Messages In This Digest (20 Messages)
- 1a.
- [rampai] Wajah Selepas Hujan From: Kang Dani
- 1b.
- Re: [rampai] Wajah Selepas Hujan From: Bu CaturCatriks
- 1c.
- Re: [rampai] Wajah Selepas Hujan From: Siwi LH
- 1d.
- Re: [rampai] Wajah Selepas Hujan From: fil_ardy
- 2.
- Bls: [sekolah-kehidupan] [rampai] Wajah Selepas Hujan From: bujang kumbang
- 3.
- (Rampai) Ajari Aku: Untuk Yang Merasa dan Dirasa From: fiyan arjun
- 4.
- Pemilik Wajah Muram From: ifan yudianto
- 5.
- Andro Menjadi Seorang Pelukis From: ifan yudianto
- 6.
- (catcil) Menguatkan Penuh Cinta From: agussyafii
- 7a.
- Let's compare books From: Patisayang
- 8.
- Sinyal Kehidupan From: fla cheya
- 9a.
- Re: (karyaku) Tenang! Tulisan itu akan di baca! From: ariefbudisetyawan
- 10.
- (IKLAN) Training : Quantum Learning for Trainer-Facilitator From: Budi Setiawan
- 11.
- Lomba Resensi Novel BODYGUARD BAWEL From: triani retno
- 12.
- [rampai]Tak Lagi Bersumbu Terangi Aku From: fla cheya
- 13a.
- Jangan menikah dengan ... From: erwin erwin
- 13b.
- Re: Jangan menikah dengan ... From: Siwi LH
- 13c.
- Re: Jangan menikah dengan ... From: hariyanty thahir
- 14.
- (catcil) Ku Jaga Masjidku Yang Indah From: agussyafii
- 15.
- (inspirasi)belajar dari anak kecil From: interaktif
Messages
- 1a.
-
[rampai] Wajah Selepas Hujan
Posted by: "Kang Dani" fil_ardy@yahoo.com fil_ardy
Tue Jun 9, 2009 2:42 am (PDT)
Wajah Selepas Hujan
~DA~
: Lentera
wajahnya adalah rangkuman damai selepas subuh
yang menghantar dingin menyapu tanah
yang menjadikan titik air bergantung di pepucukan
yang menyulap kerumunan kartu di pos ronda menjadi lelap
tak peduli subuh pelan menguap
yang mengantar pulang demit dan ririwa
: hanya ada dengkur halus dan harum nafasnya
dan aku akan menghirup wajah itu penuh
membiarkannya menyesaki dada pada setiap sudut
dan berbekal aroma masam lepas boboknya
untuk santap siang yang begitu merindu
demi wajahnya yang serupa sunyi
aku akan meredam semua bebunyian
menyembunyikan helaan nafas
melangkah dengan ibujari
dan menutup pintu kamar mandi rapatrapat
agar sirna riak, hingga hilang gemeretak
: jatah boboknya masih lama, hingga dhuha nanti
wajahnya adalah rangkuman sejuk hari selepas hujan
yang membuatmu bebas bernafas tanpa polutan
yang membuatmu merapatkan baju hangat
lalu menarik hidung dalamdalam
aku akan menghamparkan selimut hangat untuknya
menutupi tubuh mungil itu hingga setengah dada
dan jika beruntung, aku akan mendapati dia menelisik nyaman
menikmati kehangatan
lalu aku dan kamu hanya akan berbincang pelan
tentang khadimat yang baru saja kita andalkan
tentang tetangga yang belum juga melunasi gamisnya
tentang betapa bahagianya kita
sesekali akan kutengok lentera yang lelap hingga bulan penuh mengangkasa
tengah malam nanti lentera pasti menyala dan mencari ketiakmu
Jakarta, 09 Juni 2009
Gedung BKPM Selepas Hujan
Dani Ardiansyah
www.sekolah-kehidupan. com
www.catatankecil.multiply. com
- 1b.
-
Re: [rampai] Wajah Selepas Hujan
Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Tue Jun 9, 2009 7:06 pm (PDT)
duh manisnya...
jadi kangen nibras...
peluk cium dari tante retno,
biar lenteranya abi dani ntar main sama guru istimewa-nya tante retno yaaa :)
-retno-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , Kang Dani <fil_ardy@..com .> wrote:
>
> Wajah Selepas Hujan
>
> ~DA~
>
>
>
> : Lentera
>
>
>
>
>
> wajahnya adalah rangkuman damai selepas subuh
>
> yang menghantar dingin menyapu tanah
>
> yang menjadikan titik air bergantung di pepucukan
>
> yang menyulap kerumunan kartu di pos ronda menjadi lelap
>
> tak peduli subuh pelan menguap
>
> yang mengantar pulang demit dan ririwa
>
> : hanya ada dengkur halus dan harum nafasnya
>
>
>
> dan aku akan menghirup wajah itu penuh
>
> membiarkannya menyesaki dada pada setiap sudut
>
> dan berbekal aroma masam lepas boboknya
>
> untuk santap siang yang begitu merindu
>
>
>
> demi wajahnya yang serupa sunyi
>
> aku akan meredam semua bebunyian
>
> menyembunyikan helaan nafas
>
> melangkah dengan ibujari
>
> dan menutup pintu kamar mandi rapatrapat
>
> agar sirna riak, hingga hilang gemeretak
>
> : jatah boboknya masih lama, hingga dhuha nanti
>
>
>
> wajahnya adalah rangkuman sejuk hari selepas hujan
>
> yang membuatmu bebas bernafas tanpa polutan
>
> yang membuatmu merapatkan baju hangat
>
> lalu menarik hidung dalamdalam
>
>
>
> aku akan menghamparkan selimut hangat untuknya
>
> menutupi tubuh mungil itu hingga setengah dada
>
> dan jika beruntung, aku akan mendapati dia menelisik nyaman
>
> menikmati kehangatan
>
>
>
> lalu aku dan kamu hanya akan berbincang pelan
>
> tentang khadimat yang baru saja kita andalkan
>
> tentang tetangga yang belum juga melunasi gamisnya
>
> tentang betapa bahagianya kita
>
>
>
> sesekali akan kutengok lentera yang lelap hingga bulan penuh mengangkasa
>
> tengah malam nanti lentera pasti menyala dan mencari ketiakmu
>
>
>
>
>
> Jakarta, 09 Juni 2009
>
> Gedung BKPM Selepas Hujan
>
>
> Dani Ardiansyah
> www.sekolah-kehidupan. com
> www.catatankecil.multiply. com
>
- 1c.
-
Re: [rampai] Wajah Selepas Hujan
Posted by: "Siwi LH" siuhik@yahoo.com siuhik
Tue Jun 9, 2009 8:25 pm (PDT)
hmhhh...bahagianya mempunyai ayah romantis sepertimu Bro!, Indah...asli, salam buat Nibrasnya ya?....
Salam Hebat Penuh Berkah
Siwi LH
cahayabintang. wordpress.com
siu-elha. blogspot.com
YM : siuhik
_____________________ _________ __
From: Kang Dani <fil_ardy@yahoo.com >
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Sent: Tuesday, June 9, 2009 2:42:14 AM
Subject: [sekolah-kehidupan] [rampai] Wajah Selepas Hujan
Wajah Selepas Hujan
~DA~
: Lentera
wajahnya adalah rangkuman damai selepas subuh
yang menghantar dingin menyapu tanah
yang menjadikan titik air bergantung di pepucukan
yang menyulap kerumunan kartu di pos ronda menjadi lelap
tak peduli subuh pelan menguap
yang mengantar pulang demit dan ririwa
: hanya ada dengkur halus dan harum nafasnya
dan aku akan menghirup wajah itu penuh
membiarkannya menyesaki dada pada setiap sudut
dan berbekal aroma masam lepas boboknya
untuk santap siang yang begitu merindu
demi wajahnya yang serupa sunyi
aku akan meredam semua bebunyian
menyembunyikan helaan nafas
melangkah dengan ibujari
dan menutup pintu kamar mandi rapatrapat
agar sirna riak, hingga hilang gemeretak
: jatah boboknya masih lama, hingga dhuha nanti
wajahnya adalah rangkuman sejuk hari selepas hujan
yang membuatmu bebas bernafas tanpa polutan
yang membuatmu merapatkan baju hangat
lalu menarik hidung dalamdalam
aku akan menghamparkan selimut hangat untuknya
menutupi tubuh mungil itu hingga setengah dada
dan jika beruntung, aku akan mendapati dia menelisik nyaman
menikmati kehangatan
lalu aku dan kamu hanya akan berbincang pelan
tentang khadimat yang baru saja kita andalkan
tentang tetangga yang belum juga melunasi gamisnya
tentang betapa bahagianya kita
sesekali akan kutengok lentera yang lelap hingga bulan penuh mengangkasa
tengah malam nanti lentera pasti menyala dan mencari ketiakmu
Jakarta, 09 Juni 2009
Gedung BKPM Selepas Hujan
Dani Ardiansyah
www.sekolah- kehidupan. com
www.catatankecil. multiply. com
- 1d.
-
Re: [rampai] Wajah Selepas Hujan
Posted by: "fil_ardy" fil_ardy@yahoo.com fil_ardy
Wed Jun 10, 2009 2:05 am (PDT)
@ Retno: Terimakasih, tante:D gurunya bapak or ibu? Udah ada namanya belum? Hihihihi, boleh ntar sms-an aja sama Nibras ya :D janjian kalo mau main :D
@ Mbak Siwi: Ahiiiks... jadi pengen maluuw, salam balik dari Lentera ;)
DANI
- 2.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] [rampai] Wajah Selepas Hujan
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Tue Jun 9, 2009 5:36 am (PDT)
nggak kuat.....
jd mabuk kepayang nih baca puisinya
TOP BGT abesss
sukses sealu Kang!
amin
--- Pada Sel, 9/6/09, Kang Dani <fil_ardy@yahoo.com > menulis:
Dari: Kang Dani <fil_ardy@yahoo.com >
Topik: [sekolah-kehidupan] [rampai] Wajah Selepas Hujan
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Tanggal: Selasa, 9 Juni, 2009, 4:42 PM
Wajah Selepas Hujan
~DA~
: Lentera
wajahnya adalah rangkuman damai selepas subuh
yang menghantar dingin menyapu tanah
yang menjadikan titik air bergantung di pepucukan
yang menyulap kerumunan kartu di pos ronda menjadi lelap
tak peduli subuh pelan menguap
yang mengantar pulang demit dan ririwa
: hanya ada dengkur halus dan harum nafasnya
dan aku akan menghirup wajah itu penuh
membiarkannya menyesaki dada pada setiap sudut
dan berbekal aroma masam lepas boboknya
untuk santap siang yang begitu merindu
demi wajahnya yang serupa sunyi
aku akan meredam semua bebunyian
menyembunyikan helaan nafas
melangkah dengan ibujari
dan menutup pintu kamar mandi rapatrapat
agar sirna riak, hingga hilang gemeretak
: jatah boboknya masih lama, hingga dhuha nanti
wajahnya adalah rangkuman sejuk hari selepas hujan
yang membuatmu bebas bernafas tanpa polutan
yang membuatmu merapatkan baju hangat
lalu menarik hidung dalamdalam
aku akan menghamparkan selimut hangat untuknya
menutupi tubuh mungil itu hingga setengah dada
dan jika beruntung, aku akan mendapati dia menelisik nyaman
menikmati kehangatan
lalu aku dan kamu hanya akan berbincang pelan
tentang khadimat yang baru saja kita andalkan
tentang tetangga yang belum juga melunasi gamisnya
tentang betapa bahagianya kita
sesekali akan kutengok lentera yang lelap hingga bulan penuh mengangkasa
tengah malam nanti lentera pasti menyala dan mencari ketiakmu
Jakarta, 09 Juni 2009
Gedung BKPM Selepas Hujan
Dani Ardiansyah
www.sekolah- kehidupan. com
www.catatankecil. multiply. com
Berselancar lebih cepat. Internet Explorer 8 yang dioptimalkan untuk Yahoo! otomatis membuka 2 halaman favorit Anda setiap kali Anda membuka browser. Dapatkan IE8 di sini!
http://downloads.yahoo.com/ id/internetexplo rer
- 3.
-
(Rampai) Ajari Aku: Untuk Yang Merasa dan Dirasa
Posted by: "fiyan arjun" paman_sam2@yahoo.com paman_sam2
Tue Jun 9, 2009 5:40 am (PDT)
Ajari Aku
: Untuk Yang Merasa Dan Dirasa
-Fiyan "Anju" Arjun
Ajari aku tentang cinta
seperti yang engkau bisa…
Kutuntun hati ini
kemuka pantai
Agar kutahu bagaimana rasa deburan ombak
bila menghantam karang
Kokohkah ia?
Luluhlantakah ia?
Seperti jiwaku saat ini
Kosong.
Kering
Tak ada cinta.
Ulujami-Jakarta, 04 Juni 2009
- 4.
-
Pemilik Wajah Muram
Posted by: "ifan yudianto" ifanxlv@yahoo.com ifanxlv
Tue Jun 9, 2009 6:05 am (PDT)
Lima tahun telah berlalu begitu cepat..
Disini aku masih termangu sendiri, sesali diri akan ketidakmampuan menggapai bintang kejora. Di kepala selalu ada kata andai, andai dan andai.
Baru aku sadari hari-hariku kini menjadi suram akibat terlalu banyak berandai-andai. Penyesalan selalu datang telat, ketinggalan kereta express mungkin. Inilah yang terjadi malam ini, aku pemilik wajah muram!
Rencana pernikahanku dengan cinta menjadi terbengkalai dan aku bisa meyakinkan diri kalau hari yang selalu aku rindu akan sirna tak berbekas senyum. Kepercyaan ialah komitment kami, namun apa yang terjadi? Di tengah jalan dua sejoli menjadi terbelah, berpisah dengan alasan yang sungguh logis. Cinta kami serupa monyet, jelek lagi berbulu!
Itulah bentuk asli cinta kami, tak patut menjadi abadi kecuali semua penyesalan yang telah terjadi. Penyesalan berbumbu wajah muram. Wajah muram hanya milikku seorang, dan tak kubiarkan cinta memiliki wajah muram. Sekalipun cinta bertanya kabarku,aku kan berusaha menyembunyikan wajah muramku. Aku akan senyum, karena aku pandai bikin senyum orang lain, dengan polah tingkahku yang aneh lagi cerdas, kupastikan mereka bisa tersenyum dan tertawa lepas. Itulah aku, dan wajah muram ini hanya milikku juga hanya aku yang tau!
Menyedihkan memang, bersembunyi di balik senyum manisku.
Cinta disana lagi berbahagia, dan aku tau kehadiranku tak berarti lagi. Jadi aku punya kesmpatan tuk sembuhkan luka hati. Jika cinta membutuhkanku,aku akan segera datang dengan memakai topeng senyum dan berstatus sebagai sahabat.
Sungguh cinta dalam bentuk monyet begitu menyiksa! bayak yang akan menjadi kenangan indah..
Cuma itu kekuatan dalam wajah muram untuk hidup, yaitu melihat cinta berbahagia.
Oleh A A bil Haq
Kla-X
- 5.
-
Andro Menjadi Seorang Pelukis
Posted by: "ifan yudianto" ifanxlv@yahoo.com ifanxlv
Tue Jun 9, 2009 6:06 am (PDT)
Di jalan solo, pinggir jalan, terdapat rumah dengan model lucu, mirip bangunan kastil di negeri dongeng, Andro begitu terkesima dengan kerucut-kerucut yang menjulang ke langit. Ada tulisan Musium Affandi. Mm, walaupun Andro tidak pernah lulus sekolah, Andro tau kalo Affandi adalah seorang pelukis terkenal di dunia. Karya lukisannya pasti lebih mahal daripada mobil bermerek buatan Jepang.
Angan-angan Andro membumbung tinggi, membayangkan kalau dia adalah seorang pelukis terkenal. Akan ada galeri-galeri dan pameran lukisan pribadi. Kalau ada 500 pengunjung tiap harinya dan pameran hanya berlangsung 2 hari, maka bisa dihitung total jumlah keseluruhan pengunjung yaitu 500 X 2 hari= 1000 orang. Wow! Bisa buat partai politik, pinta Andro dalam hati. Apabila harga satu tiket, 5000 rupiah, maka dapat dihitung pula pendapatan pameran, 1000X5000= 5000000 rupiah.
Lima juta rupiah! Wah! Bisa beli permen 10 karung! Dasar pikiran anak kecil, yang ada permen, coklat, mainan dan wisata.
Tiba-tiba Andro terbangun, kebingungan tengok kanan kiri sambil mengucek matanya yang lekat dengan bajunya. Suara tlakson mobil memecah ketidaksadarannya. Akhirnya Andro tersadar bahwa baru saja dia bermimpi, ketika itu disampingnya terdapat buku gambar yang usang juga pensil yang sudah patah menjadi dua bagian. Andro meraih keduanya dan berusaha menyatukannya kembali, namun sayang sudah tidak bisa lagi menjadi sediakala.
Menghela nafas karena sudah pasrah dengan apa yang terjadi terhadap pensil satu-satunya.
Lagi-lagi Andro harus ngamen mengumpulkan recehan koin rupiah untuk membeli pensil, inipun demi membuat mimpinya menjadi kenyataan, yaitu mimpi tentang...
...
..
.
..
...
5 juta!?!
Oleh A A bil Haq
Kla-X
Special thanks:
Ibu guru Nanda_kasum di Jogja
dan
Kak Novi
di Sekolah-Kehidupan
- 6.
-
(catcil) Menguatkan Penuh Cinta
Posted by: "agussyafii" agussyafii@yahoo.com agussyafii
Tue Jun 9, 2009 6:06 am (PDT)
(catcil) Menguatkan Penuh Cinta
By: agussyafii
Dalam kehidupan kita hampir semua yang ada pada diri kita berbahan bangunan penuh cinta. Ketika kita lahir dari sebuh pelukan ayah dan ibu yang dilandasi dengan cinta. Begitu kita minum, ibu menyusui dengan penuh cinta untuk sang buah hati. Banyak ayah yang membungkus makanannya kala teringat buah hatinya. Bahkan alampun menyediakan makanan dan minuman untuk kita dengan penuh cinta.
Perilaku kehidupan seperti siklus Sunatullah atau hukum Alloh pada alam. Disaat Matahari menyinari bumi membawa kehangatan tubuh. Disaat malam tiba seperti kata Hana Matahari sedang bobok. Sama dalam siklus kehidupan kita Disaat kebahagiaan hadir kita mudah tertawa dan disaat penuh kedukaan kitapun menangis. Semua datang silih berganti.
Maka saya teringat satu hadis Nabi SAW yang suka sekali dihapalkan oleh Hana putri saya. 'al-Mukminu lil mukmini kal bun-yaani yasyuddu ba'dhuhu ba'dhaa.' artinya, orang mukmin dengan mukmin lainnya bagaikan bangunan yang saling menguatkan antara satu dengan yang lainnya (HR. Mutafaqun 'Alaih).
Makna pesan hadis ini mengajak kita agar kita menjadi orang yang menguatkan penuh cinta bagi saudara-saudara kita yang sedang dirundung duka atau penderitaan. Kita bagaikan bangunan satu sama lain. Menguatkan berarti saling mengokohkan bangunan kehidupan kita. Jika kehidupan kita berbahan bangunan cinta, bukankah sudah seharusnya kita juga menguatkan penuh cinta bagi sesama? Sebab cinta anda adalah diri anda yang sesungguhnya.
Wassalam,
agussyafii
---
Tulisan ini dalam rangka kampanye program 'Amalia Love Green (ALG)' Ahad, tanggal 14 Juni 2009, di Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek Peruri, RT 001 RW 09, Sudimara Timur, Ciledug. TNG. 'Lima Cara Amalia Love Green (5 CALL Green) Pelihara Bumi' 1. Jadilah Penyelamat Bumi dengan memulai dari hal yang kecil dan mudah, 2. Tanam bunga dalam pot, 3. Gunakan Air dengan bijak, 4. manfaatkan kembali benda-benda yang bisa digunakan, 5. Matikan lampu yang tidak digunakan. Mari kirimkan dukungan anda pada program 'Amalia Green Love (AGL)' melalui http://agussyafii.blogspot. http://id-id.com, facebook. atau sms 087 8777 12431com/people/ Agus-Syafii- Muhamad/86163570 3
- 7a.
-
Let's compare books
Posted by: "Patisayang" patisayang@yahoo.com patisayang
Tue Jun 9, 2009 11:10 am (PDT)
hi sekolah,
I'd like to connect with you on Goodreads so we can see each other's books.
http://www.goodreads.com/friend/ i?e=sekolah- kehidupan@ yahoogroups. com&n=sekolah& i=LTM2MDcwMDk3Mj k6MjY2
&utm_medium=email&utm_ source=invite
- Patisayang
(patisayang@yahoo.com )
_____________________ ________
To opt-out of future invites to Goodreads please follow this link: http://www.goodreads.com/user/ block_email? inviter_id= 92393&utm_ medium=email& utm_source= invite
This email was sent by request to sekolah-kehidupan@yahoogroups. .com
- 8.
-
Sinyal Kehidupan
Posted by: "fla cheya" fla_cheya@yahoo.com fla_cheya
Tue Jun 9, 2009 8:40 pm (PDT)
Beberapa hari yang lalu, saya refreshing ke sebuah tempat wisata yang cukup terkenal di Jawa Timur. Pemandangannya indah dan permainanpun beragam sehingga pengunjung betah berada disana. Namun sayang, di dalam kawasan semegah itu belum kami temukan masjid atau mushola. Astaghfirullah... Setelah saya cermati, ternyata masjid ada di luar arena dan itu berarti untuk masuk harus membeli tiket kembali. Dalam hati saya bertanya,"Mengapa rancangan bangunannya seperti ini? tidakkah memikirkan bagaimana bila pengunjung akan sholat?"
Tidaklah kamu tahu bahwasanya Allah: kepada-Nya bertasbih apa yang di langit dan di bumi dan (juga) burung dengan mengembangkan sayapnya. Masing-masing telah mengetahui (cara) sembahyang dan tasbihnya[1043], dan Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.(QS. An Nuur :41)
Kondisi seperti ini memang ujian bagi pengunjung, apakah mereka lebih mementingkan refreshing, tertawa dengan permainan yang mereka ikuti dibandingkan dengan kewajibannya menghadap Allah? Astaghfirullah... Beberapa menit kemudian, saya menyaksikan dua anak kecil yang menghamparkan sajadah di atas rumput hijau kemudian bertakbir. Subhanallah. .. sungguh, kesenangan yang mereka rasakan tidak membuat mereka menunda menghadap Allah. Mereka lebih memilih kebahagiaan yang abadi dibandingkan dengan yang sesaat. Apakah orang yang lebih dewasa dari mereka juga ada yang berbuat seperti mereka? Wallahu A'lam.
..................... Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah ampunan kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.(QS. Al Muzzammil : 20)
".................Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran: (QS. Az Zumar: 9)
Saya jadi teringat dengan kejadian ketika saya pulang dari Malang. Di depan saya ada mobil yang membawa benda panjang seperti paralon yang diletakkan di atap mobil. Kemudian dibelakangnya diberi kresek merah yang ditali sehingga bisa terangkat ketika tertiup angin. Mengapa pengendaranya berbuat demikian? karena mereka ingin memberikan sinyal agar kendaraan dibelakang mereka tidak terlalu dekat sehingga bila ada pengereman mendadak tidak terjadi accident. Bila dari sinyal-sinyal itu kita bisa lebih berhati-hati dan menjaga jarak, lalu bagaimana dengan sikap kita yang salah? Bukankah Allah telah memberikan sinyal atau petunjuk kepada HambaNya? Lalu mengapa kita masih mendekati apa yang harus kita hindari? Laaila ha illa anta subhannaka inni kuntu minadzalimin...
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah[845] dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih Mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih Mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.(QS. An Nahl : 125)
Saya manusia yang seringkali khilaf. Karenanya, dalam kesempatan ini saya ingin mengingatkan diri saya kembali dan semoga jiwa, raga, hati dan langkah kita berada dijalan yang lebih diridhai oleh Allah amin...
10 Juni 09
c-yakuw
http://cheya.blogspot. com
flacheya@gmail.com
- 9a.
-
Re: (karyaku) Tenang! Tulisan itu akan di baca!
Posted by: "ariefbudisetyawan" ariefbudisetyawan@yahoo.com ariefbudisetyawan
Tue Jun 9, 2009 8:44 pm (PDT)
Toppppp, tarian jemari yang diniatkan dengan baik, insyaAllah berbalas.
Dalam bentuk apapun, itu misteri. Karena kewajiban kita hanya ada pada
wilayah kesanggupan kita. Sumberdaya itu milikNya, kita hanya memelihara
dan memanfaatkan, untuk kita.
Soale, tarik tambang juga perlu kerja team, maju bareng mundur bareng.
Narik bareng, ketarik bareng. Tapi ketarik bareng jadi mak bruukk, bubar
ya wasalam. Mirip kaya buih dilautan. Kebawa arus. Itu yang sepertinya
perlu pengkondisian tertentu. So keep 'spirit', sukses selalu dan salam
persaudaraan. Ikhtiar itu semoga tiada tersia-sia. ^_^
Assalamu'alaikum
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "radinal88" <radinal88@.com ..>
wrote:
>
> Tenang! Tulisan itu Akan Dibaca!
> Ada perasaan yang kurang bagus yang sering menimpa penulis pemula.
Yaitu takut tulisannya tidak dibaca. Karena takut tidak dibaca, mereka
akhirnya enggan untuk memperlihatkan tulisannya. Mereka telah
berkesimpulan, sebelum memperlihatkan tulisannya kepada orang lain,
bahwa tulisannya itu tidak bagus, tidak berbobot, dan terlihat
asal-asalan.
> Benarkah demikian?
> Salah satu impian para penulis ketika menulis adalah bagaimana tulisan
mereka dibaca oleh orang banyak. Tak salah kemudian, ada penulis yang
rela tidak "dibayar" asal tulisannya nampang di sebuah media massa atau
majalah. Ini adalah impian terbesar dari para penulis termasuk penulis
pemula. Mereka ingin tulisannya banyak dibaca, mendapatkan komentar, dan
akhirnya best seller.
> Namun tidak sedikit, dari penulis pemula, yang sudah berputus asa
sebelum mem-publish karyanya kepada masyarakat luas. Mereka telah
menghakimi tulisannya sendiri dengan kata-kata jelek padahal belum
dikirim ke sebuah media massa. Walhasil, tulisan-tulisan itu hanya
menjadi dokumen pribadi yang tersimpan rapi.
> Apa gunanya menulis kalau tidak dibaca orang lain?
> Ya, itu yang harus di pertanyakan penulis ketika hendak menulis. Dan
percayalah bahwa setiap tulisan pasti akan dibaca jika kita
memperlihatkannya kepada orang lain.
> Pengalaman saya membuat blog adalah salah satu yang bisa menjadi
pelajaran bagi kita. Ketika membuat blog, saya juga pernah berpikir
demikian. Bahwa tulisan saya tidak akan dibaca orang lain. Perasaan ini
semakin menjadi-jadi ketika blog saya telah berisi sepuluh tulisan namun
tidak ada komentar yang masuk.
> Namun, akhirnya saya menyadari bahwa blog di dunia maya itu sangat
banyak. Saking banyaknya, butuh memperkenalkan blog itu kepada khalayak
ramai agar mereka mau berkunjung. Ibarat warung atau supermarket, bila
tidak ada promosi di media cetak maupun elektronik, masyarakat luas
tidak akan tahu keberadaan warung dan supermarket tersebut.
> Sejak mengetahui hal tersebut, saya jadi rajin mempromosikan tulisan
tersebut, baik lewat milis maupun ketika sedang kumpul dengan
teman-teman.
> Ajaib. Semenjak saat itu, setiap tulisan saya memiliki komentar. Ada
yang setuju, ada yang kurang setuju. Ada yang memperkuat dengan tulisan.
Ada juga yang menghina. Satu hal yang menjadi kebahagiaan saya, ternyata
tulisan saya ada yang membaca.
> Begitu juga di media massa. Ketika saya meyakinkan diri bahwa kepuasan
seorang penulis adalah ketika tulisannya dibaca oleh orang lain, maka
saya berkesimpulan bahwa ketika saya mengirimkan tulisan ke media,
tulisan saya itu pasti akan dibaca.
> Ya. Jika dimuat! Jika tidak? Itu yang menjadi pertanyaannya kan?
> Tenang. Tulisan itu pasti dibaca. Minimal oleh seorang redaktur media
massa itu sendiri. Bagaimana bisa mereka menolak tulisan anda jika tidak
membacanya terlebih dahulu? Mustahil bukan? Pastilah mereka membacanya.
> Jadi? Saran saya untuk para penulis, percayalah, kebahagiaan yang
paling besar dalam kehidupan penulis adalah ketika tulisannya dibaca
oleh orang lain. Dan percayalah, jika kamu menunjukkan tulisanmu kepada
orang lain, tulisan itu akan dibaca. Kepada siapapun itu.
> Menulislah. Perkenalkanlah. Dan tunggu, tulisanmu akan menjadi bacaan
yang menarik!
> Semoga berguna
>
> Salam Hangat
>
> Radinal Mukhtar Harahap
> http://kumpulan-q.blogspot. com
>
- 10.
-
(IKLAN) Training : Quantum Learning for Trainer-Facilitator
Posted by: "Budi Setiawan" bukik_psi@yahoo.com bukik_psi
Tue Jun 9, 2009 8:45 pm (PDT)
Imagining, Learningand Creating for Life
HIMPSI dan asosiasi profesi psikologi termasuk APIO (Asosiasi Psikologi Industri dan Organisasi) diantaranya, dalam beberapa tahun terakhir telah menggarap sertifikasi kompetensi profesi. Beberapa kegiatan telah dilakukan baik internal asosiasi, HIMPSI, maupun lintas asosiasi. Dalam rangka mendukung upaya peningkatan kompetensi profesi psikologi maka APIO Surabaya berusaha menggagas sebuah training pengembangan kompetensi. Lebih dari training, tetapi juga meliputi proses pembelajaran pasca training. Peserta diharapkan mempraktekkan apa yang didapatkan dalam training ke dunia nyata dan menyerahkan laporan tersebut kepada trainer untuk mendapatkan umpan balik. Prosesnya akan dibantu dengan DigiLearning (terima kasih untuk mas yudi, staf pengelola MPPO). Oleh karena itu, ada dua sertifikat yang akan didapatkan yaitu sertifikat keikutsertaan dan sertifikat penguasaan kompetensi.
Kami berharap terobosan ini mendapatkan sambutan, dalam segala macam bentuknya, dari rekan-rekan sekalian.
Terima Kasih
Hormat kami
Ketua APIO SurabayaBudi Setiawan
http://mppo.psikologi. BB: 25222123SMS: 0856 306 99 72FB: bukikpsi@gmail.unair.ac. id/http:/ /appreciativeorg anization. wordpress. comPIN com
Training
Quantum Learning for Trainer-Facilitator
31 Juli – 1 Agustus 2009
Pukul 08.30 – 17.00 WIB
Paulus Bobby Hartanto – Dosen MPPO – Praktisi Quantum Learning
Apa bedanya training ini dengan training yang lain?
Tidak hanya training, tetapi juga learning. Dapatkan bimbingan pengembangan kompetensi dari sang trainer selama 3 bulan
Idealnya:
• Training adalah salah satu kunci pengembangan personal dalam organisasi.
• Trainer – fasilitator hendaknya mampu menyampaikan materi dengan cara menarik dan efektif
• Trainer – fasilitator adalah unsur paling penting yang menentukan keberhasilan sebuah training
• Trainer – fasilitator selayaknya mampu mengelola peserta training
Nyatanya:
• Peserta training tidak tertarik (bosan, menguap, mengantuk, lesu dll)
• Trainer – fasilitator lebih senang berceramah
• Trainer – fasilitator belum menguasai cara merancang kurikulum training
• Trainer – fasilitator tidak efektif dalam mengelola kelas sehingga sering menjadi frustasi
• Trainer – fasilitator kehilangan gairah mengajar
Bagaimana solusi inovatifnya?
Quantum Learning :
Pendekatan sinergetik pada proses belajar, yang mengintegrasi praktek pendidikan terbaik dan penemuan terbaru dibidang riset otak (neuroscience) menjadi suatu kesatuan yang utuh.
Quantum Learning for Trainer – Fasilitator:
Program pengembangan profesional untuk trainer yang menyajikan pendekatan pada desain kurikulum dan teknik penyajian yang didasarkan pada riset yang teruji. Program ini meliputi langkah-langkah untuk meningkatkan kemampuan presentasi dan cara mendesain pelajaran yang mampu menarik dan mencapai semua tipe peserta training/pertemuan.
Metode
Ceramah Interaktif
Simulasi
Exercise
Siapa yang harus hadir pada training ini?Trainer - FasilitatorGuru - DosenManajer HRDdan semua orang yang mengelola pertemuan dalam organisasi
Training
Quantum Learning for Trainer – Fasilitator
31 Juli – 1 Agustus 2009
Pukul 08.30 – 17.00 WIB
TempatHotel Bintang Empat di Surabaya (Kepastian tempat akan kami informasikan pada konfirmasi pendaftaran)
Trainer
Paulus Bobby Hartanto
Pilihan Paket
1. Basic
Dua hari training
Sertifikat mengikuti training
Makan Siang – Coffe Break
Handout
2. Plus
Dua hari training
Makan Siang – Coffe Break
Handout
Penugasan Pasca Training
Tiga Bulan Pembimbingan Multimedia melalui DigiLearning (distance learning)
Sertifikat pengembangan kompetensi APIO (berhak mengikuti uji kompetensi standar nasional)
Profil Trainer
Bobby saat ini menjabat sebagai direktur Pelangi, pada tahun 2005 lalu mengambil sertifikasi mengajar Quantum Learning Program dari Quantum Learning Network, Amerika Serikat dan menjadi satu-satunya certified trainer untuk Quantum Learning Program di Indonesia. Memperoleh gelar Master dalam bidang psikologi dari Universitas Indonesia.
Bobby sudah mengarungi dunia pelatihan sejak tahun 1996, beliau mengawali di LPT UI sampai dipercaya sebagai kepala divisi di LPT UI ditahun 2000-2005. Sampai saat ini, Bobby sudah memberikan seminar, pelatihan dan konsultasi di lebih dari 500 perusahaan, sekolah, dan universitas di Indonesia maupun luar negeri. Setiap hari rabu kita dapat mendengarkan suaranya melalui Education Corner di Delta FM, Jakarta. Sejak tahun ini, Bobby menjadi salah satu pengajar di Magister Perubahan dan Pengembangan Organisasi Fakultas Psikologi Universitas Airlangga.
"Cara belajar yang sangat luar biasa, bahkan untuk yang cukup berumur seperti saya,, bikin semangat dan belajar jadi lebih menggairahkan."
- Ietje S. Guntur -
"Malam ini banyak aktifitas yang bersamaan waktunya tapi keputusan benar telah diambil dengan mengikuti acara ini.
Saya mengenal QL sudah lama dan memiliki bukunya tapi sesi QL dari Mr. Boby memberikan inside yang hebat."
- Eko Sucahyo -
"Hari ini sangat luar biasa sekaliii J
Mendapat banyak hal baru dan semakin mendekatkan pada mimpiku. . .
Terima kasih untuk panitia dan Pak Bobby
So amazing "
- Maya -
Investasi
1. Paket Basic : Rp. 1.750.000,-
2. Paket Plus : Rp. 2.250.000,-
Dapatkan Potongan Rp. 500.000,-
Apabila anda mendaftar sebelum 20 Juli 2009
Cara Pendaftaran:
Transfer ke Rekening Bank Mandiri
No. Rekening : 141 00 04640009
Bank Mandiri KC Sby Gentengkali
An. Budi Setiawan
SMS nama dan organisasi kerja ke 0856 306 99 72Bawa bukti transfer pada saat training
Supported by iManager
Yahoo! Mail Sekarang Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya! http://id.mail.yahoo.com
- 11.
-
Lomba Resensi Novel BODYGUARD BAWEL
Posted by: "triani retno" retno_teera@yahoo.com
Tue Jun 9, 2009 8:45 pm (PDT)
Lomba Resensi Novel BODYGUARD BAWEL
Spesifikasi Novel
Judul : Bodyguard Bawel
Penulis: Triani Retno A
Penerbit : Gramedia Pustaka
Utama, April 2009.
Tebal : 181 halaman
Harga : Rp 22.000,-
Merasa bawel?
Pernah dibaweli?
Atau hidup bersama orang-orang bawel?
Kalau begitu, nggak ada alasan dong untuk nggak mengikuti
Lomba Resensi Novel BODYGUARD BAWEL ini.
Syaratnya gampang banget:
Harus
punya novelnya dulu. Ada kok di Gramedia
dan toko-toko buku seluruh Indonesia.
Di toko-toko buku online juga ada. Cuma kalo nyarinya di bengkel ketok
mejik, kemungkinan emang nggak ada.
Harus
bisa membaca, supaya bisa membaca seluruh isi novel BODYGUARD BAWEL.Harus
bisa menulis, supaya bisa menulis resensinya
Persyaratan teknisnya:
Resensi
yang kamu tulis udah pernah dipublikasikan di majalah (majalah komersil,
majalah komunitas, majalah sekolah) koran, e-magazine, blog, multiply,
atau situs. Situs yang dimaksud di
sini tentunya tidak termasuk situs purbakala…..Kirim
bukti pemuatan resensi itu ke email : retno_teera@yahoo.comJangan
lupa sertakan identitas lengkap kamu : nama, alamat lengkap, nomor
telepon, nomor rekening (buat transfer kalo menang. Kalo gak ada rekening
bank dan mau dikirim lewat wesel
pos juga boleh kok. Kebetulan rumahku nggak jauh-jauh amat dari kantor
pos…..). Paling
lambat diterima tanggal 30 Agustus
2009. Karena dikirimnya lewat email, hingga detik-detik terakhir pergantian
hari pun masih diterima (kalo lewat pos kan,
nggak ada pak pos yang masih nganter-nganterin surat menjelang tengah malam gitu….)Pemenangnya
diumumkan tanggal 10 September 2009
di blog : www.takhanyanovel.com dan di milis-milis.
Hadiahnya
Juara 1 : Uang Rp
250.000,- plus paket buku senilai
Rp 350.000,-
Juara 2 : Uang Rp 150.000,-
plus paket buku senilai Rp 250.000,-
Juara 3 : Uang Rp
100.000,- plus paket buku senilai
Rp 150.000,-
3 hadiah hiburan @ 2 judul buku ku yang lain (nanti jangan
lupa diresensi lagi, ya?)
Oke banget, kan?
Jadi, tunggu apa lagi?
Aku di sini duduk manis menunggu resensimu…..
Triani Retno A
Email : retno_teera@yahoo.com
Blog : www.takhanyanovel.blogspot. com
Facebook : Triani Retno A
- 12.
-
[rampai]Tak Lagi Bersumbu Terangi Aku
Posted by: "fla cheya" fla_cheya@yahoo.com fla_cheya
Tue Jun 9, 2009 8:46 pm (PDT)
Bahteraku tertunduk tanpa layar
menutupi pintu hati yang bergelimang rasa
lalu menyambutmu... dari ruang mimpi
terpaksa menjabatmu… walau luka kian legit
Jangan runtuhkan seleraku
aku telah berhenti menyeduhmu dibait lama
jangan benturkan setia ketika malam
aku takut haus dan terkesima
kendati celahmu, tak lagi bersumbu terangi aku
rasi di pertengahan hari…
09/06/2009
Best Regard's
Flacheya@gmail.com
http://cheya.blogspot. com
- 13a.
-
Jangan menikah dengan ...
Posted by: "erwin erwin" eskesuma@yahoo.com
Tue Jun 9, 2009 11:25 pm (PDT)
assalamu'alaikum,..
dear sahabats, perkenankan saya untuk memohon sarannya;
Saya sedang menjalin hubungan dengan seorang perempuan, sebagai bukti keseriusan diawal hubungan Saya mengutarakan niat kepada orang tuanya yaitu pada saat ini Saya sedang berproses untuk saling mengenal dengan tujuan akhir menikah. Ketika itu orang tuanya memperkenankan.
Bukti keseriusan terbesar Saya adalah, Saya meninggalkan zona nyaman tempat kerja dan tempat tinggal saat itu, dan Saya memulai bekerja dan beradaptasi dengan lingkungan dan komunitas baru, pilihan tersbut bukan pilihan buta dan sesaat, insya Allah sudah melalui pemikiran yang matang. Semua itu untuk mengejar cinta Saya.
Seiring waktu berproses, adaptasi dan interaksi, taaruf pun berjalan.
Pada akhirnya, orang tua perempuan tidak menghendaki anaknya menikah dengan Saya, dengan alasan sukuisme, dia (keluarga perempuan), bersuku Jawa tidak boleh menikah dengan pria bersuku sunda. Sementara sang perempuan itu pun tidak mau durhaka terhadap orangtuanya. Karena orangtuanya pun memberikan pilihan, pilih orangtua/Saya.
Duh, adakah yang bisa membantu bagaimana Saya harus bersikap? dan bagaimanakah dia harus bersikap?
Terima kasih atas kebaikan rekans
Semoga kita semua dijauhkan dari tipudaya iblis dan tipu daya manusia. amin
- 13b.
-
Re: Jangan menikah dengan ...
Posted by: "Siwi LH" siuhik@yahoo.com siuhik
Wed Jun 10, 2009 1:05 am (PDT)
Duh...bak cerita sinetron ya pak? menurut saya, yang akan menjalani pernikahan ini kan sampeyan dengan si mbak, nah sebenarnya tanyakan aja komitmen dia siap tidak untuk memecahkan mitos tersebut, (bisa dengan memberi contoh konkrit kalau ada.) Nah kalau dianya memang siap untuk hidup bersama njenengan apapun resikonya, tinggal mengatur bagaimana memberi masukan kepada orang tua dengan bahas sesantun mungkin, dengan keyakinan dan keteguhan komitmen njenengan berdua serta do'a kita semua (hehehe..) insyaallah sang ortu akan luluh hatinya. SAya pikir kalau kita selalu positif thinking bahwa hal tersebut hanya mitos insyallah mitos itu akan terpecahkan dengan sendirinya, asalkan tak ada keraguan sedikitpun dari hati njenengan berdua. Harus berdua!, karena njenengan berdua yang akan menjalaninya.
Nah kalau ternyata calon njenengan ternyata mundur karena tidak ingin durhaka kepada orangtua, yah ...mungkin takdir jodoh njenengan berdua hanya sampai disini.Berarti dia belum siap untuk sehidup semati dengan penjenengan, jadi carilah yang lain, yakinlah bahwa Allah tengah mempersiapkan skenario terbaikNya buat penjenengan. MOhon maaf ya kalau kurang berkenan....
Salam kenal dan Keep Fight untuk menjemput jodoh....
Salam Hebat Penuh Berkah
Siwi LH
cahayabintang. wordpress.com
siu-elha. blogspot.com
YM : siuhik
_____________________ _________ __
From: erwin erwin <eskesuma@yahoo.com >
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Cc: sekolah-kehidupan-owner@yahoogroup s.com
Sent: Tuesday, June 9, 2009 10:49:06 PM
Subject: [sekolah-kehidupan] Jangan menikah dengan ...
assalamu'alaikum, ..
dear sahabats, perkenankan saya untuk memohon sarannya;
Saya sedang menjalin hubungan dengan seorang perempuan, sebagai bukti keseriusan diawal hubungan Saya mengutarakan niat kepada orang tuanya yaitu pada saat ini Saya sedang berproses untuk saling mengenal dengan tujuan akhir menikah. Ketika itu orang tuanya memperkenankan.
Bukti keseriusan terbesar Saya adalah, Saya meninggalkan zona nyaman tempat kerja dan tempat tinggal saat itu, dan Saya memulai bekerja dan beradaptasi dengan lingkungan dan komunitas baru, pilihan tersbut bukan pilihan buta dan sesaat, insya Allah sudah melalui pemikiran yang matang. Semua itu untuk mengejar cinta Saya.
.
- 13c.
-
Re: Jangan menikah dengan ...
Posted by: "hariyanty thahir" anty_th@yahoo.com anty_th
Wed Jun 10, 2009 1:31 am (PDT)
Kisah ini mirip banget dengan teman saya
bahkan saat ikhwan yg pertama gagal,
ikhwan ke dua yg ingin melamar dia ya Sunda juga
walah, ayahnya sampe bilang akan membunuh sang ikhwan jika tetap nekad
sekarang akhwatnya sedang "kacau"
kasian sih ngeliatnya
tapi mo gimana lagi
smua jalan dah di tempuh dan hasilnya nol
Sampe dia barusan aja bilang ke saya marah banget ma bapaknya karena dia anggap karena bapaknya dia tidak akan bisa nikah
Ketika dia berasumsi seperti ini saya bantah dia
karena Jodoh merupakan mutlak kekuasaan Allah
bukan ayahnya
baru kali ini saya bicara agak keras ke dia
Alhamdulillah dia rada tenang
bener sekali saran dari mbak tadi bahwa harus d sadari bahwa ini adalah kesepakatan ber dua dan jika tidak siap maka akan ada jodoh sesungguhnya yang sudah Allah siapkan
so ...
IKHLAS kan aja smua
Jalani dengan penuh HUSNUZHON pada Allah
Keep smile ya mas
salam
anty
- 14.
-
(catcil) Ku Jaga Masjidku Yang Indah
Posted by: "agussyafii" agussyafii@yahoo.com agussyafii
Tue Jun 9, 2009 11:25 pm (PDT)
(catcil) Ku Jaga Masjidku Yang Indah
By: agussyafii
Beberapa hari yang lalu anak-anak Amalia membuat puisi yang bertema Masjidku. Salahsatu puisi yang bagus ditulis oleh Eggi yang judulnya 'Ku Jaga Masjidku yang indah.' Begitu Eggi membacakan puisinya saya menjelaskan menjaga masjid berarti juga meramaikan dengan kegiatan-kegiatannya. Seperti melaksanakan ibadah di dalam Masjid. Untuk melaksanakan ibadah dan berkegiatan di masjid ada adab yang patut diperhatikan.
'Adab itu apa kak?' tanya Lusi.
'Adab itu aturan yang harus diperhatikan selama kita beribadah dan melakukan aktifitas didalam masjid.' jawab saya. Kemudian saya menjelaskan adab yang harus diperhatikan anak-anak Amalia selama berada di dalam masjid.
1. Mengenakan pakaian yang bersih dan pantas, seperti yang dimaksud al Qur`an:
Artinya: Wahai bani Adam, kenakanlah pakaianmu yang indah di setiap kali kamu memasuki masjid. (Q/7:31)
2. Tidak mengotori masjid, misalnya meludah dengan sembarangan. Menurut hadis Rasulullah: meludah di masjid adalah dosa, penebusnya ialah dengan menghilangkannya.
3. Menghindarkan diri dari bau tak sedap yang menggaggu orang lain, seperti bau jengkol, bau bawang, atau bau badan karena belum mandi. Rasulullah bersabda:
Barang siapa makan bawang putih, maka sekali-kali jangan mendekati masjid kami. (muttafaq `alaih).
4. Tidak membicarakan urusan bisnis, apalagi transaksi di dalam masjid.
5. Mengerjakan salat tahiyatul masjid, dua rakaat. Rasulullah bersabda:
Apabila seseorang diantara kalian masuk masjid, maka janganlah duduk dulu sebelum salat dua rakaat.
6. Tidak meninggalkan masjid jika azan sudah dikumandangkan. Seperti yang dikatakan oleh hadis riwayat Abu Hurairah.
7. Memperpanjang jarak perjalanan ke masjid agar jumlah langkahnya lebih banyak, misalnya dengan mengambil rute yang berbeda-beda. Rasulullah bersabda:
Barang siapa bersuci di rumahnya, lalu pergi ke salah satu masjid untuk menunaikan kewajiban salat fardlu, maka semua langkahnya yang satu menggugurkan dosanya dan yang lain mengangkat derajatnya. (HR Muslim)
8. Sepanjang perjalanan menuju ke masjid hendaknya membaca doa, seperti yang diajarkan oleh Rasulullah :
Allahummaj `al fi qalbi nu ran, wafi lisa ni nu ran, waj `al fi sam 1I nu ran, waj `al fi basari nu ran, waj `al min khalfi nu ran, wa min ama mi nu ran, waj `al min fauqi nu ran, wamin tahti nu ran, Allahumma a`tini nu ran.
Artinya: Ya Allah jadikanlah cahaya di hatiku dan di lidahku, jadikanlah pula cahaya di pendengaranku dan penglihatanku, ya Allah, jadikanlah cahaya dari belakangku dan dari hadapanku, jadikanlah pula cahaya dari atasku dan dari bawahku, ya Allah berikanlah kepadaku cahaya Mu. (muttafaq `alaih)
9. Memulai dengan kaki kanan ketika memasuki masjid, sambil membaca doa:
Bismillahi was sala tu was sala mu `ala rasulillah. Allahumma iftah li abwa ba rahmatika
Artinya: Dengan nama Allah, salawat dan salam kepada Rasulullah Nya, ya Allah bukakanlah kepadaku semua pintu rahmat Mu. (H.R. Muslim)
10. Saat ke luar dari masjid, mendahulukan kaki kiri, dan membaca doa:
Bismillahi was sala tu was sala mu `ala rasulillahi Allahumma inni as`aluka min fadhlik
Artinya: Dengan nama Allah, salawat dan salam kepada Rasulullah Nya, Ya Allah sesungguhnya aku mohon anugerah Mu. (H.R. Muslim).
Diakhir penjelasan anak-anak Amalia menjadi memahami bahwa menjaga masjid berarti juga berperilaku santun ketika di dalam masjid dan tidak sembarangan selama melakukan ibadah dan beraktifitas didalam Masjid. 'Jadi itulah makna dari puisi Eggi yang berjudul 'Ku Jaga Masjidku yang indah.' kata saya pada anak-anak Amalia.
Wassalam,
agussyafii
---
Tulisan ini dalam rangka kampanye program 'Amalia Love Green (ALG)' Ahad, tanggal 14 Juni 2009, di Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek Peruri, RT 001 RW 09, Sudimara Timur, Ciledug. TNG. 'Lima Cara Amalia Love Green (5 CALL Green) Pelihara Bumi' 1. Jadilah Penyelamat Bumi dengan memulai dari hal yang kecil dan mudah, 2. Tanam bunga dalam pot, 3. Gunakan Air dengan bijak, 4. manfaatkan kembali benda-benda yang bisa digunakan, 5. Matikan lampu yang tidak digunakan. Mari kirimkan dukungan anda pada program 'Amalia Green Love (AGL)' melalui http://agussyafii.blogspot. http://id-id.com, facebook. atau sms 087 8777 12431com/people/ Agus-Syafii- Muhamad/86163570 3
- 15.
-
(inspirasi)belajar dari anak kecil
Posted by: "interaktif" diifaa_03@yahoo.com diifaa_03
Wed Jun 10, 2009 12:09 am (PDT)
Melihat tingkah anak – anak membuatku selalu punya alasan untuk tertawa. Mereka lucu, lugu tanpa dosa dan kadang bersemangat. Bertingkah seenaknya dan kadang tidak perduli terhadap orang sekitar.
Pagi ini lagi – lagi aku disuguhi pemandangan atas tingkahlaku mereka. Kemarin aku sudah membuat perjanjian dengan mereka bahwa untuk mendapatkan nomor ujian salah satu syaratnya adalah kukunya harus pendek. Aku tidak akan menerima alasan apapun atas panjangnya kuku mereka.
Akhirnya ku panggil satu persatu untuk mengambil nomor ujian dan memastikan kalau kuku mereka sudah di potong. Ternyata banyak sekali yang lupa atas persyaratan itu. Mereka sudah mulai panik dan berusaha untuk mencari alat pemotong kuku, karena kalau tidak medapatkan nomor ujian hari itu maka mereka tidak akan bisa ikut ujian. Kebetulan aku memang tidak membawa alat pemotong kuku. Akhirnya ada sebagian anak – anak yang bergerilya untuk mencari pinjaman gunting. Ada yang antri sampai panjang dan ada lagi yang karena tidak sabar dan enggan pinjam temannya gunting ia menggunakan giginya untuk memotong kukunya. Ya tingkah anak - anak mereka akan melakukan berbagai cara untuk bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Bagaimana dengan Anda? . Anda pasti juga bisa melakukan hal yang sama dengan mereka. Ketika Anda dalam keadaan terjepit dan mengharuskan untuk melakukan sesuatu untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan. Atau jika Anda tidak melakukan hal tersebut maka Anda akan mati. Anda pasti akan melakukan berbagai cara dan mengerahkan segala kemampuan agar bisa terbebas dari bahaya. Pikiran kita akan menemukan jalan ketika dalam keadaaan terdesak. Menurut jamil Azzaini, buatlah Hiu – Hiu kecil yang seakan mendesak hidup Anda untuk menjadi lebih sukses dari sebelumnya dan meninggalkan zona nyaman yang meninabobokan Anda. jadi mari kita bertindak saat ini juga untuk meraih apa yang kita inginkan dan menjadi lebih sukses, seakan - akan besok kita akan tiada.
salam
Wiwik H.
http://diifaa_03@yahoo. com
New Email names for you!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ aa/
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.
MARKETPLACE
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar