Rabu, 28 September 2011

RE: [daarut-tauhiid] Puasa syawal

Assalamualaikum,

Afwan, saya hanya ingin meluruskan dari pendapat Bapak, dimana info ini saya dapatkan dari link berikut:

http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/puasa-syawal-puasa-seperti-setahun-penuh.html

Tunaikanlah Qodho' (Tanggungan) Puasa Terlebih Dahulu
Lebih baik bagi seseorang yang masih memiliki qodho' puasa Ramadhan
untuk menunaikannya daripada melakukan puasa Syawal. Karena tentu saja
perkara yang wajib haruslah lebih diutamakan daripada perkara yang
sunnah. Alasan lainnya adalah karena dalam hadits di atas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengatakan, "Barang siapa berpuasa Ramadhan."
Jadi apabila puasa Ramadhannya belum sempurna karena masih ada
tanggungan puasa, maka tanggungan tersebut harus ditunaikan terlebih
dahulu agar mendapatkan pahala semisal puasa setahun penuh.
Apabila seseorang menunaikan puasa Syawal terlebih dahulu dan masih
ada tanggungan puasa, maka puasanya dianggap puasa sunnah muthlaq (puasa
sunnah biasa) dan tidak mendapatkan ganjaran puasa Syawal karena kita
kembali ke perkataan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tadi, "Barang siapa berpuasa Ramadhan." (Lihat Syarhul Mumthi', 3/89, 100)
Catatan: Adapun puasa sunnah selain puasa Syawal,
maka boleh seseorang mendahulukannya dari mengqodho' puasa yang wajib
selama masih ada waktu lapang untuk menunaikan puasa sunnah tersebut.
Dan puasa sunnahnya tetap sah dan tidak berdosa. Tetapi perlu diingat
bahwa menunaikan qodho' puasa tetap lebih utama daripada melakukan puasa
sunnah. Hal inilah yang ditekankan oleh Syaikh Muhammad bin Sholih Al
Utsaimin -semoga Allah merahmati beliau- dalam kitab beliau Syarhul Mumthi', 3/89 karena seringnya sebagian orang keliru dalam permasalahan ini.
Kita ambil permisalan dengan shalat dzuhur. Waktu shalat tersebut
adalah mulai dari matahari bergeser ke barat hingga panjang bayangan
seseorang sama dengan tingginya. Kemudian dia shalat di akhir waktu
misalnya jam 2 siang karena udzur (halangan). Dalam waktu ini bolehkah
dia melakukan shalat sunnah kemudian melakukan shalat wajib? Jawabnya
boleh, karena waktu shalatnya masih lapang dan shalat sunnahnya tetap
sah dan tidak berdosa. Namun hal ini berbeda dengan puasa syawal karena
puasa ini disyaratkan berpuasa ramadhan untuk mendapatkan ganjaran
seperti berpuasa setahun penuh. Maka perhatikanlah perbedaan dalam
masalah ini!

Dan juga di link berikut:
http://zaharuddin.net/senarai-lengkap-artikel/3/182-puasa-ganti-syawal-a-ziarah-raya.html

Semoga hal ini bermanfaat untuk kita semua.

Jazakillah ukhair.

Wasalam

> To: daarut-tauhiid@yahoogroups.com
> From: nurhamid@collega.co.id
> Date: Thu, 22 Sep 2011 08:29:07 +0700
> Subject: RE: [daarut-tauhiid] Puasa syawal
>
> Wa'alaikumussalam
>
> 1. Tidak ada aturan bahwa harus puasa syawal atau bayar hutang puasa
> Ramadhan, namun mengingat puasa Syawal waktunya hanya di bulan Syawal maka
> lebih jalankan puasa Syawal dahulu.
> 2. Puasa Syawal adalah puasa sunnah sedangkan bayar hutang puasa adalah
> wajib, maka tidak boleh menggabungkan dua jenis ibadah dengan hokum yang
> berbeda. Jadi jika sudah puasa Syawal tidak berarti sudah bayar utang
> puasa, Anda harus puasa di lain hari untuk membayar hutang puasa tsb.
>
> Salam
> Noerabbas
>
> -----Original Message-----
> From: daarut-tauhiid@yahoogroups.com [mailto:daarut-tauhiid@yahoogroups.com]
> On Behalf Of Rubi
> Sent: Wednesday, September 21, 2011 11:24 AM
> To: daarut-tauhiid@yahoogroups.com
> Subject: [daarut-tauhiid] Puasa syawal
>
> Assalaamu 'alaikum WR. WB.
>
> Mohon Penjelasan tentang puasa syawal :
>
> 1. Yang bener yang mana puasa syawal dulu apa bayar utang puasa ramadhan
> dulu
> 2. Puasa syawal apa sama bayar utang ramadhan ( kata temen kalau sudah
> syawalan berarti sudah bayar utang puasa ramadhan).
> Atas jawabannya saya ucapkan terimakasih.
>
>
>
>
> ------------------------------------
>
> ====================================================
> Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
> ====================================================
> Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
> ====================================================
> website: http://dtjakarta.or.id/
> ====================================================Yahoo! Groups Links
>
>
>
> ____________________________________________________________________
>
> This email and any files transmitted with it are confidential and intended solely for the use of the individual or entity to whom they are addressed.
> If you have received this email in error please notify the system manager. Please note that any views or opinions presented in this email are solely
> those of the author and do not necessarily represent those of the company. Finally, the recipient should check this email and any attachments for
> the presence of viruses. The company accepts no liability for any damage caused by any virus transmitted by this email.
>
> PT. Collega Inti Pratama, Jakarta, Indonesia, www.collega.co.id
>
>
> ------------------------------------
>
> ====================================================
> Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
> ====================================================
> Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
> ====================================================
> website: http://dtjakarta.or.id/
> ====================================================Yahoo! Groups Links
>
>
>

[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tidak ada komentar: