. Kita batalkan saja." DEG. Seperti ada

godam

> yang menghantam dada ini. Sesak. Saya memandang lekat mata beliau.

Tak ada

> muram. Tak ada gundah. Tak ada air mata. Tetap lembut menenangkan penuh

> cinta.

> "Bu..."

> "Ssttt..." Beliau menarik saya duduk di kursi sebelahnya. Memegang kedua

> pipi dengan penuh kelembutan.

> "Bagi Ibu. Yang penting kamu bahagia. Kalau kamu bahagia, Ibu juga ikut

> bahagia. Kalau kamu sedih, Ibu akan jauh lebih sedih berlipat-lipat

kalinya

> dari Kamu." Saya tercengang. Seluruh kosakata dikepala saya hilang. Saya

> tidak menyangka sama sekali permintaan saya ini akan dikabulkan Ibu

tanpa

> banyak tanya. Ibu langsung menyetujui permintaan mustahil ini.

> Saya langsung menghambur dalam pelukan Beliau. Ibu. Apapun akan

kulakukan

> untuk membuat Ibu bahagia. Tekad saya sudah bulat. Apapun akan saya

lakukan

> asalkan bisa bikin Ibu bahagia. Apapun. Ingin rasanya saya berteriak

pada

> semua orang. Ibu saya adalah wanita super yang paling saya sayangi

di dunia

> ini. Hanya wanita super saja yang ikhlas berkorban demi kebahagiaan

anaknya.

> Anak yang bandel dan selalu menyusahkan ini. Ibu. Aku mohon maap

belum bisa

> memenuhi permintaan Ibu tuk menikah tahun ini. Mohon maaf sekali.

>

> Ruang hijau, 03122008

> Catatan yang terserak di desember kelabu

> Selamat Hari Ibu untuk semua Ibu-ibu yang hebat :)

>











5c.

Re: [Catcil] Kebahagiaan Ibu

Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com   punya_retno

Tue Dec 23, 2008 4:06 pm (PST)

ya, saya percaya, ibu kamu hebat, mbak ugik :)
karena putri semata wayangnya juga hebat.

ps: 'beauty attracts beauty', mbak ugik. and yes, you are
beautiful...

love,

-retno-

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "Nia Robie'"
<musimbunga@...> wrote:
>
> karena ibu selalu tahu lebih dari apa yang orang lain tahu..
> karena ibu mendalami perasaan tiap anak-anaknya walau banyak kata
yang belum
> terucap dari kita..
> karena ibu begitu hebat..
> selalu punya tempat bersandar
> saat kita menangis dan menumpahkan air mata..
>
> mba Ugik.. yang sabar ya:) insyaAlloh ada yang terbaik di sana..
> apapun dan siapapun
> karena apa yang belum kita tahu bisa jadi emas buat kita:)
>
> peluk erat dengan hangat:)
> nia robie'
>
>
> Pada 23 Desember 2008 10:21, ugik madyo <ugikmadyo@...> menulis:
>
> > Saat ini saya semakin tahu.
> > Ibuku adalah seorang wanita super.
> > Selalu siap sedia kapan pun dimana pun. tak peduli hatinya
sedang gundah.
> > tak peduli badannya lelah. tak peduli ada tangis tertahan
dimatanya. Akan
> > dilakukan apapun demi kebahagiaan anaknya.
> > Satu hari, ada kata-kata ibu yang bikin aku mati gaya.
Kehilangan kata.
> > Plus gak bisa mikir.
> > Saya bersimpuh didepan Beliau. Dengan hati-hati dan pemilihan
kata yang
> > sudah saya susun berhari-hari sebelumnya, saya mulai berbicara
perlahan.
> > Sengaja hal ini saya lakukan. Karena saya tak ingin melukai
perasaan beliau.
> > Dan akhirnya.
> > Perlahan saya ucapkan juga tujuan utama saya menghadap Beliau.
> > "Ibu... lebih baik pernikahan ini dibatalkan saja. Aku gak bisa
nikah sama
> > Dia" Pyuuh. Berat rasanya tekanan didada ini. Saya tahu hanya
satu keinginan
> > Ibu. Pernikahan putri satu-satunya, yaitu saya. Beliau menatap
lekat tanpa
> > kata. Hening. Mencekam. Rasanya saya pingin kembali ke rahim
Beliau,
> > bersembunyi dikehangatannya selama yang saya inginkan.
> > "Ada apa?" Suara ibu tetap bening. Ringan. Datar tanpa
penghukuman.
> > Tangannya membelai lembut kepala. Saya mulai bercerita dengan
lengkap
> > semuanya. Tanpa ada yang bisa saya tutup-tutupi lagi. Gamblang.
Lugas. Tak
> > ada lagi tabir yang sengaja saya tarik untuk menyelubungi diri
selama
> > beberapa hari ini. Dengan sekuat tenaga saya memilih berada di
zona
> > obyektif. Tak ada ijin untuk tamu tak diundang bernama emosi
yang -saya
> > kuatirkan- akan memporak porandakan rasionalitas. Selama
berbicara, saya
> > tatap mata Ibu dalam-dalam. Beliau menghela nafas berkali-kali.
> > Aku mohon maaf Ibu.
> > Saya mulai bimbang. Apakah saya sudah egois? mengorbankan
keinginan dan
> > harapan besar Ibu? Mencerabut kebahagiaan yang sudah Beliau
nikmati selama
> > berbulan-bulan ini? Apakah yang saya katakan ini sudah benar?
Apakah
> > keputusan saya ini hanya emosi sesaat saja?
> > Dan saya berdiri dipersimpangan.
> > Gamang.
> > Separuh kesadaran saya melayang entah kemana.
> > "Kalau memang begitu. Baiklah. Kita batalkan saja." DEG. Seperti
ada godam
> > yang menghantam dada ini. Sesak. Saya memandang lekat mata
beliau. Tak ada
> > muram. Tak ada gundah. Tak ada air mata. Tetap lembut
menenangkan penuh
> > cinta.
> > "Bu..."
> > "Ssttt..." Beliau menarik saya duduk di kursi sebelahnya.
Memegang kedua
> > pipi dengan penuh kelembutan.
> > "Bagi Ibu. Yang penting kamu bahagia. Kalau kamu bahagia, Ibu
juga ikut
> > bahagia. Kalau kamu sedih, Ibu akan jauh lebih sedih berlipat-
lipat kalinya
> > dari Kamu." Saya tercengang. Seluruh kosakata dikepala saya
hilang. Saya
> > tidak menyangka sama sekali permintaan saya ini akan dikabulkan
Ibu tanpa
> > banyak tanya. Ibu langsung menyetujui permintaan mustahil ini.
> > Saya langsung menghambur dalam pelukan Beliau. Ibu. Apapun akan
kulakukan
> > untuk membuat Ibu bahagia. Tekad saya sudah bulat. Apapun akan
saya lakukan
> > asalkan bisa bikin Ibu bahagia. Apapun. Ingin rasanya saya
berteriak pada
> > semua orang. Ibu saya adalah wanita super yang paling saya
sayangi di dunia
> > ini. Hanya wanita super saja yang ikhlas berkorban demi
kebahagiaan anaknya.
> > Anak yang bandel dan selalu menyusahkan ini. Ibu. Aku mohon maap
belum bisa
> > memenuhi permintaan Ibu tuk menikah tahun ini. Mohon maaf sekali.
> >
> > Ruang hijau, 03122008
> > Catatan yang terserak di desember kelabu
> > Selamat Hari Ibu untuk semua Ibu-ibu yang hebat :)
> >
> >
>

5d.

Re: [Catcil] Kebahagiaan Ibu

Posted by: "inga_fety" inga_fety@yahoo.com   inga_fety

Wed Dec 24, 2008 2:20 am (PST)

mbak ugik, kita udah tersenyum brg dan berpelukan brg kan melewati
desember kelabu ini:)

salam,
fety

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "ugik madyo" <ugikmadyo@...>
wrote:
>
> Saat ini saya semakin tahu.
> Ibuku adalah seorang wanita super.
> Selalu siap sedia kapan pun dimana pun. tak peduli hatinya sedang
gundah.
> tak peduli badannya lelah. tak peduli ada tangis tertahan dimatanya.
Akan
> dilakukan apapun demi kebahagiaan anaknya.
> Satu hari, ada kata-kata ibu yang bikin aku mati gaya. Kehilangan
kata. Plus
> gak bisa mikir.
> Saya bersimpuh didepan Beliau. Dengan hati-hati dan pemilihan kata yang
> sudah saya susun berhari-hari sebelumnya, saya mulai berbicara perlahan.
> Sengaja hal ini saya lakukan. Karena saya tak ingin melukai perasaan
beliau.
> Dan akhirnya.
> Perlahan saya ucapkan juga tujuan utama saya menghadap Beliau.
> "Ibu... lebih baik pernikahan ini dibatalkan saja. Aku gak bisa
nikah sama
> Dia" Pyuuh. Berat rasanya tekanan didada ini. Saya tahu hanya satu
keinginan
> Ibu. Pernikahan putri satu-satunya, yaitu saya. Beliau menatap lekat
tanpa
> kata. Hening. Mencekam. Rasanya saya pingin kembali ke rahim Beliau,
> bersembunyi dikehangatannya selama yang saya inginkan.
> "Ada apa?" Suara ibu tetap bening. Ringan. Datar tanpa penghukuman.
> Tangannya membelai lembut kepala. Saya mulai bercerita dengan lengkap
> semuanya. Tanpa ada yang bisa saya tutup-tutupi lagi. Gamblang.
Lugas. Tak
> ada lagi tabir yang sengaja saya tarik untuk menyelubungi diri selama
> beberapa hari ini. Dengan sekuat tenaga saya memilih berada di zona
> obyektif. Tak ada ijin untuk tamu tak diundang bernama emosi yang -saya
> kuatirkan- akan memporak porandakan rasionalitas. Selama berbicara, saya
> tatap mata Ibu dalam-dalam. Beliau menghela nafas berkali-kali.
> Aku mohon maaf Ibu.
> Saya mulai bimbang. Apakah saya sudah egois? mengorbankan keinginan dan
> harapan besar Ibu? Mencerabut kebahagiaan yang sudah Beliau nikmati
selama
> berbulan-bulan ini? Apakah yang saya katakan ini sudah benar? Apakah
> keputusan saya ini hanya emosi sesaat saja?
> Dan saya berdiri dipersimpangan.
> Gamang.
> Separuh kesadaran saya melayang entah kemana.
> "Kalau memang begitu. Baiklah. Kita batalkan saja." DEG. Seperti ada
godam
> yang menghantam dada ini. Sesak. Saya memandang lekat mata beliau.
Tak ada
> muram. Tak ada gundah. Tak ada air mata. Tetap lembut menenangkan penuh
> cinta.
> "Bu..."
> "Ssttt..." Beliau menarik saya duduk di kursi sebelahnya. Memegang kedua
> pipi dengan penuh kelembutan.
> "Bagi Ibu. Yang penting kamu bahagia. Kalau kamu bahagia, Ibu juga ikut
> bahagia. Kalau kamu sedih, Ibu akan jauh lebih sedih berlipat-lipat
kalinya
> dari Kamu." Saya tercengang. Seluruh kosakata dikepala saya hilang. Saya
> tidak menyangka sama sekali permintaan saya ini akan dikabulkan Ibu
tanpa
> banyak tanya. Ibu langsung menyetujui permintaan mustahil ini.
> Saya langsung menghambur dalam pelukan Beliau. Ibu. Apapun akan
kulakukan
> untuk membuat Ibu bahagia. Tekad saya sudah bulat. Apapun akan saya
lakukan
> asalkan bisa bikin Ibu bahagia. Apapun. Ingin rasanya saya berteriak
pada
> semua orang. Ibu saya adalah wanita super yang paling saya sayangi
di dunia
> ini. Hanya wanita super saja yang ikhlas berkorban demi kebahagiaan
anaknya.
> Anak yang bandel dan selalu menyusahkan ini. Ibu. Aku mohon maap
belum bisa
> memenuhi permintaan Ibu tuk menikah tahun ini. Mohon maaf sekali.
>
> Ruang hijau, 03122008
> Catatan yang terserak di desember kelabu
> Selamat Hari Ibu untuk semua Ibu-ibu yang hebat :)
>

6a.

Re: [Catcil] Orang Aneh

Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id   siril_wafa

Tue Dec 23, 2008 3:53 pm (PST)

He he akhirnya ketemu juga di Sangata :D
main-main ke hotelku kang

sis

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "Hadian Febrianto"
<hadianf@...> wrote:
>
> asyiiiik ada mangsa baru...
>
> sintaaa (ketua SK Bandung) mohon bs dijaring dan disandera sampe
tgl.29des08...
>
> mba Loiy... mohon maaf saya tidak bisa mengantarkan mba dan suami
> berhubung saya sedang ingin bertemu mas Sismanto di sengata. insya
> Allah kembali ke Bandung tgl.29des08
>
> --
> Regards,
> Hadian Febrianto, S.Si
> PT SAGA VISI PARIPURNA
> Jl. Rereng Barong no.53 Bandung 40123
> Ph/fax: (+6222) 2507537
>

6b.

Re: [Catcil] Orang Aneh

Posted by: "Hadian Febrianto" hadianf@gmail.com   hadian.kasep

Wed Dec 24, 2008 4:49 am (PST)

senangnya bertemu orang penting di sengata... makasih kunjungannya
mas. besok (kamis,25des08) saya siaran di radio GWP, mudah2an bisa
berkunjung ke tempat mas sis.

--
Regards,
Hadian Febrianto, S.Si
PT SAGA VISI PARIPURNA
Jl. Rereng Barong no.53 Bandung 40123
Ph/fax: (+6222) 2507537

7.

(Sekolah Kehidupan): Logan Pearsall Smith (1865-1946)

Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com   pandika_sampurna

Tue Dec 23, 2008 4:07 pm (PST)

Ada dua hal dalam tujuan kehidupan anda: pertama, bagaimana mendapatkan keinginan anda agar tercapai, kemudian menikmatinya. Tetapi yang paling bijaksana bila anda dapat menerima kenyataan yang sebenarnya.

8a.

Re: (Catcil) Revisi : Masak Kalah Sama Anak 5 Tahun ?

Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id   siril_wafa

Tue Dec 23, 2008 5:01 pm (PST)

Makasih ya dah diingatkan lewat putranya, jadi pingin nggak kalah sama
anak 5 tahun. koq saya nggak ditanya penjumlahan atao perkalihan bu.
biar dapat 100 rb :))

oh ya...selamat ya tulisannya di muat di http://warnaislam.com
jadi pingin banyak belajar nih sama ibu :)

sis

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "cahaya.khairani"
<cahaya.khairani@...> wrote:
>
> Berkunjung, Dong... :)
> http://www.cahayakhairani.multiply.com
> http://www.menjadicantik.wordpress.com
>

9a.

Re: (Catatan Kaki) MENJUAL KEPERAWANAN

Posted by: "Divin Nahb" divin_nahb_dn@yahoo.com   divin_nahb_dn

Tue Dec 23, 2008 6:52 pm (PST)

Waw!!!
Bunda, bagus banget. Cerpen yang menyadarkan anak betapa berartinya seorang Ibu. Rela melakukan apapun demi beliau.

Aku pernah tulis tentang rasa yang ada dalam hatiku untuk Ibu (dan ayah juga). Kalau gadis itu rela menjual keperawanannya. Maka aku rela mati untuk orang tuaku, bahkan perang dengan orang yang membuat mereka menderita sementara bibir mereka selalu meluncurkan nama Tuhan.

Cinta pada Ibu membuatku selalu menciumi beliau tiap hari

Salam

Divin Nahb

10.

(RAMPAI) PADANG OASE

Posted by: "Divin Nahb" divin_nahb_dn@yahoo.com   divin_nahb_dn

Tue Dec 23, 2008 7:35 pm (PST)

PADANG OASE
: untuk pecinta
~Divin Nahb~

Malam perenungan membuka ingatan
yang sengaja kumusnahkan bertahun-tahun lalu
karena tak sanggupnya aku menahan
gejolak tubuh yang semakin hari semakin berisi.

Wajah dan rambut yang nantipun akan
menggembur putih pada dua baris air mata, dia bercerita.
tentang kisah yang dilumuri noda-noda ketidaksetiaan.

Sebuah janji di kawah terelok
yang mendawaikan mantra-mantra termasyhur.
Katanya tertelengkup pada jubah kebesaran Illahi
yang duduk di singgahsana arsy.

Nyatanya kuluman itu hanya dinoktahkan kemunafikkan
hingga serasa kebakaran dusta merinai ulur hilirnya sungai
yang tiada bertepi di ujung embusannya.

Perawi belum mati!! Meski tangisan tak lagi
melautkan darah yang diirisi setiap kali dia bercermin.
Ketandusan padang pasir seperti keringnya
rahim di bibir mulut. Nyatanya jelajah Tuhan
mengiringi dalam salutan pelepah penyair.

Oase yang ditandangkan kemuka adalah bentuk dari
kehausan gejolak tubuh. Sari dari madu yang mengental
hingga biusannya membangunkan yang dulu mati suri.
Seumpama perjaka dan perawan yang hingar
bernafsu kembali begitu disulutkan bara percintaanya.

Bersulanglah untuk dua gelas bir dari anggur yang
lama terendap. Berlumurlah dalam imaji kamasutra
sekedar untuk pemanasan saja. Karena jabarut tidak lagi
mengkerut, atmosfer dengan aura kemerdekaan
hamba sahaya yang bisa kibir juga.

Dua jemari terpaut memburu napas dalam ragib.
Dan semua tak akan meradu karena mereka telah terpadu. Bahkan
aku dan kau yang seakan mampu melahirkan anak-anak dari rahim
yang sempat kosong kelak. Karenanya percintaan kami akan dimulai di oase ini.

23 Desember 2008

11.

(RAMPAI) RAMPAI GELORA

Posted by: "Divin Nahb" divin_nahb_dn@yahoo.com   divin_nahb_dn

Tue Dec 23, 2008 8:09 pm (PST)

RAMPAI GELORA
: untuk Ibu dan Ayah tercinta
~Divin Nahb~

Angkuhnya pemikiran mengurung dogma
yang menyumpah sejak dini.
Isu gender melahirkan keberanian tanpa adanya
seikat kuntum apapun itu yang berbau segar.
Seperti para tokoh yang menaklukan benua
hingga menyetubuhinya, ya… sampai namanya tersohor.
Bisa kau rasakan dari embus pemberontakan mereka
Pada apa yang menindas wacana mereka.

Begitupun aku,
rasanya ingin bergulat saja pada liberalismeku
Lacurkan kata pada ketidak seiramanya jalan
Meski, kukeramasi air mata mereka yang membuatku ada.
Menahun kekerasan pandangan
seperti kurungan tanpa henti kehausan
Tidak peduli, walau nyatanya jasad ini telah mati
Dari rasa kepekaan umat manusia,
sang hamba dari yang Kidam

Maka, kemudian hancur,
manakala dunia tidak lagi memihak,
manakala kefanaan pemikiran melebur,
manakala dogmatis lebih unggul.

Kuciumi dirimu,
diri kalian,
yang sumpah setianya tidak pernah lekang
Sementara,
air mata terjuntai mencipta lautan
Jangan kutuk aku seperti Malin Kundang,
karena kan kumandikan ciuman ini dengan firdaus dari Tuhan
Sebelum kafan membelenggu di antara kita bertiga
Biarlah aku, sandarannya raut kalian yang tak lagi berkobar
Punggung ini setia dicabuki kalimah-kalimah wejangan
Maka, tak pula meladeni dahak tawa mereka
Karna tokoh adalah kalian,
Cintaku mencintamu hingga Tuhan mengutuk ajalku

23 Desember 2008

12a.

(Catatan Kecil) : Stretching !

Posted by: "Adjie" inner_coach@yahoo.com   inner_coach

Tue Dec 23, 2008 8:12 pm (PST)


Sering mendengar kata "stretching" ?

Kata "stretching" seakan sudah menjadi kata serapan, yang
kemudian dianggap menjadi bagian dari khazanah bahasa Indonesia. Mungkin
karena sudah banyak orang mengucapkannya, di mana kata ini terutama
banyak dikaitkan dalam konteks olahraga. Sebelum melakukan olah raga
berat, dianjurkan agar kita melakukan stretching, yang dalam dalam
bahasa Indonesia saya suka menyebutnya sebagai peregangan. Stretching
sejatinya adalah kata asing.

Dalam wikipedia English, disebutkan sebagai berikut :

Stretching, as theorized in literature, is the deliberate act of
lengthening of muscles, in order to increase muscle flexibility
and/or joint range of motion (Weerapong et al 189-206). Stretching
is a natural activity often performed without thinking by most
people and many animals, and can simply be pleasurable. It can be
accompanied by yawning. Stretching often occurs right after waking
from sleep, after long periods of inactivity, or after exiting
confined spaces.

Hal penting dari stretching yang hendak saya tekankan pada kesempatan
ini menyangkut sejumlah hal, yakni : usaha untuk memperpanjang,
meningkatkan keluwesan, kegiatan alamiah tanpa berpikir dan
menyenangkan.

Untuk langsung menukik ke dalam, saya hendak tegaskan bahwa maksud
uraian saya ini dilatar belakangi oleh manfaat kegiatan stretching itu
sendiri. Tidak berhenti pada manfaat secara fisik, saya hendak
memperluas pemanfaatannya dalam konteks lain. Oh ya, saya suka melakukan
stretching di pagi hari, terutama sebelum mandi, sambil bersenda gurau
dengan anak-anak di tepi kolam kecil di depan rumah. Kadang mereka
meniru gerakan saya, tentu sambil bercanda dan menggoda saya.

Jelasnya, Stretching hendak saya bawa dalam konteks olah mental. Yang
hendak saya regangkan bukan otot di lengan, paha, pinggang dan punggung
saya. Bukan juga untuk otot leher yang sering kaku karena terlalu banyak
tidur. Kali ini stretching hendak saya manfaatkan untuk oleh emosi dan
ekspresi. Syukur-syukur stretching bisa membantu saya untuk olah
aktualisasi diri.

Bentuk konkrit yang sudah saya bayangkan adalah menulis sebagai bentuk
stretching mental itu. Ya menulis singkat, cepat, dan pendek saja.
Bukankah seperti dalam olahraga, umumnya stretching pasti lebih pendek
waktunya. Untuk bermain sepakbola berdurasi 90 menit, stretching mungkin
menghabiskan 30 menit. Fokusnya adalah meregangkan otot, agar tak kaget
ketika melakukan gerakan yang aneh dan sulit. Tanpa stretching yang
baik, resiko cedera lebih besar kemungkinannya.

Mudah-mudahan jenis stretching yang satu ini bisa saya lakukan secara
rutin. Supaya otot mental saya jadi lebih fleksibel alias luwes dan
lebih siap untuk kerja yang lebih berat. Yang penting lagi dengan
stretching ini semoga tak ada cedera mental yang menimpa.

Oh iya, coretan ini juga bagian stretching saya hari ini lho.

(adjie : www.resiliency.wordpress.com
<http://www.resiliency.wordpress.com> )

12b.

Re: [Catatan Kecil] : Stretching !

Posted by: "fil_ardy" fil_ardy@yahoo.com   fil_ardy

Tue Dec 23, 2008 9:18 pm (PST)

Hohohoho, Mas Adjie
"stretching" yang menyegarkan,
membuka pandangan baru saya tentang konsep preparation, bagi saya
stretching bukan hanya sebuah ritual pelangkap dalam gerakan inti,
tapi lebih dari itu, bahwa peregangan adalah juga penangkal yg ampuh
ketika mendapat benturan hebat dalam hidup. Semacam air bag dalam
sistem keselamatan kendaraan. Sendada dengan tulisan mas Adjie, bahwa
sterching yang dilakukan dengan benar akan meminimalisir cidera.

Terbukti! TFS Mas Adjie, keep sharing! :)

DANI

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "Adjie" <inner_coach@...> wrote:
>
>
> Sering mendengar kata "stretching" ?
>
> Kata "stretching" seakan sudah menjadi kata serapan, yang
> kemudian dianggap menjadi bagian dari khazanah bahasa Indonesia. Mungkin
> karena sudah banyak orang mengucapkannya, di mana kata ini terutama
> banyak dikaitkan dalam konteks olahraga. Sebelum melakukan olah raga
> berat, dianjurkan agar kita melakukan stretching, yang dalam dalam
> bahasa Indonesia saya suka menyebutnya sebagai peregangan. Stretching
> sejatinya adalah kata asing.

13.

(CERPEN) SURAT KEMATIAN DARI TUHAN

Posted by: "Divin Nahb" divin_nahb_dn@yahoo.com   divin_nahb_dn

Tue Dec 23, 2008 9:10 pm (PST)

SURAT KEMATIAN DARI TUHAN
by: Divin Nahb

Kematian adalah suatu alur yang tidak pernah diketahui manusia. Dia tersembunyi dari bayang manusia. Namun ketika manusia ditakdirkan mati maka tidak ada lagi kehidupan yang seabadi itu. Kematian seperti bertiup ke sana ke mari sesuai arah yang ditunjukkan Tuhan untuk menghentikan napas manusia. Jika itu terjadi, maka tidak ada satu orangpun yang akan sanggup menapikkannya.
Aku mungkin saja hanya dikatakan angin bagi mereka. Tapi, sebenarnya aku merasakan apa yang tidak dirasakan manusia. Berita kematian yang turun ke bumi bisa aku rasakan kepiluannya. Ragaku yang tidak berkerangka seperti hanyut dalam nuansa sedih membawa berita tersebut untuk menjemput ruh seseorang.
Jika harus dihitung maka setiap detiknya aku merasakan kepiluan. Karena, Tuhan memang menghentikan napas manusia tiap detiknya di seluruh penjuru dunia. Lalu bagaimana bisa aku tersenyum, karena aku pun dihadapan dengan berita membahagiakan tiap detiknya pula. Kematian selalu digantikan dengan kelahiran seorang bayi tiap detiknya. Tuhan begitu adil! Di mana dihentikan napas seseorang, maka dihembuskanlah ruh seseorang untuk menikmati kehidupan.
Aku melayang-layang mengelilingi suatu daerah perumahan. Tampak sebuah rumah yang luas dengan pekarangan yang indah. Berbagai bunga tumbuh di sana dengan berbagai warna. Aku begitu mengagumi keindahannya. Dan apakah tidak menyakitkan ketika keindahan itu akan kugantikan dengan berita kematian yang kubawa saat ini.
Surat tanpa kertas. Surat tanpa perangko. Surat yang mengantarkan kabar kesedihan sedang aku bawa. Surat itu tentu saja datang dari langit, tepatnya bahwa surat itu adalah surat dari Tuhan. Surat itu diluncurkan ke rumah yang ada di hadapanku.
Aku menangis tanpa air mata. Kupegang dada ini merasakan betapa pilunya aku, karena harus membawa berita ini. Aku mengetuk pintu tanpa suara. Tubuhku yang tanpa raga menelusup masuk melalui celah-celah pintu. Mencari seseorang yang akan ditemui Malaikat maut nanti.
“Kenapa mama bicara seperti itu? Apa salahku sampai mama tega mengatakan kalau aku seharusnya tidak pernah mendapatkan cintanya.”
Wanita muda itu menangis dan terduduk di tangga paling bawah. Matanya sembab dengan wajah merah. Air mata tak henti-hentinya keluar membasahi kedua pipinya. Dia menatap kosong lantai keramik putih di rumah itu.
“Aku hanya ingin mama tahu bahwa aku begitu mencintainya. Mama memiliki ruang khusus di hatiku sampai kapanpun.” Wanita itu menyeka air matanya dan melihat ke arah wanita lain di hadapannya.
“Iya mbak, aku tahu.” wanita di hadapannya memeluknya.
“Tapi kenapa mama harus mendengarkan apa kata orang jahat itu? Apakah mama tidak percaya padaku, bahwa tidak ada maksud apapun aku melakukan ini.” Wanita itu memeluk erat wanita di hadapannya. “Aku hanya tidak ingin mama dimanfaatkan oleh orang itu. Kenapa mama harus begitu mempercayainya? Kenapa?”
Aku tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Sejujurnya bahwa baru kali ini tubuhku berhembus ke daerah ini. Hingga permasalahan yang sedang dihadapan wanita itu tidak pernah aku ketahui. Hanya saja aku ingin menyampaikan suatu berita kematian yang akan bertandang ke rumah ini beberapa jam lagi. Bagaimana sanggup aku membisikkan kepiluan di saat kusaksikan air mata yang mengucur perih dari penghuni rumah ini? Bukankah surat yang kulayangkan akan membuat rumah ini semakin pilu?
Brak!!
Suara pintu berdebam keras sekali. Aku lihat seorang laki-laki yang kuterka hampir kepala empat berjalan cepat ke arah kedua wanita itu. Dengan cepat pula kedua wanita itu melepas pelukan mereka dan melihat ke arah laki-laki itu.
“Bang Andri?”
“Beritahu aku, apa yang kali ini mama ucapkan?!” laki-laki itu, Andri dengan tegas bertanya. Sorot matanya tajam ke arah kedua wanita itu.
“Sabar bang, jangan marah seperti itu dulu.” Jawab wanita yang memeluk wanita yang menangis itu.
“Bagaiman abang bisa sabar?! Kau jelaskan padaku Tik!”
“Mama masih tidak menerima keputusan mbak Lita tentang semuanya. Mama menuding mbak Lita anak yang durhaka.”
Wanita yang sudah kuketahui namanya Lita kembali menangis. Namun kali ini aku hanya melihat air matanya saja. Dia menyembunyikan suaranya dalam tangan yang mendekap mulutnya sendiri.
“Pasti gara-gara orang itu lagi!!” Suara Andri pecah karena amarah. “Mau apa dia mengusik kehidupan mama?! Kenapa dia harus masuk kehidupan keluarga kita?!” laki-laki itu berteriak seperti orang kesetanan.
“Bang tenang.”
“Tika! Jangan suruh abang tenang terus!” Andri menusuk tatapan wanita di hadapannya yang ternyata bernama Tika.
Laki-laki itu mengambil tubuh mungil Tika dan dipeluknya erat, “bagaimana mungkin abang bisa tenang. Mama sudah termakan omongan laki-laki itu. Kalian adik abang, jadi mana mungkin abang bisa diam saja.” Suara Andri terdengar lembut.
Tika hanya mengelus kepala kakak laki-lakinya. Membiarkan amarah yang menggumpal di hati Andri mencair dalam pelukannya. Hingga beberapa menit kemudian Andri dapat menguasai dirinya kembali.
Kemudian Andri mendekati Lita dan menghapus air matanya. Laki-laki itu mengecup kening Lita dengan lembut.
Aku tidak tahu harus berbuat apa? Yang jelas aku mampu menghadirkan kesegaran yang juga kumiliki untuk ketiga orang itu. Tubuh ketiganya kutiupkan angin sepoy hingga mereka merasakan sejuk. Tatapan kosong itu memang masih menggerogoti mata Lita.
Dalam keheningan itu aku begitu penuh tanya tentang apa yang terjadi. Maka ketika aku putuskan untuk menutup mata, semua berita yang tidak aku ketahui segera berdatangan. Bagaimanapun aku adalah angin yang mampu mengetahui semua berita di dunia ini dari zaman kapanpun juga. Aku dan angin-angin yang lain tidak pernah mati. Kami hidup sampai kapanpun juga.
Lita, Tika, dan Andri memang punya hak untuk bersedih dengan apa yang terjadi dalam keluarga mereka. Ya… mama yang sangat mereka cintai telah memutuskan untuk menikah dengan seorang laki-laki yang umurnya dua puluh tahun di bawah usia mama mereka.
Tentu saja keduanya dilanda cinta yang membara hingga keduanya memutuskan untuk menikah. Tapi ternyata cinta yang begitu tulus hanya dijalani mama mereka. Laki-laki yang dinikahinya adalah laki-laki yang memiliki tipu daya di balik rasa cinta yang menggetarkan naluri perempuan mama mereka.
Lita yang dikenal sebagai desainer adalah seorang wanita yang sukses. Lita adalah alasan utama mengapa laki-laki itu menikahi mama mereka. Karena rancangannya yang menembus mancan negara dan pernah diperagakan di kota mode Paris membuat Lita menjadi salah satu aset yang tidak bisa dilepaskan begitu saja. Lita sungguh telah mengangkat status keluarganya lebih tinggi.
Andri yang menggeluti dunia bisnis semakin kemilau sejak keberhasilan adik perempuannya itu. Banyak tender yang dia menangkan hingga kenaikan pangkatpun pantas dia dapatkan. Lambat laun, Andri pun bisa merasakan bagaimana kehidupan orang kaya itu.
Laki-laki yang menikahi mama mereka tentu saja tidak menjauhi keperuntungannya dengan menikahi wanita tua itu. Dia membujuk wanita tua itu untuk selalu meminta apa yang dimintanya kepada kedua anaknya. Karena, Tika yang masih duduk di bangku kuliah tidak seperti kedua kakaknya yang telah sukses.
Andri bukan orang bodoh yang mudah dibohongi. Akhirnya dia mencium bau busuk yang sesungguhnya. Walau mama mereka hanya mama tiri, bukan berarti Andri diam saja dengan apa yang terjadi atas wanita tua itu. Andri tak segan-segan menuding laki-laki yang menikahi mamanya sebagai parasit dalam kehidupan keluarga mereka.
“Kau lancang sekali bicara seperti itu kepada suami mama!” aku mendengar suara mama mereka berteriak.
“Maaf ma, tapi aku tidak tahan dengan sikapnya yang selalu meracuni pikiran mama.” Aku mendengar kembali bagaimana Andri membela diri.
Berikutnya yang kudengar adalah sebuah tamparan keras. Aku tahu bahwa Andri telah ditampar oleh mamanya. Kejadian itu sedikitnya membuka ketidaktahuanku tentang kehidupan mereka. Lalu, aku pun bisa mengetahui bahwa Lita yang lembut tidak sanggup berbuat kasar terhadap wanita tua itu. Dia selalu menuruti apa yang diinginkan wanita tua itu. Dan, tentu saja apa yang terlontar dari mulut wanita tua itu adalah atas perkataan dari laki-laki yang dinikahinya. Hingga, pada akhirnya wanita tua itu menginginkan sebuah rumah mewah dengan mobil dan rekening yang kesemuanya harus dituliskan atas namanya.
“Masa kau tega memperlakukan mama sekejam abangmu. Sayang… mama memang bukan mama kandungmu, tapi mama yang telah membesarkanmu dengan cinta yang tulus. Mama hanya meminta sedikit dari keberhasilanmu.” Wanita tua itu membelai rambut Lita di rumah ini.
Kemudian Andri yang mengetahui akan ada pembicaraan ini datang menghentikan semuanya. Andri meminta agar mamanya menceraikan laki-laki yang telah dinikahinya, karena Andri mengetahui laki-laki itu hanya memanfaatkan wanita tua itu saja. Andri telah melihat dengan mata telanjang bahwa laki-laki itu mendekap wanita muda di sebuah hotel. Mereka berpapasan dan dengan geramnya Andri menghajar laki-laki itu.
“Bohong! Kau hanya tidak suka melihat mamamu bahagia.”
Ucapan itulah yang terakhir terlontar. Kemudian cinta dan kasih sayang antara wanita tua itu dengan ketiga orang yang kutemui hari ini membelah retak lalu pecah.
Dan hari ini, sebelum aku berjumpa dengan ketiganya, ternyata telah terjadi perselisihan puncak antara Lita dan wanita tua itu. Lita yang begitu merananya tidak berhenti memecah air mata.
***
Aku melayangkan diri kembali mendekati tubuh Lita yang terbaring di atas sofa ruang keluarga. Di sana masih ada Andri dan Tika. Aku mengecup kening Lita sejenak, membiarkan kesejukan membaluri tubuhnya yang sudah terkuras air mata. Bagaimana harus kukatakan pada Lita jika hari ini aku ingin menyampaikan sebuah berita menyedihkan? Berita yang tentu saja akan membuatnya lebih sedih.
“Kau akan menemui kematian hari ini.” Ucapanku dalam hembusan.
Tinggal satu jam lagi Malaikat maut akan menjemput seorang ruh dan membawanya ke alam yang jauh lebih abadi. Kehadiranku hanya sebatas mengantarkan surat kematian dari Tuhan. Surat yang tanpa kata dan surat yang hanya berasa pahit saja.
Andri mengutuk laki-laki yang telah mengiangi mamanya dengan hasutan sehingga Lita menyendu sedemikian rupa.
“Abang benci dengan laki-laki itu! Apapun yang terjadi, jangan kalian pernah mengatakan ya!” Andri menekankan suara sambil berdiri di tepi jendela.
“Mulut laki-laki itu beracun! Kita dan mama akan selalu dibuatnya bersitegang!” Andri menatap Lita dan Tika beriringan. “Abang benci dia!”
Kelanjutan ucapan Andri ternyata sanggup menyempitkan rongga pernapasannya. Laki-laki itu memegang dadanya yang sakit, sedangkan tangan yang satunya lagi memegang tepi jendela.
“Abang!”
Lita dan Tika bangun serempak melihat keadaan Andri yang tiba-tiba saja jatuh. Napasnya tersengal, seperti ada yang mengganjal di kerongkongan. Kedua wanita itu begitu panik. Andri dibawanya ke atas sofa dan dibaringkan.
Kedua wanita itu tiada henti memanggil Andri, namun laki-laki di hadapan mereka tidak dapat mengatakan apapun. Dia seperti merasakan sakit yang luar biasa sekali. Sakit karena Malaikat maut telah datang untuk membawa ruhnya pergi. Lita segera menelpon dokter pribadinya untuk segera datang. Sementara Tika yang meluluhkan air mata terus-menerus memanggil nama Andri di telinga laki-laki itu.
Aku dapat merasakan bahwa keheningan detik-detik kematian telah mencium tubuh Andri. Surat kematian dari Tuhan dijatuhkan ke arah Andri yang tubuhnya sedari tadi kulihat begitu tegap. Kini, ketika Malaikat maut menyentuh kepala Andri, kulihat tubuh laki-laki itu terguncang sampai kedua tangannya naik ke atas sejenak dan akhirnya tubuh laki-laki itu terdiam bisu.
Sementara itu, Lita dan Tika yang tak lepas memegangi tubuh Andri, tak henti-hentinya panik dan berteriak. Air mata yang meretas akibat pertengkaran seru dengan mama mereka, kembali jatuh saat mereka dihadapkan dengan tubuh Andri yang sudah tidak lagi bernyawa. Kematian Andri tak sedikitpun melintasi jalan pikiran kedua wanita yang telah lemah menatap satu-satunya kakak mereka. Surat kematian dari Tuhan yang aku bawa telah aku tebarkan ke atas tubuh yang sudah pucat pasi itu.
Aku memegang dadaku sambil menangis kelu.

Tangerang, 29 Februari 2008

14.

[rampai] Mengerti

Posted by: "novi_ningsih" novi_ningsih@yahoo.com   novi_ningsih

Tue Dec 23, 2008 9:41 pm (PST)

Aku berhenti terlalu lama pada sebuah tepian.
Meratapi apa yang terjadi, kemudian menangis.
Memandang sungai di hadapanku.
Ada pantulan wajahku yang lelah, penat, penuh dengan emosi.

Aku biarkan diri ini terdiam lebih lama di sana.
Hanya memandangi sungai dan pohon-pohon dari kejauhan.
Ketika aku ingat lagi apa yang aku jalani
Aku menangis lagi, menangis lebih keras...

Ada beberapa orang menyapa
mengajakku bangkit
mengajakku menempuh jalan yang sama dengan mereka

Tapi, lagi-lagi aku bergeming
kembali menatap sungai yang alirannya deras, bergerak melintasi bebatuan
kerikil, batu-batu besar tak menjadi penghalang air itu...

Aku tatap langit yang begitu luas
awan-awan berarak menghiasinya, indah... subhanallah begitu indah

Kupandang gunung tinggi di kejauhan
Kutatap pohon-pohon besar di dekatku...

Cukup bagiku untuk mengerti
aliran deras air itu yang tak pernah kalah dengan batu besar sekalipun
langit luas merona tak akan habis menyimpan berjuta rindu
pohon-pohon besar yang kokoh...
kuat... walau diterpa angin sekencang itu.

......

Cukupkah bagiku untuk mengerti

24 Desember,
cukup bagiku untuk mengerti, ibu... :)

15.

[Laskar Pelangi] Sinopsis novel "Tiga Kepompong"

Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com

Tue Dec 23, 2008 9:54 pm (PST)

*Setelah tertunda beberapa lama........*

*Tiga Kepompong*

* *

*Oleh Nursalam AR*

*Persahabatan bagai kepompong*

*Hal yang tak mudah berubah jadi indah*

*(group band Sindentosca)*

Ada tiga orang sahabat yang dipertemukan untuk bersama dalam hidup lebih
karena memiliki kesamaan: *tidak beruntung dalam hidup.*

Ada BEN alias Wasis, seorang pemuda usia belasan asal Tegal yang *kemayu *namun
berotot. Meski lebih cenderung bergaul dengan anak perempuan, Ben punya
kepercayaan diri yang tinggi. Ia merantau ke Jakarta dan menjadi pedagang
teh botol di Stasiun Cikini lebih karena baktinya pada sang *mbok*, ibunya,
yang ingin melihat putera tunggalnya itu menjadi pria sejati. Berbekal resep
dari teman dekatnya bahwa cinta dapat membuat seorang lelaki sejati, Ben
selalu berpetualang mencari cinta. Meski selalu gagal.

Ada JAY alias Jaelani, seorang pemuda asli Betawi yang sebetulnya cukup
tampan dan cerdas. Tapi ia mengidap multi-trauma psikologis (untuk beberapa
hal remeh sekalipun) dan minder yang sangat parah. Diperparah lagi suasana
keluarganya yang tidak harmonis. Konflik tanah warisan orang tuanya di
antara sesama saudara kandung membuat Jay putus sekolah. Dengan tanah
warisan leluhurnya yang luas, Jay bagai ayam sekarat di lumbung padi. Ia
miskin, putus sekolah dan tak percaya diri dan tak berani membuat *
break-through* (terobosan). Namun bekal pendidikan agama dari keluarganya
membuatnya ia tak terjerumus lebih dalam.

Ada JOE alias Tarjo, seorang pemuda Yogya asal kaki gunung Merapi. Ia
pindah ke Jakarta lebih karena "dibuang" keluarganya yang tak ingin ia
menikah muda. Akibatnya ia menderita gegar budaya dan terjebak arus
kehidupan hedonisme (baca: dugem, *free sex* dan *nyandu* narkoba).
Terlebih, di Jakarta, ia terlibat *love affair* dengan istri sang paman yang
kesepian. Joe selalu kalah menaklukkan nafsu syahwatnya.

Bagaimana ketiga sahabat yang dipertemukan tidak sengaja dalam sebuah
kejadian memalukan ini bisa saling menopang satu dengan yang lain untuk
menggapai kesuksesan? Seperti kata KH. Zainuddin MZ bahwa dua orang yang
sama-sama penakut, bila bergabung, maka mereka akan menjadi dua orang yang
setengah berani. Intinya, selalu ada sisi positif dan potensial dari seburuk
apa pun orang. Nah, dengan kebersamaan dan tekad kuat, trio "malang" ini
mengubah nasib mereka yang 'tak mudah' menjadi 'lebih indah'. Setidaknya
dalam definisi mereka masing-masing tentang sukses.

*Silakan diapresiasi (dikritik pun boleh)....

Tabik,

Nursalam AR
(salah satu) Peserta Proyek Laskar Pelangi
*
--
-"Let's dream together!"
Nursalam AR
Translator, Writer & Writing Trainer
0813-10040723
E-mail: salam.translator@gmail.com
YM ID: nursalam_ar
http://nursalam.multiply.com
16.

Kampanye "Gerakan Cinta Ananda"

Posted by: "muhamad agus syafii" agussyafii@yahoo.com   agussyafii

Tue Dec 23, 2008 11:30 pm (PST)

Kampanye  "Gerakan Cinta Ananda"

Gerakan Cinta Ananda adalah gerakan memuliakan anak yatim. sebuah moment untuk menebarkan kasih sayang kepada anak-anak yatim disekitar kita sehingga akan tercipta lebih banyak senyuman anak-anak yatim.

Sabda Nabi Muhammad SAW "Aku dan pengasuh anak yatim (kelak) di surga seperti dua jari ini." (HR. Bukhari)

Tujuan Pokok Kampanye "Gerakan Cinta Ananda" adalah:

1. Mengajak masyarakat untuk lebih peduli, mencintai dan memuliakan anak-anak yatim disekitarnya.

2. mendorong pada setiap keluarga untuk berperan aktif dalam pola pengasuhan terhadap anak-anak yatim agar tidak terlantar.

3. Memberikan pembelajaran untuk putra-putri kita belajar mencintai anak-anak yatim.

4. Cintailah anak-anak yatim sebagaimana anda mencintai diri anda sendiri.

Pentingnya Partisipasi Anda Pada Kampanye "Gerakan Cinta Ananda" yaitu:

1. Peran anda begitu penting dalam mensosialisasikan pada masyarakat luas betapa pentingnya dalam "Gerakan Cinta Ananda" melalui email, website, sms, milis.

2. Anda dapat mendiskusikan pada teman, sahabat, keluarga tentang pentingnya kampanye "Gerakan Cinta Ananda"

3. Pastikan kehadiran anda kampanye Aksi Bersama "Gerakan Cinta Ananda" Pada hari Minggu tanggal 11 Januari 2009, Jam 7-9 Pagi WIB dib Bundaran Hotel Indonesia sebagai bentuk partisipasi anda dalam kampanye "Gerakan Cinta Ananda."

Yuk, ajak saudara dan teman2  dalam kegiatan kampanye "Gerakan Cinta Ananda." ya....

call me us:

Ms Meidy or Ms Tien, +62 0855 8850 945 / +62 0813 1466 1876

email: meidy_mcc2002@yahoo.com, siku_802000@yahoo.com

Wassalam,
agussyafii

17.

(FORWARD): BEDA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN

Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com   pandika_sampurna

Tue Dec 23, 2008 11:40 pm (PST)

"Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking"

Inti dari judul buku tersebut di atas adalah bahwa cowok dan cewek itu sebenernya telah berevolusi  secara fisik tapi masih membawa kebiasaan dari cowok-cewek jaman purba.
Pas jaman purba kan cowok berburu, cewek tinggal di gua. Cowok melindungi, cewekmengurus anak. Sebagai akibatnya, tubuh dan otaknya pun berkembang mengikuti kebiasaan jaman purba ini.

Selama jutaan tahun, struktur otak cowok dan cewek terus berubah dengan caranya masing-masing. Sampailah kita pada jaman modern ini, di mana ternyata cowok dan cewek itu berbeda dalam memproses informasi yang masuk ke otaknya.
Jalan pikirannya memang berbeda. Pengertiannya akan suatu hal pun berbeda. Persepsi, prioritas dan tingkah lakunya juga beda.

Kasus mentega di kulkas

Setiap cewek di dunia pasti pernah mengalami ini.
Kisahnya berawal dari cowok yang berdiri di depan kulkas yang terbuka...

Cowok : "Menteganya mana ya?"
Cewek : "Di dalem kulkas"
Cowok : "Nggak ada tuh" - sambil celingak-celinguk ke dalem kulkas...
cewek : "Kok bisa nggak ada? Dari dulu juga ditaruh di kulkas"
Cowok : "Mana? Nggak ada. Gue udah cari. Nggak ada apa-apa tuh di kulkas"

Terus si Cewek akhirnya harus ikutan ke dapur ikutan ngelongok ke kulkas dan ...    secara ajaib bin sulap, tangannya udah megang mentega.

Apa komentar selanjutnya dari si Cowok? "Ditaruhnya di situ sih...terang aja tadi nggak keliatan!"

Kejadian semacam ini juga terulang kembali, ketika si cowok mencari selai Strawberry dan tidak ketemu.

Dia hanya menemukan selai Nanas,padahal selai Strawberry itu ada di belakang selai Nanas... haiya, cowok. Cowok kadang ngerasa cewek suka ngerjain mereka dengan cara ngumpetin barang-barang di laci atau lemari. Baik itu mentega, selai, gunting, handphone, kunci mobil, kunci rumah, dompet - semuanya sih sebenernya ada di situ. Tapi entah kenapa mata cowok kayaknya nggak bisa ngeliat.

Alasan sebenernya nih adalah karena cewek punya jangkauan sudut pandangan yang lebih besar daripada cowok. Bila diukur dari hidung,bisa mencapai 45° ke arah kiri-kanan-atas- bawah, bahkan ada yang mencapai 180°. Jadi cewek bisa liat isi kulkas atau lemari tanpa menggerakkan kepalanya. Sementara cowok kalo ngeliat sesuatu lebih terfokus dan otaknya memproses seolah mereka ngeliat dalam terowongan yang panjang.

Alhasil, mereka bisa ngeliat jelas dan akurat apa yang ada tepat di depan mata dan jaraknya lebih jauh,hampir mirip seperti ngeliat lewat teropong.

Penelitian lain juga mengungkapkan bahwa otak cowok mencari kata M-E-N-T-E-G- A atau S-T-R-A-W-B- E-R-R-Y di kulkas. Kalo kotak mentega atau botol selainya salah arah, udah nggak keliatan deh. Makanya selama mencari
kepalanya celingukan terus karena berusaha menemukan benda yang 'hilang' tersebut.

Sebenernya ada implikasi lain dari perbedaan besar sudut pandang ini.
Dengan sudut pandang yang jauh lebih besar dari cowok, mata cewek bisa ngelaba tanpa perlu takut ketahuan. Sementara kalo cowok, udah pasti kena tuduh atau ketangkep basah kalo matanya lagi jelalatan. Penelitian mengungkapkan bahwa : mata cewek ngeliat bodi-bodi cowok sama seringnya, bahkan lebih sering, daripada cowok
ngeliatin bodi-bodi cewek. Tapi, dengan daya pandang yang jauh lebih superior, cewek jarang ketahuan...

Kenapa Cewek Bisa Ngomong Terus ?

Dalam struktur otak cewek, kemampuan untuk berbicara terutama ada dibagian depan otak kiri dan sebagian kecil di otak sebelah kanan. Sementara buat cowok, kemampuan berbicara dan bahasa itu bukan kemampuan otak yang kritis. Adanya pun cuma di otak kiri dan tidak ada area yang spesifik. Jadi jangan heran kalau cewek seneng ngomong dan banyak pula yang diomongin, karena kedua belah otaknya mampu bekerja sekaligus.

Otak cowok itu terkotak-kotak dan mampu memilah-milah informasi yang masuk.
Di malam hari, setelah seharian penuh aktivitas, cowok bisa menyimpan semuanya di otaknya. Sementara otak cewek tidak bekerja seperti itu - informasi atau masalah yang diterimanya akan terus berputar-putar dalam otaknya. Dan ini nggak akan berhenti sampe dia bisa mencurahkan isi otaknya alias curhat. Oleh sebab itu, kalo cewek bicara, tujuannya adalah untuk mengeluarkan uneg-unegnya, bukan untuk mencari kesimpulan atau solusi.

Cewek juga berusaha membangun hubungan lewat pembicaraan. Rata-rata cewek bisa bicara 20 ribu kata dalam sehari. Sementara cowok hanya sekitar 7ribu kata sehari. Perbedaan ini kelihatan jelas ketika jam makan malam tiba. Cowok sudah menghabiskan 7 ribu katanya dan nggak mood untuk bicara lebih lanjut. Persediaan si cewek tergantung dari apa yang sudah ia lakukan sepanjang hari. Kalau dia sudah banyak berbicara dengan orang lain hari itu, dia pun akan sedikit berbicara. Kalau dia tinggal di rumah saja, mungkin ia sudah menggunakan 3 ribuan kata. Masih ada 17 ribu lagi!

Cowok cuman bisa melakukan satu hal pada suatu waktu! Semua penelitian yang ada menemukan bahwa otak cowok lebih terspesialiasi, terbagi-bagi. Otak cowok berkembang sedemikian sehingga mereka hanya dapat berkonsentrasi pada satu hal yang spesifik pada suatu saat, sehingga sering mereka bilang mereka bias ngerjain semuanya tapi 'satu-satu donk'.

Kalo cowok minggirin mobil untuk baca peta, biasanya dia juga akan ngecilin suara radio atau tape. Banyak cewek yang bingung kenapa. Kan bisa aja baca peta sambil denger radio dan bicara. Kenapa cowok bersikeras ngecilin suara TV kalo ada telepon? Atau kadang cewek suka bingung "Kalo dia lagi baca koran atau nonton TV, kok dia nggak bisa denger tadi gue bilang apa?"

Jawabannya adalah karena sedikit sekali jaringan yang menghubungkan otak kiri dan kanan cowok, sehingga kalo cowok yang lagi baca koran atau nonton TV di-scan otaknya, kita bakal tau bahwa dia seketika itu juga jadi tuli. Sementara otak cewek punya konstruksi yang memungkinkan cewek melakukan banyak hal sekaligus.

Cewek bisa melakukan banyak hal yang sama sekali nggak berhubungan pada waktu bersamaan, dan otaknya nggak pernah putus, selalu aktif! Cewek bisa bicara ditelpon, pada saat yang sama masak di dapur dan nonton TV.

Atau dia bisa nyetir, dandan, dengerin radio dan bicara lewat hands-free. Bayangin aza si Epe yang lagi telp pake HP-nya terus sambil melakukan sesuatu yang laen(misalnya makan atau masak). Kalo dia cuma bias melakukan 1 hal pada suatu waktu, wah gawat, bisa kebakaran jenggot kali, nanti kerjanya cuma telpon terus dong, he he.

Lain halnya dengan cowok, pernah terjadi juga kejadian begini. Si Cowok emang udah lapar banget dan dia makan dengan lahapnya di meja makan. Nah, kebetulan di atas meja itu ada beberapa surat yang hari itu dikirim untuk setiap penghuni flat. Sambil si Cowok makan,tangannya membuka satu amplop surat, maksudnya ingin makan sambil baca surat miliknya... tapi apa yang terjadi, cowok itu salah buka surat , dia buka surat orang lain, he he
he, bener-bener dah terbukti kalo "Man can't do more than one task at the same time".

Tapi karena cewek bisa pakai 2 sisi otaknya secara bersamaan, banyak cewek yang bingung ngebedain kanan dari kiri.

Sekitar 50% cewek nggak bisa secara langsung nunjuk mana kanan dan mana kiri kalau ditanya. Tapi cowok bisa secara langsung mengidentifikasi kanan dari kiri. Sebagai akibatnya, cewek sering dimarahin cowok karena nyuruh mereka belokin mobilnya ke kanan - padahal maksud mereka sebenernya adalah belok kiri.

Strategi 'Sepatu Biru atau Emas'

Alkisah Bambang dan Fenny sedang siap-siap untuk pergi ke pesta. Fenny baru aja beli baju baru dan pengen banget keliatan cantik. Dia pegang 2 pasang sepatu, sepasang warna biru, sepasang warna emas.

Lalu dia bertanya ke Bambang, dengan pertanyaan yang paling ditakutin cowok, "Bang, yang mana yang musti Fenny pake dengan baju ini ya?" Keringet dingin Bambang mulai keluar.Dia sadar sebentar lagi bias muncul salah. "Ahh...umm.. . yang mana aja yang kamu suka Sayang," Gitu jawab Bambang. "Ayo donk Bang," kata Fenny lagi, nggak sabaran, "Yang mana yang keliatan lebih bagus ... yang biru atau yang emas?" "Kayaknya yang emas deh!" jawab Bambang, dengan gugup.
"Emangnya yang biru kenapa?" tuntut Fenny.

"Kamu emang dari dulu nggak pernah suka sama yang Biru! Aku beli mahal-mahal dan kamu nggak suka, kan ?" Bambang dalem hatinya mungkin udah dongkol, "Kalo nggak mau denger pendapatku, kok tadi nanya!"

Bambang pikir tadi dia disuruh menyelesaikan suatu masalah, tapi ketika masalahnya sudah ia selesaikan, Fenny malah kesel. Fenny sebenarnya sedang menggunakan bahasa yang tipikal cewek alias cuman cewek yang
ngerti: bahasa tidak langsung atau kerennya indirect speech.

Fenny sebenernya udah mutusin mo pake sepatu yang mana dan tidak sedang minta pendapat; yang dia inginkan adalah konfirmasi dari Bambang bahwa ia terlihat cantik.

Memang cewek kalo ngomong biasanya menggunakan indirect speech alias memberikan isyarat tentang apa yang sebenarnya dia inginkan. Tujuannya adalah untuk menghindari konflik atau konfrontasi sehingga bisa
terjalin hubungan yang harmonis satu sama lain.

Indirect speech biasanya menggunakan kata-kata seperti: 'kayaknya', 'sepertinya' dan sebagainya.

Ketika cewek bicara menggunakan indirect speech ke cewek lain, tidak pernah ada masalah - cewek lain cukup sensitif untuk mengerti maksud sebenarnya. Tapi, bila dipakai untuk bicara dengan cowok, bisa berakibat fatal.

Cowok menggunakan bahasa langsung atau direct speech dan mereka mengambil makna sebenarnya dari apa yang orang lain katakan. Tapi sebetulnya dengan sedikit kesabaran dan banyak latihan, cowok dan cewek bisa kok belajar untuk mengerti satu sama lain.

Jadi kembali ke persoalan sepatu biru atau emas, bagaimana solusinya untuk kaum cowok? Sangatlah penting bagi kaum cowok untuk tidak memberikan jawaban secara langsung. Bila kita re-wind situasi tadi,

Bambang harusnya bertanya, "Kamu udah milih yang mana, Sayang?" Dan jawaban berikutnya biasanya, "Ehm... Aku pikir aku bisa pake yang emas ..." karena memang pada kenyataannya Fenny udah milih yang emas.

"Kenapa yang emas?" tanya Bambang, sambil tersenyum cerdik. "Soalnya aku bakal pake asesoris warna emas dan bajuku ada pola keemasannya" , demikian jawab Fenny. Bambang kemudian dengan yakin akan bisa menjawab, "Wow! Pilihan kamu bagus tuh Fen! Kamu bakal keliatan paling cantik nanti!"

Dijamin malam itu Bambang akan sangat bahagia.

Masih inget kan betapa frustasinya manusia terhadap pasangan lain jenisnya?? Nah tapi sebetulnya dalam hati kita tuh masih butuh pasangan loh.

Apalagi Tuhan sendiri kan yang pernah bilang "Tidak baik kalau manusia sendirian saja." Jadi dalam perjalanan hidupnya manusia terus mencari siapa pasangan yang paling cocok untuk dirinya, supaya bisa terus bersama-sama dalam jangka waktu yang panjang alias seumur hidup...

Sebetulnya apa sih yang kita inginkan?

Dalam suatu survey yang melibatkan lebih dari 15 ribu cewek dan cowok umur 17 - 60 tahun, terungkap apa yang cewek inginkan dari partner long-termnya dan apa yang cowok pikir cewek inginkan.

A. Yang cewek inginkan:

1. Kepribadian
2. Humor
3. Sensitivitas
4. Kepandaian
5. Bodi yang bagus

B. Yang cowok pikir cewek inginkan:
1. Kepribadian
2. Bodi yang bagus
3. Humor
4. Sensitivitas
5. Wajah yang tampan

Studi ini menunjukkan bahwa cowok sebenernya cukup mengerti apa yang cewek-cewek inginkan.

Sekarang kita lihat apa yang cowok inginkan dan apa yang cewek pikir cowok inginkan.

C. Yang cowok inginkan:
1. Kepribadian
2. Wajah yang cantik
3. Kepandaian
4. Humor
5. Bodi yang bagus

D. Yang cewek pikir cowok inginkan:
1. Wajah yang cantik
2. Bodi yang bagus
3. Dada yang besar
4. Pantat yang ok
5. Kepribadian

Ternyata cewek kurang tahu kriteria yang cowok-cowok inginkan sebagai partner hidupnya. Cewek membuat asumsi berdasarkan tingkah laku yang mereka lihat atau dengar tentang cowok, yaitu cowok yang matanya terbelalak dan mulutnya terbuka kalau melihat bodi cewek.

Daftar A adalah kriteria jangka pendek dan panjang dari apa yang cewek inginkan dari pasangannya.

Sementara untuk cowok, daftar D adalah apa yang dia cari pertama kali ketika bertemu dengan cewek, tapi daftar C adalah apa yang dia cari untuk hubungan jangka-panjang.

Jadi gimana donk???

Jadi bisa disimpulkan kalo cowok-cewek itu memang makhluk paling unik yang Tuhan ciptakan, dan butuh pengertian dari kedua pihak supaya komunikasi dan hubungan cintanya bisa langgeng. Ada beberapa tips khusus nih:

Buat Cowok:

1. Buatlah lingkungan yang nyaman kalo lagi pengen mesra-mesraan.

Cewek sensitif terhadap lingkungannya dan hormon estrogennya membuatnya sensitif terhadap cahaya. Ruangan yang agak redup membuat pupil mata mengecil, jadi orang bisa terlihat lebih menarik dan kulit-kulit yang kurang mulus atau berjerawat tidak jelas terlihat. Pendengaran cewek yang tajam berarti perlu musik yang tepat.Tempatnya pun harus bersih, yang tidak mudah diinterupsi orang lain.

2. Ajak makan

Sejak jaman purbakala cowok sudah bertindak sebagai pencari makan, maka sewajarnyalah membawa cewek pergi makan bisa membangkitkan perasaan cewek. Mengajak cewek makan malam adalah peristiwa penting untuk cewek, walaupun dia sebenarnya nggak laper atau belaga nggak laper ( kan lagi diet!), karena penyediaan makanan menunjukkan perhatian cowok terhadap kesejahteraan dan kelangsungan hidupnya.

3. Bawalah bunga

Kebanyakan cowok tidak mengerti kekuatan dari seikat bunga segar. Mereka pikir "Ngapain ngeluarin uang untuk sesuatu yang bakal mati dan dibuang dalam beberapa hari?" Lebih logis buat cowok untuk memberikan pohon dalam pot karena, dengan perhatian dan perawatan, pohon akan hidup - bahkan bisa dapet untung lagi! Seperti jualan mangga, duren , dsb. Tapi, cewek tidak melihatnya seperti ini – dia pengen seikat bunga segar sebagai tanda bahwa si cowok punya perhatian untuknya. Setelah beberapa hari, memang bunganya akan mati dan dibuang, tapi ini memberikan kesempatan untuk si cowok membeli seikat lagi dan memberikan perhatian lagi ke ceweknya.

4. Bahasa tidak langsung

Indirect speech adalah bagian dari cewek dan untuk membangun hubungan dengan cewek, cowok perlu mendengarkan dengan efektif, sambil mengeluarkan 'bunyi mendengarkan' seperti "O...,", "Ehm", dan bahasa tubuh yang tepat. Tidak usah memberikan pendapat atau solusi atau kelihatan bingung. Kalau cewek pengen curhat karena punya masalah, teknik yang harus dipakai cowok adalah dengan bertanya, "Kamu mau aku mendengar sebagai cowok atau cewek?" kalau dia bilang sebagai cewek, dengarkan aja dan beri dukungan moral. Kalau dia bilang sebagai cowok, bolehlah tawarkan beberapa solusi.

Buat Cewek:

1. Jangan interupsi kalau cowok lagi ngomong

Kalau ingin berkomunikasi dengan cowok, strategi jitunya adalah jangan menginterupsi kalau dia sedang berbicara. Sebenarnya ini sulit sekali untuk cewek, karena buat cewek ngomong rame-rame itu membangun hubungan dengan sesama dan menunjukkan partisipasi. Cewek juga terdorong untuk mengalihkan pembicaraan supaya si cowok kagum dengan pengetahuannya yang luas atau untuk membuat cowok merasa penting. Padahal kalimat-kalimat yang dikatakan cowok biasanya berorientasi pada suatu solusi dan dia perlu menyelesaikan kalimatnya, kalau tidak
pembicaraan tersebut akan kehilangan maknanya.

2. Bahasa langsung

Supaya mendapat perhatian dari cowok, beritahukan apa yang ingin dibicarakan dan kapan, dengan kata lain buatlah agenda.
Contohnya: "Aku ingin bicara sama kamu soal menangani masalah dengan bosku di kantor. Apakah kita bisa bicara
setelah makan jam 7 malam nanti?" Ini lebih menarik untuk cowok, membuatnya merasa dihargai! Diam saja atau mengggunakan bahasa tidak langsung hanya akan membuat cowok merasa disalahkan dan mereka menjadi defensif.

3. Bagaimana memotivasi cowok

Cewek biasanya menggunakan kata "bisa": "Kamu bisa telpon aku nanti malam?"
"Kamu bisa jemput aku?" Ini akan diterjemahkan cowok sebagai tantangan apakah dia bisa melakukannya atau tidak, tapi sama sekali tidak ada komitmen untuk melakukannya. Mereka kadang merasa dimanipulasi dan terpaksa
memberikan jawaban "ya". Untuk memotivasi cowok, gunakan pertanyaan langsung untuk mendapatkan
komitmennya.
Contohnya, "Nanti malam kamu telpon aku kan ?" menuntut komitmen untuk malam ini dan cowok harus menjawab "ya" atau "Tidak".

4. Cowok tidak suka diberi nasihat
Cowok perlu merasa bahwa ia mampu memecahkan masalahnya sendiri. Mendiskusikan masalah dengan orang lain akan membebani orang tersebut. Dia bahkan tidak akan menceritakan masalahnya dengan temannya, kecuali
jika dia pikir temannya punya solusi yang lebih baik. Ketika cewek berusaha membuat cowok menceritakan
masalahnya, cowok menolak karena ia melihatnya sebagai sikap mengkritik, atau ia merasa bahwa cewek itu menganggapnya tidak kompeten dan ia punya solusi yang lebih baik dari si cowok. Padahal kenyataannya, maksud si cewek adalah untuk membuatnya merasa lebih baik dan sama sekali bukan tanda-tanda kelemahan. Jadi jangan beri nasihat ke cowok kecuali diminta. Katakan saja bahwa kamu yakin dia mampu menyelesaikan masalahnya.

Catatan kecil:

walaupun penulis artikel ini cewek, artikel ini ditulis dengan bahasa langsung, tidak ada maksud-maksud terselubung di baliknya. Nama-nama yang disebut di atas adalah fiktif, kesamaan nama dan tempat hanyalah kebetulan belaka. Isinya jangan 100% dianggap benar, terutama tipsnya, karena ini semua tergantung pada species cowok - cewek yang lagi didekati. Dan setiap penggunaan kata cowok atau cewek maksudnya adalah cowok dan cewek pada mumnya. Kalau ngerasa nggak seperti yang dideskripsikan, patut bersyukur donk, berarti anda memang unik dibanding yang lain.

Di sadur dari
"Why Men Don't Listen & Women Can't Read Map" by Allan & Barbara Pease
Sumber: Milis Tetangga, anonim

18.

[Proyek Laskar (Eska) Pelangi] Sinopsis Novelku

Posted by: "Siwi LH" siuhik@yahoo.com   siuhik

Wed Dec 24, 2008 1:23 am (PST)

Sinopsis Novel Proyek Laskar (Eska) Pelangi by Siu Elha

Novel saya kayaknya sederhana banget, namun saya mencoba
berangkat dengan satu niat semoga sekecil apapun bisa memberi manfaat.
Menceritakan seorang Awan dan keempat saudaranya Purnama, Ratri,
Kartika, dan Surya yang di didik oleh seorang Ibu yang sangat sederhana namun
mempunyai mimpi seluas semesta untuk anak-anaknya. Ibu Salma namanya. Ayahnya
seorang militer akhirnya gugur dalam menjalankan sebuah tugas negara di Aceh.
Novel yang sampai sekarang belum ada judulnya ini, banyak
menceritakan kisah-kisah miracle dan menyentuh, Awan sebagai tokoh utamanya
ternyata yang paling cepat menyerap mimpi ibunya untuk senantiasa menjadi
pribadi tangan diatas. Sejak usia dini ia telah termotivasi dengan mimpi-mimpi
Ibunya yang menginginkan anak-anaknya menjadi bisnisman atau pedagang. Bukan menjadi
orang kantoran.
Kisah-kisah kecil saat Awan masih kecil, dongeng-dongeng
sebelum tidur, telah membentuk Awan sebuah sosok nyaris 'malaikat'. Bersama sebagian
saudara-saudaranya akhirnya melalui perjuangan yang berdarah-darah (halah),
selalu take action setiap ada 'perintah dari nuraninya' akhirnya perlahan-lahan
mimpi semesta Ibunya itu satu persatu diraihnya.
Novel ini dibumbui pula dengan cerita romantis, buat
penyedap. Menceritakan kisah cinta segitiga
antara Awan dengan Gayatri dan Dyah. Bagaimana ketika seseorang meyakini
petunjukNya walaupun halangan rintangan nyaris bahkan telah memisahkan mereka
sekian tahun, namun taqdir Allah jualah yang mempertemukan mereka. Kisah cinta
ini (harapanku) berbuah manis dan menyentuh.
Saya berharap saat selesainya novel ini pas pada momen hari
ibu tahun depan, sehingga momennya pas karena novel ini banyak menceritakan ttg
kehebatan Ibu Salma dalam menyemangati anaknya dg kalimat-kalimat 'saktinya'. Dan
novel ini nanti akan saya persembahkan buat para Ibu.
Bagaimana ending cerita novel ini, apa saja yang menjadi
mimpi Ibu Salma yang begitu menginspirasi anak-anaknya, kalimat sakti apa saja
yang telah ikut menyukseskan anak-anaknya? Dan siapa wanita pilihan Awan akhirnya?
Temukan jawaban pada Novel yang belum diberi judul hingga kini…
Mohon maaf, boleh dikritik, boleh dicaci, asal tidak
melempar botol dan sandal…
Siu Elha, 231208
Yang mimpi jadi novelis, yang semoga tidak berubah fikiran
karena bingung menentukan dua ide novel…Duh
kenapa ya? Akhir-akhir syusyah tidur nyenyak karena setiap memulai tidur selalu
dengan pikiran 'mengembara jauh' menyusuri sunyi memikirkan jalan cerita novel
ini?hihihi…siapa suruh ikut Proyek Laskar (Eska) Pelangi?
Salam Hebat Penuh Berkah
Siwi LH
cahayabintang. wordpress.com
siu-elha. blogspot.com
YM : siuhik

19a.

[Etalase] Lomba Menulis "The Amazing of Moms"

Posted by: "Humas Sekolahkehidupan" humas.sekolahkehidupan@yahoo.com   humas.sekolahkehidupan

Wed Dec 24, 2008 1:38 am (PST)

PROLOG

Ibu adalah lambang kelembutan, cinta dan kasih sayang. Betapa nyaman dan
tentram saat berada dekat dengan sosok mulia ini. Ketika terbelenggu dalam
kerasnya hari, ketika penat menyelimuti, ketika tak ada lagi tempat
berbagi,
tanpa pamrih ibu menawarkan ribuan kasih. Ia adalah gambaran nyata atas
rahmat dan kasih sayangNya kepada kita semua.

Tuhan memang adil, Dia menitipkan rahim pada semua wanita terlepas itu
akan
terisi atau tidak, wanita dengan atau tanpa menjadi ibu pun, pada dasarnya
memiliki rasa mengasihi, melindungi, mencintai. Itu sebabnya kita sering
menambahkan kata "ibu" pada setiap orang yang memang layak dipanggil ibu,
seperti: ibu mertua, ibu kos, ibu guru, ibu dosen, ibu kepala sekolah, ibu
direktur, tak terkecuali ibu tiri.

Untuk menghargai peran para ibu, kali ini sekolah kehidupan akan
mengadakan
lomba yang bertajuk "There are a lot of amazing moms". sebuah lomba
menulis
dalam bentuk essay tentang peran ibu yang bukan ibu kandung.

PERSYARATAN LOMBA

1. Peserta dari semua kalangan dan sudah terdaftar di milis
sekolah-kehidupan@yahoogroups.com

2. Isi naskah sesuai dengan tema "The Amazing Moms" namun bukan dalam
artian
ibu kandung, melainkan ibu-ibu non biologis yang sering kita jumpai.

3. Tulisan berjumlah 6-10 halaman, kertas kwarto (A4), Font Times New
Roman
12, Spasi 2.

4. Peserta boleh mengirimkan maksimal 2 (dua) naskah.

5. Peserta lomba menyertakan identitas penulis: nama, alamat, email, dan
nomor telp/hp yang dapat dihubungi.

6. Naskah dikirimkan ke antologi.penerbitan@... dengan menuliskan
label [Moms], misalnya: [Moms] Bu Mus Inspirasiku, pada subject email.

7. Naskah yang masuk menjadi hak panitia. Jika naskah diterbitkan, maka
setiap penulis yang naskahnya masuk akan mendapatkan satu bukti terbit.
Royalti dan honor yang didapatkan dari penerbitan buku tersebut
menjadi hak
milik Komunitas Sekolah-Kehidupan.com dan akan digunakan untuk mendanai
kegiatan-kegiatan Komunitas Sekolah-Kehidupan.com.

8. Juri dalam lomba ini adalah:

* Kurnia Efendi

* Rini Nurul Badariah

* Lia Octavia

BATAS PENGIRIMAN NASKAH
Naskah dapat dikirimkan mulai tanggal 20 Desember 2008 sampai dengan
tanggal
20 Februari 2009.

PENGUMUMAN PEMENANG
Pemenang lomba menulis "The Amazing Moms" akan diumumkan pada tanggal 15
Maret 2009.

HADIAH BAGI PARA PEMENANG
Pemenang I: Rp. 300.000,- + sertifikat + buku "Menggenggam Cahaya" + paket
sponsor
Pemenang II: Rp 200.000,- + sertifikat + buku "Menggenggam Cahaya" + paket
sponsor
Pemenang III: Rp 100.000,- + sertifikat + buku "Menggenggam Cahaya" +
paket
sponsor
3 Pemenang Harapan : sertifikat + paket sponsor

INFO LENGKAP HUBUNGI :
Tya --> listyarisanti@...
Endah -->endah.wida@...

--
Departemen Penerbitan dan Kepustakaan
Sekolah Kehidupan
Novi Khansa - Ukhti Hazimah - Hamasah Putri - Artarisa

Recent Activity
Visit Your Group
Y! Messenger

Group get-together

Host a free online

conference on IM.

Y! Groups blog

the best source

for the latest

scoop on Groups.

Yahoo! Groups

Dog Zone

Connect w/others

who love dogs.

Need to Reply?

Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.

Create New Topic | Visit Your Group on the Web

Tidak ada komentar: