Jumat, 24 Desember 2010

[daarut-tauhiid] Yang Harus Dilakukan Sebelum Shalat Jumat

 

Yang Harus Dilakukan Sebelum Shalat Jumat
Jumat, 24 Desember 2010, 05:00 WIB

Shalat Jumat sangat istimewa. Ini adalah satu-satunya shalat sunah
yang "diwajibkan" terutama bagi kaum pria. Dilakukan bukan sendiri,
tapi berjamaah di masjid, atau tempat yang dikenal masyarakat
setempat. Seperti kita shalat lima waktu, inilah kedudukan shalat
sunah Jumat.

Kenapa dipilih waktu Dzuhur, adalah juga keistimewaan tersendiri,
bahkan mereka yang bekerja pada shift malam pun bisa menghadiri.

Shalat Jumat diawali dengan khutbah yang disampaikan oleh khatib, yang
diwajibkan untuk mengingatkan jemaat tentang hari kiamat dan untuk
mengatasi beberapa masalah yang sangat penting bagi masyarakat saat
ini.

Islam menekankan pentingnya kebersihan dan kemurnian, baik fisik dan
rohani. Hal ini ni terangkum dalam hadis berikut, di mana Salman
Al-Farisi mengutip Nabi SAW yang mengatakan, "Barangsiapa mandi pada
hari Jumat, dan kemudian memakai, kemudian pergi keluar untuk shalat,
memastikan bahwa dia tidak memisahkan dua orang, berdoa, kemudian
mendengarkan ketika khatib berbicara, maka semua dosanya diampuni
antara hari itu dan Jumat berikutnya." (HR Al-Bukhari).

Penekanan pada kebersihan dan presentasi yang baik adalah jelas. Mandi
jelas untuk membersihkan diri. Memakai wewangian, bermakna bahwa Islam
menyukai kerapian: rambut disisir rapi, pakaian rapi, dan
penampilannya secara keseluruhan enak dipandang. Menghadap atasan,
atau menghadiri apel di kantor, Anda akan tampil sebaik-baiknya,
bukan? Apalagi menghadap Allah pada tiap Jumat.

Ketika pergi menuju masjid, kita juga dianjurkan berjalan normal,
tanpa terburu-buru atau berlari. Juga dianjurkan untuk tidak terlibat
dalam perdebatan sengit atau menggunakan bahasa vulgar dalam
perjalanan menuju masjid. Ketika tiba di masjid, ia tidak harus duduk
di antara orang yang duduk berdekatan satu sama lain. Nabi menyatakan
ini sebagai 'memisahkan dua orang'. Kita semua tahu bahwa beberapa
orang datang terlambat dan mencoba naik ke tengah atau shaf depan,
mengganggu beberapa orang ketika mereka berjalan melalui mereka.
Sebaiknya, duduklah di tempat yang longgar.

Ketika imam menyampaikan pidatonya, setiap orang harus mendengarkan
penuh perhatian, mencoba untuk mendapatkan manfaat maksimal dari
khotbah. Tidak bicara saat khatib sedang berbicara, adalah juga adab
yang bagus yang harus diterapkan juga di luar masjid. Belajarlah
mendengar, jangan hanya didengar, itu intinya.

Inilah barangkali esensi dari hadis di atas: akan diampuni dosanya
sampai Jumat berikutnya. Jika kita berusaha menjaga perilaku sesuai
tuntunan Jumat pada hari-hari selain Jumat, bukankah akan lebih
gampang bagi diri kita untuk jauh dari dosa, bukan?

Red: Siwi Tri Puji B

http://www.republika.co.id/berita/ensiklopedia-islam/hikmah/10/12/24/154143-hikmah-hari-ini-yang-harus-dilakukan-sebelum-shalat-jumat

__._,_.___
Recent Activity:
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
.

__,_._,___

Tidak ada komentar: