Kamis, 16 September 2010

[daarut-tauhiid] fpi-klarifikasi-insiden-di-ciketing-bekasi

 

Ada hal terlewatkan dari pemberitaan Media Sekuler di Indonesia. Yang kami
butuhkan adalah pemberitaan yang berimbang dan sesuai fakta. BUKAN FITNAH
terhadap ISLAM.wallahu 'alam bissowab...

FPI Klarifikasi Insiden di Ciketing Bekasi
Nasional
16/9/2010 | 07 Syawal 1431 H | Hits: 4.275Oleh: Tim dakwatuna.com
________________________________

dakwatuna.com – Jakarta. Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq
Shihab angkat bicara terhadap insiden Ciketing Bekasi.
"Perisitwa Bekasi Ahad 3 Syawal 1431 H/12 September 2010 bukan perencanaan, tapi
insiden. Bukan penghadangan tapi perkelahian. Bukan penusukan tapi tertusuk.
Karena sembilan pelaku adalah ikhwan yang sedang lewat berpapasan dengan 200
HKBP. Lalu terjadi perkelahian, saling pukul, saling serang, saling tusuk,
saling terluka," ujar Habib Rizieq pada Republika, di Jakarta, Kamis (16/9).
Ditambahkan Habib Rizieq, jika perencanaan, mana mungkin sembilan ikhwan berbaju
Muslim dengan identitas terbuka. "Jika penghadangan, mana mungkin sembilan
menghadang 200 orang. Jika penusukan, mana mungkin sembilan ikhwan lebam-lebam,
luka, patah tangan, bahkan ada yang tertusuk juga," jelasnya.
Menurut Habib Rizieq, Ketua FPI Bekasi Raya dinonaktifkan DPP FPI bukan karena
salah, tapi untuk melancarkan roda organisasi FPI Bekasi Raya yang teramat berat
tantangannya.
"Beliau pejuang, bukan pecundang, beliau tidak ada di lokasi kejadian. Beliau
hanya kirim SMS ajakan kepada umat Islam untuk membela warga Ciketing, tapi
dituduh sebagai provokator. Sementara para Pendeta HKBP yang mengajak, membawa
dan memimpin massa Kristen serta memprovokasi warga Muslim, tak satu pun
diperiksa," papar Habib Rizieq.
Bahkan menurut Habib Rizieq, muncul sejumlah pertanyaan terkait penanganan
insiden Bekasi oleh aparat. Pertanyaannya, lanjut dia, mengapa para pendeta HKBP
yang jadi provokator insiden tidak diperiksa.
Lantas, kata Habib Rizieq, mengapa kegiatan HKBP setiap Ahad di Ciketing yang
menggelar konvoi keliling perumahan warga Muslim dengan lagu-lagu gereja secara
demonstratif dibiarkan. "Kenapa dua pendeta yang membawa pistol dan
menembakannya ke warga pada insiden 8 Agustus 2010 tidak ditangkap? Kenapa dua
jemaat HKBP, Purba dan Sinaga yang membawa pisau saat insiden 12 September 2010
sudah ditangkap lalu dilepas. Kenapa jemaat HKBP yang memukul dan menusuk
sembilan ikhwan tidak ditangkap? Keadilan harus ditegakkan," tegasnya. (Endro
Yuwanto/Rahmat Santosa B/RoL)

http://www.dakwatuna.com/2010/fpi-klarifikasi-insiden-di-ciketing-bekasi/#comment-25250

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
.

__,_._,___

Tidak ada komentar: