Minggu, 30 Mei 2010

[daarut-tauhiid] Langkah-langkah Menguatkan Tauhid

Langkah-langkah Menguatkan Tauhid
Oleh KH Didin Hafidhuddin

Tauhidullah atau mengesakan Allah dalam segala hal, baik dengan hati,
lisan (ucapan), maupun amal perbuatan sehari-hari adalah merupakan
inti utama ajaran Islam. Karena, hal itu menjadi inti utama ajaran
para Rasul Allah, sejak dari rasul pertama sampai terakhir. Hal ini
sejalan dengan firman Allah SWT QS Al-Anbiya: 25, ''Dan Kami tidak
mengutus seorang rasul pun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan
kepadanya: 'Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka
sembahlah olehmu sekalian akan Aku'.''

Tauhidullah ini harus termanifestasikan melalui keinginan yang kuat
untuk membangun persaudaraan dan menebarkan cita-cita ukhuwah
Islamiyyah dalam bingkai wihdatul ummah (kesatuan umat). Sebab, harus
disadari bahwa hanya dengan kedua pilar inilah (tauhidullah dan
wihdatul ummah), umat Islam tidak akan pernah mendapatkan kehinaan dan
kemiskinan kapan dan di manapun berada. Allah SWT berfirman dalam QS
Ali Imran: 112, ''Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada,
kecuali jika mereka berpegang kepada tali (agama) Allah dan tali
(perjanjian) dengan manusia ....''

Semua praktik ibadah dalam syariat Islam selalu mencerminkan kedua hal
ini. Shalat, sebagai contoh, diawali dengan takbiratul ihram yang
bermakna meyakini bahwa tidak ada yang mahabesar kecuali hanya Allah
SWT, dan karena itu tidaklah pantas beribadah, ruku, dan sujud kecuali
hanya kepada-Nya. Diakhiri dengan salam ke kanan dan kiri yang
bermakna menebarkan salam kedamaian bagi semua umat. Karena itu, orang
yang shalatnya khusyuk akan semakin rendah hati pada Allah SWT dan
semakin mencintai sesama umat yang rukuk dan sujud bersama-sama.

Ibadah puasa yang wajib dilakukan selama bulan Ramadhan maupun puasa
sunah lainnya, mencerminkan keikhlasan yang sungguh-sungguh untuk
selalu diawasi oleh Allah SWT dalam segala tindakan dan perbuatan.
Implementasinya, orang yang berpuasa dengan penuh kesungguhan akan
menjadi orang yang jujur dalam hidupnya dan memberikan kebaikan kepada
sesamanya.

Bahkan, di akhir bulan Ramadhan, kaum Muslimin diperintahkan untuk
membayar zakat fitrah sebagai simbol kepedulian dan perhatian yang
penuh terhadap kelompok fakir miskin. Demikian pula ibadah zakat maal
lainnya penuh dengan simbolisasi kecintaan kepada sesama umat manusia
dan terutama kepada kelompok dhuafa yang sedang mengalami kesulitan
dan masalah dalam hidupnya.

Praktik ibadah haji yang merupakan rukun Islam terakhir, yang diawali
dengan berpakaian ihram dan diakhiri dengan tahallul, semuanya
menggambarkan kecintaan kepada Allah SWT dan kerinduan untuk membangun
kesatuan umat dari manapun jamaah haji itu berasal. Predikat haji
mabrur, seperti kata para ulama, adalah orang yang kecintaannya kepada
Allah SWT menjadi bertambah kokoh dan kedekatan kepada sesama manusia
semakin kuat.

Karena itu, penguatan tauhidullah harus disertai dengan penguatan
wihdatul ummah, yaitu umat yang menyatu dalam keyakinan, keimanan, dan
ibadah kepada Allah SWT, serta memberikan kemanfaatan pada sesama
manusia. Wa Allahu a'lam.
Red: irf

http://www.republika.co.id/berita/ensiklopedia-islam/hikmah/10/05/28/117518-langkahlangkah-menguatkan-tauhid


------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tidak ada komentar: