Tidak
bagi perbuatan yang dapat menyia-nyiakan umurmu,
seperti senang membalas dendam dan berselisish dengan perkara yang
tidak ada kebaikan di dalamnya
Tidak
bagi sikap yang
lebih mengutamakan harta benda dan mengumpulkanya , ketimbang sikap
arif untuk menjaga kesehatanmu, kebahagiaanmu, dan waktu istirahatmu
Tidak
bagi perangai yang suka memata-matai kesalahan orang lain , menggunjing aib orang lain (ghibah) dan melupakan aib sendiri
Tidak
bagi perangai yang suka mabuk kepayang dengan kesenangan hawa nafsu, menuruti segala tuntutan dan keinginan nya
Tidak
bagi
sikap yang selalu menghabiskan waktu bersama para pengangguran, dan
memboroskan waktu berjam -jam untuk bergurau dan bermain
Tidak
bagi perilaku acuh terhadap kebersihan dan keharuman tubuh, serta masa bodoh dengan tempat tinggal dan ketertiban lingkungan
Tidak
bagi setiap minuman yang haram, rokok, dan segala sesuatu yang najis dan kotor
Tidak
bagi
sikap yang selalu mengingat-ngingat kembali musibah yang telah lalu,
bencana yang telah terjadi atau kesalahan yang terlanjur di lakukan.
Tidak
bagi
perilaku yang melupakan akhirat yang lalai membekali dirinya dengan
amal shaleh untuk menyongsongnya, dan yang lengah dari peringatan
tentang kedahsyatannya
Tidak
bagi perangai
membuang-buang harta benda dalam perkara-perkara yang haram berlaku
boros dan perkara-perkara yang mubah , dan perilaku yang dapat
memangkas perkara-perkara ketaatan.
[Non-text portions of this message have been removed]
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
===================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
===================================================
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar