Rabu, 20 Mei 2009

[daarut-tauhiid] IDOLAKU MUHAMMAD SAW (2)



Dari anas bin malik ra :
"Dan saat itu dirumah hanya aku, ibuku dan bibiku, lalu selepas shalat beliau
berdoa untuk kami dengan kebaikan Dunia dan Akhirat, lalu Ibuku berkata :
"doakan pelayanmu ini wahai Rasulullah.." (maksudnya Anas ra),
maka Rasul saw mendoakanku dan akhir doanya adalah : "Wahai Allah Perbanyak
Hartanya dan keturunannya dan berkahilah" (Shahih Muslim hadits no.660).

"Dan beliau saw itu adalah manusia yang terindah wajahnya, dan terindah
akhlaknya" (Shahih Bukhari hadits no.3356) .

"Dan beliau saw itu adalah manusia yang termulia dan manusia yang paling
dermawan, dan manusia yang paling berani saw" (Shahih Bukhari hadits no.5686).

Dari Abu Hurairah ra :
"Wahai Rasulullah.., bila kami memandang wajahmu maka terangkatlah hati kami
dalam puncak kekhusyu'an, bila kami berpisah maka kami teringat keduniawan,
dan mencium istri kami dan bercanda dengan anak anak kami" (Musnad Ahmad
Juz 2 hal.304, hadits no.8030 dan Tafsir Ibn katsir Juz 1 hal.407 dan Juz 4 hal.50).

Siang dan malam seluruh Ummat ini ruku dan sujud, bermilyar wajah menyungkur
sujud kehadirat Nya hingga akhir zaman, mereka mensucikan Nama Nya yang Maha
Tunggal, merekalah yang selalu dalam naungan Rahmat dan keridhoan Nya,
Sebagaimana sabda beliau saw : "Dijadikan kesenanganku adalah shalat". Shalat
merupakan Ibadah yang paling dicintai oleh beliau saw, dan "Shalat adalah Cahaya",
demikian sabda beliau saw pula mengenalkan Indahnya shalat, suatu ibadah yang
diawali dengan Takbiratul Ihram yang membuka gerbang penghadapan dengan Rabbul
'alamin, lalu lantunan kalimat-kalimat surat Alfatihah yang bila dibaca dengan khusyu
maka setiap kalimat itu dijawab oleh Raja Alam Semesta, lalu lantunan kalimatullah itu
menerangi seluruh alam sanubarinya, meruntuhkan dosa-dosanya, lalu ia ruku',
bertasbih kepada Nya, bertakbir, bertahmid, lalu bersujud dibawah Naungan
Kelembutan dan Kasih Sayang Nya, alangkah indahnya ibadah yang satu ini, suatu
ibadah yang terangkai dari hampir seluruh bentuk Ibadah, Wudhu, Niat Mulia, Doa,
Alqur'an, Takbir, Tasbih, Tahmid, Tahlil, Istighfar, Ruku', Sujud, khusyu,
Tuma'ninah….., itulah shalat.., Ibadah yang paling sempurna.

Demikianlah ummat ini melakukannya siang dan malam untuk sumpah baktinya
kepada Allah Pencipta Alam Semesta, Namun dalam Ibadah yang Multi Sempurna
ini…, tak luput…., tak luput…, tak luput…., tak seorangpun melakukan shalat terkecuali
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw…
dan diwajibkan Nya bershalawat pada Muhammad saw…

"Salam Sejahtera atasmu wahai Nabi dan Rahmat Allah dan keberkahan Nya….",
kalimat ini merupakan kalimat yang diwajibkan Allah yang harus ada dalam Ibadah
termulia ini.. Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?,

Diriwayatkan bahwa Abu Sa'id bin Ma'la ra sedang shalat dan ia mendengar panggilan
Rasul saw memanggilnya, maka Abu Sa'id meneruskan shalatnya lalu mendatangi
Rasul saw dan berkata : Aku tadi sedang shalat Wahai Rasulullah.., maka Rasul saw
bersabda : "Apa yang menghalangimu dari mendatangi panggilanku?, bukankah Allah
telah berfirman "WAHAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN DATANGILAH
PANGGILAN ALLAH DAN RASUL NYA BILA IA MEMANGGIL KALIAN".(Al Anfal
24). (Shahih Bukhari hadits no.4204, 4370, 4426, 4720). Dan bahwa mendatangi
panggilan Rasul saw ketika sedang shalat tak membatalkan shalat, dan mendatangi
panggilan beliau lebih mesti didahulukan dari meneruskan shalat, karena panggilan
beliau adalah Panggilan Allah swt, perintah beliau saw adalah perintah Allah swt, dan
ucapan beliau saw adalah wahyu Allah swt...

Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?, Diriwayatkan pula disaat
perang Hunain selesai, Rasul saw memberi pada Sofwan 100 ekor unta, lalu 100 ekor
lagi dan 100 ekor lagi, berkata Sofwan : "Sungguh Ia (Rasul saw) adalah orang yang
paling kubenci, namun ia tak henti hentinya memberiku sampai ia menjadi orang yang
paling kucintai" (Shahih Muslim hadits no.2313). Alangkah penyantunnya Nabi kita ini,
bukanlah kecintaan Sofwan karena pmberian harta, namun kebenciannya luntur
menghadapi manusia mulia yang memberinya dan saat ia tak berterimakasih justru ia
ditambah lagi.. dan lagi…, tidak pernah kita temukan seorang dermawan dimuka Bumi
yang setelah ia memberi dan yang diberi tak berterimakasih malah ia menambahnya
lagi dan lagi, dan sesekali bukanlah barang yang murah, karena harga seekor Unta
hampir menyamai 40 ekor kambing, dan beliau memberikannya 100 ekor onta, dan
Sofwan tak berterimakasih dan tetap membencinya, beliau menambahnya lagi 100
ekor unta, lalu menambah lagi 100 ekor unta, lunturlah Sofwan.. ia lebur.. tak ada lagi
yang lebih dicintainya selain Muhammad saw..

Jadilah beliau saw ini idola para sahabat, dan dalam riwayat lain, Salim bin Abdullah ra
melakukan shalat sunnah di pinggir sebuah jalan, maka ketika ditanya ia berkata
bahwa ayahku shalat sunnah ditempat ini, dan berkata ayahku bahwa Rasulullah saw
shalat di tempat ini, dan dikatakan bahwa Ibn Umar ra pun melakukannya. (Shahih
Bukhari hadits no.469). Demikianlah keadaan para sahabat Rasul saw, bagi mereka
tempat-tempat yang pernah disentuh oleh Tubuh Muhammad saw tetap mulia walau
telah diinjak ribuan kaki, mereka mencari keberkahan dengan shalat pula ditempat itu,
demikian pengagungan mereka terhadap sang Nabi saw.

Dalam riwayat lainnnya dikatakan kepada Abu Muslim, wahai Abu Muslim, kulihat
engkau selalu memaksakan shalat ditempat itu?, maka Abu Muslim ra berkata : Kulihat
Rasul saw shalat ditempat ini" (Shahih Bukhari hadits no.480). Alangkah besar
penghormatan para sahabat pada tempat tempat yang disentuh Tubuh Rasulullah saw,
Bahkan gunung Uhud mencintai beliau saw dan dicintai oleh beliau saw sebagaimana
sabdanya saw : "Gunung Uhud ini mencintai kita dan kita mencintainya" (Shahih
Bukhari hadits no.3854).

Betapa Indahnya Alam semesta ini semua beridolakan Muhammaa saw, mencintai
Muhammad saw, Memuliakan Muhammad saw, tak lain karena Allah telah
mengumumkannya, sebagaimana Sabda beliau saw : "Bila Allah mencintai seorang
Hamba maka Allah berkata kepada Jibril as : WAHAI JIBRIL, AKU MENCINTAI FULAN
MAKA CINTAILAH IA", maka berkatalah Jibril as menyeru kepada Alam Semesta :
"Wahai Penduduk Langit, Sungguh Allah telah mencintai Fulan, maka cintailah ia,
maka diberikanlah padanya Kasih sayang dimuka Bumi, maka ia dicintai dibelahan
Bumi" (Shahih Bukhari hadits no.3037, 5693, 7047).

Dan kita memahami bahwa Pengumuman itu terus berkumandang mengumumkan
orang-orang yang dicintai Allah, dan tentunya pengumuman itu bergema terluhur dan
terdahsyat saat mengumumkan Nama Muhammad saw….!, Maka Beliau saw dicintai
Gunung, dicintai batang korma, hewan, manusia, jin, malaikat, dan orang-orang
mukmin.. Beruntunglah Jiwa orang orang yang mencintai Muhammad saw.

"SUNGGUH ALLAH DAN PARA MALAIKAT MELIMPAHKAN SHALAWAT ATAS
NABI (saw) WAHAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN, BERSHALAWATLAH
KALIAN KEPADANYA DAN BERSALAM LAH DENGAN SEMULIA MULIA SALAM"
(QS Al Ahzab-56)

(diambil Dari kitab Kenalilah Akidahmu karangan Alhabib Munzir Bin Fuad Al Musawa)

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
Recent Activity
Visit Your Group
Search Ads

Get new customers.

List your web site

in Yahoo! Search.

Yahoo! Groups

Join people over 40

who are finding ways

to stay in shape.

Yahoo! Groups

Cat Owners Group

Join a community

for cat lovers

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: