Rabu, 18 Maret 2009

[sekolah-kehidupan] Digest Number 2569

sekolah-kehidupan

Messages In This Digest (20 Messages)

Messages

1a.

Re: (Inspirasi) Menyimak Tepian Sungai

Posted by: "Lia Octavia" liaoctavia@gmail.com   octavialia

Tue Mar 17, 2009 7:09 am (PDT)

Aku jadi ingat waktu aku retreat dengan teman-teman saat aku masih di SD,
SMP, dan SMA, Mbak Jenny. Kami semua dulu malah berkeinginan untuk
berteriak-teriak saat silensium (masa hening) berlangsung.
Kenakalan anak-anak yang sekarang tinggal kenangan di dalam sejarah
hidupku...

Terima kasih banyak, Mbak. Tulisannya membuat saya merindukan teman-teman
masa kecil saya dan keceriaan kami dulu :-)

Salam
Lia

On 3/17/09, Jenny Jusuf <j3nnyjusuf@yahoo.com> wrote:
>
> Dalam retreat meditasi yang saya ikuti di Ubud belum lama ini, setiap
> peserta memperoleh waktu istirahat yang cukup panjang seusai makan siang,
> yang bisa digunakan untuk tidur atau melakukan kegiatan bebas. Pada hari
> kedua, saya memutuskan untuk sedikit bertualang. Setelah melanggar sebuah
> peraturan (tidak boleh berbicara dengan siapa pun selama masa hening) dengan
> meminta petunjuk jalan dari karyawan hotel, saya menuruni tangga batu yang
> berkelok-kelok hingga tiba di pinggir sungai. Udara panas membuat saya
> langsung mencelupkan kaki tanpa berpikir dua kali.
>
> Saya duduk bergeming. Matahari bersinar terik. Nyaman sekali membiarkan
> kulit terpanggang sementara kaki terendam air dingin. Sesekali, saya
> kucurkan air mineral dari botol untuk membasahi betis.
>
> Ketika memandang aliran sungai, saya tertegun. Di permukaan air berkilau
> ribuan permata mungil. Pendarnya lebih indah dari berlian mana pun yang
> pernah saya lihat (*ahem* kayak sering ngeliat berlian ajaaa ;-D). Saya tak
> sanggup mengalihkan mata dari pemandangan itu. Air kecoklatan yang sesekali
> menghantarkan daun layu kehitaman dan serpihan kulit kayu ternyata bisa
> memantulkan cahaya matahari dengan indahnya. Terik matahari yang menyiksa
> kulit ternyata sanggup menyulap sungai menjadi tambang permata. Lama, saya
> terpekur.
>
> Sejurus kemudian, panas di tubuh saya lenyap. Sinar matahari meredup,
> tertutup awan. Spontan, saya mendongak. Langit mengelam. Permata di
> permukaan air ikut hilang. Sungai tak lagi berpendar. Namun, lagi-lagi,
> semua hanya sesaat. Tak lama kemudian, matahari kembali muncul dan membuat
> semua bercahaya. Demikian seterusnya. Entah berapa lama saya duduk di
> pinggir sungai, mengamati pantulan sinar matahari yang terus datang dan
> pergi. Permata-permata mungil yang silih berganti ada dan lenyap.
>
> Bangkai laba-laba yang mengambang mengalihkan perhatian saya. Serangga itu
> terbawa riak air yang menerpa pergelangan kaki saya. Sejenak, saya terpesona
> menontoni derasnya arus yang dihantarkan air terjun dari belakang bukit
> batu. Saya sendirian, namun gemuruh itu sama sekali tidak terdengar
> menakutkan. Ini pertama kalinya saya bersentuhan dengan sungai, dan panggung
> kayu yang saya duduki terus bergoyang didera air. Di sekeliling saya banyak
> bebatuan yang cukup besar, namun entah kenapa tak terbersit sedikit pun rasa
> khawatir. Tiba-tiba, semua terasa …apa adanya.
>
> Arus sungai ini, gemuruh ini, pancangan kokoh batu kali, derai air terjun
> di balik bukit, mendung di langit, sinar yang memanggang kulit, pantulan
> berlian di bawah kaki, bangkai serangga, kulit kayu, daun layu, ranting
> pohon… semua terasa apa adanya.
>
> Mendadak, mendungnya langit menjadi sama berharganya dengan pancaran sinar
> mentari. Mendadak, kilau permata di permukaan air menjadi sama berharganya
> dengan riak kecoklatan yang menghantarkan bangkai serangga dan sampah
> sungai. Mendadak, batu-batu tajam di sekitar sungai menjadi sama berharganya
> dengan bebatuan warna-warni yang menghiasi anak tangga tempat saya turun.
> Mendadak, arus deras yang bergemuruh menjadi sama berharganya dengan aliran
> air yang datar dan tenang.
>
> Mendadak, benak saya kehilangan kemampuan untuk melabeli apa pun yang saya
> jumpai di pinggir sungai. Mendadak, saya tak lagi punya keinginan untuk
> memilah apa pun yang saya lihat ke dalam kategori; bersih-kotor,
> indah-buruk, aman-bahaya, menakutkan-menyenangkan. Mendadak, segalanya
> terasa begitu netral.
>
> Tidak ada yang buruk atau baik dari sungai. Ia hanya memantulkan dan
> menghantarkan apa pun yang diserahkan alam kepadanya. Sinar matahari,
> sampah, serangga, pasir. Bersih atau kotor, indah atau buruk, aman atau
> berbahaya, menyenangkan atau menyeramkan, menyegarkan atau melelahkan, semua
> adalah hasil bentukan persepsi yang secara otomatis saya berikan kepada
> segala hal yang saya temui. Ketika batin saya berhenti memberi label, semua
> menjadi sama berharganya. Ketika pikiran saya berhenti menilai, semua
> menjadi sama bermaknanya.
>
> Lagi-lagi, saya tercenung.
>
> Barangkali, itu juga yang terjadi pada kehidupan dan segala sesuatu di
> dalamnya. Tidak ada yang baik, buruk, benar, atau salah, kendati kita tak
> henti-hentinya berusaha melekatkan label pada semua yang kita lihat, alami,
> dan rasakan. Kita menarik garis berdasarkan citra tentang
> baik-buruk-benar-salah, dan berupaya meniti garis tersebut dengan harapan
> hidup akan memberikan yang terbaik bagi kita. Kendati demikian, hidup adalah
> sungai. Ia hanya mengalirkan apa yang 'dititipkan' kepadanya, seada-adanya.
> Dan seringkali, 'yang terbaik' yang dijatahkan hidup tidak sesuai dengan
> 'yang terbaik' versi kita sendiri. Barangkali itu sebabnya kita menderita.
>
> Barangkali, itu sebabnya kita tetap tak kuasa mencegah kematian sekalipun
> kita berjuang sekuat tenaga menepis maut. Barangkali, itu sebabnya kita
> tetap tak mampu menghindari perpisahan sekalipun kita mati-matian
> mempertahankan kesatuan. Barangkali, itu sebabnya duka tetap hadir meski
> kita berusaha meraih bahagia. Dan barangkali, tidak ada yang salah atau
> buruk dari perpisahan, kematian, atau kesedihan. Karena ia hanya sesuatu
> yang dihantarkan arus sungai kepada kita. Ia hadir secara alami. Ia tiba,
> karena memang sudah waktunya. Label yang kita lekatkan kepadanyalah yang
> membuatnya memiliki 'arti lebih', seperti cap yang juga kita tempelkan pada
> pertemuan, kelahiran, dan kebahagiaan.
>
> Sepanjang hidup, tak henti-hentinya kita menempelkan label. Tak
> henti-hentinya kita bergulat. Tak henti-hentinya kita bergelut. Kita
> bergumul menghindari luka dan kesedihan, dan berusaha keras mempertahankan
> kebahagiaan dan kesenangan. Toh, akhirnya, semua akan berlalu pada waktunya.
>
> Kapan terakhir kali kita datang ke sungai dengan tangan kosong? Kapan
> terakhir kali kita membersihkan saku dari berbagai label, cap dan stempel?
> Kapan terakhir kali kita menjalankan peran sebagai penonton yang hanya duduk
> di tepian; sekadar mengamati dan membiarkan semua berlangsung sebagaimana
> adanya?
>
> Jika hidup adalah permainan, barangkali ada baiknya sesekali kita melipir
> ke pinggir lapangan. Menyingkir sejenak dari arena untuk sekadar menonton.
> Bukan untuk mempelajari strategi baru, bukan untuk menyoraki mereka yang
> sedang bermain, bukan untuk mencatat dan menghitung skor. Hanya duduk
> menonton.
>
> Esok harinya, saya kembali ke sungai bersama beberapa teman. Duduk di
> panggung kayu yang sama -kali ini dalam posisi menyamping- saya kembali
> termenung.
>
> Seumur hidup, saya dibesarkan di Jakarta, dimana sungai dan alam bukan
> alternatif lahan bermain nomor satu. Seumur hidup, baru kali ini saya
> merendam kaki di sungai yang mengalir deras. Di kota besar, sungai identik
> dengan sampah, banjir, penyakit, dan aroma tak sedap. Di tempat ini, sungai
> adalah tempat saya merenung. Berdoa. Bersyukur.
>
> Selama empat hari berada di Ubud, tiga kali saya menyambangi sungai, setiap
> kali dengan kawan yang berbeda. Di hari pertama, saya sendirian. Di hari
> kedua, saya pergi dengan beberapa teman. Di hari terakhir, saya turun ke
> sungai dengan seluruh peserta retreat untuk bersama-sama mengakhiri
> keheningan panjang yang telah kami jalani.
>
> Sebelum masa hening resmi berakhir, kami duduk bermeditasi di pinggir
> sungai. Di tengah gemuruh dan gemercik air yang melanda telinga, sepenuh
> hati saya berdoa.
>
> Entah sendirian, entah berdampingan, tolong ingatkan saya untuk senantiasa
> 'datang ke sungai' sepulangnya saya kelak. Jika tak mungkin untuk tinggal
> selamanya, setidaknya izinkan saya sesekali kembali. Duduk di tepian untuk
> menontoni arus dan membiarkannya mengalir, apa adanya. Ia tak perlu jernih.
> Ia tak perlu bening. Ia tak perlu tenang. Ia tak perlu berkilau bak permata.
> Ia ada, dan itu sudah cukup.
>
> -----
>
> *ROCK Your Life!*
> *- Jenny Jusuf -*
> *http://jennyjusuf.blogspot.com* <http://jennyjusuf.blogspot.com/>
>
>
>
2a.

(etalase) telah lahir "bayi" buku pertama kami: "let's talk about,..

Posted by: "Divin Nahb" divin_nahb_dn@yahoo.com   divin_nahb_dn

Tue Mar 17, 2009 10:25 am (PDT)


Retno!!!
Aku mau dong pesen satu.
Oke ya...
Ambilnya pas acara lapaz aja deh...
heheheheh

Cenengnya...
Iya aku juga udah liat draft kasarnya loh temen-temen
Pokonya mantab banget, penuturannya mengalir jelas
Covernya juga oke benget

Selamat ya Bu Catur,
Moga berkah dan jadi best seller...
Amien...

Salam

Divin

2b.

Re: (etalase) telah lahir "bayi" buku pertama kami: "let's talk abou

Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com   punya_retno

Tue Mar 17, 2009 5:48 pm (PDT)

mbak divin yg baik,

mohon maaf bgt,
karena stok kami terbatas, aku udah nggak menjual buku lagi sejak beberapa hari lalu. mohon maaf sebesar2nya ya.
silakan dapatkan di toko2 buku gramedia jakarta mulai hari ini ya.
makasih banyak utk doanya ya :)
sukses terus dalam berpuisi ya, gadis pengarang :)

salam,

-retno-

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, Divin Nahb <divin_nahb_dn@...> wrote:
>
>
> Retno!!!
> Aku mau dong pesen satu.
> Oke ya...
> Ambilnya pas acara lapaz aja deh...
> heheheheh
>
> Cenengnya...
> Iya aku juga udah liat draft kasarnya loh temen-temen
> Pokonya mantab banget, penuturannya mengalir jelas
> Covernya juga oke benget
>
> Selamat ya Bu Catur,
> Moga berkah dan jadi best seller...
> Amien...
>
> Salam
>
> Divin
>

3.

(karyaku) si tukang tidur

Posted by: "radinal88" radinal88@yahoo.co.id   radinal88

Tue Mar 17, 2009 5:16 pm (PDT)

Si Tukang Tidur
"Ihsan… bangun..!!"
"Ihsan… bangun..!!"
"Ihsan… bangun...!!"
Begitulah setiap harinya. Disana tidur, disini tidur. Ketika pelajaran dimulai, Ihsan pun mulai mencari-cari posisi yang nyaman. Melingkarkan kedua tangannya didepan dan meletakkan kepalanya diatas tangan yang telah melingkar. Saat guru melihatnya, sayup-sayup ia membuka matanya. Dan akhirnya, blek… tertidur..
"Ihsan… bangun…!!"
Ihsan terbangun. Ia mengangkat kepalanya. Ada air yang masih tergantung dimulutnya.
"ih….." sorak temannya melihat iler yang berjatuhan. Dengan lengannya, ihsan menghapus iler tersebut. Matanya masih memerah. Iapun terbangun.
"Coba kerjakan soal matematika ini!!!" kata Pak Ishaq, guru matematika Ihsan.
&#1645;&#1645;&#1645;
"Ihsan… bangun…!!!"
Kata-kata itu tidak pernah libur walau hanya sehari sebagaimana Ihsan yang tidak pernah tidak tidur di sekolahnya. Ketika guru mengajar, ia tertidur. Ketika ada pergantian guru, ia tertidur. Ketika jam istirahat, saat teman-temannya yang lain pergi ke kantin ia tertidur.
"Ihsan… bangun…!!! Suara Pak Ishaq kembali menggelegar.
"Kerjakan soal matematika ini ke depan!!!"
Ihsan, masih dengan mata yang merah dan sisa air liur yang menempel dipipinya maju kedepan. Teman-temannya tertawa melihat penampilannya. Diambilnya spidol yang berada didepan Pak Ishaq dan ia pun menuju white-board yang telah berisi sebuah soal. Diperhatikannya sejenak dan iapun mulai mengerjakan.
"selesai pak!!!"
Semua mata tercengang. Ihsan mengerjakan soal dengan sempurna. Pak Ishaq pun salut melihatnya. Demikian pula dihari-hari berikutnya, soal demi soal dikerjakan Ihsan dengan baik dan benar, walaupun sebelum ia mengerjakan soal tersebut ia tertidur.
&#1645;&#1645;&#1645;
Hari ini seluruh murid SMA I menerima rapor sebagai hasil kerja keras selama satu semester. Para juara kelas dipanggil kedepan menerima hadiah dari kepala sekolah. Ihsan, si tukang tidur mendapatkan salah satu hadiah yang diberikan kepala sekolah tersebut. Seluruh mata tertuju padanya. Tidak ada yang menyangka bahwa ia mendapatkan juara kelas. Setiap hari tidur dikelas tetapi kenapa mendapatkan juara kelas?
Dugaan-dugaan bermunculan. Mulai dari mereka yang mengatakan bahwa Ihsan adalah anak ajaib yang memiliki perilaku seperti Imam Syafi'i. Tidurnya adalah belajar sebagaimana belajarnya murid yang terjaga. Ia diajarkan langsung oleh Allah SWT dan para malaikat dan lain sebagainya. Ada juga yang berpandangan negatif yaitu mereka yang mengatakan bahwa kepala sekolah telah bersekongkol dengan orang tuanya Ihsan. Orang tua Ihsan telah menyogok sekolah untuk mendapatkan status sebagai juara. Dan lain sebagainya.
Isu-isu demikian tidak ditanggapi oleh Ihsan dan keluarga. Ayah dan Ibu Ihsan mengatakan bahwa itu hanyalah suara-suara orang yang sinis yang tidak ingin tetangga ataupun sesamanya mendapatkan kebahagiaan. Terlihat di pojok lapangan, Ihsan tertidur di pangkuan ibunya.
&#1645;&#1645;&#1645;
Ternyata dugaan bahwa kepala sekolah telah disogok oleh keluarga Ihsan tidak berhenti sebagaimana berhentinya acara penerimaan rapor di SMA tersebut. Mulai dari orang tua murid hingga para siswa membicarakan isu tersebut. Adapun Ihsan, ia masih asyik dengan mimpi-mimpi indahnya seraya mengeluarkan air liur di atas mejanya. Ia tetap saja tertidur. Tidak menanggapi isu itu sama sekali.
Karena isu itu terus berkembang, kepala sekolah yang awalnya diam kini berubah sikap. Ia mengundang seluruh orang tua siswa untuk berkumpul dan mengklarifikasi semuanya. Ia tidak ingin Ihsan yang memang cerdas diisukan sebagaimana gosip yang tersebar.
Hari perkumpulan ditentukan. Seluruh murid dari kelas X-XII diimbau untuk berkumpul di lapangan beserta para orang tuanya masing-masing. Seraya menunggu kepala sekolah berbicara didepan, terdengar sayup-sayup ibu-ibu yang membicarakan kasus Ihsan.
"Mungkin statusnya sebagai juara kelas akan dicabut!"
"Harus dicabut. Tidak pantas seorang tukang tidur mendapatkan juara!!"
"Kepala sekolah pun seharusnya dipecat!!"
"Kejadian seperti ini tidak boleh terulang lagi"
Itulah kira-kira kalimat yang diucapkan ibu-ibu yang mendampingi anak-anaknya.
&#1645;&#1645;&#1645;
Pak kepala sekolah telah memberikan sambutan. Ia mengatakan bahwa ini semua mutlak sebuah kesalahpahaman karena memang pada kenyataannya Ihsan tertidur pada siangnya tetapi menjawab dengan baik soal-soal ujian maupun pekerjaan rumahnya.
"Saya sama sekali tidak disogok ataupun disuap oleh keluarga Ihsan. Ini mutlak kecerdasan Ihsan sendiri. Guru-guru menjadi saksi bahwa walaupun tertidur Ihsan masih dapat menyerap pelajaran. Secara detail saya sendiri tidak mengetahuinya. Oleh karena itulah, pada hari ini saya mengumpulkan bapak-bapak dan ibu-ibu wali murid SMA ini untuk mengklarifikasi semua permasalahan. Jangan sampai isu seperti ini menjatuhkan mental anak-anak kita." Ujar kepala sekolah,"Kepada ibu atau bapak orang tua Ihsan diharap menyampaikan hal yang sebenarnya. Kepadanya dipersilahkan.!!"
Ibu Ihsan maju ke podium. Sementara Ihsan dan Ayahnya duduk di pojok lapangan dibawah pohon mangga. Semua mata tertuju pada sosok perempuan yang santun dan mengisyaratkan tidak ada emosi sedikitpun dalam menanggapi permasalahan ini.
"Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak sekalian. Untuk pertama kalinya saya ingin meminta maaf karena akibat ulah anak saya, yaitu tertidur setiap harinya dikelas dan mendapat juara, waktu bapak-bapak dan ibu-ibu tersita hanya untuk mendengarkan hal yang akan saya sampaikan ini. Sebenarnya hanyalah masalah sepele dan tidak seharusnya disikapi dengan sedemikian rupa. Akan tetapi untuk kemaslahatan kita semua, ada baiknya saya sampaikan yang sesungguhnya."
"Ihsan, adalah anak kami satu-satunya. Ia tidaklah secerdas Imam Syafi'I yang bisa menyerap ilmu pada setiap tidurnya. Akan tetapi ia bukanlah siswa yang bodoh yang memerlukan uang demi sebuah prestasi. Demikian juga halnya dengan kepala sekolah. Ia tidaklah seorang yang dengan mudah kami sogok dan suap untuk menyerahkan sejumlah nilai pada anak-anak kami. Semua ini mutlak hanyalah isu murahan dan gosip pasaran. Tidak ada yang benar." Suara ibu Ihsan mulai memuncak.
"Sejak kecil, anak kami menderita insomnia alias susah tidur diwaktu malam. Akan tetapi ketika matahari terbit, ia malah tertidur pulas. Tidak tahu apa yang terjadi pada anak insomnia lainnya, tetapi begitulah yang terjadi pada anak saya. Ia tidak bisa tertidur pada malam hari hingga subuh. Selepas shalat subuh, ia baru bisa tertidur."
"Berkali-kali kami berusaha mengobatinya, akan tetapi tak juga mendapatkan hasil yang diinginkan. Hingga pada suatu hari, kami berinisiatif untuk mendatangkan guru-guru privat yang bisa menemani anak kami belajar dimalam hari sesuai dengan apa yang dipelajari teman-temannya disiang hari. Karena itulah, kami sendiri tidak heran jika ia mendapatkan nilai yang bagus walaupun guru-gurunya, pada awalnya, mengatakan kepada kami tentang kebiasaan tidur anak kami."
"Sekali lagi seraya menutup, saya hanya ingin ibu-ibu dan bapak-bapak memahami situasi yang dihadapi oleh anak kami. Ia sama seperti anak-anak yang bermain dan belajar. Tetapi anak kami dimalam hari tidak seperti anak ibu yang disiang hari. Sekian!!"
Tepuk tangan dari seluruh ibu-ibu seraya menyalami Ibunya Ihsan akhirnya menyelesaikan konflik. Akan tetapi, terlihat diujung lapangan dibawah pohon mangga, Ayah dan Ihsan telah tertidur.

IQMA, pukul 16.14 hari selasa 17 maret 2009

komentari juga di http://kumpulan-q.blogspot.com

4a.

Re: (etalase) telah lahir "bayi" buku pertama  kami: "let's talk abo

Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com   punya_retno

Tue Mar 17, 2009 5:39 pm (PDT)

ah, makasih banyak mbak ugik dan mas suhadi
punya mbak ugik sedang otw ya. semoga bisa cepat dinikmati ya :)
utk mas suhadi, terima kasih sudah berkenan membaca buku sederhana kami ya :)
terima kasih utk doanya ya. amiiin.

salam,

-retno-

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, suhadi hadi <abinyajundi@...> wrote:
>
> Ayo beli..ayo beli..
> gak nyesel deh bukunya keren abis
> Harusnya emang jadi best seller nih buku
> Bravo Retno dkk
>
> salam
> suhadi
> (nyang masih baca dan terkesima dengan tiap lembar cerita buku ini)
>
> --- On Tue, 3/17/09, ugik madyo <ugikmadyo@...> wrote:
> From: ugik madyo <ugikmadyo@...>
> Subject: Re: [sekolah-kehidupan] (etalase) telah lahir "bayi" buku pertama kami: "let's talk about,..."
> To: sekolah-kehidupan@yahoogroups.com
> Date: Tuesday, March 17, 2009, 1:57 AM
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Selamat Ya Nok...
> Lahir juga bukanya...
> Penasaran pengen baca nih.
> semoga best seller ya neng
> berjaya di udara dan jagat raya
> halah... ra nyambung :D
>
>
>
> 2009/3/17 Bu CaturCatriks <punya_retno@ yahoo.com>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Judul : "Let's Talk About...Friendship, Love&Marriage, Ordinary Miracles"
>
> Penulis : Retnadi Nur'aini, Airin Nisa, Shinta Anita
>
> Penerbit : Halaman Moeka Publishing (indie)
>
> Jml hal : 197 hal
>
> Editor : Catur S
>
> Layouter : Anang S
>
> Cover : Yena Badruddin
>
>
>
> ============ ========= ========= ========= ========= ========= ========= ========= ====
>

5a.

Re: (etalase) telah lahir "bayi" buku pertama kami: "let's talk abou

Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com   punya_retno

Tue Mar 17, 2009 5:42 pm (PDT)

terima kasih mbak sky,

waduh, aku kurang tau kapan smp batam, mungkin masih beberapa minggu lagi ya mbak. sabar ya :)
ohya, selamat ya udah menang resensi bentang. jadi motivasi juga tuh, buat aku latihan terus nulis resensi yg oke.
makasih doanya ya mbak.

salam,

-retno-

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "susanti" <susanti@...> wrote:
>
>
> Selamat ya teman-teman!
> Kapan bukunya nyampe ke Batam?
> Duh... beneran deh, jadi motivasi buat saya dan yang lainnya untuk ikut melahirkan buku juga. Selama ini bertahun-tahun hamil tapi gak lahir-lahir :D
> Dung dung dung!
> Mba Retno, Mba Ain, Mba Shinta: setelah anak pertama ini, jangan berhenti hingga lahir anak kedua dan seterusnya.
> Sok, nggak usah pake kb-kb an. Beranak pinak terusssss!!!!
>
> yang ikut seneng
> ~Sky~
>
>
>
>
> ----------------------------------------------------------
>
>
>
> No virus found in this incoming message.
> Checked by AVG - www.avg.com
> Version: 8.0.237 / Virus Database: 270.11.16/2005 - Release Date: 03/16/09 19:01:00
>

5b.

Re: (etalase) telah lahir "bayi" buku pertama kami: "let's talk abou

Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com   punya_retno

Tue Mar 17, 2009 5:43 pm (PDT)

waaaa, makasih mbak anty.
tapi baru smp medan mungkin beberapa minggu lagi. sabar ya :)
terima kasih utk doanya ya mbak

salam,

-retno-

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, "hariyanty thahir" <anty_th@...> wrote:
>
> Waaaaa jadi pengen cepet2 beli bukunya ^_^
> Selamat ya mbak -mbak
>
> Smoga laris maniezzzzzzzzzzzzzzzz
>
> Salam
> anty
>

5c.

(etalase) telah lahir "bayi" buku pertama kami: "let's talk about,..

Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com   punya_retno

Tue Mar 17, 2009 5:46 pm (PDT)

ah, ain ini emang suka merendah :)
ain nisa emang jago nulis dari sononya, teman2.
jadi either kami yg nerbitin atau bukan,
saya percaya, one day, insya Allah, ain akan menjadi penulis handal. amin.

anyway, in, jujur, suatu kehormatan bagi saya bisa menulis bersamamu :)
thanks ya :)

big hug,

-retno-

--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups.com, Ain Nisa <jurnalcahaya@...> wrote:
>
> makasih ya,
> berkat perjuangan retno&mas catur nerbitin, akhirnya mimpi kita ber3 punya buku bisa terwujud juga.
> mohon doa nya yaa...moga laris hehehehehe
>
> Airin Nisa
> Public Relations
> iPower Communications
> Jl. Kran Raya Blok B4-7/32 Kemayoran Jakarta 10610
> Office: 021-422 0761/021 421 2148
>

6.

Telah Terbit: Cewek Smart

Posted by: "Ria Fariana" riafariana@yahoo.com   riafariana

Tue Mar 17, 2009 6:58 pm (PDT)

Assalamu'alaikum all,
Mau info-info neh, tentang buku terbaruku yang berjudul "Cewek SMART". Ini bukuku yang ke-4 setelah sebelumnya ada Siluet Senja (novel), Mutiara (Novel), No Man No Pain (single, but happy:)

Cewek Smart
ukuran: 13 x 19 cm ( Soft Cover ) -> jenis remaja
tebal buku: 199 halaman
Penerbit: Gema Insani Press (GIP)
Harga: Rp. 41.800,00.

Ini neh sekilas tentang isinya. Jangan lupa beli yah, sudah ada kok di toko buku sekitar kamu-kamu semua ^_^

Cewek SMART

Jadi cewek Cuma modal tampang? Hari gini, nggak laku, Girls! Muka J-Lo, otak katroĂ¢€¦duh, please deh.

Yup! Sebagai cewek kita harus sering pake otak dalam menyikapi permasalahan yang ada. Jangan percaya hanya cowok doang yang katanya selalu pake logika. Kata orang, cewek itu lebih sering pake perasaan daripada otak. Bener enggak tuh, Girls? AhĂ¢€¦enggak juga, ya.

Kepengen pacaran? Digodain cowok? Broken heart? Liat fenomena pageant contest? Women trafficking? Nasib TKW? Nah, lhoĂ¢€¦jangan bengong gitu ah. Cewek kudu tahu dan smart menyikapi semua yang ada di sekitarnya, lho. Enggak Cuma dandan aja bisanya, tapi juga harus ngerti permasalahan yang timbul dan tau cara menyelesaikannya.

Selain pake otak, jangan lupa power yang kita punya: kekuatan hati yang melembutkan! Jadi enggak sekadar cerdas yang membabi buta dan merugikan orang lain, tapi cerdas yang memberi manfaat. Setuju, kan?

Buku ini akan membuat mata kamu melek dengan berbagai fenomena di sekitarmu. Mulai masalah cowok, sampai masalah buruh perempuan. Seru, kan?

Be smart, be bright, Girls!

7a.

[maklumat] Update Pembayaran Kaos Baksos Lapas Anak Tangerang per 18

Posted by: "Lia Octavia" liaoctavia@gmail.com   octavialia

Tue Mar 17, 2009 8:06 pm (PDT)

Teman-teman,

Berikut update pembayaran kaos baksos lapas anak tangerang per 18 Maret 2009
sbb:

*GELOMBANG I *

No. Nama Jenis Ukuran Tanggal Bayar Uang yg terkumpul Status 1 Mba Sya
Panjang L 2 Inna Putri Panjang M 3 Nihaw Panjang XL BNI March
5 2009 52,000.00 wiwiek 4 Lia Panjang M 52,000.00
wiwiek 5 Retno Panjang L BNI March 7 2009 52,000.00 wiwiek 6
Endah Panjang L BCA March 6 2009 52,000.00 wiwiek 7 Loiy
Panjang L BCA
March 6 2009 52,000.00 wiwiek 8 Pendek XL BCA March 6 2009
50,000.00 wiwiek 9 Mba Indar Panjang XL BNI March 12 2009 52,000.00
wiwiek 10 Mba Rini Panjang L 11 Divin Panjang L 12 Achi TM
Panjang XL 13 Dani Pendek L BCA March 6 2009 52,000.00
wiwiek 14 Dikdik Pendek M 15 Hadian Pendek XXXL 16 Sisca
Lahur Pendek M BCA March 5 2009 62,000.00 wiwiek 17
Sismanto Pendek M 18 Eyang Teha Pendek L BCA March 11 2009
60,000.00
wiwiek 19 Novi Panjang M 52,000.00 wiwiek 20 Pak Sinang Pendek
L BNI March 7 2009 50,000.00 wiwiek 21 Bunda Icha Pendek XL
22 Tya Panjang L 23 Ain Nisa Panjang L BCA March 4 2009
108,000.00
wiwiek 24 Pendek XL wiwiek 25 Jojo Panjang L 58,000.00
wiwiek 26 Wiwiek Panjang L BCA March 5 2009 52,000.00
wiwiek 27 Nursalam Pendek L 170,000.00 28 Nina Panjang S cash
March 15 2009 52,000.00 retno 29 Mahyudin Pendek M BNI March 6
2009 58,000.00 wiwiek 30 Fedi Pendek L
50,000.00
wiwiek 31 Eyang Teha Pendek L BNI March 11 2009 70,000.00 wiwiek
32 Novi Panjang M BCA March 5 2009 52,000.00 wiwiek
33 Bu Has Pendek L 34 Bu Has Pendek S 35 Bu Has Pendek S
36 Budi Santoso Pendek M 37 Sinta Panjang L 38 Aris El Durra
Pendek L BCA March 11 2009 70,000.00 wiwiek 39
Masduki Panjang XL BCA March 11 2009 58,000.00 wiwiek
40 Azzura Dayana Panjang M 41 Ummu Alif Panjang L 42
Panjang XL 43 Ugik Madyo Panjang L BNI March 14 2009 52,000.00
wiwiek 44 Mukhlidah Hanun Panjang XL cash March 15 2009 52,000.00
retno 45 Dewi Panjang L 46 Wiwi (interaktif) Panjang M
52,000.00
wiwiek 47 Siti Panjang XXXL BNI March 11 2009 70,000.00 wiwiek
wiwiek 48 Febty Panjang L 102,000.00 wiwiek 49 Pendek
L wiwiek 50 Wiwi (interaktif) Panjang M 52,000.00
wiwiek 51 Yons
Revolta Pendek M 52 Ela Panjang XL 53 Bunda Rose Panjang
M
300,000.00 wiwiek 54 Panjang M wiwiek 55 Pendek L wiwiek 56
Pendek L wiwiek 57 Pendek L wiwiek 58 Pendek XL wiwiek

2,116,000.00

*GELOMBANG II*

No. Nama Jenis Ukuran Tanggal Bayar Uang yg terkumpul Status 1 Mba
Septri Panjang XXL cash March 15 2009 52,000.00 retno 2 Ukis Pendek L cash
March 15 2009 52,000.00 retno 3 Husnul Panjang L cash March 15 2009
52,000.00 retno 4 Supriyana Panjang XL cash March 15 2009 52,000.00
retno 5 Galih Pendek M cash March 15 2009 50,000.00 retno

258,000.00
7b.

Re: [kabinet-eska] [maklumat] Update Pembayaran Kaos Baksos Lapas An

Posted by: "Nia Robie'" musimbunga@gmail.com

Tue Mar 17, 2009 9:39 pm (PDT)

hehe, mba lia sayang.. maap.. aku teh bayar buat ukis yang L pendek.. 50.000
bukan 52.000

Pada 18 Maret 2009 10:06, Lia Octavia <liaoctavia@gmail.com> menulis:

> Teman-teman,
>
> Berikut update pembayaran kaos baksos lapas anak tangerang per 18 Maret
> 2009 sbb:
>
>
> *GELOMBANG I *
>
>
>
> No. Nama Jenis Ukuran Tanggal Bayar Uang yg terkumpul Status 1 Mba
> Sya Panjang L 2 Inna Putri Panjang M 3 Nihaw Panjang XL BNI
> March 5 2009 52,000.00 wiwiek 4 Lia Panjang M 52,000.00
> wiwiek 5 Retno Panjang L BNI March 7 2009 52,000.00 wiwiek 6
> Endah Panjang L BCA March 6 2009 52,000.00 wiwiek 7 Loiy Panjang
> L BCA March 6 2009 52,000.00 wiwiek 8 Pendek XL BCA March 6
> 2009 50,000.00 wiwiek 9 Mba Indar Panjang XL BNI March 12 2009
> 52,000.00 wiwiek 10 Mba Rini Panjang L 11 Divin Panjang L
> 12 Achi TM Panjang XL 13 Dani Pendek L BCA March 6 2009 52,000.00
> wiwiek 14 Dikdik Pendek M 15 Hadian Pendek XXXL 16 Sisca
> Lahur Pendek M BCA March 5 2009 62,000.00 wiwiek
> 17 Sismanto Pendek M 18 Eyang Teha Pendek L BCA March 11 2009
> 60,000.00 wiwiek 19 Novi Panjang M 52,000.00 wiwiek 20 Pak
> Sinang Pendek L BNI March 7 2009 50,000.00 wiwiek 21 Bunda Icha
> Pendek XL 22 Tya Panjang L 23 Ain Nisa Panjang L BCA March 4
> 2009 108,000.00 wiwiek 24 Pendek XL wiwiek 25 Jojo Panjang
> L 58,000.00 wiwiek 26 Wiwiek Panjang L BCA
> March 5 2009 52,000.00 wiwiek 27 Nursalam Pendek L 170,000.00
> 28 Nina Panjang S cash March 15 2009 52,000.00 retno 29
> Mahyudin Pendek M BNI March 6 2009 58,000.00 wiwiek
> 30 Fedi Pendek L 50,000.00 wiwiek 31 Eyang Teha Pendek L BNI
> March 11 2009 70,000.00 wiwiek 32 Novi Panjang M BCA
> March 5 2009 52,000.00 wiwiek 33 Bu Has Pendek L 34 Bu
> Has Pendek S 35 Bu Has Pendek S 36 Budi Santoso Pendek M
> 37 Sinta Panjang L 38 Aris El Durra Pendek L BCA March 11 2009
> 70,000.00 wiwiek 39 Masduki Panjang XL BCA March 11 2009
> 58,000.00 wiwiek 40 Azzura Dayana Panjang M 41 Ummu
> Alif Panjang L 42 Panjang XL 43 Ugik Madyo Panjang L BNI
> March 14 2009 52,000.00 wiwiek 44 Mukhlidah Hanun Panjang XL cash
> March 15 2009 52,000.00 retno 45 Dewi Panjang L 46 Wiwi
> (interaktif) Panjang M 52,000.00 wiwiek 47 Siti Panjang XXXL BNI
> March 11 2009 70,000.00 wiwiek wiwiek 48 Febty
> Panjang L 102,000.00 wiwiek 49 Pendek L wiwiek 50 Wiwi
> (interaktif) Panjang M 52,000.00 wiwiek 51 Yons Revolta Pendek
> M 52 Ela Panjang XL 53 Bunda Rose Panjang M 300,000.00
> wiwiek 54 Panjang M wiwiek 55 Pendek L wiwiek 56 Pendek L
> wiwiek 57 Pendek L wiwiek 58 Pendek XL wiwiek
>
>
>
> 2,116,000.00
>
>
>
>
>
>
>
> *GELOMBANG II*
>
>
> No. Nama Jenis Ukuran Tanggal Bayar Uang yg terkumpul Status 1 Mba
> Septri Panjang XXL cash March 15 2009 52,000.00 retno 2 Ukis Pendek L cash
> March 15 2009 52,000.00 retno 3 Husnul Panjang L cash March 15 2009
> 52,000.00 retno 4 Supriyana Panjang XL cash March 15 2009 52,000.00
> retno 5 Galih Pendek M cash March 15 2009 50,000.00 retno
>
>
>
>
> 258,000.00
>
>
>
7c.

Re: [kabinet-eska] [maklumat] Update Pembayaran Kaos Baksos Lapas An

Posted by: "Lia Octavia" liaoctavia@gmail.com   octavialia

Wed Mar 18, 2009 2:43 am (PDT)

Oke, Mbak Nia, nanti kuberitahukan Mbak Retno ya :-)
Thanks

2009/3/18 Nia Robie' <musimbunga@gmail.com>

> hehe, mba lia sayang.. maap.. aku teh bayar buat ukis yang L pendek..
> 50.000 bukan 52.000
>
> Pada 18 Maret 2009 10:06, Lia Octavia <liaoctavia@gmail.com> menulis:
>
> Teman-teman,
>>
>> Berikut update pembayaran kaos baksos lapas anak tangerang per 18 Maret
>> 2009 sbb:
>>
>>
>> *GELOMBANG I *
>>
>>
>>
>> No. Nama Jenis Ukuran Tanggal Bayar Uang yg terkumpul Status 1 Mba
>> Sya Panjang L 2 Inna Putri Panjang M 3 Nihaw Panjang XL BNI
>> March 5 2009 52,000.00 wiwiek 4 Lia Panjang M 52,000.00
>> wiwiek 5 Retno Panjang L BNI March 7 2009 52,000.00 wiwiek 6
>> Endah Panjang L BCA March 6 2009 52,000.00 wiwiek 7 Loiy
>> Panjang L BCA March 6 2009 52,000.00 wiwiek 8 Pendek XL BCA
>> March 6 2009 50,000.00 wiwiek 9 Mba Indar Panjang XL BNI March
>> 12 2009 52,000.00 wiwiek 10 Mba Rini Panjang L 11 Divin
>> Panjang L 12 Achi TM Panjang XL 13 Dani Pendek L BCA March
>> 6 2009 52,000.00 wiwiek 14 Dikdik Pendek M 15 Hadian
>> Pendek XXXL 16 Sisca Lahur Pendek M BCA March 5 2009 62,000.00
>> wiwiek 17 Sismanto Pendek M 18 Eyang Teha Pendek L BCA
>> March 11 2009 60,000.00 wiwiek 19 Novi Panjang M 52,000.00
>> wiwiek 20 Pak Sinang Pendek L BNI March 7 2009 50,000.00 wiwiek
>> 21 Bunda Icha Pendek XL 22 Tya Panjang L 23 Ain Nisa
>> Panjang L BCA March 4 2009 108,000.00 wiwiek 24 Pendek XL
>> wiwiek 25 Jojo Panjang L 58,000.00 wiwiek 26
>> Wiwiek Panjang L BCA March 5 2009 52,000.00 wiwiek 27 Nursalam
>> Pendek L 170,000.00 28 Nina Panjang S cash March 15 2009
>> 52,000.00 retno 29 Mahyudin Pendek M BNI March 6 2009 58,000.00
>> wiwiek 30 Fedi Pendek L 50,000.00 wiwiek 31 Eyang
>> Teha Pendek L BNI March 11 2009 70,000.00 wiwiek
>> 32 Novi Panjang M BCA March 5 2009 52,000.00 wiwiek 33 Bu Has
>> Pendek L 34 Bu Has Pendek S 35 Bu Has Pendek S 36 Budi
>> Santoso Pendek M 37 Sinta Panjang L 38 Aris El Durra Pendek
>> L BCA March 11 2009 70,000.00 wiwiek 39 Masduki
>> Panjang XL BCA March 11 2009 58,000.00 wiwiek 40 Azzura
>> Dayana Panjang M 41 Ummu Alif Panjang L 42 Panjang XL
>> 43 Ugik Madyo Panjang L BNI March 14 2009 52,000.00 wiwiek
>> 44 Mukhlidah Hanun Panjang XL cash March 15 2009 52,000.00 retno
>> 45 Dewi Panjang L 46 Wiwi (interaktif) Panjang M 52,000.00
>> wiwiek 47 Siti Panjang XXXL BNI March 11 2009 70,000.00 wiwiek
>> wiwiek 48 Febty Panjang L 102,000.00 wiwiek 49
>> Pendek L wiwiek 50 Wiwi (interaktif) Panjang M 52,000.00
>> wiwiek 51 Yons Revolta Pendek M 52 Ela Panjang XL 53 Bunda
>> Rose Panjang M 300,000.00 wiwiek 54 Panjang M wiwiek 55
>> Pendek L wiwiek 56 Pendek L wiwiek 57 Pendek L wiwiek
>> 58 Pendek XL wiwiek
>>
>>
>>
>> 2,116,000.00
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>> *GELOMBANG II*
>>
>>
>> No. Nama Jenis Ukuran Tanggal Bayar Uang yg terkumpul Status 1 Mba
>> Septri Panjang XXL cash March 15 2009 52,000.00 retno 2 Ukis Pendek
>> L cash March 15 2009 52,000.00 retno 3 Husnul Panjang L cash March
>> 15 2009 52,000.00 retno 4 Supriyana Panjang XL cash March 15 2009
>> 52,000.00 retno 5 Galih Pendek M cash March 15 2009 50,000.00 retno
>>
>>
>>
>>
>> 258,000.00
>>
>>
>
>
8a.

Re: Daftar ikut bis ke lapas

Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id   bujangkumbang

Tue Mar 17, 2009 9:25 pm (PDT)



--- Pada Sen, 16/3/09, Sisca Lahur <sapijinak2000@yahoo.com> menulis:

Dari: Sisca Lahur <sapijinak2000@yahoo.com>
Topik: Re:[sekolah-kehidupan] Daftar ikut bis ke lapas
Kepada: "Sekolah Kehidupan" <sekolah-kehidupan@yahoogroups.com>
Tanggal: Senin, 16 Maret, 2009, 8:25 PM

Bagi teman-teman yang ingin
ikut di dalam bus ini mohon mendaftarkan diri (beserta keluarga atau anak-anak
yang hendak turut serta) pada Galih di 087877328607 paling lambat tgl 23
Maret 2009. Bagi yang membawa kendaraan pribadi tetapi juga ingin ikut konvoi
dengan bus, juga dapat berkumpul di depan Masjid Diknas dan berangkat
bersama-sama tepat pukul 7.30 WIB.

Nama-nama yang ingin berangkat dengan bus:
1) Wiwiek
2) Galih
3) Nina
4) Lia
5) Nia
6) Dani
7) Endah
8) Loiy
9) Loiy's husband..
10) Bunda Icha dan Van
11) Sisca Lahur
12) insyaAllah ikut...

silakan dilanjutkan

Bagi teman-teman di luar Jabodetabek yang hendak menginap,
disediakan rumah singgah untuk bermalam yaitu

1) Di rumah Mba Retno (1 orang)

2) Di rumah Mbak Nia (3
orang).

Silakan langsung menghubungi Mbak Retno atau Mbak Nia bila ada yang
ingin menginap

3) Di rumah Mbak Indar dan keluarga (3 orang)
Silakan menghubungi Mbak Indar di telp 021-7750687 atau 0814 100 44551.

Salam
Lia

Berbagi video sambil chatting dengan teman di Messenger. Sekarang bisa dengan Yahoo! Messenger baru. http://id.messenger.yahoo.com
8b.

Re: Daftar ikut bis ke lapas

Posted by: "scienz_2" scienz_2@yahoo.com   scienz_2

Wed Mar 18, 2009 3:00 am (PDT)

mau..mau..kalau mau ikut ke LAPAS via bus...gimana cara?

9.

Daftar ikut bis ke lapas updated per 18 maret 2009

Posted by: "Lia Octavia" liaoctavia@gmail.com   octavialia

Tue Mar 17, 2009 9:42 pm (PDT)

Bagi teman-teman yang ingin
ikut di dalam bus ini mohon mendaftarkan diri (beserta keluarga atau
anak-anak
yang hendak turut serta) pada Galih di 087877328607 paling lambat tgl 23
Maret 2009. Bagi yang membawa kendaraan pribadi tetapi juga ingin ikut
konvoi
dengan bus, juga dapat berkumpul di depan Masjid Diknas dan berangkat
bersama-sama tepat pukul 7.30 WIB.

Nama-nama yang ingin berangkat dengan bus:
1) Wiwiek
2) Galih
3) Nina
4) Lia
5) Nia
6) Dani
7) Endah
8) Loiy
9) Loiy's husband..
10) Bunda Icha dan Van
11) Sisca Lahur
12) Nataya Bagya
13) Hendra Bagya
14) Nursalam AR
15) yuni Meganingrum + M. Alham Navid
16) Fiyan Arjun
17) ....
18) .....

silakan dilanjutkan

Bagi teman-teman di luar Jabodetabek yang hendak menginap,
disediakan rumah singgah untuk bermalam yaitu

1) Di rumah Mba Retno (1 orang)

2) Di rumah Mbak Nia (3
orang).

Silakan langsung menghubungi Mbak Retno atau Mbak Nia bila ada yang
ingin menginap

3) Di rumah Mbak Indar dan keluarga (3 orang)
Silakan menghubungi Mbak Indar di telp 021-7750687 atau 0814 100 44551.

Salam
Lia

------------------------------
Nikmati chatting lebih sering di blog dan situs web
<http://sg.rd.yahoo.com/th/messenger/pingbox/mailtagline/*http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/>
Gunakan Wizard Pembuat Pingbox Online

10.

[Rampai] PUISI untuk KAWAN-KAWANKU

Posted by: "yudhi mulianto" yudhi_sipdeh@yahoo.com   yudhi_sipdeh

Wed Mar 18, 2009 2:56 am (PDT)


PUISIku

Teruntuk kawan-kawan baikku di SK
Kawanku yang baik hati dan tidak sombong
Suka menolong dan tak suka bohong
Rajin membantu ayah dan Ibu
Kring-kring bunyi telponku berdering
siapa di situ...
ternyata suara teman baikku terdengar merdu :-)

KAWANKU

Di saat sunyi ...
ku tahu tak sendiri...
Di keramaian yang gaduh...
kurasa sunyi...

Baru kutahu, Baru kusadari...
Dirimu sungguh sangat berarti...
Mengisi hari-hariku lebih berarti...
Dirimu sungguh sangat berarti...
Menemaniku saat merasa sunyi...

Hari-hari terus berlalu..
Hambar terasa tanpamu...

ps : Jangan lewatkan acara SK teranyar di Lapas Anak jl. Daan Mogoot Jakarta Barat

mangan ora mangan sing penting ngumpul
Jaman boleh susah tapi hati jangan resah
yuk kita ngumpuls jangan cuma pasrah :-)
ini kesempatan baik untuk bertemu kawan :-D

11.

[rampai] untuk terdakwa

Posted by: "Meidha Audina" sanguiney_dha@yahoo.com   sanguiney_dha

Wed Mar 18, 2009 2:56 am (PDT)

Saksiku tersenyum padamu, wahai kau terdakwa
Tiada seorangpun tahu dia akan bicara apa
Ia bicara sesuatu yang akan buatmu terpidana
Siapkan dirimu, nikmati jeruji penjara
 
Kau terbukti mencuri hatiku dengan matamu
Kau tersangka pemasung jiwaku dengan senyummu
Untung cupid mau jadi saksiku,
Saksi mata ketika panah itu tertancap di dadaku
 
Aku sendiri tak daya apa-apa
Mulutku tuli tak bisa bicara apa-apa
Telingaku buta tak bisa mendengar apa-apa
Mataku bisu tak bisa melihat apa-apa
 
Karena dirimu
Karena aku ucap kata padamu
Karena aku dengar suaramu
Karena aku lihat senyummu
 
Kau jerat aku, wahai kau terdakwa
Kau patut dapat pidana
Tunggu cupid bicara apa
Siapkan dirimu, nikmati jeruji penjara

12.

(catcil) Di Matanya Semua  Orang Baik

Posted by: "agussyafii" agussyafii@yahoo.com   agussyafii

Wed Mar 18, 2009 2:59 am (PDT)

(catcil) Di Matanya Semua Orang Baik

By: agussyafii

Pada satu kesempatan saya diajak teman mendengar pengajian disalahsatu mushola diperkantoran. Sang penceramah menceritakan tentang kemuliaan hati orang-orang yang sholeh dan dirinya hampir setiap hari berjumpa dengan orang-orang seperti itu. Ceramahnya cukup penyejukkan dikala siang panas menyengat . Di sesi berikutnya pengajian dilanjutkan sesi tanya jawab.

Ada anak muda yang penuh semangat berkata bahwa kondisi negara sekarang ini sedang gawat, harga melambung tinggi, banyaknya pengangguran. Hal itu disebabkan oleh pemimpin yang korup. Yuk, kita golput. Katanya.

Sang penceramah itu mengatakan, memang ada pemimpin yang korup tapi masih banyak pemimpin yang amanah, buktinya anda yang sampai sekarang masih bisa bekerja dengan baik, kita masih bisa mengadakan pengajian hari ini, itu semua hasil dari pemimpin yang amanah.

Teman yang duduk sebelah menyikut tangan saya sambil mengatakan, "hebat juga ustadz ini, dimatanya semua orang baik dimuka bumi ya.."

"Sebaiknya kita memang harus begitu kan?" jawab saya.

--
Kebencian, berburuk sangka dan berpikir negatif hanya akan meracuni hati kita. Sebab itulah, ketika Orang-orang Yahudi mengumpat Rasulullah Shallallahu `Alaihi wa Sallam yang sedang duduk santai bersama Aisyah Radhiyallahu `Anha, dan Aisyah terpancing dengan balas menyumpahi mereka; Rasulullah segera mengingatkan Aisyah, "Kamu tidak perlu begitu, karena sesungguhnya Allah menyukai kesantunan dan kelemah-lembutan dalam segala hal." (Riwayat Al- Bukhari dan Muslim, dari Aisyah Ra.).

Wassalam,
Agussyafii

-
Tulisan ini dibuat dalam rangka program kegiatan "Amalia Cinta Rasul" (ACR), Hari Kamis, tanggal 26 Maret 2009 di Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek Peruri, RT 001 RW 09, Sud-Tim, Ciledug. TNG. silahkan kirimkan dukungan dan komentar anda di 087 8777 12 431, agussyafii@yahoo.com atau http://agussyafii.blogspot.com

13.

[catatankaki] World Book Day Indonesia 2009

Posted by: "suka2_iu" suka2_iu@yahoo.co.id   suka2_iu

Wed Mar 18, 2009 3:02 am (PDT)

World Book Day Indonesia 2009 bertema "Reading for Love" atau "Membaca
Untuk Cinta". Tema ini diangkat untuk mengingatkan kembali tentang
kecintaan terhadap membaca dan pentingnya berbagi kecintaan membaca
kepada orang lain di sekitar kita. Untuk itu perayaan WBD Indonesia
2009 dirancang khusus untuk memfasilitasi berbagai pihak untuk
berpartisipasi dalam perayaan tahunan ini di lingkungannya
masing-masing. Walaupun demikian, tradisi World Book Day Indonesia
sebagai ajang berkumpul komunitas literasi akan tetap dipertahankan
untuk menjaga kesinambungan gerakan literasi di Indonesia.

Tidak
seperti WBD Indonesia sebelumnya yang dilaksanakan selama beberapa hari
berturut-turut. Pusat perayaan WBD Indonesia tahun ini akan berlangsung
setiap hari Sabtu dan Minggu di Museum Bank Mandiri - Kota. Berbagai
kegiatan akan diselenggarakan di hari Sabtu dan Minggu mulai tanggal 23
April – 17 Mei 2009 sebagai alternatif masyarakat Jakarta dan
sekitarnya dalam mengisi waktu luang. Setiap minggu tema yang diangkat
berbeda-beda sebagai upaya memfasilitasi seluruh usia untuk ikut
berpartisipasi dalam perayaan WBD Indonesia 2009.

Kami
mengundang para komunitas untuk ikut berpartisipasi dalam perayaan
World Book Day Indonesia 2009. Berikut gambaran kegiatan setiap
minggunya dan ketentuan keikutsertaan dalam Perayaan WBD Indonesia 2009
:

21 April 2009
Konferensi Pers

23 April 2009
Pembukaan Perayaan WBD Indonesia serta Pameran karya komunitas dan Poster Literasi

24 April -15 Mei 2009
- Pameran Karya Komunitas dan Poster Literasi di Musem Bank Mandiri
- World Book Day Goes to School (hanya di hari Senin-Jum'at)

25-26 April 2009 Minggu Anak, Remaja, dan Sekolah
- Persami Literasi
- Workshop Media Literasi untuk Guru
- Lomba-lomba dan Dongeng Anak
- Workshop dan Bedah Buku Remaja

2-3 Mei 2009 Minggu Keluarga
- Seminar dan Workshop Read Aloud
- Kuis "Keluarga" Berburu Buku

9-10 Mei 2009 Minggu Pecinta Buku
- Bedah Buku dan Temu Penulis
- Workshop Penulisan
- Kuis Tebak Buku
- Curhat Penulis Bacaan Anak

16-17 Mei 2009 Minggu Komunitas
- Pameran Komunitas Literasi
- Bazar Buku
- Lelang karya komunitas
- Diskusi dan Temu Komunitas
- Penghargaan Tokoh Literasi

14.

(catcil) Kapasitas Kejiwaan Pada Anak

Posted by: "agussyafii" agussyafii@yahoo.com   agussyafii

Wed Mar 18, 2009 3:03 am (PDT)

Kapasitas Kejiwaan Pada Anak

By: agussyafii

Dalam konsep pendidikan Amalia, yang paling penting adalah memberikan tanggungjawab. Anak haruslah diberikan kesempatan untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawab untuk mengurus dirinya sendiri sebab itu bentuk pelatihan yang perlu pembiasaan agar kelak mereka menjadi manusia yang bertanggungjawab. Tentunya tugas dan tanggungjawab anak disesuaikan dengan kapasitas dirinya.

Menurut Alquran, Allah menciptakan manusia baik individu maupun sosial, dari keadaan lemah, kemudian berproses menjadi kuat, dan kemudian lemah kembali (Q / 30:54). Kelemahan itu berupa keterbatasan fisik, psikis, intelektual, dan spiritual.

Tiap orang memiliki kapasitas fisik, psikis, intelektual dan spiritual yang berbeda-beda. Deskripsinya sebagai berikut:

1. Kelemahan fisik mewujud pada ketergantungan dengan unsur lain seperti makanan, minuman, istirahat, pengobatan dan lainnya, dan berujung pada kematian. Proses dari lemah menjadi kuat dan kembali menjadi lemah adalah hukum kehidupan yang juga dialami oleh tumbuh-tumbuhan, dari biji, bersemi, menjadi pohon, merindang, berbuah, kembali layu dan kering (Q / al Waqi'ah:63-70).

2. Kelemahan dan keterbatasan psikis manusia mewujud dalam bentuk tidak mampu mengendalikan diri (tidak sabar), emosi, takut, terkejut, dan sedih. Alquran menyebutkan bahwa manusia diciptakan dengan memiliki keluh kesah dan kikir; jika ditimpa kesusahan ia mengeluh, jika ia memperoleh keberuntungan ia malah kikir (Q / 70:19-21). Jika sedang senang ia berpaling dan sombong, tetapi ketika sedang susah ia putus asa (Q / 17:83).

3. Kelemahan intelektual mewujud pada keterbatasan pengetahuan manusia atas realitas. Ada manusia yang mampu memilah-milah banyak masalah, tetapi ada yang sangat terbatas; ada yang mampu melihat masalah untuk tiga-empat dimensi, tetapi ada yang hanya mampu melihat satu dimensi. Dalam surat Luqman disebutkan bahwa ada lima hal yang tidak bisa diketahui oleh intelektual manusia, yaitu:

(1) Kapan terjadi hari kiamat;

(2) Kapasitas hujan;

(3) Masa depan janin manusia yang masih dalam kandungan; dan

(4) Apa yang akan diperoleh di hari esok, dan (5) dimana manusia akan mati (Q / 31:34).

Alquran juga menyebutkan bahwa manusia tidak akan mampu mengetahui ruh, karena ruh itu urusan Allah SWT dan manusia hanya diberi sedikit pengetahuan tentangnya, misalnya fenomena (Q / 17:85).

4. Keterbatasan kekuatan spiritual mewujud dalam ketidak mampuan manusia memandang dimensi gaib, apa yang akan terjadi di masa depan, apa yang ada pada ilmu Allah (Q / Yunus:49) dan Q / al An'am:50). Dalam perspektif spiritualitas, seseorang bisa mencapai tingkat dekat dengan Allah hingga ia bisa melihat dengan "penglihatan" Allah, bisa mendengar dengan "telinga" Allah. Akan tetapi, spiritual adalah olah rasa. Oleh karena itu, hal ini merupakan pengalaman subjektif spiritual seorang muslim, kendati mereka justru merasakan sebagai hal yang paling objektif.

Sebagaimana tersebut di atas, kapasitas setiap manusia, (fisik, psikis, intelektual, dan spiritual) kenyataannya berbeda-beda. Perbedaan kapasitas ini membawa implikasi kepada perbedaaan tanggung jawab dan bobot kewajiban. Sudah barang tentu tidak adil jika kewajiban manusia disamakan sementara kapasitas mereka berbeda-beda. Oleh karena itu, Alquran menyebutkan bahwa Allah tidak membebani kewajiban kepada seseorang kecuali sesuai dengan kesanggupannya, la yukallifa Allah nafsan ila wus'aha (Q / 2:286). Allah tidak membebani kewajiban kepada seseorang kecuali sekadar apa yang telah Allah berikan kepadanya, la yukallifa Allah nafsan illa ma ataha (Q / 65:7). Orang juga tidak akan memikul dosa yang diperbuat orang lain, wala taziru waziratun wizra ukhra (Q / 6:164).

Prinsip hubungan ini kemudian mewujud dalam hukum fiqh; dalam hal ini, orang yang sakit dibedakan keharusannya dengan orang sehat; orang miskin dibedakan kewajibannya dengan orang kaya; orang gila dibedakan dengan tanggung jawabnya dengan orang waras; anak kecil dibedakan tanggung jawabnya dengan orang dewasa; orang tidur dan orang lupa dibedakan tanggung jawabnya dengan orang jaga atau orang yang sadar; dan orang yang berbuat secara sengaja dibedakan dengan yang tidak sengaja.

Wassalam,
agussyafii

--
terima kasih buat teman2 yang berminat sbg orang tua asuh. Kami mohon maaf yang sebesar2nya dengan ini kami menutup orang tua asuh Amalia membatasi 7 orang tua asuh. Semoga Alloh SWT membalas kebaikan teman2 semua.- Amalia bukanlah pengasuhan anak yatim, Amalia adalah konsep pendidikan terpadu, keluarga, sekolah dan lingkungan untuk anak2 dari keluarga tidak mampu agar kelak menjadi anak-anak Insan Mulia. Pembelajaran dilaksanakan pada hari senin hingga minggu di Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek Peruri, RT 001 RW 09, Sud-Tim, Ciledug. TNG. silahkan kirimkan dukungan dan komentar anda di 087 8777 12 431, agussyafii@yahoo.com atau http://agussyafii.blogspot.com


Recent Activity
Visit Your Group
Share Photos

Put your favorite

photos and

more online.

Y! Messenger

All together now

Host a free online

conference on IM.

Y! Groups blog

the best source

for the latest

scoop on Groups.

Need to Reply?

Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.

Create New Topic | Visit Your Group on the Web

Tidak ada komentar: