Messages In This Digest (14 Messages)
- 1a.
- Re: (Catatan kecil) PANTASKAH...? From: humairayusuf
- 1b.
- Re: (Catatan kecil) PANTASKAH...? From: abdul_azis80
- 1c.
- Re: (Catatan kecil) PANTASKAH...? From: anty_th
- 2a.
- Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran Paket BUBAR SK Jakarta Raya '09 From: abdul_azis80
- 3.
- Tips Berburu Naskah ke Endorser From: Jenny Jusuf
- 4.
- Tips Mengirim Naskah ke Endorser From: Jenny Jusuf
- 5a.
- Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis From: abdul_azis80
- 5b.
- Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis From: bujang kumbang
- 5c.
- Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis From: abdul_azis80
- 6a.
- Re: pendaftaran acara buka puasa bersama dan Pemilihan ketua SK Jaka From: Mujiarto Karuk
- 7a.
- Re: [catcil] Kritik Serenyah Kripik From: anty_th
- 8a.
- Re: Jadi Ayah ? Siapa Takut ? ----> Mas Azis From: Lygia Nostalina, Ms
- 9a.
- Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09 From: Nia Robie'
- 9b.
- Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09 From: abdul_azis80
Messages
- 1a.
-
Re: (Catatan kecil) PANTASKAH...?
Posted by: "humairayusuf" humaira_ys@yahoo.com humaira_ys
Sun Aug 23, 2009 11:13 pm (PDT)
Belajar pada anak kecil adalah sebuah anugerah kehidupan ini, karena mereka begitu suci dan jujur. Jadi menurut aku sangat pantas kita mengambil belajar dari anak kecil.
jadi sudah pantaskah kita menjadi orang tua , adalah ketika kita mau belajar dari mereka.
Pantaskah kita menjadi orang sukses...adalah ketika kita sudah mau berbagi kesuksesan itu pada orang lain.
Mira Humaira (http://syifahumaira.multiply. )com
--- On Mon, 8/24/09, Elisa Koraag <elisa201165@yahoo.com > wrote:
From: Elisa Koraag <elisa201165@yahoo.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] (Catatan kecil) PANTASKAH...?
To: "Sekolah Kehidupan" <sekolah-kehidupan@yahoogroups. >, rumahkitabersama@com yahoogroups. , motivasiindonesia@com yahoogroups. , "Escaeva Book Club" <escaevabookclub@com yahoogroups. >, pengembangan-com kepribadian@ , "Perempuan" <perempuan@yahoogrouyahoogroups. com ps.com >, "vanenbas" <vanenbas@bundagaul.multiply. >, "Professional EntreprenuerClub" <professional_com entreprenuer_ >club@yahoogroups .com
Date: Monday, August 24, 2009, 11:51 AM
PANTASKAH…?
Icha koraag
Minggu pagi, aku sempat menikmati kebersamaan dengan Bas dan Van sambil menonton tv. Keduanya baru selesai menikmati susu, ketika kembali bergabung denganku di tempat tidur. Yah, kami menonton tv dari atas tempat tidur di kamar. Tapi ini bukan kamar tidur kami. Ini memang kamar nonton tv yang dilengkapi tempat tidur.
Sambil bermalas-malasan, aku memainkan remote tv. Dari saluran satu ke saluran yang lain. Sampai akhirnya berhenti di salah satu saluran yang menyiarkan siaran langsung kabar pagi akhir pekan dari kawasan Istora Senayan dengan nara sumber Motivator Mario Teguh.
Program yang menarik dan bagus bagiku. Di saat bangun tidur dengan tubuh yang fresh dan jiwa yang tenang mendapat informasi yang menyegarkan dan sungguh informative. Dari banyanya materi diskusi, ada satu yang melekat dan membuat aku merenung lebih jauh.
Kata Tanya "Pantaskah..?" yang menjadi judul tulisan ini, yang menyentil tepat di ulu hatiku Menjawab pertanyaan audience mengenai definisi sukses. Mario Teguh tidak menjawab sacara harfiah. Mario Teguh berkata: Orang baik tapi miskin adalah orang sukses yang rejekinya sedikit. Sedangkan orang tidak baik dan kaya adalah orang tidak sukses yang rejekinya banyak. Kalau kita berpikir positif, orang tidak baik saja bisa mempunya rejeki banyak, mengapa orang baik tidak bisa…? Bukankah kita percaya Sang Pemilik Kehidupan mengatur segala sesuatu dengan sempurna karena Ia maha Mengetahui?
Jadi kunci keberhasilan atau kesuksesan adalah kata pantas dan baik. Pantaskah kita menjadi ibu/ayah? Pertanyaan ini lebiih ditujukan kepada mereka yang mau menikah atau sudah menikah tapi belum mempunyai anak. Jika kita berpikir positif dan menjawab, tentu saja pantas! Maka pertanyaan berikutnya " Sudahkah kita menjadi ibu /ayah yang baik.?" Pertanyaan ini mengacu kepada mereka yang sudah menikah dan mempunyai anak atau mereka yang memang mengasuh anak walau tidak melahirkan sendiri. Ini hanya individu per individu yang bisa menjawab. Karena ketika semua orang menjawab ya, saya sudah menjadi ibu/ayah yang baik maka pertanyaan selanjutnya, "Apa yang sudah kita lakukan?
Karena yang bisa menilai keberhasilan kita adalah orang lain. Namun jika kita punya keyakinan dan senantiasa melakukan hal-hal baik maka kata pantas tidak lagimenjadi penentu. Karena pada saat kita sudah melakukan hal-hal yang sepantasnya dilakukan sesuai peran kita dalam hidup keseharian disesuaikan dengan norma social yang berlaku, maka kita pantas mengapresiasi diri kiat sendiri. Dengan menyebut "Saya, ibu/ayah yang baik!" Pernyataan tersebut berbentuk janji. Janji pada diri sendiri. Jika pada orang lain saja harus kita tepati, apalagi dengan diri sendiri.
Sesungguhnya kegiatan atau aktivitas yang kita lakukan bersama dengan anak adalah sebuah investasi untuk masa depan. Saya ingat motto sebuah institusi yang menyelenggarakan pendidikan untuk usia dini. "Bekerja sama dengan anak-anak adalah membangun masa depan." Kita percaya, anak-anaklah pemilik masa depan. Tugas kita mempersiapkan mereka agar siap hidup di masa depan dengan segala tantangan dan resikonya.
24 Agustus 2009.
(Selamat buat para orang tua yang tengah mengenalkan/ mendidik ibadah puasa buat putra-putrinya. )
- 1b.
-
Re: (Catatan kecil) PANTASKAH...?
Posted by: "abdul_azis80" abdul_azis80@yahoo.com abdul_azis80
Sun Aug 23, 2009 11:40 pm (PDT)
Makasih sharingnya mbaa...
Mohon do'a aja ya...
Sejak hamil dan menyusui tahun pertama, bundanya Qori, selalu puasa penuh satu tahun dengan tilawah yang lebih baik dari Abinya Qori...
Mohon do'a agar Qori dapat menjadi anak yang shalihah...
~seorang ayah~
www.abdulazis.com
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , Elisa Koraag <elisa201165@com ...> wrote:
>
> Â
> PANTASKAH…?
> Icha koraag
> Â
> Â
> Minggu pagi, aku sempat menikmati kebersamaan dengan Bas dan Van sambil menonton tv. Keduanya baru selesai menikmati susu, ketika kembali bergabung denganku di tempat tidur. Yah, kami menonton tv dari atas tempat tidur di kamar. Tapi ini bukan kamar tidur kami. Ini memang kamar nonton tv yang dilengkapi tempat tidur.
> Sambil bermalas-malasan, aku memainkan remote tv. Dari saluran satu ke saluran yang lain. Sampai akhirnya berhenti di salah satu saluran yang menyiarkan siaran langsung kabar pagi akhir pekan dari kawasan Istora Senayan dengan nara sumber Motivator Mario Teguh.
> Program yang menarik dan bagus bagiku. Di saat bangun tidur dengan tubuh yang fresh dan jiwa yang tenang mendapat informasi yang menyegarkan dan sungguh informative. Dari banyanya materi diskusi, ada satu yang melekat dan membuat aku merenung lebih jauh.
> Kata  Tanya “Pantaskah..?†yang menjadi judul tulisan ini, yang menyentil tepat di ulu hatiku Menjawab pertanyaan audience mengenai definisi sukses. Mario Teguh tidak menjawab sacara harfiah. Mario Teguh berkata: Orang baik tapi miskin adalah orang sukses yang rejekinya sedikit. Sedangkan orang tidak baik dan kaya adalah orang tidak sukses yang rejekinya banyak. Kalau kita berpikir positif, orang tidak baik saja bisa mempunya rejeki banyak, mengapa orang baik tidak bisa…? Bukankah kita percaya Sang Pemilik Kehidupan mengatur segala sesuatu dengan sempurna karena Ia maha Mengetahui?
> Jadi kunci keberhasilan atau kesuksesan adalah kata pantas dan baik. Pantaskah kita menjadi ibu/ayah? Pertanyaan ini lebiih ditujukan kepada mereka yang mau menikah atau sudah menikah tapi belum mempunyai anak.  Jika kita berpikir positif dan menjawab, tentu saja pantas! Maka pertanyaan berikutnya “ Sudahkah kita menjadi ibu /ayah yang baik.?† Pertanyaan ini mengacu kepada mereka yang sudah menikah dan mempunyai anak atau mereka yang memang mengasuh anak walau tidak melahirkan sendiri.  Ini hanya individu per individu yang bisa menjawab. Karena ketika semua orang menjawab ya, saya sudah menjadi ibu/ayah yang baik maka pertanyaan selanjutnya, “Apa yang sudah kita lakukan?
> Karena yang bisa menilai keberhasilan kita adalah orang lain. Namun jika kita punya keyakinan dan senantiasa melakukan hal-hal baik maka kata pantas tidak lagimenjadi penentu. Karena pada saat kita sudah melakukan hal-hal yang sepantasnya dilakukan sesuai peran kita dalam hidup keseharian disesuaikan dengan norma social yang berlaku, maka kita pantas mengapresiasi diri kiat sendiri. Dengan menyebut “Saya, ibu/ayah yang baik!â€Â Pernyataan tersebut berbentuk janji. Janji pada diri sendiri. Jika pada orang lain saja harus kita tepati, apalagi dengan diri sendiri.
> Sesungguhnya kegiatan atau aktivitas yang kita lakukan bersama dengan anak adalah sebuah investasi untuk masa depan. Saya ingat motto sebuah institusi yang menyelenggarakan pendidikan untuk usia dini. “Bekerja sama dengan anak-anak adalah membangun masa depan.†Kita percaya, anak-anaklah pemilik masa depan. Tugas kita mempersiapkan mereka agar siap hidup di masa depan dengan segala tantangan dan resikonya.
> 24 Agustus 2009.
> (Selamat buat para orang tua yang tengah mengenalkan/mendidik ibadah puasa buat putra-putrinya. )
>
- 1c.
-
Re: (Catatan kecil) PANTASKAH...?
Posted by: "anty_th" anty_th@yahoo.com anty_th
Sun Aug 23, 2009 11:42 pm (PDT)
Bunda apa kabar ???
Kangen ma kata2 bijak bunda
Vanessa saat itu comment apa bun?
Dia kan pintar mengulas kisah ^_^
Salam kenal buat bas dan van ya bun
salam
anty
- 2a.
-
Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran Paket BUBAR SK Jakarta Raya '09
Posted by: "abdul_azis80" abdul_azis80@yahoo.com abdul_azis80
Sun Aug 23, 2009 11:27 pm (PDT)
Jadi namanya dah Okeh neh...
SK JAKARTA RAYA...atau ada nama lain yang lebih KEREN Gitu???
Atau ada lomba membuat nama SK JABODETABEK ini dan disahkan saat BUBAR...
Trus yang usulan namanya terpilih
Hiks...jadi ingat saat muda dulu, pernah gabung dengan
BEM JAKARTA RAYA...
Baydeway...
Perlu juga tuch di list di sekolah kehidupan
siapa aja yang yatim, piatu, yatim piatu dan dhuafa...
Trus siapa aja yang SPP-nya nunggak...
Siapa yang belum bayar buku...
Siapa yang klo makan di kantin suka ngutang...
Siapa yang....
Siapa yang....
Sepertinya kepala sekolah SK punya datanya deh...
(tul ga pak kepsek?)
Nah, ntu dah ada yang ngaku jadi dhuafa, dan mengurangi kerja-kerja kepsek, ayo siapa lagi?
~seorang ayah~
www.abdulazis.com
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , bujang kumbang <bujangkumbang@com ...> wrote:
>
> masalah tentang panti asuhan ato usul Mbak Lia nti kami akan rapatkan kembali. karena masih ada rapat evaluasi lagi yg nanti akan kami umumkan secara japri kepada panitia seluruhnya. karena kami tidak bisa memutuskan sepihak panti asuhan mana yang pantas ato perlu diberi santunan...padahal nggak,usah� jauh2 knp aye aje yatim. santunin aja aye...hahahaha
>
> PS;
> afwan, tlg Mimin tulis yang lengkap nulisnya ya "Paket Bubar SK Jakarta Raya 09" okay? terima kasih....
>
>
>
> --- Pada Sen, 24/8/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@...> menulis:
>
> Dari: abdul_azis80 <abdul_azis80@...>
> Judul: [sekolah-kehidupan] Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09
> Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
> Tanggal: Senin, 24 Agustus, 2009, 11:04 AM
>
>
>
>
>
>
> �
>
>
>
>
>
> Saya dukung usul teh Mimin... (Ieu teh atau mimin?)
>
>
>
> Kebetulan saya ada kenalan panti asuhan yang di dekat perbatasan Tangerang-Jakarta daerah Larangan...
>
>
>
> Atau pak Diaz tau yang di dekat daerahnya...
>
>
>
> Boleh tau ap date peserta BUBAR SK JAKARTA RAYA 2009?
>
>
>
> www.abdulazis. com
>
> ~seorang ayah~
>
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, Mimin <minehaway@ ..> wrote:
>
> >
>
> > 2009/8/21 Lia Octavia <liaoctavia@ ...>
>
> >
>
> > >
>
> > >
>
> > > Mbak Mimin dan teman2 panitia, aku usul nih, apakah kita bisa mengundang
>
> > > beberapa anak yatim sekaligus menyantuni mereka pada acara buka bersama itu?
>
> > > Insya Allah nanti kita bisa buka dompet donasi bagi teman2 yg ingin
>
> > > menyumbang.
>
> > > Gimana menurut teman2?
>
> > >
>
> > >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > Ide cemerlang & niat baik musti kita dukung.
>
> > Saya setuju mbak
>
> > --
>
> > http://minehaway. com
>
> > http://minesweet. co.cc
>
> > http://www.facebook .com/minehaway
>
> >
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. Tambah lebih banyak teman ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/ invite/
>
- 3.
-
Tips Berburu Naskah ke Endorser
Posted by: "Jenny Jusuf" j3nnyjusuf@yahoo.com j3nnyjusuf
Sun Aug 23, 2009 11:29 pm (PDT)
Semua penulis yang sudah menerbitkan buku –atau bercita-cita menerbitkan buku— pasti tidak asing dengan kata 'endorsement',
kecuali dia tinggal di ujung dunia. Beberapa tahun lalu, sebelum kata
ini sering digunakan, istilah yang familiar di telinga kita adalah 'paperback comment'.
Selain memberi nilai tambah bagi sebuah karya, endorsement
dari seseorang yang 'sudah punya nama' –apalagi yang termasuk kategori
'Penulis Dewa'— sanggup membuat orang tergoda membeli, atau minimal,
mengundang rasa penasaran terhadap buku yang bersangkutan. Siapa yang
tidak tertarik mengambil buku yang sampul depannya memuat endorsement dari Andrea Hirata atau Dewi Lestari? Siapa penikmat novel remaja yang tidak terpancing mengambil teenlit yang memajang endorsement dari Sitta Karina? Siapa penyuka cerita komedi yang tidak tertarik dengan buku yang di-endorse oleh Raditya Dika?
Sebagai
orang yang sudah menerbitkan buku, saya tahu rasanya mengirim naskah
kepada penulis-penulis senior; memohon kesediaan mereka untuk memberi
sepatah-dua patah kata bagi 'calon anak' saya, berharap-harap cemas
menanti hasilnya, dan sebagainya. Di sisi lain, sebagai orang yang
pernah menjadi endorser untuk beberapa buku –serta menjadi 'perantara' bagi mereka yang ingin mendapatkan endorsement dari Ibu ini— saya juga berkesempatan membaca berbagai naskah dengan genre dan penulisan yang sangat bervariasi.
Menerima
dan membaca naskah merupakan kegiatan yang menarik, namun tak selalu
menyenangkan. Ada kalanya saya mendapatkan 'naskah emas' yang memikat
perhatian. Saya sanggup begadang
semalam suntuk dan melewatkan jam makan hanya untuk menamatkan naskah
tersebut. Saya pernah membaca naskah yang sama sebanyak tiga kali dalam
sebulan karena jatuh cinta dengan isi dan cara penulisannya. Namun
tidak jarang pula saya menerima naskah yang membuat kening
berkerut-kerut saking standarnya, saking mentahnya, atau saking absurd-nya. Jenis naskah yang terakhir ini biasanya membuat saya menarik napas panjang sambil membatin, "Duh bo... plis deh," sebelum menutupnya tanpa menamatkan bab pertama.
Kedengaran belagu? Mungkin, tapi memang itu yang terjadi.
Selain
konten, ada hal-hal lain yang memicu keengganan saya untuk membaca
sebuah naskah sampai tamat (boro-boro mengomentari, kalau membaca aja
nggak selesai). Kemalasan adalah salah satunya. Sisanya adalah beberapa
faktor eksternal yang akan saya uraikan di bawah ini.
Apa yang saya
tuliskan di sini adalah hasil dari pengamatan pribadi dan bertukar
pikiran dengan sesama rekan penulis –maupun figur publik— yang pernah
menjadi endorser untuk sebuah buku. Mudah-mudahan bisa bermanfaat. :-)
Tips pertama: pastikan naskah yang kamu kirim ke endorser sudah diterima terlebih dahulu oleh penerbit. Menggunakan endorsement untuk 'menjual' naskah ke penerbit memang bukan sesuatu yang salah, namun ini bisa jadi sesuatu yang menyebalkan bagi endorser. Pertama, karena tidak adanya kepastian terbit. Kedua, ada waktu dan energi yang harus diluangkan oleh endorser untuk membaca dan mengomentari karya kamu. Ketidakpastian tersebut akan membuat usaha yang dilakukan endorser tampak sia-sia.
Kedua,
yakinlah bahwa ketika karya kamu diterima oleh penerbit, karya tersebut
memiliki 'kekuatan' dan nilai plus yang menjadikannya layak terbit.
Pahami juga bahwa setiap penulis mempunyai ciri khas dan kelebihan
masing-masing. Karena itu, miliki rasa percaya diri dan hindari
mencantumkan kalimat-kalimat berikut dalam permohonan endorsement
kamu: "Saya tahu tulisan saya tidak sebagus Mbak…", "Memang tulisan ini
tidak sebanding dengan karya Mbak…", dan sebagainya. Saya tidak tahu
dengan penulis lain, namun permohonan endorsement semacam ini membuat saya kehilangan minat untuk membaca naskah. Jika endorser yang bersangkutan merasa cocok dengan karyamu, ia akan memberikan endorsement dengan senang hati. Tanpa kamu perlu 'merendah'.
Ketiga,
jangan mengirimkan naskah dengan tenggat waktu yang terlalu sempit. Dua
minggu sampai satu bulan adalah tenggat yang cukup ideal bagi endorser
untuk membaca dan mengomentari calon bukumu, apalagi jika kamu mengirim
naskah kepada 'Penulis Dewa' yang punya segudang kesibukan. Sadari
bahwa mereka memiliki pekerjaan yang lebih penting daripada membaca
naskahmu. And for the love of God, jangan donder. Saya pernah menerima draft dari seseorang yang mengirimkan e-mail dua hari sekali untuk menanyakan apakah draft tersebut sudah dibaca. Kali ketiga ia mengirim e-mail, saya tidak lagi membalasnya. It's just annoying.
Saya hanya tersenyum masam mendengar alasan yang diajukannya: "Minggu
depan sudah mau naik cetak, Mbak." Sebagai orang yang pernah
menerbitkan buku, saya tahu ada tenggat waktu yang cukup panjang dari
diterimanya naskah oleh penerbit, proses produksi (editing, lay-outing, desain cover, dsb), sampai naik cetak. Keseluruhan proses tersebut bisa makan waktu 3 sampai 5 bulan. Kemane aje lo, baru ngirim draft seminggu terakhir?
Keempat, kirimlah naskah yang sudah 'matang', dalam arti sudah melalui proses editing setidaknya satu kali. Selain memudahkan endorser untuk menilai naskah tersebut secara keseluruhan, tindakan ini menunjukkan bahwa kamu menghargai endorser. Kesalahan ketik dan kesalahan tata bahasa adalah sesuatu yang sangat lazim terjadi, dan saya rasa endorser
tidak akan mempermasalahkan hal ini. Namun isi naskah yang masih
'mentah' dan kasar akan sangat mengganggu untuk dibaca. Tunjukkan bahwa
kamu menghargai endorser yang sudah bersedia meluangkan waktu dan energi untuk membaca naskahmu.
Kelima, gunakan font
yang nyaman dibaca dan spasi yang tidak melelahkan mata. Hal ini juga
bisa diterapkan untuk mengirim naskah ke penerbit. Saya pernah menerima
naskah yang ditulis dengan font Arial Narrow dan spasi single
yang panjangnya lebih dari 400 halaman. Saya berusaha membacanya
sebanyak tiga kali dan akhirnya menyerah sebelum menyelesaikan bab
pertama.
Keenam, kirimkan naskahmu kepada orang yang tepat.
Jangan mengirimkan naskah novel pop kepada penulis cerita komedi.
Jangan mengirimkan naskah kumpulan blog remaja kepada penulis fiksi
ilmiah. Dan demi Tuhan, jangan mengirimkan naskah cerita horor murahan
atau drama-komedi berbau seks kepada siapa pun. Kasihanilah kami.
Last but not least, berbesar hatilah jika naskahmu ditolak oleh calon endorser. Tidak usah ngambek. Tidak perlu membujuk calon endorser
untuk mempertimbangkan ulang keputusannya dengan berkali-kali
menghubunginya. Mereka tentu memiliki pertimbangan tersendiri untuk
memberikan (atau tidak memberikan) endorsement. It's nothing personal.
Naskah saya pernah ditolak oleh beberapa penulis. Saya mengucapkan
terima kasih atas waktu yang mereka berikan untuk membaca dan membalas e-mail saya, lalu mencari penulis lain yang bersedia meng-endorse buku saya. Sesederhana itu.
Sekarang, izinkan saya menghancurkan secercah harapan yang kamu miliki. Tips-tips di atas tidak menjamin kamu akan memperoleh endorsement sesuai harapan, bahkan tidak menjamin naskahmu akan dibaca oleh calon endorser.
Tips-tips tersebut hanya bentuk lain dari uneg-uneg
yang saya (dan beberapa rekan penulis) miliki dari pengalaman menerima
dan membaca naskah yang dikirimkan kepada kami. Sama seperti perjuangan
untuk menerbitkan buku, ada banyak hal yang menentukan keberhasilan
seseorang dalam mendapatkan endorsement
– salah satunya keberuntungan. Saran yang bisa saya berikan adalah:
lakukan yang terbaik yang kamu bisa, silangkan jari-jarimu, dan
berharaplah keberuntungan ada di pihakmu. Kalaupun tidak, well, akan selalu ada kesempatan lain, selama kamu terus menulis. ;-)
Selamat berburu endorsement!
-----
ROCK Your Life! - Jenny Jusuf - http://jennyjusuf.blogspot. com
- 4.
-
Tips Mengirim Naskah ke Endorser
Posted by: "Jenny Jusuf" j3nnyjusuf@yahoo.com j3nnyjusuf
Sun Aug 23, 2009 11:30 pm (PDT)
Semua penulis yang sudah menerbitkan buku –atau bercita-cita menerbitkan buku— pasti tidak asing dengan kata 'endorsement',
kecuali dia tinggal di ujung dunia. Beberapa tahun lalu, sebelum kata
ini sering digunakan, istilah yang familiar di telinga kita adalah 'paperback comment'.
Selain memberi nilai tambah bagi sebuah karya, endorsement
dari seseorang yang 'sudah punya nama' –apalagi yang termasuk kategori
'Penulis Dewa'— sanggup membuat orang tergoda membeli, atau minimal,
mengundang rasa penasaran terhadap buku yang bersangkutan. Siapa yang
tidak tertarik mengambil buku yang sampul depannya memuat endorsement dari Andrea Hirata atau Dewi Lestari? Siapa penikmat novel remaja yang tidak terpancing mengambil teenlit yang memajang endorsement dari Sitta Karina? Siapa penyuka cerita komedi yang tidak tertarik dengan buku yang di-endorse oleh Raditya Dika?
Sebagai
orang yang sudah menerbitkan buku, saya tahu rasanya mengirim naskah
kepada penulis-penulis senior; memohon kesediaan mereka untuk memberi
sepatah-dua patah kata bagi 'calon anak' saya, berharap-harap cemas
menanti hasilnya, dan sebagainya. Di sisi lain, sebagai orang yang
pernah menjadi endorser untuk beberapa buku –serta menjadi 'perantara' bagi mereka yang ingin mendapatkan endorsement dari Ibu ini— saya juga berkesempatan membaca berbagai naskah dengan genre dan penulisan yang sangat bervariasi.
Menerima
dan membaca naskah merupakan kegiatan yang menarik, namun tak selalu
menyenangkan. Ada kalanya saya mendapatkan 'naskah emas' yang memikat
perhatian. Saya sanggup begadang
semalam suntuk dan melewatkan jam makan hanya untuk menamatkan naskah
tersebut. Saya pernah membaca naskah yang sama sebanyak tiga kali dalam
sebulan karena jatuh cinta dengan isi dan cara penulisannya. Namun
tidak jarang pula saya menerima naskah yang membuat kening
berkerut-kerut saking standarnya, saking mentahnya, atau saking absurd-nya. Jenis naskah yang terakhir ini biasanya membuat saya menarik napas panjang sambil membatin, "Duh bo... plis deh," sebelum menutupnya tanpa menamatkan bab pertama.
Kedengaran belagu? Mungkin, tapi memang itu yang terjadi.
Selain
konten, ada hal-hal lain yang memicu keengganan saya untuk membaca
sebuah naskah sampai tamat (boro-boro mengomentari, kalau membaca aja
nggak selesai). Kemalasan adalah salah satunya. Sisanya adalah beberapa
faktor eksternal yang akan saya uraikan di bawah ini.
Apa yang saya
tuliskan di sini adalah hasil dari pengamatan pribadi dan bertukar
pikiran dengan sesama rekan penulis –maupun figur publik— yang pernah
menjadi endorser untuk sebuah buku. Mudah-mudahan bisa bermanfaat. :-)
Tips pertama: pastikan naskah yang kamu kirim ke endorser sudah diterima terlebih dahulu oleh penerbit. Menggunakan endorsement untuk 'menjual' naskah ke penerbit memang bukan sesuatu yang salah, namun ini bisa jadi sesuatu yang menyebalkan bagi endorser. Pertama, karena tidak adanya kepastian terbit. Kedua, ada waktu dan energi yang harus diluangkan oleh endorser untuk membaca dan mengomentari karya kamu. Ketidakpastian tersebut akan membuat usaha yang dilakukan endorser tampak sia-sia.
Kedua,
yakinlah bahwa ketika karya kamu diterima oleh penerbit, karya tersebut
memiliki 'kekuatan' dan nilai plus yang menjadikannya layak terbit.
Pahami juga bahwa setiap penulis mempunyai ciri khas dan kelebihan
masing-masing. Karena itu, miliki rasa percaya diri dan hindari
mencantumkan kalimat-kalimat berikut dalam permohonan endorsement
kamu: "Saya tahu tulisan saya tidak sebagus Mbak…", "Memang tulisan ini
tidak sebanding dengan karya Mbak…", dan sebagainya. Saya tidak tahu
dengan penulis lain, namun permohonan endorsement semacam ini membuat saya kehilangan minat untuk membaca naskah. Jika endorser yang bersangkutan merasa cocok dengan karyamu, ia akan memberikan endorsement dengan senang hati. Tanpa kamu perlu 'merendah'.
Ketiga,
jangan mengirimkan naskah dengan tenggat waktu yang terlalu sempit. Dua
minggu sampai satu bulan adalah tenggat yang cukup ideal bagi endorser
untuk membaca dan mengomentari calon bukumu, apalagi jika kamu mengirim
naskah kepada 'Penulis Dewa' yang punya segudang kesibukan. Sadari
bahwa mereka memiliki pekerjaan yang lebih penting daripada membaca
naskahmu. And for the love of God, jangan donder. Saya pernah menerima draft dari seseorang yang mengirimkan e-mail dua hari sekali untuk menanyakan apakah draft tersebut sudah dibaca. Kali ketiga ia mengirim e-mail, saya tidak lagi membalasnya. It's just annoying.
Saya hanya tersenyum masam mendengar alasan yang diajukannya: "Minggu
depan sudah mau naik cetak, Mbak." Sebagai orang yang pernah
menerbitkan buku, saya tahu ada tenggat waktu yang cukup panjang dari
diterimanya naskah oleh penerbit, proses produksi (editing, lay-outing, desain cover, dsb), sampai naik cetak. Keseluruhan proses tersebut bisa makan waktu 3 sampai 5 bulan. Kemane aje lo, baru ngirim draft seminggu terakhir?
Keempat, kirimlah naskah yang sudah 'matang', dalam arti sudah melalui proses editing setidaknya satu kali. Selain memudahkan endorser untuk menilai naskah tersebut secara keseluruhan, tindakan ini menunjukkan bahwa kamu menghargai endorser. Kesalahan ketik dan kesalahan tata bahasa adalah sesuatu yang sangat lazim terjadi, dan saya rasa endorser
tidak akan mempermasalahkan hal ini. Namun isi naskah yang masih
'mentah' dan kasar akan sangat mengganggu untuk dibaca. Tunjukkan bahwa
kamu menghargai endorser yang sudah bersedia meluangkan waktu dan energi untuk membaca naskahmu.
Kelima, gunakan font
yang nyaman dibaca dan spasi yang tidak melelahkan mata. Hal ini juga
bisa diterapkan untuk mengirim naskah ke penerbit. Saya pernah menerima
naskah yang ditulis dengan font Arial Narrow dan spasi single
yang panjangnya lebih dari 400 halaman. Saya berusaha membacanya
sebanyak tiga kali dan akhirnya menyerah sebelum menyelesaikan bab
pertama.
Keenam, kirimkan naskahmu kepada orang yang tepat.
Jangan mengirimkan naskah novel pop kepada penulis cerita komedi.
Jangan mengirimkan naskah kumpulan blog remaja kepada penulis fiksi
ilmiah. Dan demi Tuhan, jangan mengirimkan naskah cerita horor murahan
atau drama-komedi berbau seks kepada siapa pun. Kasihanilah kami.
Last but not least, berbesar hatilah jika naskahmu ditolak oleh calon endorser. Tidak usah ngambek. Tidak perlu membujuk calon endorser
untuk mempertimbangkan ulang keputusannya dengan berkali-kali
menghubunginya. Mereka tentu memiliki pertimbangan tersendiri untuk
memberikan (atau tidak memberikan) endorsement. It's nothing personal.
Naskah saya pernah ditolak oleh beberapa penulis. Saya mengucapkan
terima kasih atas waktu yang mereka berikan untuk membaca dan membalas e-mail saya, lalu mencari penulis lain yang bersedia meng-endorse buku saya. Sesederhana itu.
Sekarang, izinkan saya menghancurkan secercah harapan yang kamu miliki. Tips-tips di atas tidak menjamin kamu akan memperoleh endorsement sesuai harapan, bahkan tidak menjamin naskahmu akan dibaca oleh calon endorser.
Tips-tips tersebut hanya bentuk lain dari uneg-uneg
yang saya (dan beberapa rekan penulis) miliki dari pengalaman menerima
dan membaca naskah yang dikirimkan kepada kami. Sama seperti perjuangan
untuk menerbitkan buku, ada banyak hal yang menentukan keberhasilan
seseorang dalam mendapatkan endorsement
– salah satunya keberuntungan. Saran yang bisa saya berikan adalah:
lakukan yang terbaik yang kamu bisa, silangkan jari-jarimu, dan
berharaplah keberuntungan ada di pihakmu. Kalaupun tidak, well, akan selalu ada kesempatan lain, selama kamu terus menulis. ;-)
Selamat berburu endorsement!
-----
ROCK Your Life! - Jenny Jusuf - http://jennyjusuf.blogspot. com
- 5a.
-
Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis
Posted by: "abdul_azis80" abdul_azis80@yahoo.com abdul_azis80
Sun Aug 23, 2009 11:32 pm (PDT)
Ooo penguasa Ciledug ada di SK?
Maap bang klo ane jarang "kasih setoran"
Ane tiap ari lewat ciledug untuk mantau aje...
Masih macet atau udah lancar gitu bang...
Sekalian juga, melalui milis ini
Ane ijin untuk sering bolak-balik Tangerang-Ciledug-Kebayoran- Gatsu ye...Untuk sebuah cinta dan Syurga...Untuk dua wanita yang saat ini menjadi tanggungan ane dunia dan akhiratnye.. .
Klo mau kenalan sama bidadari2 ane, abang maen aja ke:
www.cahayarumah.multiply. com
Tapi maap, klo abang datang anenya ga ada, maklum...Orang Sibuk :P
Jadi, klo abang liat ane di jalur tadi...
Jangan dimintain retribusi yeee..
We lope you Pull cause of Allah
~seorang ayah~
www.abdulazis.com
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , bujang kumbang <bujangkumbang@com ...> wrote:
>
> soal rute gampang Pak nti aye beri tahu....
> percuma gaul sama tukang kondektur Metromini S.69 Ciledug-Blok M
> terus D.18 jurusan� Ciledug-Ciputat
> lalu angkot (kopabun) C.01 Cileduk-Keb.Lama
> terus turun deh di Inpres yg banyak tukang ojeknya.....
>
> btw, anyway, busway and ontheway...
> Bpk Azis ngapain ya lewat melulu ke Puri Beta...
> ato jgn-jgn Bapk nyambi ngojek juga ya Pak?
> ato abis jual tanah di Ciledug.....hahahaha
> piss, ah....
> jkk
>
>
> --- Pada Sen, 24/8/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@...> menulis:
>
> Dari: abdul_azis80 <abdul_azis80@...>
> Judul: [sekolah-kehidupan] Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09
> Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
> Tanggal: Senin, 24 Agustus, 2009, 11:45 AM
>
>
>
>
>
>
> �
>
>
>
>
>
> Yup, rute pakai umum atau motor atau ojek atau becak ya?
>
>
>
> Makasih mas Nursalam, sudah menyambung Aspirasi
>
> Kebetulan saya sering lewat puri beta, klo berangkat kerja, tapi tetap butuh rute...
>
>
>
> Ditunggu ya..
>
>
>
> ~Seorang ayah~
>
> www.abdulazis. com
>
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, Nursalam AR <nursalam.ar@ ...> wrote:
>
> >
>
> > Lho, nama saya kok sudah ada di daftar ya? Padahal belum konfirmasi atau sms
>
> > Mimin nih? OK deh, biar sah, saya pastikan CONFIRMED deh, dgn catatan:
>
> > panitia Bubar rilis dong rute atau peta menuju rumah Pak Diaz Rossano.
>
> > Ditunggu ya!
>
> >
>
> > Tabik,
>
> >
>
> > Nursalam AR
>
> >
>
> >
>
> > On 8/24/09, Mimin <minehaway@ ..> wrote:
>
> > >
>
> > >
>
> > >
>
> > > *Jadwal Paket Bubar* *
>
> > >
>
> > > Hari / Tgl : Sabtu, 5 September 2009
>
> > > **Waktu : 15.30 WIB* *
>
> > > Tempat : Rumah bapak Diaz Rossano**
>
> > > Patal Inpres - Depan Komp. Puri Beta**
>
> > > Jl. Sumur Mangga 1 No. 5A
>
> > > ** Kel. Gaga Kec. Larangan - Ciledug**
>
> > >
>
> > >
>
> > > Kami mohon rekan-rekan SK Jakarta dan sekitarnya yang bersedia hadir, harap
>
> > > mendaftarkan diri. Supaya Pak Diaz bisa memperkirakan makanan yang akan
>
> > > disediakan. Memang Beliau sanggup menyediakan makanannya. Tapi panitia
>
> > > mempersilahkan rekan-rekan yang ingin menjadi donatur.* *Bagi yang ingin
>
> > > menjadi donatur silakan hubungi saya di 0815 8661 6875** atau langsung
>
> > > mengubungi Pak Diaz di 0815 9971 616**
>
> > >
>
> > > Daftar peserta BUBAR
>
> > >
>
> > > *
>
> > >
>
> > > 1. *Diaz Rossano*
>
> > > 2. *Fiyan Arjun*
>
> > > 3. *Dani Ardiansyah + keluarga*
>
> > > 4. *Mimin*
>
> > > 5. *Mira Humaira*
>
> > > 6. *Diah*
>
> > > 7. *Lia Octaviani*
>
> > > 8. *Abdul Azis*
>
> > > 9. *Maryu*
>
> > > 10. *Sisca Lahur (Tentative)*
>
> > > 11. *Nursalam AR (Tentative)*
>
> > > 12. *Arief Akhir Wijaya*
>
> > > 13. *....*
>
> > > 14. *....*
>
> > > 15. *....*
>
> > > 16. *dst*
>
> > >
>
> > > Silakan dilanjut!
>
> > > Ikutan Yuuuk....... .
>
> > >
>
> > >
>
> > >
>
> > > --
>
> > > http://minehaway. com
>
> > > http://minesweet. co.cc
>
> > > http://www.facebook .com/minehaway
>
> > >
>
> > >
>
> > >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > --
>
> > "Open up your mind and fly!"
>
> >
>
> > Nursalam AR
>
> > Penerjemah, Penulis & Editor
>
> > 0813-10040723
>
> > 021-92727391
>
> > www.nursalam. multiply. com
>
> > www.facebook. com/nursalam. ar
>
> >
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini!
> http://downloads.yahoo.com/ id/internetexplo rer
>
- 5b.
-
Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Mon Aug 24, 2009 12:40 am (PDT)
penguasa sih nggak....
cuman dulu tuh Ciledug teman aye tukang pemeriksa yuridis
apalagi orang-orang yag kayak Bapak punya KTP kagak ya?
mondar-mandir Ciledug-Tangerang-Gatsu-dan Kebayoran...
ato, jangan-jangan dulunya tukang kredit di Ciledug ya....
piss, lagi ahhhhhhhhhhhh
ayo, siapa yg paling bocor diantara aye ato Bapak...hahaha
--- Pada Sen, 24/8/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@yahoo.com > menulis:
Dari: abdul_azis80 <abdul_azis80@yahoo.com >
Judul: [sekolah-kehidupan] Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Tanggal: Senin, 24 Agustus, 2009, 1:31 PM
Ooo penguasa Ciledug ada di SK?
Maap bang klo ane jarang "kasih setoran"
Ane tiap ari lewat ciledug untuk mantau aje...
Masih macet atau udah lancar gitu bang...
Sekalian juga, melalui milis ini
Ane ijin untuk sering bolak-balik Tangerang-Ciledug- Kebayoran- Gatsu ye...Untuk sebuah cinta dan Syurga...Untuk dua wanita yang saat ini menjadi tanggungan ane dunia dan akhiratnye.. .
Klo mau kenalan sama bidadari2 ane, abang maen aja ke:
www.cahayarumah. multiply. com
Tapi maap, klo abang datang anenya ga ada, maklum...Orang Sibuk :P
Jadi, klo abang liat ane di jalur tadi...
Jangan dimintain retribusi yeee..
We lope you Pull cause of Allah
~seorang ayah~
www.abdulazis. com
--- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, bujang kumbang <bujangkumbang@ ...> wrote:
>
> soal rute gampang Pak nti aye beri tahu....
> percuma gaul sama tukang kondektur Metromini S.69 Ciledug-Blok M
> terus D.18 jurusan� Ciledug-Ciputat
> lalu angkot (kopabun) C.01 Cileduk-Keb. Lama
> terus turun deh di Inpres yg banyak tukang ojeknya.....
>
> btw, anyway, busway and ontheway...
> Bpk Azis ngapain ya lewat melulu ke Puri Beta...
> ato jgn-jgn Bapk nyambi ngojek juga ya Pak?
> ato abis jual tanah di Ciledug..... hahahaha
> piss, ah....
> jkk
>
>
> --- Pada Sen, 24/8/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@ ...> menulis:
>
> Dari: abdul_azis80 <abdul_azis80@ ...>
> Judul: [sekolah-kehidupan] Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09
> Kepada: sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com
> Tanggal: Senin, 24 Agustus, 2009, 11:45 AM
>
>
>
>
>
>
> �
>
>
>
>
>
> Yup, rute pakai umum atau motor atau ojek atau becak ya?
>
>
>
> Makasih mas Nursalam, sudah menyambung Aspirasi
>
> Kebetulan saya sering lewat puri beta, klo berangkat kerja, tapi tetap butuh rute...
>
>
>
> Ditunggu ya..
>
>
>
> ~Seorang ayah~
>
> www.abdulazis. com
>
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, Nursalam AR <nursalam.ar@ ...> wrote:
>
> >
>
> > Lho, nama saya kok sudah ada di daftar ya? Padahal belum konfirmasi atau sms
>
> > Mimin nih? OK deh, biar sah, saya pastikan CONFIRMED deh, dgn catatan:
>
> > panitia Bubar rilis dong rute atau peta menuju rumah Pak Diaz Rossano.
>
> > Ditunggu ya!
>
> >
>
> > Tabik,
>
> >
>
> > Nursalam AR
>
> >
>
> >
>
> > On 8/24/09, Mimin <minehaway@ ..> wrote:
>
> > >
>
> > >
>
> > >
>
> > > *Jadwal Paket Bubar* *
>
> > >
>
> > > Hari / Tgl : Sabtu, 5 September 2009
>
> > > **Waktu : 15.30 WIB* *
>
> > > Tempat : Rumah bapak Diaz Rossano**
>
> > > Patal Inpres - Depan Komp. Puri Beta**
>
> > > Jl. Sumur Mangga 1 No. 5A
>
> > > ** Kel. Gaga Kec. Larangan - Ciledug**
>
> > >
>
> > >
>
> > > Kami mohon rekan-rekan SK Jakarta dan sekitarnya yang bersedia hadir, harap
>
> > > mendaftarkan diri. Supaya Pak Diaz bisa memperkirakan makanan yang akan
>
> > > disediakan. Memang Beliau sanggup menyediakan makanannya. Tapi panitia
>
> > > mempersilahkan rekan-rekan yang ingin menjadi donatur.* *Bagi yang ingin
>
> > > menjadi donatur silakan hubungi saya di 0815 8661 6875** atau langsung
>
> > > mengubungi Pak Diaz di 0815 9971 616**
>
> > >
>
> > > Daftar peserta BUBAR
>
> > >
>
> > > *
>
> > >
>
> > > 1. *Diaz Rossano*
>
> > > 2. *Fiyan Arjun*
>
> > > 3. *Dani Ardiansyah + keluarga*
>
> > > 4. *Mimin*
>
> > > 5. *Mira Humaira*
>
> > > 6. *Diah*
>
> > > 7. *Lia Octaviani*
>
> > > 8. *Abdul Azis*
>
> > > 9. *Maryu*
>
> > > 10. *Sisca Lahur (Tentative)*
>
> > > 11. *Nursalam AR (Tentative)*
>
> > > 12. *Arief Akhir Wijaya*
>
> > > 13. *....*
>
> > > 14. *....*
>
> > > 15. *....*
>
> > > 16. *dst*
>
> > >
>
> > > Silakan dilanjut!
>
> > > Ikutan Yuuuk....... .
>
> > >
>
> > >
>
> > >
>
> > > --
>
> > > http://minehaway. com
>
> > > http://minesweet. co.cc
>
> > > http://www.facebook .com/minehaway
>
> > >
>
> > >
>
> > >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > --
>
> > "Open up your mind and fly!"
>
> >
>
> > Nursalam AR
>
> > Penerjemah, Penulis & Editor
>
> > 0813-10040723
>
> > 021-92727391
>
> > www.nursalam. multiply. com
>
> > www.facebook. com/nursalam. ar
>
> >
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini!
> http://downloads. yahoo.com/ id/internetexplo rer
>
"Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang!
http://id.mail.yahoo.com& quot; - 5c.
-
Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis
Posted by: "abdul_azis80" abdul_azis80@yahoo.com abdul_azis80
Mon Aug 24, 2009 1:02 am (PDT)
Yang paling bocor???
Ya Genteng Bocorlah atau Ember Bocor...
Duh akang ini bisa aja saran promosinya...
Sedang jualan alat penghalang bocor ya?
Ups...Astaghfirullah....10 X
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , bujang kumbang <bujangkumbang@com ...> wrote:
>
> penguasa sih nggak....
> cuman dulu tuh Ciledug teman aye tukang pemeriksa yuridis
> apalagi orang-orang yag kayak Bapak punya KTP kagak ya?
> mondar-mandir Ciledug-Tangerang-Gatsu-dan Kebayoran...
> ato, jangan-jangan dulunya tukang kredit di Ciledug ya....
> piss, lagi ahhhhhhhhhhhh
> ayo, siapa yg paling bocor diantara aye ato Bapak...hahaha
>
> --- Pada Sen, 24/8/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@...> menulis:
>
> Dari: abdul_azis80 <abdul_azis80@...>
> Judul: [sekolah-kehidupan] Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09--Bwat Pak Abd. Azis
> Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
> Tanggal: Senin, 24 Agustus, 2009, 1:31 PM
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Ooo penguasa Ciledug ada di SK?
>
>
>
> Maap bang klo ane jarang "kasih setoran"
>
>
>
> Ane tiap ari lewat ciledug untuk mantau aje...
>
>
>
> Masih macet atau udah lancar gitu bang...
>
> Sekalian juga, melalui milis ini
>
>
>
> Ane ijin untuk sering bolak-balik Tangerang-Ciledug- Kebayoran- Gatsu ye...Untuk sebuah cinta dan Syurga...Untuk dua wanita yang saat ini menjadi tanggungan ane dunia dan akhiratnye.. .
>
>
>
> Klo mau kenalan sama bidadari2 ane, abang maen aja ke:
>
> www.cahayarumah. multiply. com
>
> Tapi maap, klo abang datang anenya ga ada, maklum...Orang Sibuk :P
>
>
>
> Jadi, klo abang liat ane di jalur tadi...
>
> Jangan dimintain retribusi yeee..
>
>
>
> We lope you Pull cause of Allah
>
>
>
> ~seorang ayah~
>
> www.abdulazis. com
>
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, bujang kumbang <bujangkumbang@ ...> wrote:
>
> >
>
> > soal rute gampang Pak nti aye beri tahu....
>
> > percuma gaul sama tukang kondektur Metromini S.69 Ciledug-Blok M
>
> > terus D.18 jurusan� Ciledug-Ciputat
>
> > lalu angkot (kopabun) C.01 Cileduk-Keb. Lama
>
> > terus turun deh di Inpres yg banyak tukang ojeknya.....
>
> >
>
> > btw, anyway, busway and ontheway...
>
> > Bpk Azis ngapain ya lewat melulu ke Puri Beta...
>
> > ato jgn-jgn Bapk nyambi ngojek juga ya Pak?
>
> > ato abis jual tanah di Ciledug..... hahahaha
>
> > piss, ah....
>
> > jkk
>
> >
>
> >
>
> > --- Pada Sen, 24/8/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@ ...> menulis:
>
> >
>
> > Dari: abdul_azis80 <abdul_azis80@ ...>
>
> > Judul: [sekolah-kehidupan] Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09
>
> > Kepada: sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com
>
> > Tanggal: Senin, 24 Agustus, 2009, 11:45 AM
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > �
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > Yup, rute pakai umum atau motor atau ojek atau becak ya?
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > Makasih mas Nursalam, sudah menyambung Aspirasi
>
> >
>
> > Kebetulan saya sering lewat puri beta, klo berangkat kerja, tapi tetap butuh rute...
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > Ditunggu ya..
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > ~Seorang ayah~
>
> >
>
> > www.abdulazis. com
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > --- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, Nursalam AR <nursalam.ar@ ...> wrote:
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > > Lho, nama saya kok sudah ada di daftar ya? Padahal belum konfirmasi atau sms
>
> >
>
> > > Mimin nih? OK deh, biar sah, saya pastikan CONFIRMED deh, dgn catatan:
>
> >
>
> > > panitia Bubar rilis dong rute atau peta menuju rumah Pak Diaz Rossano.
>
> >
>
> > > Ditunggu ya!
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > > Tabik,
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > > Nursalam AR
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > > On 8/24/09, Mimin <minehaway@ ..> wrote:
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > *Jadwal Paket Bubar* *
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > Hari / Tgl : Sabtu, 5 September 2009
>
> >
>
> > > > **Waktu : 15.30 WIB* *
>
> >
>
> > > > Tempat : Rumah bapak Diaz Rossano**
>
> >
>
> > > > Patal Inpres - Depan Komp. Puri Beta**
>
> >
>
> > > > Jl. Sumur Mangga 1 No. 5A
>
> >
>
> > > > ** Kel. Gaga Kec. Larangan - Ciledug**
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > Kami mohon rekan-rekan SK Jakarta dan sekitarnya yang bersedia hadir, harap
>
> >
>
> > > > mendaftarkan diri. Supaya Pak Diaz bisa memperkirakan makanan yang akan
>
> >
>
> > > > disediakan. Memang Beliau sanggup menyediakan makanannya. Tapi panitia
>
> >
>
> > > > mempersilahkan rekan-rekan yang ingin menjadi donatur.* *Bagi yang ingin
>
> >
>
> > > > menjadi donatur silakan hubungi saya di 0815 8661 6875** atau langsung
>
> >
>
> > > > mengubungi Pak Diaz di 0815 9971 616**
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > Daftar peserta BUBAR
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > *
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > 1. *Diaz Rossano*
>
> >
>
> > > > 2. *Fiyan Arjun*
>
> >
>
> > > > 3. *Dani Ardiansyah + keluarga*
>
> >
>
> > > > 4. *Mimin*
>
> >
>
> > > > 5. *Mira Humaira*
>
> >
>
> > > > 6. *Diah*
>
> >
>
> > > > 7. *Lia Octaviani*
>
> >
>
> > > > 8. *Abdul Azis*
>
> >
>
> > > > 9. *Maryu*
>
> >
>
> > > > 10. *Sisca Lahur (Tentative)*
>
> >
>
> > > > 11. *Nursalam AR (Tentative)*
>
> >
>
> > > > 12. *Arief Akhir Wijaya*
>
> >
>
> > > > 13. *....*
>
> >
>
> > > > 14. *....*
>
> >
>
> > > > 15. *....*
>
> >
>
> > > > 16. *dst*
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > Silakan dilanjut!
>
> >
>
> > > > Ikutan Yuuuk....... .
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > > --
>
> >
>
> > > > http://minehaway. com
>
> >
>
> > > > http://minesweet. co.cc
>
> >
>
> > > > http://www.facebook .com/minehaway
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > > >
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > > --
>
> >
>
> > > "Open up your mind and fly!"
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> > > Nursalam AR
>
> >
>
> > > Penerjemah, Penulis & Editor
>
> >
>
> > > 0813-10040723
>
> >
>
> > > 021-92727391
>
> >
>
> > > www.nursalam. multiply. com
>
> >
>
> > > www.facebook. com/nursalam. ar
>
> >
>
> > >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> >
>
> > Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini!
>
> > http://downloads. yahoo.com/ id/internetexplo rer
>
> >
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> "Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang!
> http://id.mail.yahoo.com& quot;
>
- 6a.
-
Re: pendaftaran acara buka puasa bersama dan Pemilihan ketua SK Jaka
Posted by: "Mujiarto Karuk" mkaruk@yahoo.com mkaruk
Sun Aug 23, 2009 11:36 pm (PDT)
Subhannalloh acara nya berbarengan dengan acara di kantor , waduh mohon maaf sekali saya tidak bisa hadir, semoga Alloh memberi kelancaran acara yang telah jauh jauh hari direncanakan tersebut.
Sekali lagi saya mohon maaf
Salam silaturahim
Mujiarto Karuk
--- On Mon, 8/24/09, humairayusuf <humaira_ys@yahoo.com > wrote:
From: humairayusuf <humaira_ys@yahoo.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] pendaftaran acara buka puasa bersama dan Pemilihan ketua SK Jakarta Raya
To: Sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Monday, August 24, 2009, 12:55 PM
Teman-teman, ...ayo segera daftarkan dan libatkan diri seluruh anggota milist sekolah kehidupan Jakarta Raya (Jabotabek ) tinggal beberapa pekan lagi nih.....,
Pastikan diri anda hadir menyemarakkan acara silaturahim ini....agar Ukhuwah kita lebih bermakna.
Segala Puji kita Panjatkan kehadiran Allah SWT, atas berkat ramat dan rahmanNya kita semua masih diberi kesempatan untuk bisa saling bersilaturahmi dan berupaya untuk bisa bertemu kembali di Bulan ramadhan.
Saudaraku, rekan di Sekolah Kehidupan,.. Alhamdulillah rapat kecil Panitia Buka puasa Bersama SK Jakarta,..telah terbentuk,walaupun dengan keterbatasan yang hadir.
Untu, itu saya perlkenankan yang turut hadir pada rapat tanggal 17 Agustus 2009, dirumah Bapak Diaz Rossano adalah :
1. Bapak Diaz (sebgai tuan rumah )
2. Fiyan Arjun
3. Mimin
4. Diah
5. Mira Humaira
Hasil rapat merencanakan agenda acara Buka Puasa Bersam
Jadwal Paket Bubar
Tgl : 5 September 2009
Isi acara :
- ramah tamah tentang kegiatan konkrit
- Tasyakuran
- Pemilihan ketua SK Jakarta
Pukul / waktu : Ba'da Ashar
Tempat : Rumah bapak Diaz Rossano
Peserta : Anggota milist Jakarta baik peserta aktif / pasif
Undangan special :Bapak Sinang (Pendiri Sekolah kehidupan )
Susunan Paket Bubar 2009 Sekolah Kehidupan
Ketua : Fiyan Arjun
Humas : Mira Humaira
Mimin
Acara : Dyah Zakiati
Novi khansa
Sie konsumsi : Endah
Susunan Acara :
1. 15.30-16.00 = persiapan
2. 16.00 – 17.00 = -perkenalan, sambutan Ketua panitia, ketua SK,
tasyakuran
3. 17.00-17.30 = Pemilihan Ketua SK Jakarta,sambutan ketua terpilih
4. 17.30-18.00 = inspirasi ramadhan ( Bapak sinang )
5. 18.00- 19.00 = Buka Puasa bersama. Sholat maghrib,makan malam
6. 19.00 = kembali kerumah masing-masing.
Untuk Konfirmasi Pendaftaran yang bersedia hadir :
hub. Mimin 081586616875 atau Mira humaira (0817870301 ) Via sms atau telpon.
Semoga rencana ini berjalan dengan lancar dan di ridhoinya untuk itu mohon dukungan semua komunitas Sekolah Kehidupan .
- 7a.
-
Re: [catcil] Kritik Serenyah Kripik
Posted by: "anty_th" anty_th@yahoo.com anty_th
Sun Aug 23, 2009 11:37 pm (PDT)
Hmmm Kritik ... ngga enak banget
tapi bukankah rasa obat, jamu juga pahit?
dan rasa pahit yang di telan akan menghasilkan kesembuhan
jadi kritik bisa menjadi obat juga kan???
Ngga mudah memang
Harus bermental baja (agak di per lebay :D )
Saya selalu di nasehati untuk rajin2 meminta evaluasi jika ingin "rumah tangga" yang berisi 18 orang ini berjalan dengan baik
Tapi lagi - lagi itu tak mudah
Butuh keberanian dan hati yang luas
Teringat akan kisah beberapa tahun lalu,saat saya di boikot oleh anak2 se kantor
Saya bingung ngga merasa ada salah
Dan akhirnya saya beranikan diri untuk menanyakannya dan SUBHANALLAH .... buanyak hal yang harus d ubah
Mulai dari mengurangi sifat manja, nge bossy (maklum anak bontot rada gimanaaa gitu ^_^ ), sampai kebiasaan di keseharian.
Alhamdulillah,setelah itu mereka kembali mencintai saya, bahkan jauh lebih cinta (geer dot com, hehehe)
Sampai sekarang belum sempurna memang, namun saya banyak belajar dari masukan lisan maupun tulisan di selembar kertas ungu (kritik yang dilakukan dengan cinta krn dia tau warna kesukaan saya, hehehe)
Ada sedih, ada lucu
Dari evaluasi itu ada salah satu kebiasaan saya sejak kecil yg mbuat anak2 kesal dan sampai sekarang belum bisa hilang. Tapi mereka dah izin ke saya, kalau saya melakukannya mereka akan pukul tangan saya. Dan sampai sekarang mereka puas banget bisa mukul saya terus, hehehe
Padahal kebiasaan itu tidak merugikan siapapun kecuali saya
kalau mau balik marah bisa aja, tp saya nikmati itu semua sebagai bentuk perhatian dari mereka
Catatan di kertas ungu penuh cinta itu menjadi ajang muhasabah bagi saya dan saya simpan untuk sering2 saya lihat.
Muhasabah ... dan rajin bertanya tentang apa yang perlu diperbaiki dari diri. Itu yang selalu akan coba untuk dilakukan
Tak mudah membuka hati
Tapi jika menjadikan smua indah, why not???
^_^
Salam
anty
Smoga bisa terus belajar dan memperbaiki diri
- 8a.
-
Re: Jadi Ayah ? Siapa Takut ? ----> Mas Azis
Posted by: "Lygia Nostalina, Ms" lygianostalina@yahoo.com lygianostalina
Mon Aug 24, 2009 12:02 am (PDT)
Hatur nuhun Mas Azis buat pencerahannya... ^_^
salam juga buat keluarga....
Lygia Nostalina, SH
Jurnalist
Tabloid Alhikmah
www.alhikmahonline.com
www.pecintahujan.multiply. com
www.facebook.com/pecintahujan
--- On Sun, 8/23/09, abdul_azis80 <abdul_azis80@yahoo.com > wrote:
From: abdul_azis80 <abdul_azis80@yahoo.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Jadi Ayah ? Siapa Takut ?
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Sunday, August 23, 2009, 9:09 PM
Moga Allah berkenan memberikan kekuatan kepada Bunda Hafidz...
Terkadang...
Untuk mendapatkan manisnya buah SABAR dibutuhkan usaha yang tidak mudah dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar...
Moga Hafidz dan Rayna dapat menjadi Investasi dunia dan akhirat bagi bundanya...
Salam untuk kakak Hafodz dan Rayna dari Dede Qori (www.cahayarumah. multiply. com)
Yakinlah...
Banyak kebaikan dari Allah untuk setiap KESABARAN
~seorang ayah~
ww.
- 9a.
-
Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09
Posted by: "Nia Robie'" musimbunga@gmail.com
Mon Aug 24, 2009 1:32 am (PDT)
sayang sekali nih wktunya sabtu...
gak bisa janji euuuy...
lagian perasaan home sick mulu hihi
Pada 24 Agustus 2009 10:16, Mimin <minehaway@gmail.com > menulis:
>
>
> *Jadwal Paket Bubar* *
>
> Hari / Tgl : Sabtu, 5 September 2009
> *
> *Waktu : 15.30 WIB* *
> Tempat : Rumah bapak Diaz Rossano
> **
> Patal Inpres - Depan Komp. Puri Beta**
> Jl. Sumur Mangga 1 No. 5A
> ** Kel. Gaga Kec. Larangan - Ciledug**
>
>
> Kami mohon rekan-rekan SK Jakarta dan sekitarnya yang bersedia hadir, harap
> mendaftarkan diri. Supaya Pak Diaz bisa memperkirakan makanan yang akan
> disediakan. Memang Beliau sanggup menyediakan makanannya. Tapi panitia
> mempersilahkan rekan-rekan yang ingin menjadi donatur.* *Bagi yang ingin
> menjadi donatur silakan hubungi saya di 0815 8661 6875** atau langsung
> mengubungi Pak Diaz di 0815 9971 616**
>
> Daftar peserta BUBAR
>
> *
>
> 1. *Diaz Rossano*
> 2. *Fiyan Arjun*
> 3. *Dani Ardiansyah + keluarga*
> 4. *Mimin*
> 5. *Mira Humaira*
> 6. *Diah*
> 7. *Lia Octaviani*
> 8. *Abdul Azis*
> 9. *Maryu*
> 10. *Sisca Lahur (Tentative)*
> 11. *Nursalam AR (Tentative)*
> 12. *Arief Akhir Wijaya*
> 13. *....*
> 14. *....*
> 15. *....*
> 16. *dst*
>
> Silakan dilanjut!
> Ikutan Yuuuk........
>
>
>
> --
> http://minehaway.com
> http://minesweet.co.cc
> http://www.facebook.com/minehaway
>
>
- 9b.
-
Re: [MAKLUMAT] Pendaftaran BUBAR SK Jakarta '09
Posted by: "abdul_azis80" abdul_azis80@yahoo.com abdul_azis80
Mon Aug 24, 2009 1:49 am (PDT)
Wah gak bisa ketemu dengan Guru kesayangan murid2 dong?
Ehm...atau di jemput aja sama panitia dan dianter pulang.
Bagaimana panitia?
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Nia Robie'" <musimbunga@com ...> wrote:
>
> sayang sekali nih wktunya sabtu...
> gak bisa janji euuuy...
> lagian perasaan home sick mulu hihi
>
> Pada 24 Agustus 2009 10:16, Mimin <minehaway@...> menulis:
>
> >
> >
> > *Jadwal Paket Bubar* *
> >
> > Hari / Tgl : Sabtu, 5 September 2009
> > *
> > *Waktu : 15.30 WIB* *
> > Tempat : Rumah bapak Diaz Rossano
> > **
> > Patal Inpres - Depan Komp. Puri Beta**
> > Jl. Sumur Mangga 1 No. 5A
> > ** Kel. Gaga Kec. Larangan - Ciledug**
> >
> >
> > Kami mohon rekan-rekan SK Jakarta dan sekitarnya yang bersedia hadir, harap
> > mendaftarkan diri. Supaya Pak Diaz bisa memperkirakan makanan yang akan
> > disediakan. Memang Beliau sanggup menyediakan makanannya. Tapi panitia
> > mempersilahkan rekan-rekan yang ingin menjadi donatur.* *Bagi yang ingin
> > menjadi donatur silakan hubungi saya di 0815 8661 6875** atau langsung
> > mengubungi Pak Diaz di 0815 9971 616**
> >
> > Daftar peserta BUBAR
> >
> > *
> >
> > 1. *Diaz Rossano*
> > 2. *Fiyan Arjun*
> > 3. *Dani Ardiansyah + keluarga*
> > 4. *Mimin*
> > 5. *Mira Humaira*
> > 6. *Diah*
> > 7. *Lia Octaviani*
> > 8. *Abdul Azis*
> > 9. *Maryu*
> > 10. *Sisca Lahur (Tentative)*
> > 11. *Nursalam AR (Tentative)*
> > 12. *Arief Akhir Wijaya*
> > 13. *....*
> > 14. *....*
> > 15. *....*
> > 16. *dst*
> >
> > Silakan dilanjut!
> > Ikutan Yuuuk........
> >
> >
> >
> > --
> > http://minehaway.com
> > http://minesweet.co.cc
> > http://www.facebook.com/minehaway
> >
> >
>
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.
MARKETPLACE
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar