Krisis keuangan yang
melanda Amerika Serikat (AS) kini terus mengguncang perekonomian global. Trauma
akan krisis ekonomi AS di tahun 1929 yang sering disebut great depression kembali menghantui. Krisis finansial AS yang
dengan cepat bertransformasi menjadi krisis global, telah menjadi krisis
terburuk sejak Great Depression 1929. Setelah kejatuhan pasar saham pada
Oktober 1929, AS membutuhkan waktu lebih dari tiga tahun untuk memulihkan
perekonomian yang turun sepertiga outputnya dengan 25% tenaga kerja menjadi
pengangguran. Kini, kejadian Great Depression, seakan akan terulang kembali,
dimana banyak saham-saham yang menjadi maskot Wall Street berguguran.
Krisis ini menunjukkan rapuhnya sistem ekonomi kapitalis
yang dianut negara-negara besar dan mayoritas negara-negara di dunia. Sistem
ekonomi ini telah berevolusi menjadi perekonomian yang didominasi sektor
moneter dimana fiat money, fractional reserve requirement, dan interest menjadi
pilar utamanya. Ketiganya menciptakan transaksi derivatif di sektor finansial,
yakni transaksi berbasis portofolio. Faktor inilah yang menciptakan bubble
economy, penyebab utama krisis keuangan global saat ini.
Dalam menyikapi perkembangan perekonomian dunia saat ini,
yang begitu rentannya terhadap kirisis ekonomi dan keuangan, para ekonom dunia
terbelah menjadi dua pendapat, yakni pihak yang masih optimis dan satu lagi
yang pesimis. Nada optimistis menilai bahwa sistem perekonomian kapitalis akan
tetap eksis namun mengingatkan agar lebih berhati-hati dalam menerapkan
regulasi di sektor keuangan dan
perumahan. Jika tidak maka krisis finansial ini akan menyebabkan resesi yang
cukup serius bahkan depresi.
Sementara pihak yang pesimis mempunyai keyakinan bahwa
sistem keuangan Barat sudah runtuh dan diperlukan sebuah sistim alternatif
untuk menyelamatkan perekonomian dunia. Dalam jangka panjang dibutuhkan sebuah
konsep, untuk menata ulang arsitektur ekonomi dan keuangan dunia. Dalam hal
ini sistem ekonomi dan keuangan Islam
memiliki peluang untuk mengganti peran dan fungsi sistim konvensional, atau
dengan kata lain, sistim ekonomi dan keuangan Islam akan menjadi pemimpin
perubahan dalam sistim ekonomi dan keuangan global (Islamic finance and banking will win).
UNIVERSITAS PARAMADINA
bekerjasama dengan
MASYARAKAT EKONOMI SYARIAH (MES)
dan
IKATAN AHLI EKONOMI ISLAM (IAEI)
akan menggelar seminar yang berjudul:
"Ekonomi dan Keuangan Syariah Pasca
Krisis keuangan Global: Trend Produk Keuangan dan Investasi Syariah Masa
Depan"
betempat
di Auditorium Nurcholish Madjid, Universitas Paramadina, Jln. Gatot Subroto 97,
Jakarta 12790, Indonesia. Selasa, 30
Juni 2009, pukul 09:00 – 13:00 WIB
Sambutan
dan Pembukaan:
- Anies
Baswedan, Ph.D (Rektor, University
Paramadina)
"Ekonomi dan Keuangan Syariah Pasca Krisis
keuangan Global: Trend Produk Keuangan dan Investasi Syariah Masa Depan"
Keynote Speech::
Dr. Mulyaman Hadad, (Ketua Umum
MES / Deputi Gubernur BI)
"Ekonomi dan Keuangan Syariah Pasca Krisis
keuangan Global: Trend Produk Keuangan dan Investasi Syariah Masa Depan"
SEMINAR: SESI
1
"Ekonomi dan Keuangan
Syariah Pasca Krisis keuangan Global: Trend Produk Keuangan dan Investasi
Syariah di Lembaga Perbankan
Moderator:
·
Handi
Risza, Dosen MBKI
Pembicara :
·
Yuslam Fauzi (Presiden Direktur Bank Syariah Mandiri)
·
Mulya Siregar (Direktorat Perbankan Syariah BI)
·
Adi Warman Karim (CEO, Karim
Bussiness Consulting)
SEMINAR: SESI
2
"Ekonomi dan Keuangan
Syariah Pasca Krisis keuangan Global: Trend Produk Keuangan dan Investasi
Syariah di Lembaga Keuangan non Perbankan
Moderator::
·
Else
Fernanda, Dosen MBKI
Pembicara :
·
Erry Firmansyah (Direktur Utama Bursa Efek Jakarta)
·
Avi Dwipayana (Presiden Direktur Bahana Sekuritas)
·
Farouk Alwyni (Direktur Al Ijarah Sharia Finance)
GRATIS… GRATIS…. GRATIS…….. !!!!!
Untuk UMUM!!!
TEMPAT TERBATAS!
Pendaftaran
peserta
Telp : 791 81188 ext 141/232 (Fiqie/Niza) : 7993375
Sms : 0815 918 1188
Email : info@paramadina.
Ketik:
"syariah <spasi> nama <spasi> email"
--
Farizal,
Staf Program Pengurus Pusat
Masyarakat Ekonomi Syariah
T: 021 5290 1515
F: 021 5290 1516
www.ekonomisyariah.
[Non-text portions of this message have been removed]
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar