Messages In This Digest (6 Messages)

1a.: Mempelajari olimpiade fisika From: ferdinanta
1b.: Re: Mempelajari olimpiade fisika From: frank_the_hero

2.: Bls: [FISIKA] Mempelajari olimpiade fisika From: Minardi kitong

3.: Isometric ?? apa bedanya dengan Asimetric ?? From: Bernard Sinaga

4a.: Quantum leap From: tiger_land_62
4b.: Re: Quantum leap From: Suharyo Sumowidagdo

View All Topics | Create New Topic

Messages

1a.: Mempelajari olimpiade fisika

Posted by: "ferdinanta" devansas@gmail.com

Sat May 23, 2009 3:26 pm (PDT)

Mohon pencerahan para fisikawan, saya seorang guru di menengah atas ingin
sekali mendalami materi olimpiade fisika, karena materi olimpiade fisika
jarang sekali disinggung dalam buku mata pelajaran fisika. mungkin dari
sekian millis ini mempunyai saran dan masukan agar kedepannya setiap guru se
Indonesia mampu mempelajari dasar sampai tingkat tinggi dalam meneyelesaikan
soal olimpiade fisika. karena masih jarang guru di Indonesia yang mampu
menghantarkan putra-putri kita menuju olimpiade fisika tingkat nasional
maupun inernasional.
Saya mohon bantuan materi, soal bukan hanya soal soal saja namun bagaimana
cara dan langkah penyelesaian secara runtut
terima kasih

Back to top
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post
Messages in this topic (2)
1b.: Re: Mempelajari olimpiade fisika

Posted by: "frank_the_hero" frank_nasch@yahoo.com frank_the_hero

Sun May 24, 2009 4:21 am (PDT)

Bung ferdinanta,

semangat anda patut dipuji. Saya menganjurkan anda cek langsung ke situs TOFI, IPHO, atau Yohanes Surya untuk mencari materi olimpiade fisika di dunia maya. Dengan google sebentar saja bisa langsung dapat kok.

Di sisi lain, saya berharap bung ferdinanta tidak memiliki pemahaman yang keliru akan olimpiade fisika selama ini. Saya bukannya ingin menjelek-jelekkan jerih payah Yohanes Surya dkk. dalam mendidik putra-putri terbaik Indonesia di bidang fisika. Saya sendiri belum tentu bisa melakukan seperti apa yang telah mereka capai sekarang. Dan karena saya pernah bekerja langsung bersama Pak Yo, saya mengerti betul apa yang beliau kerjakan sama sekali tidak gampang.

Olimpiade fisika sebenarnya merupakan suatu seleksi program beasiswa se-Indonesia dengan sistem 'merit-based'. Mereka yang lolos seleksi nasional dan bertanding di kancah internasional dipastikan akan mendapat jatah beasiswa baik di dalam maupun luar negeri. Ada juga faktor gengsi dan nasionalisme yang dihembuskan disini, tetapi bukan itu yang ingin saya bahas.

Fisikawan Indonesia kompeten mana pun pasti sependapat bahwa korelasi langsung antara olimpiade fisika dengan perkembangan ilmu fisika sendiri sebenarnya ya sama sekali tidak ada. Toh anak-anak yang ikut olimpiade juga belum tentu akan mengambil fisika ketika mereka kuliah kelak.

Tujuan utama Pak Yo adalah menbangun network yang mantap antara anak-anak yang dia bimbing baik di dalam dan luar negeri. Dengan mencontoh networking para alumnus olimpiade fisika China, Pak Yo ingin anak Indonesia juga melakukan hal yang serupa.

Rekan-rekan MFI, mari kita jujur dengan rendah hati saja disini: Indonesia masih kalah jauh dalam masalah network akademis dan profesional di dalam dan luar negeri. Kampus nasional seperti ITB dan UI memang sudah ada network tersendiri, tetapi itu saja tidak cukup. Kita butuh lebih banyak lagi orang-orang berbakat yang bisa kita andalkan di luar negeri.

Sungguh picik sekali orang yang ingin anak-anak berbakat fisika kita agar jangan terus berkarir di luar negeri. Era globalisasi di abad ke-21 ini tidak bisa tidak mengharuskan kita berwawasan global. Jika mereka di luar negeri bisa lebih mengembangkan ilmu dan kemampuannya, mengapa mereka harus dipaksa balik ketika negara ini bahkan belum siap menerima mereka? Yang penting, mereka tetap menjalin hubungan dengan koleganya di dalam negeri dan bisa terus menyalurkan ilmu dan pengalamannya selama berkarya di luar negeri.

salam sukses,
Franklin

--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, ferdinanta <devansas@...> wrote:
>
> Mohon pencerahan para fisikawan, saya seorang guru di menengah atas ingin
> sekali mendalami materi olimpiade fisika, karena materi olimpiade fisika
> jarang sekali disinggung dalam buku mata pelajaran fisika. mungkin dari
> sekian millis ini mempunyai saran dan masukan agar kedepannya setiap guru se
> Indonesia mampu mempelajari dasar sampai tingkat tinggi dalam meneyelesaikan
> soal olimpiade fisika. karena masih jarang guru di Indonesia yang mampu
> menghantarkan putra-putri kita menuju olimpiade fisika tingkat nasional
> maupun inernasional.
> Saya mohon bantuan materi, soal bukan hanya soal soal saja namun bagaimana
> cara dan langkah penyelesaian secara runtut
> terima kasih
>

Back to top
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post
Messages in this topic (2)

2.: Bls: [FISIKA] Mempelajari olimpiade fisika

Posted by: "Minardi kitong" minardi70@yahoo.co.id minardi70

Sun May 24, 2009 3:02 am (PDT)

Coba kang searching di ipho, atau olimpiade fisika. ok, met coba

--- Pada Ming, 24/5/09, ferdinanta <devansas@gmail.com> menulis:

Dari: ferdinanta <devansas@gmail.com>
Topik: [FISIKA] Mempelajari olimpiade fisika
Kepada: fisika_indonesia@yahoogroups.com
Tanggal: Minggu, 24 Mei, 2009, 12:13 AM

Mohon pencerahan para fisikawan, saya seorang guru di menengah atas ingin sekali mendalami materi olimpiade fisika, karena materi olimpiade fisika jarang sekali disinggung dalam buku mata pelajaran fisika. mungkin dari sekian millis ini mempunyai saran dan masukan agar kedepannya setiap guru se Indonesia mampu mempelajari dasar sampai tingkat tinggi dalam meneyelesaikan soal olimpiade fisika. karena masih jarang guru di Indonesia yang mampu menghantarkan putra-putri kita menuju olimpiade fisika tingkat nasional maupun inernasional.
Saya mohon bantuan materi, soal bukan hanya soal soal saja namun bagaimana cara dan langkah penyelesaian secara runtut
terima kasih

Yahoo! Mail Sekarang Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya! http://id.mail.yahoo.com

Back to top
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post
Messages in this topic (1)

3.: Isometric ?? apa bedanya dengan Asimetric ??

Posted by: "Bernard Sinaga" bernard102@students.itb.ac.id freeman_naga

Sun May 24, 2009 3:04 am (PDT)

saya kemarin baca-baca artikel yang menyatakan bahwa posisi semua susunan
tatasurya kita bergerak dan berkembang secara isometric.

saya jadi ga nngerti maksudnya. ada yang bisa menjelaskan hal ini?

thanks

Back to top
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post
Messages in this topic (1)

4a.: Quantum leap

Posted by: "tiger_land_62" tiger_land_62@yahoo.com tiger_land_62

Sun May 24, 2009 11:54 am (PDT)

Saya ingin minta saran dan masukan dari teman2.
Saya mahasiswa teknik elektro yang tahun ini akan lulus dan ingin melanjutkan S2. Tapi saya ingin melanjutkan S2 di bidang fisika partikel dan nuklir. Apakah memungkinkan melakukan 'quantum leap' alias melompat untuk ambil bidang itu?
Trima kasih.

Back to top
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post
Messages in this topic (2)
4b.: Re: Quantum leap

Posted by: "Suharyo Sumowidagdo" sumowidagdo@gmail.com haryo_hep

Sun May 24, 2009 12:21 pm (PDT)

--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, "tiger_land_62" <tiger_land_62@...> wrote:
>
> Saya ingin minta saran dan masukan dari teman2.
> Saya mahasiswa teknik elektro yang tahun ini akan lulus dan ingin melanjutkan S2. Tapi saya ingin melanjutkan S2 di bidang fisika partikel dan nuklir. Apakah memungkinkan melakukan 'quantum leap' alias melompat untuk ambil bidang itu?
> Trima kasih.
>

Ini ada test sederhana yang anda bisa lakukan tanpa biaya namun perlu waktu. Dari test itu silakan memutuskan apakah anda merasa mampu atau tidak untuk melanjutkan.

Pinjam/lihat buku-buku yang dipakai mahasiswa S1 fisika, dan baca-baca. Tidak perlu dimengerti dulu, tapi harusnya anda bisa menilai diri sendiri sampai mana kemampuan anda. Buku-buku yang saya rekomendasikan a.l.:

- Boas, "Mathematical Methods in the Physical Sciences". Khusus untuk yang satu ini, anda seharusnya sudah menguasai sebagian besar isinya, karena saya tahu betul silabus kuliah Matematika Teknik untuk Elektro tidak berbeda jauh dengan silabus kuliah Fisika Matematika untuk Fisika.

- Salah satu dari Marion, "Classical Dynamics of Particles and Systems" atau Symon, "Classical Mechanics", atau Taylor "Classical Mechanics" atau Fowles-Cassiday "Analytical Mechanics" atau Barger-Olsson "Classical Mechanics: A Modern Perspective".

- Salah satu dari Griffiths "Introduction to Electrodynamics" atau Reitz-Milford-Christy "Foundations of Electromagnetic Theory", sekali lagi, sebagai sarjana teknik elektro anda harus sudah menguasai cukup teori elektromagnetik untuk mengerti isi buku tsb.

- Salah satu dari Gasiorowicz "Quantum Physics" atau Griffiths "Introduction to Quantum Mechanics".

- Salah satu dari Kittel "Thermal Physics", Sears-Salinger "Thermodynamics, Kinetic Theory, and Statistical Thermodynamics", Zemansky-Dittman "Heat and Thermodynamics", atau Schroeder "Thermal Physics".

Kalau anda sudah melihat-lihat dan merasa bisa mengerti isi buku-buku tersebut, maka anda akan mampu melanjutkan ke fisika.

Anda tidak menspesifikasikan jelas apakah anda tertarik *teori* atau *eksperimen*. Latar belakang teknik elektro mendukung kalau mau melanjutkan ke eksperimen fisika partikel, karena memang background elektronya akan terpakai sekali disaat merancang atau mengoperasikan alat-alat fisika partikel eksperimen.

Cuma memang di Indonesia tidak ada S2 fisika partikel eksperimen, jadi harus cari S2(atau sekalian S2+S3) fisika partikel eksperimen di luar negeri.

Haryo

Back to top
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post
Messages in this topic (2)

Create New Topic | Visit Your Group on the Web

Messages | Files | Photos | Calendar

===============================================================
** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/
** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke :
<fisika_indonesia-unsubscribe@yahoogroups.com>
===============================================================

MARKETPLACE

$9000/Month at Home. Learn how Part Time, online!.

I made $5,827 last week.. Find out How. Part Time!.

Mom Power: Discover the community of moms doing more for their families, for the world and for each other