Selasa, 21 April 2009

[daarut-tauhiid] Berlindunglah pada Allah dari bisikan Syaitan

<http://tellafriend.socialtwist.com:80> SocialTwist
Tell-a-FriendKontributor: Munzir Almusawa


Monday, 20 April 2009


Berlindunglah pada Allah dari bisikan Syaitan
Senin, 13 April 2009

����� ������� ������� ������ ������� �������� ��������� : �������
������������ ���������� ��������� ���� ������ ����� ���� ������ ����� ������
������� ���� ������ ������� ������� �������� �������������� ���������
������������ (���� �������

Sabda Rasulullah saw :
Bisa saja syaitan datang diantara kalian dan membisikkan : siapa yg mencipta
ini?, siapa yg mencipta itu?, hingga syaitan berkata : siapa yg mencipta
Tuhan Mu?. Jika sampai pada hal itu maka berlindunglah (Ta;awwudz) pada
Allah, dan hentikan pemikiran itu� (Shahih Bukhari)

ImageAssalamu�alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Limpahan Puji Kehadirat Allah Swt Yang Maha Membangun kerajaan alam semesta
dan menjadikan setiap hari bagaikan lorong � lorong kehidupan yang terus
dilewati oleh hamba � hambaNya, khususnya keturunan Adam yang terus tanpa
mereka bergerak pun usia mereka terus berjalan. Yang mereka tiada akan
pernah bisa kembali kepada detik atau menit yang lalu. Mereka selalu menuju
kepada akhir kehidupan, itulah tujuan semua kelahiran kepada satu tujuan
yaitu akhir dari dari kehidupannya. Kematian adalah akhir dari tujuan semua
kelahiran. Semua yang lahir bagaikan dijatuhkan diatas sungai yang mengalir
kepada satu arah yaitu sakaratul maut. Demikian semua yang hidup diatas alam
semesta yang Maha Dimiliki Allah, yang kerajaannya tunggal�, Allah.

Dan hadirin � hadirat, ketika kita melewati dari sungai (alur kehidupan)
yang terus mengalir menuju kematian ini. Yang kalau usia kita 100 tahun
berarti hanya 36.500 hari dan setelah itu sampailah kepada ujung sungai yang
mengalir yaitu cengkraman sakaratul maut. Menceraikan ruh kita dengan jasad
kita, membelah dan memisahkan kita dengan semua yang kita lihat dan kita
dengar. Terpisahlah kita dari jasad, berhentilah lisan dari suara,
berhentilah mata dari melihat, berhentilah pendengaran dari mendengar. Dan
saat itu ruh pun berpisah dengan jasad, menanti waktu penantian dengan
Rabbul Alamin Jalla Wa Alla Swt.

Hadirin � hadirat, didalam melewati samudera kehidupan yang terus mengalir
dan yang tidak pernah berhenti kehidupan usia kita dan tidak akan pernah
bisa mundur kepada yang lalu dan ini terus berjalan. Berapa tasbih, berapa
dzikir, berapa sujud, berapa taubat, berapa doa, berapa dosa, berapa caci �
maki, berapa dusta, berapa kehinaan � kehinaan dosa yang terus mengalir,
yang tidak akan mungkin kita kembali kepadanya untuk mengulang waktu itu
kembali. Namun Maha Raja langit dan bumi yang Maha Pemurah membukakan pintu
pengampunan dan itulah gerbang terluas yang melebihi semua gerbang yang ada.
Gerbang pengampunan Illahi memanggil para pendosa untuk lepas dari segala
dosa menuju kedekatan kehadirat Allah. Beruntunglah mereka yang terus
mengalir dalam keridhaan Illahi.

Adakah yang lebih aman? Mereka yang melintas di samudera yang mereka tidak
ketahui sebentar lagi apa dihadapannya? apakah jurang, apakah ombak, apakah
badai, apakah hewan atau binatang buas, hewan buas dari langit atau hewan
buas dari dasar laut atau makanan beracun atau lainnya. Mereka hanya terus
melintas mengikuti jalur air tanpa tahu kemana dan apa yang akan terjadi
esok? Apa yang mereka lakukan?
Tentunya adakah yang lebih aman daripada orang yang dicintai oleh Sang
Pemilik jalur air tersebut? Adakah yang lebih aman dari orang yang dicintai
Allah yang memiliki jalur itu? Yang menentukannya ke kanan, ke kiri, ke
musibah, ke Rahmat, kemudahan, kebaikan, yang paling dicintai oleh Allah,
yang dekat dengan Allah tentunya yang paling aman karena dia dekat dengan
Sang Pemilik jalur sungai air itu. Sang Pemilik tidak akan diam kalau
arahnya dia kepada jurang kecelakaan, Sang Pemilik akan menyelamatkannya
karena dia dicintai.

Hadirin � hadirat dan Sang Pemilik telah berfirman didalam hadits qudsiy
�man ahabba liqa�i ahbabtu liqa�ah� barangsiapa yang rindu jumpa dengan-Ku,
Aku rindu jumpa dengannya. Tiadalah aku menyeru �wahai Allah� kecuali Allah
menjawab �ya abdiy inniy ana Allah � wahai hamba-Ku ini Akulah Allah.
Maksudnya apa? Semuanya menyeru dan berdoa, ketika semua menyeru Nama Allah
berbeda dengan menyeru nama yang lain. Jika mereka menyeru nama yang lain
mungkin mereka dihardik karena dosanya atau kesalahan � kesalahannya atau
pengkhianatannya atau kejahatannya atau tidak didengar karena yang diseru
sedang sibuk, atau sang penyeru tidak diperdulikan karena yang diseru ada
kesibukan yang lainnya. Beda dengan sang penyeru Allah, yang paling indah
dari semua yang diseru adalah Allah Allahu Allahu Allah Alllahu Allah.

Lewati aliran kehidupan ini dengan Cahaya Allah. Siapa Cahaya Allah? Sirajan
Muniraa, Sayyidina Muhammad Saw.

Hadirin � hadirat, Sang Nabi saw mengajari kita lewat hadits ini. Syaitan
itu bisa datang berusaha untuk menipu kita, seakan � akan bisikan yang baik
awalnya tapi akhirnya jahat. Syaitan berkata �man khalaqa kadza?� siapa yang
membuat seperti ini? Jawaban kita �Allah�. Siapa yang membuat siang bisa
terbit, bumi berputar? Jawaban kita �Allah Allah Allah�. Terus syaitan
bertanya �man khalaqa kadza?� siapa yang mencipta begini? �man khalaqa
kadza?� siapa yang mencipta begitu? Siapa yang mencipta manusia dari sperma
menjadi manusia yang sempurna? Jawaban kita �Allah Allah�.

Lalu syaitan menjebak kita dengan pertanyaan �man khalaqa Rabb? Siapa yang
menciptakan Allah? Syaitan membenturkan logika kepada iman, ketika iman
dibenturkan kepada logika. Inilah jahatnya syaitan yang diperingatkan oleh
Sayyidina Muhammad Saw. Rasul saw sudah tahu ini tipuan syaitan yang akan
berbuat begitu. Jadi Rasul saw berkata �kalau sampai ada dihatimu perkataan
�siapa yang menciptakan Tuhanmu?�, �falyasta�idz billah walyantahi� maka
segeralah berlindung kepada Allah dan berhentilah dari pemikiranmu. Karena
pemikiranmu sudah dimasuki syaitan. Seperti ini kalau seandainya kita
berfikir �koq disuruh jangan berfikir?� orang bertanya tentang Tuhanku?
�boleh boleh� tapi kalau sampai pada pertanyaan siapa yang mencipta Tuhanku?
Tidak boleh berfikir lagi, berhenti.

Kenapa tidak boleh memakai logikamu? Jawabannya kira � kira begini. Hal
orang yang sudah ada yang lebih tahu padanya dan berpengalaman, jangan
sesekali kita melanggarnya kalau orang itu sangat kita percaya. Kita punya
teman, ini dari Sidney Australia Syekh Muhammad Abdullah. Misalnya kita
datang ke Sidney, kita tidak tahu ada 10 makanan mana yang halal tapi ada
satu yg haram, mana yang haram? Beliau berkata itu yang piringnya hijau
boleh, yang piringnya merah boleh, yang piringnya kuning boleh, itu yang
piringnya hitam jangan dimakan itu racun. Coba dengan logika kita, kita
makan atau tidak makan? Tidak makan karena kita percaya kepada orang yang
bicara. Yang mencobanya adalah orang yang bodoh dan orang yang mencobanya
adalah orang yang terjerumus ke dalam jahatnya racun tersebut.

Demikian pula yang percaya kepada Sayyidina Muhammad Saw. Rasul berkata
�kalau sudah alam pemikiranmu bertanya bagaimana penciptaan ini? bagaimana
penciptaan itu? terus ikuti, boleh dalami boleh pelajari sampai kepada
terbenturnya nanti syaitan berkata �siapa yang mencipta Tuhanmu?� Berhenti,
kata Rasul. �falyasta�idz billah walyantahi�. Minta perlindungan kepada
Allah, �wahai Allah lindungi aku dari kejahatan tipuan syaitan, tipuan �
tipuan logika yang menjerumuskan aku dari kejauhan tauhid�. Jauhilah
pemikiran - pemikiran itu, sebagaimana kita mendengar teman kita yang
mengatakan itu racun, jangan dicoba karena kita percaya kepada teman kita.
Dan orang yang paling berhak dipercaya adalah Sayyidina Muhammad Saw.

Sudah banyak bukti � bukti bahwa sunnah beliau saw adalah ajaran yang paling
modern dari semua ajaran. Saya sudah banyak sampaikan kepada hadirin �
hadirat yang dimuliakan Allah.

Hadirin � hadirat, ketika para pendosa mencari lagi cara kembali kepada
pengampunan Illahi dan mereka dibentur oleh bisikan � bisikan syaitan yang
mengatakan �betapa api neraka menantimu dan orang � orang sepertimu ini
memang pantasnya di neraka, jangan sekali � kali berangan � angan bisa
mencium bau surga�. Inilah bisikan � bisikan syaitan, jauhi itu dari kita
karena kita pendosa. Beda kalau kita ini orang yang shalih, yang sudah siang
dan malam tak pernah terlintas berbuat dosa apalagi memperbuatnya. Boleh
berfikir �jangan � jangan amal pahalaku ini tidak diterima oleh Allah?�
karena sudah banyak beramal. Kalau belum ada amalnya berfikir demikian maka
ia menjatuhkan dirinya pada kehancuran. Beramal tidak, terus tenggelam dalam
dosa. Jadi ada hadits nabawiy dan ayat Alqur�an yang diperuntukkan bagi
orang � orang yang sudah banyak sekali beramal. Ada tuntunan Illahiyah untuk
mereka, sudah terlalu banyak amalnya kalau tidak dibimbing kepada hal � hal
yang membuat mereka risau akan azab Allah, mereka akan sombong sedangkan
mereka tidak akan bisa mencium surga adalah orang yang mempunyai sebutir
debu sifat sombong dalam hatinya. Siapa orang yang punya sifat sombong
dihadapan Allah? Orang yang merasa banyak beramal.

Hadirin � hadirat, kalau orang yang tidak punya amal, kerjanya siang dan
malam adalah dosa, apa yang mau disombongkan dihadapan Allah Jalla Wa Alla?
Hadirin � hadirat, Allah ingin menyelamatkan itu maka turunlah tandzir
(peringatan). Turunlah ayat � ayat yang bercerita tentang siksa Allah,
kemurkaan Allah, azab Allah, kemarahan Allah. Kenapa? karena mereka sudah
taat kepada Allah Swt, jangan sampai tergoda oleh syaitan. Kita orang yang
siang dan malam penuh dosa, lantas kita terus mempelajari hal � hal seperti
ini. Yang ada kita akan keluar dari Islam karena bisikan syaitan. wal iyya
dzubillah. Daripada memilih agama model begini, lebih baik aku pilih agama
yang lain saja. Susah � susah ibadah juga belum tentu diterima, susah �
susah orang beramal pahala kalau ditakdirkan masuk neraka akan tetap masuk
neraka. Akhirnya beramal tidak, taubat tidak, dosa terus berjalan, semakin
jauh dari Islam dan inilah yang sangat dimurkai dan dirisaukan oleh
Sayyidina Muhammad Saw.

Oleh sebab itu muncul kelompok muslimin dimasa sekarang ini yang sedikit �
sedikit orang berbuat dikatakan syirik. Memuliakan ulama syirik, memuliakan
shalihin syirik, ziarah syirik, terus muslimin ini bingung, harus berbuat
apa? Sudah dijawab oleh Nabi Muhammad Saw, riwayat Shahih Bukhari �wallahi
inniy laa akhaafu an tusyrikuu ba�di �� Demi Allah, aku tidak takut syirik
menimpa kalian kaum muslimin namun kekayaan yang membuat kalian berebutan.
Maksudnya bukan tidak ada, banyak orang muslim yang keluar dari Islam tapi
tidak dirisaukan oleh Sang Nabi saw. Yang dirisaukan adalah kekayaan yang
membuat kalian saling berebutan, saling hantam untuk memperebutkannya. Kita
lihat negara non muslim sekarang, yang paling kaya di dunia ini, berani
membayar puluhan ribu orang � orang non muslim dari Amerika, dibayar untuk
memerangi saudara muslimnya sendiri. Demi apa? Demi uang dan harta. Ini yang
ditakutkan Sayyidina Muhammad Saw.

Hadirin � hadirat yang dimuliakan Allah,
Oleh sebab itu teruslah mengalir dalam keindahan Illahi. Rasul saw bersabda
mengenai kemuliaan para shalihin. Jika kalian bersama para shalihin,
perbanyak doa. Rasul saw bersabda diriwayatkan oleh Imam Bukhari didalam
kitabnya Adabul Mufrad �alaa unabbi�ukum bi khiyarikum?� maukah kalian
kuberitahu orang yang paling baik diantara kalian? Siapa mereka ya
Rasulullah? Rasul berkata �idza ru-uu dzukirallah� jika kalian lihat
wajahnya, membuat kalian asyik dan ingat kepada Allah. Buat kalian ingin
berbuat baik, wajah seperti itu, itulah orang � orang yang paling baik dari
umatku, kata Rasul saw.

Diriwayatkan oleh atsar (perkataan sahabat) dan para tabi�in bahwa para
sahabat itu begitu wajahnya. Orang yang melihat wajah sahabat Rasul saw
sudah dapat membedakan, ini sahabatnya Rasulullah. Kenapa? ada cahaya sejuk
di wajahnya, ada cahaya khusyu� di wajahnya. Demikian hadirin � hadirat,
dipajangnya foto � foto para shalihin. Sebentar lagi Guru Mulia kita akan
datang, Guru Mulia kita Al Hafidz Al Musnid Al Habib Umar bin Hafidz, beliau
adalah salah seorang shalihin yang saya sendiri dan ribuan orang yang
menyaksikannya siang dan malam beliau dipenuhi dengan sunnah Nabi Muhammad
Saw. Sampai kadang kalau kita mau cari sunnah yang tidak ditemukan di kitab,
lihat pada perbuatan beliau (Al Hafidz Al Musnid Al Habib Umar bin Hafidz)
ada, berarti ada di kitab, cari ketemu. Hadirin � hadirat, demikian indahnya
perbuatan beliau, siang dan malam beliau, semua gerak � geriknya kalau kita
lihat ada di sunnah Rasul saw.

Saya pernah hadir, karena saya juga dulu pernah ragu. Mau punya guru, tidak
sembarang punya guru, sembarang ngikutin guru, tidak. Saya ingin punya guru
orang yang betul � betul menjalankan sunnah Rasul saw. Orang � orang yang
betul � betul berpijak pada sunnah, maka saya lihat beberapa banyak jumpa
dengan beliau, saya jatuh cinta dengan beliau. Karena memang siang dan
malamnya adalah sunnah Nabi Muhammad Saw. Pertama kali yang saya lihat
�beliau kalau minum duduk, tidak mau berdiri�. Lalu setelahi tu saya lihat
�jalannya cepat�. Saya belum pernah lihat orang jalannya cepat seperti ini,
yang saya tahu para shalihin jalannya tidak terlalu cepat dan yang saya tahu
ulama yang saya kenal jalannya santai saja. Yang jalan cepat seperti ini
saya belum lihat. Ternyata ada kitabnya bahwa Rasulullah itu kalau jalan
cepat seakan � akan bumi itu digulung dari cepatnya jalan beliau saw. Gerak
� gerik beliau (Al Hafidz Al Musnid Al Habib Umar bin Hafidz) adalah sunnah
Nabi Muhammad Saw. Apa yang belum kita temukan, kita lihat tingkah beliau,
kemudian cari di kitab, ketemu sunnah Rasul saw.

Hadirin � hadirat yang dimuliakan Allah,
Demikian indahnya. Diriwayatkan didalam Shahih Bukhari Rasul saw bersabda
bahwa �malaikat itu tidak masuk ke rumah yang ada gambar dan ada anjingnya�.
Saya tidak berpanjang lebar karena waktunya sempit. Memperjelas dari hadits
ini dan banyak sekali pertanyaan yang masuk dan saya belum sempat
menjawabnya, baru sekarang punya kesempatan menjawab. Baru 3 yang mesti
dijawab malam ini tapi hanya 1 karena waktu kita sempit. 3 hal yang mesti
saya jawab.

Yang pertama masalah ini, mungkin masalah ini saja cukup. Bahwa para ulama
dan muhadditsin mengambil hal yang paling ringan daripada pelarangan atas
lukisan ini adalah lukisan orang � orang atau makhluk yang bernyawa yang
dilukis secara sempurna dari ujung rambut sampai ujung kaki. Kalau berupa
sketsa saja, tidak (tidak haram). Ada pendapat yang lebih ringan lagi, yaitu
apabila gambar � gambar itu adalah gambar yang disembah itulah yang
diharamkan dan kalau tidak disembah hukumnya makruh. Kita mengambil pendapat
yang ini, cukup kuat tapi diperkuat oleh Al Imam Ibn Hajar Al Asqalani
didalam Fathul Baari bisyarah Shahih Bukhari �gambar yang tidak disembah
hukumnya makruh� bukan haram tapi makruh (dibenci). Dan disebutkan bahwa
malaikat tidak masuk kedalam rumah yang ada gambar dan ada anjingnya. Bicara
anjing kita singkirkan dulu, kita bicara gambar terlebih dulu. Masalah
gambar adalah gambar yang sempurna, hewan atau manusia. Dari ujung rambut
sampai ujung kakinya digambar dengan sempurna. Kalau setengah badan tidak.
Foto lepas dari gambar karena foto bukan gambar. Yang dimaksud adalah
lukisan tangan, guratan tangan dengan warna, yang dibuat oleh manusia, itu
yang disebut lukisan. Yang didalam syari�atul mutaharrah, demikian sebagian
ulama kita menjelaskan. Karena di zaman Rasul saw tidak ada foto, kamera
maka kamera menjadi ikhtilaf. Maka yang kita pegang adalah kamera bukan
hukumnya lukisan karena ia hanya merekam gambar semata dan merekam bayangan.
Bayangan yang direkam, bukan guratan tangan dengan warna kulit, dengan warna
mata, dengan warna bibir. In yang diharamkan tidak boleh dilakukan, yang
malaikat tidak masuk ke dalam rumah tsb.

Tapi Al Imam Ibn Hajar Al Asqalani mengatakn malaikat tidak masuk itu
hukumnya makruh. Yang dimaksud malaikat tidak masuk adalah malaikat wahyu
yaitu malaikat JIbril as. Karena Imam Ibn Hajar berkata �buktinya malaikat
Izrail masuk�. Kalau malaikat tidak boleh masuk rumah yang ada gambarnya,
orang tidak bisa mati. Buktinya malaikat Izrail tetep masuk, menunjukkan
malaikat masuk terkecuali malaikat wahyu yaitu malaikat Jbril as. Jadi
hukumnya makruh tapi ada sebagian yang mengharamkan. Sebagian memakruhkan,
tapi yang kita pegang hukumnya makruh. Sebaiknya gambar lukisan bukan foto
disingkirkan dari rumah kita dan kalaupun ada hukumnya makruh dan sebagian
mengatakannya haram. Mengenai anjing pun demikian. Pembahasannya insya Allah
malam selasa yang akan datang. Dan masih ada pertanyaan � pertanyaan
lainnya.

Dan juga saya memperjelas ada pertanyaan yang masuk kenapa Majelis
Rasulullah Saw malam selasa kemarin, rencana dzikir 1000X ,didatangi para
parpol. Saya tidak undang mereka, kalau mereka mau datang siapa yang mau
melarangnya? Tapi mereka datang justru dengan kebaikan karena mereka adalah
tamu � tamu Rasul saw. Saya tidak undang mereka, mereka datang. Alhamdulilah
Jazakumullah Khairal Jaza, kita doakan semua tamu yang datang pada kita.
Kalau mereka akan menjadi pejabat, syukur � syukur mereka jadi pejabat.
Orang yang jadi pejabat orang yang sudah kenal majelis kita. Kan kira � kira
begitu, sederhana saja pendapat saya. Bebas daripada segala macam politik,
tidak mengalir kepada 1 partai mana pun dan tidak mengalir kepada politik
manapun. Tetap yang kita perjuangkan adalah tegaknya sunnah Sayyidina
Muhammad Saw. Dan semakin cepatnya Jakarta ini menjadi bumi dan kota
Muhammad Rasulullah Saw. Kota yang paling banyak berdzikir, kotayang paling
banyak bershalawat, amin allahumma amin.

Ya Rahman Ya Rahim inilah doa dan munajat, inilah harapan, inilah
permintaan, Wahai Yang Maha Mendengar, Wahai Yang Maha Melihat setiap jiwa,
Wahai Yang Maha Melihat setiap jumlah nafas kami, Wahai Yang Maha Melihat
dalam keadaan apakah kami akan mencapai sakaratul maut, Wahai Yang Maha Tahu
bagaimana nyawa kami tercabut kelak, Engkau wahai Rabb, Engkau wahai Rabb
Yang Maha Tahu dimana tubuh kami akan dimakamkan, siapa yang akan
menguburkan kami, dalam keadaan apa tubuh kami diturunkan ke bumi, tubuh
yang dimurkai dan penuh dosa atau tubuh yang diampuni dan dirindukan maka
kami memanggil Nama-Mu

Faquuluuu jamii�an (ucapkanlah bersama sama) Ya Allah, Ya Allah..Ya
Allah..Ya Allah.. Sucikan jiwa kami Ya Allah, hari � hari kami Ya Allah,
Wahai Nama yang paling berhak diseru, Wahai Yang Maha Bercahaya, Wahai Yang
Maha Merindukan semua yang merindukan-Nya, Ya Allah Ya Allah Ya Allah,.Wahai
Yang Mengijinkan bibir kami bergetar menyebut Nama-Mu, Ya Allah Ya Allah Ya
Allah,.kami mengenal Firman-Mu �Aku bersama hamba-Ku jika hamba-Ku
mengingat-Ku dan bergetar bibirnya menyebut Nama-Ku� (Shahih Bukhari).
Rabbiy Kau ijinkan bibir kami bergetar menyebut Nama-Mu, maka terangi jiwa
kami dengan Nama-Mu, Ya Allah Ya Allah Ya Allah

Faquuluuu jamii'an (ucapkanlah bersama sama) Laillahailallah Laillahailallah
Laillahailallah Muhammadurrasulullah

Ya Rahman Ya Rahim hapus seluruh dosa kami, pastikan semua hadirin ini
memandang indahnya Dzat-Mu yang Maha Indah.

Ya Rahman Ya Rahim, hadirin acara belum berakhir. Kita berdoa bersama
meminta kepada Allah pertolongan untuk muslimin � muslimat sebagaimana sabda
Nabi kita Muhammad Saw riwayat Shahih Muslim �barangsiapa yang mendoakan
saudara muslimnya maka malaikat berkata amin dan untukmu juga atas doa yang
kau mintakan untuk saudaramu�. Rabbiy kami mendoakan untuk muslimin dan
semoga Kau berikan seluruh anugerah kepada muslimin termasuk seluruh hajat
kami, semua daripada hajat tamu � tamu kami, semua yang ada di dalam
sanubari kami, jawablah dengan Ijabah, balasan jawaban daripada doa. Doa
adalah pengampunan dan tambahkan lebih daripada apa yang kami minta. Ya
Dzaljalali wal ikram, Ya Dzaththauli wal in�am. Sekaligus kami meminta
meminta pemimpin yang baik, pemimpin yang membela kedamaian, pemimpin yang
membela Islam, pemimpin yang menegakkan kemuliaan, menindas kedhaliman,
membela hal � hal yang lemah. Ya Rahman Ya Rahim, membawa kedamaian umat
beragama, membawa kedamaian bangsa negeri muslimin terbesar di dunia ini. Ya
Rahman, Ya Rahim, Ya Dzaljalali wal ikram. Hadirin � hadirat, yang terakhir
saya ingin sampaikan adalah acara majelis kita tetap berlanjut karena
kunjungan Guru Mulia kita sebagian besar tidak di Jakarta. Jadi acara beliau
yang adalah tanggal 26 April 2009 saja, selain itu diluar Jakarta. Masuk
kejakarta untuk transit, jadi acara � acara kita tetap berlanjut sebagaimana
jadwal. Demikian yang saya sampaikan.

Dan bagi saudara � saudari kita yang akan melewati ujian, semoga diberi
kelulusan yang sempurna. Semua yang di SMA, yang di SMP dan yang sampai ke
sms lewat surat dan lainnya, semoga dalam harinya diberi kelulusan yang
sempurna. Yang berdagang dipermudah dengan dagangannya, yang bekerja
dipermudah dalam pekerjaannya, yang mencari pekerjaan diberi pekerjaan yang
baik, yang dalam rumah tangga diberi ketenangan dalam rumah tangganya, yang
dalam kesulitan dilimpahkan kemudahan dalam kesuliatannya, yang dalam
permasalahan diselesaikan permasalahannya. Ya Rahman Ya Rahim, yang sakit
hapus penyakitnya, sampai surat yang masuk, sms dan permintaan doa untuk
yang sakit semoga diangkat oleh Allah Swt. Digantikan dengan kesembuhan dan
wal afiah. Dan yang wafat semoga diterima ruhnyadi alam barzah. Wa illa
hadrotin Nabiy saw Alfatihah..

Washollallahu ala Sayyidina Muhammad Nabiyyil Ummiy wa Shohbihi wa Sallam.
Wassalamu�alaikum warahmatullahi wabarakatuh

[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
mailto:daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tidak ada komentar: