Messages In This Digest (25 Messages)
- 1a.
- Re: INILAH DAFTAR NOMINASI SK IDOL 2008 TAHAP I From: Abdul Fatah
- 2.
- JOKE From: jiwa_bebas
- 3a.
- Anak-Anak Surga dan Cahaya From: rafif_amir
- 3b.
- Re: Anak-Anak Surga dan Cahaya From: Nia Robiatun Jumiah
- 4a.
- Re: Bagaimana cara menambah berat badan? From: nada solekha
- 4b.
- Re: Bagaimana cara menambah berat badan? From: nada solekha
- 4c.
- Re: Bagaimana cara menambah berat badan? From: nada solekha
- 4d.
- Re: Bagaimana cara menambah berat badan? From: Nia Robiatun Jumiah
- 5a.
- IBU MELARANG ANAK PAKAI JILBAB. From: nada solekha
- 5b.
- Re: IBU MELARANG ANAK PAKAI JILBAB. From: sismanto
- 6a.
- Re: [diary seorang istri] Buku Arsitekturku yang Kedua From: sismanto
- 7a.
- Tiga Hari Melalaikan Cinta From: galih@asmo.co.id
- 7b.
- Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta From: fil_ardy
- 7c.
- Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta From: sismanto
- 7d.
- Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta From: Nia Robiatun Jumiah
- 8.
- (tafakur) Meretas Jalan Ir. Juanda From: fiyan arjun
- 9.
- (OOT) MEMBER CLUBS PRIDES From: bujang kumbang
- 10a.
- (OOT) KAJIAN KITA EKONOMI SYARIAH From: bujang kumbang
- 11.
- (OOT) KAJIAN KITAB EKONOMI SYARIAH From: bujang kumbang
- 12.
- to Sismanto: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta From: Kartina Haswanto
- 13a.
- Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta ----> Pak Sis From: galih@asmo.co.id
- 13b.
- Balasan: Re: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta ---- From: bujang kumbang
- 14a.
- Re: Hari Pertama Masuk Kelas Lagi From: Kartina Haswanto
- 15.
- Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta ----> Kang Dani From: galih@asmo.co.id
- 16a.
- Re: [Penyejuk Iman] Kemanakah alam-malam itu yaa Rabb? From: Dikdik Andhika Ramdhan
Messages
- 1a.
-
Re: INILAH DAFTAR NOMINASI SK IDOL 2008 TAHAP I
Posted by: "Abdul Fatah" q_zyboy@yahoo.co.id q_zyboy
Thu Jun 19, 2008 5:19 pm (PDT)
selama ya buat idol2 yang udah kepilih...
moga perjalanan anda tidak berhenti sampai di sini!!1
HEHEHEHE....
Allah always with us
http://menulisuntukbunda.blogspot. com
http://lafatah.multiply. com
ym: q_zyboy
gtalk: fatabdul
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
http://id.toolbar.yahoo.com/
- 2.
-
JOKE
Posted by: "jiwa_bebas" jiwa_bebas@yahoo.co.id jiwa_bebas
Thu Jun 19, 2008 5:20 pm (PDT)
Jarum jam masih berdetak di angka enam pagi.Dua ekor cicak
berlawanan jenis masih terlihat mesra memadu kasih di dinding dapoer
yang putih eh .coklat ah bukan juga mungkin tepatnya putih agak
cokelat agak kuning.Ah ga penting,yang jelas kusem coz ga pernah kena
cat selama lebih dari dua tahun;)
"KROEMPYANGG..GLUDAG . .GLYDAG .."
Suara gaduh memecah keheningan pagi yang damai.
Whatever kang .????
Wuih .rupanya makhluk kepala botak bertampang ancur
berantakan yang punya penyakit `kereoporosis' akut stadium tiga (yaitu
penyakit penyempitan isi dompet dan pengeroposan isi tabungan J)
bernama jiiiEEN_goendoel sedang mengamuk.Tampak juga seekor anjing
berwarna hitam kusem berlari dengan wajah memelas ..
Ada apa gerangan .????????
Wuah..Wuah..Wuah..Ternyata, jiiiEEN_goendoel marah besar,coz sarapan
paginya disambar duluan oleh Ahmad Dani(nama si anjing, brur) padahal
tumben-tumbenan pake ayam goreng(biasanya kerupuk sama
kecap,mewah-mewahnya tempe gundil ,menu rakyat jelata )
Dengan mata merah(lagi kena belek) jiiiEEN-goendoel berlari
mengejar anjing itu .di kejar teruuuussssssssss ss
Terussssssssss .dan terusss (Mirip video klip lagu "who let the dogs
out"nya Bahaman)
"WUAAAA .KENA KAU ********"..treak jiiiEEN_goendoel.
Si anjing terpojok di sudut dinding (masih pasang muka memelas)
"ADUH .EH KAING" J suara anjing terdengar menyayat
kuping saat tendangan jiiiEEN_goendoel mendarat di pantat tipis si
anjing malang
"WHAT THE **** IS WRONG WITH ME,NDOEL..?" kata sianjing.
jiiiEEN_goendoel kaget,spontan meloncat menembus atap rumah.
Tinggi tinggi .tinggiiiiiisekali menembus awan.
"AUWWWW ." Tangan jiiiEEN_goendoel nyangkut di
"kancut"nya suparman eh superman yang lagi nongkrong ngintip orang
mandi di ketinggian 3529 meter diatas permukaan laut.
UNtungnya superman ga marah (malah keenakan J) dan bersedia mengantar
jiiiEEN_goendoel pulang ke kandangnya eh maksude rumahnya
Masih dengan muka memelas,sianjing masih setia bersimpuh di
pojokan rumah yang busyeeettt bau tengik (Asalnya dari kaus kaki
jiiiEEN_goendoel yang dari beli nggak pernah kena sabun)
Dengan gayanya yang "njelehi" jiiiEEN_goendoel berkata pada si
anjing:
"hai anjing,kesalahan pertamamu,kamu nyolong sarapanku.Kedua,kamu
anjing yang najis dan aku manusia.
Anjing menyahut,"hai ndoel,aku lapar.Sudah seminggu kamu
ga ngasih aku makan.Bukankah kita sama-sama makhluk tuhan,Yang
membedakan aku berbaju anjing,dan kamu berbaju manusia,dan aku juga
tak pernah meminta dilahirkan sebagai seekor anjing.Kamu tak berhak
menyiksaku seperti ini".
"tapi aku lebih mulia" timpal jiiiEEN_goendoel makin kesal.
"Mulia ?" Si anjing tertawa
"Aku mencuri karena lapar,dan akupun berhenti maka setelah aku merasa
kenyang.Tapi kalian,,selalu rakus tak pernah berhenti
merampas,mengexploitasi,kekayaan bumi dengan alas an
kemajuan,modernisasi,kemakmuran dan segala "*****" sebagai pembenaran
atas keserakahan kalian.Kalian bahkan tega
memfitnah,menjatuhkan,bahkan membunuh sesame demi kepentingan ego
kalian.Masihkah kalian pantas mengaku mulia?"
"Kami para anjing,selalu setia menjaga tempat tinggalmu siang
dan malam,walaupun sering kau tendang.Kami selalu mengibaskan ekor
saat kamu dating,walaupun jarang kau perhatikan."
"Tapi kamu,kamu malah lebih sering nelpon pacar kamu,ngajak
dia makan,jalan, daripada sekedar bertanya kabar pada ibu yang telah 9
bulan mengandung dan merawatmu hingga kamu bisa seperti
sekarang."Masih pntaskah kamu merasa lebih mulia.?THINK AND
THANK,ndoel!!!"
Sianjing berlalu meninggalkan jiiiEEN_goendoel yang
terbengong-bengong
Tiba-tiba ..
jiiiEEN_goendoel menangis,menangis ..menangis
ketawa .mesem-mesemnyengir-nyengir .lalu menangis lagi.
JiiEEn_GoENdoEL menjadi gila (tepatnya tambah gila) dan
cerita pun berakhir sampai disini ..
BERPIKIR BIJAKSANA,BIJAKSINI DAN BIJAKSITU SERTA SENANTIASA BERSIKAP
ADIL TERHADAP SEMUA ASPEK KEHIDUPAN ADALAH HAL YANG HARUS DILAKUKAN
MANUSIA AGAR BISA BENAR-BENAR DISEBUT MANUSIA (MAKHLUK MULIA)
DAN SATU HAL LAGI,JANGAN PERNAH MEREMEHKAN SESUATU,WALAUPUN KELIHATAN
SANGAT HINA KARENA DIA PASTI MEMPUNYAI KEISTIMEWAAN TERTENTU (sperti
anjing tadi,)
HORMAT KAMI,EH AKU,MAXUDE SAYA .
jiiiEEN_goendoel
- 3a.
-
Anak-Anak Surga dan Cahaya
Posted by: "rafif_amir" rafif_amir@yahoo.co.id rafif_amir
Thu Jun 19, 2008 5:44 pm (PDT)
sungguh menyenangkan melihat mereka, berlari, bermain, tertawa. begitu
menyejukkan. mereka adalah anak surga yang meniti jalan panjang msa
depan.aku akan menuliskannya untuk mereka. sebuah puisi cinta untuk
cahaya:
di dalam tubuhmu ada cahaya
cahaya cinta. cahaya ketulusan. cahaya surga
cahaya itu menikamku
maka hilang semua noda
noda gelisah, noda resah, noda kesah
tubuhmu penuh cahaya
19-06-08\
rafif87.multiply.com
- 3b.
-
Re: Anak-Anak Surga dan Cahaya
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Jun 19, 2008 5:47 pm (PDT)
wiw..
nulisnya dari hati ya kayaknya?
pagi-pagi jadi penuh cahaya...
salam
nia
(salah satu moderator yang akhir2 ini muncul dan tenggelam)
Pada 20 Juni 2008 07:34, rafif_amir <rafif_amir@yahoo.co.id > menulis:
> sungguh menyenangkan melihat mereka, berlari, bermain, tertawa. begitu
> menyejukkan. mereka adalah anak surga yang meniti jalan panjang msa
> depan.aku akan menuliskannya untuk mereka. sebuah puisi cinta untuk
> cahaya:
>
> di dalam tubuhmu ada cahaya
> cahaya cinta. cahaya ketulusan. cahaya surga
> cahaya itu menikamku
> maka hilang semua noda
> noda gelisah, noda resah, noda kesah
>
> tubuhmu penuh cahaya
>
> 19-06-08\
>
> rafif87.multiply.com
>
>
>
- 4a.
-
Re: Bagaimana cara menambah berat badan?
Posted by: "nada solekha" nada_solekha@yahoo.com nada_solekha
Thu Jun 19, 2008 6:02 pm (PDT)
heheheh nikahnya nanti aja dech,,kayaknya tambah berat badan dulu nanti baru nikah,,heheheh
kalo mau turun gampang mbak,,kasi aja ke saya,,nanti kan ber kurang,,
saya mah ingin tambah sampai yang 43-50,,kayaknya bagus,,heheh
--- On Wed, 6/18/08, Hadian Febrianto <hadianf@gmail.com > wrote:
From: Hadian Febrianto <hadianf@gmail.com >
Subject: Re: [sekolah-kehidupan] Bagaimana cara menambah berat badan?
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Wednesday, June 18, 2008, 7:07 PM
wa'alaikum salam wr.wb.
Mba, kalo saya tidak pake teori menaikan berat badan kok malah terus aja berkembang ya...
betul kata Kang Dikdik, salah satu caranya adalah NIKAH (umumnya sukses, hehehe...)
Sekarang pertanyaan dari saya, gimana cara menyetop perkembangan berat badan saya?
Saya sudah mencoba dengan berolah raga rutin ternyata tetap saja (karena abis olah raga pasti makan lagi).
Shaum? sudah juga (ga terlalu berefek), shaum sunnah sehari terbayar dengan hari berikutnya :(
Kumaha atuh???
--
Regards,
Hadian Febrianto, S.Si
PT SAGA VISI PARIPURNA
Jl. Rereng Barong no.53 Bandung 40123
Ph/fax: (+6222) 2507537
- 4b.
-
Re: Bagaimana cara menambah berat badan?
Posted by: "nada solekha" nada_solekha@yahoo.com nada_solekha
Thu Jun 19, 2008 6:02 pm (PDT)
Dimana mbak diyah,,?
saya tidak tau,,,tempatnya dimana?
--- On Thu, 6/19/08, dyah zakiati <adzdzaki@yahoo.com > wrote:
From: dyah zakiati <adzdzaki@yahoo.com >
Subject: Re: [sekolah-kehidupan] Bagaimana cara menambah berat badan?
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Thursday, June 19, 2008, 3:33 AM
Wa'alaikum salam wr.wb.
Caranya? Hehe, kita sharing aja yuks di milad Eska (teteup^_^) tanggal 27 Juli 2008. Di sana banyak yang bisa berbagi lho. Okeee, mbak Nada daftar yaaa.
Nb. Temanku ada yang sebelum nikah kurus lhoo. Abis punya anak berkembang pesat deh. bisa jadi kasusnya sama:D (Trus jangan sampe nanti bilang "Pleaseee, gimana caranya nurunin berat badaaan!!!!" peace ya mbak. Ampuni aku:D)
Salam maniez
Dyah
----- Original Message ----
From: nada solekha <nada_solekha@ yahoo.com>
To:
sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com
Sent: Thursday, June 19, 2008 6:31:45 AM
Subject: [sekolah-kehidupan] Bagaimana cara menambah berat badan?
Assalamualikum wr wb,,
kepada semua sahabat2 SK
Bagaimana cara menambah berat badan?
Saya adalah wanita usia 27 tahun dan berat badan saya 43 kg dengan tinggi 155cm. saya sangat susah untuk menaikan berat badan saya... adakah saran? tolongin saya,,,,,,,?
terima kasih,,Wassalam,
- 4c.
-
Re: Bagaimana cara menambah berat badan?
Posted by: "nada solekha" nada_solekha@yahoo.com nada_solekha
Thu Jun 19, 2008 6:02 pm (PDT)
Masa nikah sich,,
kalo saya mah untuk persiapan nikah ingin gemuk dulu,,
kalo dah nikah kayaknya gemuknya lain,,hehhehe
--- On Wed, 6/18/08, Dikdik Andhika Ramdhan <ramadhan_adhi@yahoo.co. > wrote:id
From: Dikdik Andhika Ramdhan <ramadhan_adhi@yahoo.co. >id
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Bagaimana cara menambah berat badan?
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Wednesday, June 18, 2008, 6:29 PM
Wa'alaikumsalam wr wb,
Pertanyaan ini juga yang sering saya tanyakan ke temen-temen lain mbak ..
Tapi yang aneh jawaban mereka selalu satu yang direkomendasikan kalo
ke saya: "NIKAH", katanya ...
Wallahu'alam
hehehehe .....
Wassalam,
Dikdik Andhika Ramdhan
--- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, nada solekha
<nada_solekha@ ...> wrote:
>
> Assalamualikum wr wb,,
>
> kepada semua sahabat2 SK
>
> Bagaimana cara menambah berat badan?
> Saya adalah wanita usia 27 tahun dan berat badan saya 43 kg dengan
tinggi 155cm. saya sangat susah untuk menaikan berat badan saya...
adakah saran? tolongin saya,,,,,,,?
>
> terima kasih,,Wassalam,
>
- 4d.
-
Re: Bagaimana cara menambah berat badan?
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Jun 19, 2008 6:44 pm (PDT)
mnb akalo dilihat dari berat badan ideal sebenarnya mba sudah mendekati
ideal: karena operhitungannya kan untuk dewasa:
tinggi badan-110= berat badan ideal
jadi mba cuma butuh 2 kg lagi..
oiya untuk milad
info lengkap banyak beredar di milis sekolah kehidupan ini, memang untuk
peserta yang mengkoordinir mba Dyah, jd kalo mau daftar juga ke mba dyah.
awalan mengenai milad:
hari/tanggal : minggu / 27 Juli 2008
waktu : pagi sampe sore
tempat : Situ Gintung, Ciputat
untuk tekhnik pendaftaran de-es-be sekali lagi, bisa di search di milis sk
ini..
ayo buruan daftar.. banyak yang ikut low...
ayo daftar sebelum nyesel
salam
(nia, salah satu panitia, yang lg bantuin mba dyah )
Pada 19 Juni 2008 06:31, nada solekha <nada_solekha@yahoo.com > menulis:
> Assalamualikum wr wb,,
>
> kepada semua sahabat2 SK
>
> Bagaimana cara menambah berat badan?
> Saya adalah wanita usia 27 tahun dan berat badan saya 43 kg dengan tinggi
> 155cm. saya sangat susah untuk menaikan berat badan saya... adakah saran?
> tolongin saya,,,,,,,?
>
> terima kasih,,Wassalam,
>
>
>
- 5a.
-
IBU MELARANG ANAK PAKAI JILBAB.
Posted by: "nada solekha" nada_solekha@yahoo.com nada_solekha
Thu Jun 19, 2008 6:03 pm (PDT)
Assalamualikum warohmatullohi wabarokatuh
Kisah tentang larangan jilbab bagi anak muda,
Seorang pemuda baru saja pulang kerumah. Ia sendirian di kamarnya melepas lelah sambil menatap langit yang membiru.
Kesibukan menyelenggarakan ceramah keislaman di masjid betul2 meletihkan.
Suasana hening dan damai kerana di flat kediamannya kerana banyak penghuni
masih belum balik dari kerja
Dari balik dinding sayup-sayup terdengar perbualan jirannya seorang Ibu tua
dengan anaknya.
Anak : Ibu..
Ibu : Hmmm ?
Anak : BU !
Ibu : APA ?
Anak : Mmm, anu tadi saya ke masjid dengar ceramah..
Ibu dengarlah ini !
Ibu : IYA ! Ibu dengar. bicaralah. Kan ibu tengah sibuk
memasuk kan benang kejarum ni. Susah banget rasanya. Agaknya mata
ibu sudah rabun
Anak : Bu !
Ibu : Apa dia ? bicara ajalah, Yang ?
Anak : Tadi, di masjid seorang ustaz bercerita soal jilbab. Katanya pakai
jilbab itu wajib. Ibu, Mulai sekarang saya mau pakai jilbab. Boleh ngga Bu..?
Ibu : Jangan
Pemuda dari balik dinding makin menajamkan perhatian pendengarannya.
Anak : Tapi tu perintah Allah. Kalau tidak patuh kita berdosa, Bu.Boleh ya,
saya mau pakai jilbab ?
Ibu : Kan ibu bilang JANGAN
Anak : Tapi bu.. bukan lebih baik saya memakai jilbab kerana kerana kita
orang islam dan sudah tentu dapat menjaga maruah dan harga diri saya..
betulkan bu ? Bolehlah bu..
Ibu : TIDAK !
Anak : Kenapa ? Atau ibu terpengaruh sama cerita bohong pasal memakai
jilbab?
Kata Ustaz, jilbab itu bukan budaya Arab. Itu Syariat Islam. Islam yang
sebenar bukan adat. Dari dulu memang diwajibkan demikian, bukan trend baru-baru ini aja.
Ibu : Iya, iya Ibu faham tu. Tapi ibu kata JANGAN !
Anak : Jadi Ibu melarang saya nih Bu, mau tak mau saya tetap akan pakai
jilbab. Terserah Ibu mau bilang apa. Nga perlu taat pada orang tua,kalau
orang tua itu menyuruh maksiat pada perintah Allah.
Ibu : Kamu tidak faham-faham lagi kah?. Ibu bilang jangan, jangan,
JANGAN !!!
Anak : WALAU APAPUN JADI BESOK SAYA TETAP PAKAI JILBAB. MUKTAMAD!
Ibu : JANGAN !
Anak : JILBAB !
Ibu : JANGAN !
Anak : JILBAB !!
Ibu : J A N G A N !!!
Anak : J I L B A A A A A A B !!!!
Pemuda tadi sudah tidak dapat menahan keinginannya. Ia terus keluar kamar
untuk bertemu ibu dan anak itu untuk membela si anak agar si ibu bersetuju
dengan kemahuan si anak. Tangannya sudah terangkat di depan pintu untuk
mengetuk .
namun terdengar lagi kata-kata dari si ibu
Ibu : KAMU NI BUDIN, IBU KATA JANGAN.. JANGANLAH! KAMU KAN LAKI-LAKI ..
Pemuda, Si tetangga sebelah pun pergi ..dengan langkah yang pelan,,
The end Wassalam,,
- 5b.
-
Re: IBU MELARANG ANAK PAKAI JILBAB.
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Thu Jun 19, 2008 6:17 pm (PDT)
Meski pernah dengar ceritanya saya pingin tertawa lagi sbeelum cuti
...Ha...ha...haaa.... .
Sis
yang mo cuti
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , nada solekhacom
<nada_solekha@...> wrote:
>
> Assalamualikum warohmatullohi wabarokatuh
>
- 6a.
-
Re: [diary seorang istri] Buku Arsitekturku yang Kedua
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Thu Jun 19, 2008 6:08 pm (PDT)
Selamat ya mbak, bukunya terbit. sekalian di launching di acara MILAD
ESKA mbak biar tambah gayeng :)
Sis
yang mo cuti
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "inga_fety" <inga_fety@.com ..>
wrote:
>
> wah senangnya yah, mbak..
>
>
> salam,
> fety
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "sasa909691"com
> sasa909691@ wrote:
> >
> > [diary seorang istri] Buku Arsitekturku yang Kedua
> >
> > Delapan belas hari yang lalu, perasaanku lega luar biasa. Seolah ada
> > beban sebongkah batu yang diangkat dari kepalaku. Wuih hiperbola
> > banget ya? Saking leganya perasaanku, kemana-mana aku tersenyum.
Tiap
> > pagi bangun tidur aku senyum. Ketika dibecandain suamiku aku senyum.
> > Saat didapur banyak tumpukan piring kotor sementara sudah jelang
> > berangkat kerja, aku pun tetap mengerjakannya dengan tersenyum.
> > Sampai-sampai sakit kepalaku agak berkurang padahal belum diobati.
> >
> > Targetku untuk menyelesaikan buku arsitektur tradisional Nusantara,
> > terlaksana sudah. Memang awalnya buku itu akan diterbitkan Maret
2008
> > bersamaan dengan buku satunya (masihtentang arsitektur) Cuma karena
> > saat itu sedang persiapan akreditasi, jadinya aku merasa tidak
> > sanggup. Daripada hasilnya tidak maksimal. Itu jawabku.
> >
> > Akhirnya target diundur sampai akhir Mei 2008. Aku berkata di dalam
> > hati, ini harus kupenuhi. Kalau ini tidak bisa kupenuhi juga, aku
> > tidak bisa beralasan apa-apa selain kemalasanku sendiri. Lalu aku
pun
> > menyampaikan pada suamiku. Dan sesudah persiapan akreditasi agak
> > longgar pada pertengahan April, aku pun mulai berusaha
menyempurnakan
> > dan mengedit rancangan bukuku. Sambil nyari bahan-bahan tambahan
> > termasuk foto-foto. Suamiku saja sampai ikutan heboh membantuku.
> > Mencarikanku kertas malam-malam ketika aku mau ngeprint tapi
ternyata
> > kertasku habis (ceroboh ya?), membelikanku printer supaya aku tidak
> > perlu mondar-mandir pergi keluar untuk ngeprint bahan karena tidak
> > kuat membaca terlalu lama di depan komputer.
> >
> > Suamiku juga yang selalu menyemangatiku saat waktu deadline semakin
> > dekat, juga membantu mencarikan foto-foto pendukung dengan kamera
> > Hpnya saat kebetulan dia sedang tugas ke Mamuju Sulawesi Barat. Dan
> > masih banyak lagi bantuan dari suamiku untuk buku arsitekturku yang
> > kedua ini. Karena dia juga sangat mendukung aku untuk menyelesaikan
> > buku yang bahannya sudah kukumpulkan selama hampir 4tahun.
> >
> > Tidak hanya suamiku, tapi juga kedua orangtuaku. Aku memang memberi
> > tahu kedua orangtuaku akhir April yang lalu saat aku hendak memulai
> > kembali melengkapi dan mengedit bahan untuk buku ini. Tujuannya Cuma
> > satu, memohon doanya. Karena bagaimanapun juga, doa orangtua kurasa
> > sangat penting dalam kehidupanku walau aku sudah bersuami.
> > Alhamdulillah semuanya mendukung dan mendoakanku.
> >
> > Sebenarnya isi buku ini sangat sederhana. Sesuai dengan judulnya
> > Arsitektur Rumah Tradisional Nusantara, maka di dalamnya dikupas
> > tentang arsitektur rumah tradisional yang ada di Indonesia.
Indonesia
> > kuganti dengan Nusantara atas usul Pak Ashadi (Ketua PAKARTI UMJ
yang
> > juga penulis buku) dan Bu Ari (Ketua Jurusan Arsitektur UMJ dan
sudah
> > menghasilkan 5 buku). Di dalamnya aku mengupas arsitektur rumah
> > tradisional dari Aceh, Batak, Palembang, Jawa sampai rumah bubungan
> > tinggi dan rumah suku Dani.
> >
> > Sampai detik terakhir jelang deadline, aku masih merasa isi buku ini
> > masih jauh dari sempurna. Jangankan sempurna, lengkap saja belum.
> > Belum semua pelosok dari nusantara ini tereksplor arsitektur rumah
> > tradisionalnya. Namun dengan memPDkan diri sendiri, aku menanamkan
> > dalam hati. Memang tak ada gading yang tak retak. Tak ada sesuatu
yang
> > sempurna selain Yang Menciptakan kita. Dan terbitnya buku ini baru
> > sebuah awalan. Suamiku pun membenarkan keyakinanku itu, bahwa aku
> > tidak boleh berhenti untuk terus mengumpulkan bahan-bahan dan
> > meramunya lagi untuk melengkapi buku ini pada cetakan berikutnya.
> > Semoga Allah memberikan kesempatan itu padaku lagi suatu saat nanti.
> >
> > Bahannya kukumpulkan sejak akhir tahun 2003, sambil aku mengajar
Mata
> > Kuliah Sejarah Arsitektur 1. Karena isi dari buku ini sebagian juga
> > kuajarkan di Mata kuliah yang kuajarkan tersebut. Jadi sambil
mengajar
> > sambil mengumpulkan bahan. Tujuan dan motivasi terbesarku dalam
> > menulis buku ini adalah semoga lebih banyak orang yang bisa
mengambil
> > manfaat dari buku ini, tidak hanya mahasiswa yang kuajar di kampus.
> > Aku sangat berharap dan memohonkan pada Allah supaya mengabulkannya.
> >
> > Umurku sudah 31 tahun dan hidupku di dunia ini terbatas, karena
itulah
> > aku ingin bersiap mengumpulkan bekal salah satunya dengan menulis
buku
> > tersebut. Dalam doa dan harapanku, semoga Allah memberikan
keikhlasan
> > padaku dalam menulis buku itu, dan semoga banyak orang yang bisa
> > mengambil manfaat darinya.
> >
> > Ketika mati seorang anak Adam, maka seluruh amalnya akan terputus
> > kecuali tiga hal : Sodaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak
> > sholeh yang mendoakan. (hadits)
> >
> >
> >
> >
> > Anisakuffa
> > Ruang tengah rumah kami, Rabu 180608, 12:02 wib.
> >
>
- 7a.
-
Tiga Hari Melalaikan Cinta
Posted by: "galih@asmo.co.id" galih@asmo.co.id
Thu Jun 19, 2008 7:32 pm (PDT)
Selama tiga hari suara itu tidak terdengar. Selama tiga hari itu pula aku
mengawali hidup ini dengan dengan kegelisahan. Selama tiga hari aku merasa
kehilangan salah satu harta yang sangat berharga.
Ya, selama tiga hari telingaku menutup rapat dari sapaan sang muadzin yang
selalu menyuarakan panggilan cinta ke seantero bumi di waktu subuh.
Sungguh sebuah penyesalan yang teramat sangat ketika hal ini menimpa diri.
Belakangan ini aku memang tidur selalu larut tengah malam. Bukan karena
sedang mewabahnya virus Piala Eropa sehingga semalaman bergadang menonton
siaran langsungnya di salah satu stasiun tv swasta, melainkan ada beberapa
pekerjaan yang memang harus diselesaikan malam itu juga.
Tapi entahlah, sepertinya ada faktor lain yang menyebabkan aku mengalami
kerugian selama tiga hari tersebut. Soalnya selarut-larutnya aku tidur,
badan ini akan selalu merespon setiap adzan subuh berkumandang. Minimal
suara iqamat akan memaksa mata ini untuk terjaga pada detik-detik
terakhir.
Aku berfikir apakah ini pertanda hati ini mulai bertambah kotor. Apakah
terlalu banyak dosa dan maksiat yang singgah pada diri ini sehingga
menghalangi cahaya hidayah itu untuk datang menyapa diriku? Sehingga aku
terhalang untuk memulai hari-hari itu dengan kebaikan dan cucuran
rahmat-Nya.
Ada perbedaan yang aku rasa ketika tiga kali waktu subuh terlewatkan dalam
barisan menusia-manusia pilihan yang diberi kemampuan untuk memenuhi
seruan-Nya. Mengawali hari dengan rasa gelisah dan penyesalan yang
menyelimuti diri. Energi positif pun enggan mengeluarkan butiran-butiran
semangat yang biasanya memompa tubuh ini untuk senantiasa berkarya
mencatat sejarah bagi lembaran kehidupan yang cukup tipis. Jika awalnya
saja tidak dimulai dengan kebaikan bagaimana dengan tiap menit berikutnya?
Pada hari ketiga tersebut aku memanjatkan untaian do'a agar diriku
terpanggil kembali untuk menjadi bagian pada shaf shalat subuh berjamaah.
Aku tidak mau melewati hari tanpa memulai dengan aktivitas yang penuh
dengan kebaikan-kebaikan. Aku tidak mau kehilangan apa yang dijanjikan
Allah melalui sabda Rasul-Nya yang mulia.
"Seandainya manusia itu tahu pahala shalat subuh berjamaah niscaya mereka
akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
"Dua rakaat sebelum shalat subuh lebih baik dari dunia dan seisinya." Lantas bagaimana dengan shalat subuh berjamaah itu sendiri, tentu lebih
istimewa lagi kebaikan yang akan didapat.
"Barangsiapa yang melaksanakan shalat subuh berjamaah maka ia seperti
melaksanakan shalat semalaman."
Namun, lebih jauh lagi aku tidak mau tergolong orang-orang yang dimurkai
Allah karena termasuk orang yang lalai dari melaksanakan shalat subuh
berjamaah. Rasulullah saw bersabda;
"Sesungguhnya shalat isya dan subuh berjamaah sangat berat bagi
orang-orang munafik."
Kelalaian ini harus segera dihentikan. Pada malam harinya aku menyeting
alarm hp-ku dengan tingkat nada dering yang tertinggi agar semua
penghalang yang menyumbat kuping ini terburai. Tidak lupa aku memohon agar
aku termasuk orang-orang yang menyeru seruan-Nya di waktu subuh. Alu tidak
mau menjadi orang yang merugi terus-menerus. Cukup tiga hari, tidak
selebihnya.
Suasana malam yang berpayungkan gemintang menyelimuti umat manusia yang
disibukkan dengan segala aktivitasnya. Ada yang sedang terlelap
bertemankan mimpi-mimpi, ada yang terjaga menyaksikan siarang lansung
sepak bola Piala Eropa, ada yang disibukkan dengan maksiatnya. Gugusan
bintang yang terhampar luas menjadi saksi atas apa yang sedang dilakukan
umat manusia.
Di tengah itu semua sebuah bisikan menyelinap masuk ke dalam telingaku.
Suara bisikan itu seolah tengah berbisik kepadaku. Mataku pun terjaga dan
ku dengar suara nyaring dari alarm yang ada di hp-ku. Namun kiranya setan
tidak sudi aku berpisah dengannya maka segera ia meniupkan sebuah hembusan
untuk membuat kedua mataku kembali sayu. Memakaikan selimut pada seluruh
badanku sembari meninabobokan diriku.
Suara alarm kembali berdering dengan nyaringnya. Kali ini seperti sebuah
tamparan yang menempel di kedua pipiku yang menyebabkan kedua mata ini
kembali terjaga. Dengan spontan lidahku mengucapkan kalimat takbir yang
mendorong tubuhku untuk bangkit dari tempat tidurku. Segera kuucapkan do'a
agar terlindung dari godaan setan yang terkutuk.
Bergegas ku ambil air wudhu untuk menyegarkan syaraf-syarafku sehingga
rasa kantuk dapat aku enyahkan. Segar terasa, aku merasa air wudhu
tersebut memberikan energi bagi badanku ini untuk menyambut seruan-Nya.
Pagi ini aku bersyukur bahwa Engkau telah memanggilku kembali di antara
deretan orang yang Engkau beri nkimat. Aku bersyukur karena aku dapat
memulai pagi ini dengan sebuah kebaikan yang penuh dengan rahmat-Mu. Kini
tersisa sebuah do'a, yaitu, istiqamahkanlah aku.
Bekasi 19 Juni 2008
www.galih0302.multiply. com
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
- 7b.
-
Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Posted by: "fil_ardy" fil_ardy@yahoo.com fil_ardy
Thu Jun 19, 2008 7:45 pm (PDT)
Huaaaaaaaaaaa
Nuhun sudah diingatlan, AGA ^_^
Duh,jadi miris euy, palagi pas baca ini:
"Seandainya manusia itu tahu pahala shalat subuh berjamaah niscaya
mereka akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
Nuhun,
DANI
In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , galih@... wrote:com
>
> Selama tiga hari suara itu tidak terdengar. Selama tiga hari itu
pula aku
> mengawali hidup ini dengan dengan kegelisahan. Selama tiga hari aku
merasa
> kehilangan salah satu harta yang sangat berharga.
>
- 7c.
-
Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Thu Jun 19, 2008 7:56 pm (PDT)
Mudah-mudahan mbak Galih menjadi orang yang istiqomah. pun dengan kita
menjadi orang yang istiqomah
jadi ingat kata seorang sahabat "Al istiqomatu gholabatul karamah"
Istiqomah mengalahkan karomah"
Sismanto
Yang mo cuti
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , galih@... wrote:com
>
> Selama tiga hari suara itu tidak terdengar. Selama tiga hari itu pula
aku
> mengawali hidup ini dengan dengan kegelisahan. Selama tiga hari aku
merasa
> kehilangan salah satu harta yang sangat berharga.
>
> Ya, selama tiga hari telingaku menutup rapat dari sapaan sang muadzin
yang
> selalu menyuarakan panggilan cinta ke seantero bumi di waktu subuh.
> Sungguh sebuah penyesalan yang teramat sangat ketika hal ini menimpa
diri.
>
>
> Belakangan ini aku memang tidur selalu larut tengah malam. Bukan
karena
> sedang mewabahnya virus Piala Eropa sehingga semalaman bergadang
menonton
> siaran langsungnya di salah satu stasiun tv swasta, melainkan ada
beberapa
> pekerjaan yang memang harus diselesaikan malam itu juga.
>
> Tapi entahlah, sepertinya ada faktor lain yang menyebabkan aku
mengalami
> kerugian selama tiga hari tersebut. Soalnya selarut-larutnya aku
tidur,
> badan ini akan selalu merespon setiap adzan subuh berkumandang.
Minimal
> suara iqamat akan memaksa mata ini untuk terjaga pada detik-detik
> terakhir.
>
> Aku berfikir apakah ini pertanda hati ini mulai bertambah kotor.
Apakah
> terlalu banyak dosa dan maksiat yang singgah pada diri ini sehingga
> menghalangi cahaya hidayah itu untuk datang menyapa diriku? Sehingga
aku
> terhalang untuk memulai hari-hari itu dengan kebaikan dan cucuran
> rahmat-Nya.
>
> Ada perbedaan yang aku rasa ketika tiga kali waktu subuh terlewatkan
dalam
> barisan menusia-manusia pilihan yang diberi kemampuan untuk memenuhi
> seruan-Nya. Mengawali hari dengan rasa gelisah dan penyesalan yang
> menyelimuti diri. Energi positif pun enggan mengeluarkan
butiran-butiran
> semangat yang biasanya memompa tubuh ini untuk senantiasa berkarya
> mencatat sejarah bagi lembaran kehidupan yang cukup tipis. Jika
awalnya
> saja tidak dimulai dengan kebaikan bagaimana dengan tiap menit
berikutnya?
>
>
> Pada hari ketiga tersebut aku memanjatkan untaian do'a agar diriku
> terpanggil kembali untuk menjadi bagian pada shaf shalat subuh
berjamaah.
> Aku tidak mau melewati hari tanpa memulai dengan aktivitas yang penuh
> dengan kebaikan-kebaikan. Aku tidak mau kehilangan apa yang dijanjikan
> Allah melalui sabda Rasul-Nya yang mulia.
>
> "Seandainya manusia itu tahu pahala shalat subuh berjamaah niscaya
mereka
> akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
>
> "Dua rakaat sebelum shalat subuh lebih baik dari dunia dan seisinya."
Lantas bagaimana dengan shalat subuh berjamaah itu sendiri, tentu lebih
> istimewa lagi kebaikan yang akan didapat.
>
> "Barangsiapa yang melaksanakan shalat subuh berjamaah maka ia seperti
> melaksanakan shalat semalaman."
>
> Namun, lebih jauh lagi aku tidak mau tergolong orang-orang yang
dimurkai
> Allah karena termasuk orang yang lalai dari melaksanakan shalat subuh
> berjamaah. Rasulullah saw bersabda;
>
> "Sesungguhnya shalat isya dan subuh berjamaah sangat berat bagi
> orang-orang munafik."
>
> Kelalaian ini harus segera dihentikan. Pada malam harinya aku
menyeting
> alarm hp-ku dengan tingkat nada dering yang tertinggi agar semua
> penghalang yang menyumbat kuping ini terburai. Tidak lupa aku memohon
agar
> aku termasuk orang-orang yang menyeru seruan-Nya di waktu subuh. Alu
tidak
> mau menjadi orang yang merugi terus-menerus. Cukup tiga hari, tidak
> selebihnya.
>
> Suasana malam yang berpayungkan gemintang menyelimuti umat manusia
yang
> disibukkan dengan segala aktivitasnya. Ada yang sedang terlelap
> bertemankan mimpi-mimpi, ada yang terjaga menyaksikan siarang lansung
> sepak bola Piala Eropa, ada yang disibukkan dengan maksiatnya. Gugusan
> bintang yang terhampar luas menjadi saksi atas apa yang sedang
dilakukan
> umat manusia.
>
> Di tengah itu semua sebuah bisikan menyelinap masuk ke dalam
telingaku.
> Suara bisikan itu seolah tengah berbisik kepadaku. Mataku pun terjaga
dan
> ku dengar suara nyaring dari alarm yang ada di hp-ku. Namun kiranya
setan
> tidak sudi aku berpisah dengannya maka segera ia meniupkan sebuah
hembusan
> untuk membuat kedua mataku kembali sayu. Memakaikan selimut pada
seluruh
> badanku sembari meninabobokan diriku.
>
> Suara alarm kembali berdering dengan nyaringnya. Kali ini seperti
sebuah
> tamparan yang menempel di kedua pipiku yang menyebabkan kedua mata ini
> kembali terjaga. Dengan spontan lidahku mengucapkan kalimat takbir
yang
> mendorong tubuhku untuk bangkit dari tempat tidurku. Segera kuucapkan
do'a
> agar terlindung dari godaan setan yang terkutuk.
>
> Bergegas ku ambil air wudhu untuk menyegarkan syaraf-syarafku sehingga
> rasa kantuk dapat aku enyahkan. Segar terasa, aku merasa air wudhu
> tersebut memberikan energi bagi badanku ini untuk menyambut
seruan-Nya.
>
> Pagi ini aku bersyukur bahwa Engkau telah memanggilku kembali di
antara
> deretan orang yang Engkau beri nkimat. Aku bersyukur karena aku dapat
> memulai pagi ini dengan sebuah kebaikan yang penuh dengan rahmat-Mu.
Kini
> tersisa sebuah do'a, yaitu, istiqamahkanlah aku.
> Bekasi 19 Juni 2008
> www.galih0302.multiply. com
>
> Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang
juga.
>
- 7d.
-
Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Posted by: "Nia Robiatun Jumiah" musimbunga@gmail.com
Thu Jun 19, 2008 8:03 pm (PDT)
* "Dua rakaat sebelum shalat subuh lebih baik dari dunia dan
seisinya."*Lantas bagaimana dengan shalat subuh berjamaah itu sendiri,
tentu lebih
istimewa lagi kebaikan yang akan didapat.
orang yang paling kaya didunia ini bukan orang-orang yang punya harta
melimpah ruah...
tapi yang mendirikan dua rakaat sebelum subuh..
salah satu tausyah yang saya dapatkan di suatu hari, yang diutarakan seorang
bapak yang baik hati di bus bogor -tangerang..
Pada 20 Juni 2008 09:31, <galih@asmo.co.id > menulis:
>
>
>
>
>
>
- 8.
-
(tafakur) Meretas Jalan Ir. Juanda
Posted by: "fiyan arjun" paman_sam2@yahoo.com paman_sam2
Thu Jun 19, 2008 7:37 pm (PDT)
- 9.
-
(OOT) MEMBER CLUBS PRIDES
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Jun 19, 2008 8:12 pm (PDT)
Daftarkan Diri Anda menjadi anggota PRIDES
Dengan hanya Rp. 20.000/tahun, Anda mendapatkan Fasilitas antara lain:
· Free Membaca Buku/Referensi PRIDES selama 1 tahun.
· Diskon khusus untuk biaya kajian ekonomi Islam PRIDES.
· Diskon khusus buku-buku ekonomi syariah.
· Konsultasi gratis ekonomi syariah.
Tim Manajemen PRIDES
website:www.prides-indonesia .com
Informasi lebih lengkap,
Hubungi: (021)91696965, 0818 475702, (021) 93695209
--------------------- --------- ---
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
- 10a.
-
(OOT) KAJIAN KITA EKONOMI SYARIAH
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Jun 19, 2008 8:19 pm (PDT)
"Mabahits Fi Al-Iqtishad Al-Islami min Ushulihi Al-Fiqhiyah"
Karya : Dr. Muhammad Rawwas Qal´ahji
8 X pertemuan (Selasa & Kamis Pkl 13.00 - 15.00)
Mentor : Abdurrauf Lc, MA
Pendaftaran :
Siti Najma (021) 91696965, 0818475702
Atau Datang langsung ke PRIDES :
Jl. Pesanggrahan No.74 B Ciputat
(Samping UIN Syarif Hidayatullah)
--------------------- --------- ---
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
- 11.
-
(OOT) KAJIAN KITAB EKONOMI SYARIAH
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Jun 19, 2008 8:21 pm (PDT)
"Mabahits Fi Al-Iqtishad Al-Islami min Ushulihi Al-Fiqhiyah"
Karya : Dr. Muhammad Rawwas Qal´ahji
8 X pertemuan (Selasa & Kamis Pkl 13.00 - 15.00)
Mentor : Abdurrauf Lc, MA
Pendaftaran :
Siti Najma (021) 91696965, 0818475702
Atau Datang langsung ke PRIDES :
Jl. Pesanggrahan No.74 B Ciputat
(Samping UIN Syarif Hidayatullah)
--------------------- --------- ---
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
- 12.
-
to Sismanto: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Posted by: "Kartina Haswanto" buhas_hj@yahoo.com buhas_hj
Thu Jun 19, 2008 8:24 pm (PDT)
Hiiii....sejak kapan Galih jadi mbak..mbak.....
Sis, dah ngak focus yah...
dah mo liburan aja nih, pak guru
----- Original Message ----
From: sismanto <siril_wafa@yahoo.co.id >
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Sent: Friday, June 20, 2008 9:55:58
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Mudah-mudahan mbak Galih menjadi orang yang istiqomah. pun dengan kita menjadi orang yang istiqomah
jadi ingat kata seorang sahabat "Al istiqomatu gholabatul karamah"
Istiqomah mengalahkan karomah"
Sismanto
Yang mo cuti
--- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, galih@... wrote:
>
> Selama tiga hari suara itu tidak terdengar. Selama tiga hari itu pula aku
> mengawali hidup ini dengan dengan kegelisahan. Selama tiga hari aku merasa
> kehilangan salah satu harta yang sangat berharga.
>
> Ya, selama tiga hari telingaku menutup rapat dari sapaan sang muadzin yang
> selalu menyuarakan panggilan cinta ke seantero bumi di waktu subuh.
> Sungguh sebuah penyesalan yang teramat sangat ketika hal ini menimpa diri.
>
>
> Belakangan ini aku memang tidur selalu larut tengah malam. Bukan karena
> sedang mewabahnya virus Piala Eropa sehingga semalaman bergadang menonton
> siaran langsungnya di salah satu stasiun tv swasta, melainkan ada beberapa
> pekerjaan yang memang harus diselesaikan malam itu juga.
>
> Tapi entahlah, sepertinya ada faktor lain yang menyebabkan aku mengalami
> kerugian selama tiga hari tersebut. Soalnya selarut-larutnya aku tidur,
> badan ini akan selalu merespon setiap adzan subuh berkumandang. Minimal
> suara iqamat akan memaksa mata ini untuk terjaga pada detik-detik
> terakhir.
>
> Aku berfikir apakah ini pertanda hati ini mulai bertambah kotor. Apakah
> terlalu banyak dosa dan maksiat yang singgah pada diri ini sehingga
> menghalangi cahaya hidayah itu untuk datang menyapa diriku? Sehingga aku
> terhalang untuk memulai hari-hari itu dengan kebaikan dan cucuran
> rahmat-Nya.
>
> Ada perbedaan yang aku rasa ketika tiga kali waktu subuh terlewatkan dalam
> barisan menusia-manusia pilihan yang diberi kemampuan untuk memenuhi
> seruan-Nya. Mengawali hari dengan rasa gelisah dan penyesalan yang
> menyelimuti diri. Energi positif pun enggan mengeluarkan butiran-butiran
> semangat yang biasanya memompa tubuh ini untuk senantiasa berkarya
> mencatat sejarah bagi lembaran kehidupan yang cukup tipis. Jika awalnya
> saja tidak dimulai dengan kebaikan bagaimana dengan tiap menit berikutnya?
>
>
> Pada hari ketiga tersebut aku memanjatkan untaian do'a agar diriku
> terpanggil kembali untuk menjadi bagian pada shaf shalat subuh berjamaah.
> Aku tidak mau melewati hari tanpa memulai dengan aktivitas yang penuh
> dengan kebaikan-kebaikan. Aku tidak mau kehilangan apa yang dijanjikan
> Allah melalui sabda Rasul-Nya yang mulia.
>
> "Seandainya manusia itu tahu pahala shalat subuh berjamaah niscaya mereka
> akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
>
> "Dua rakaat sebelum shalat subuh lebih baik dari dunia dan seisinya." Lantas bagaimana dengan shalat subuh berjamaah itu sendiri, tentu lebih
> istimewa lagi kebaikan yang akan didapat.
>
> "Barangsiapa yang melaksanakan shalat subuh berjamaah maka ia seperti
> melaksanakan shalat semalaman."
>
> Namun, lebih jauh lagi aku tidak mau tergolong orang-orang yang dimurkai
> Allah karena termasuk orang yang lalai dari melaksanakan shalat subuh
> berjamaah. Rasulullah saw bersabda;
>
> "Sesungguhnya shalat isya dan subuh berjamaah sangat berat bagi
> orang-orang munafik."
>
> Kelalaian ini harus segera dihentikan. Pada malam harinya aku menyeting
> alarm hp-ku dengan tingkat nada dering yang tertinggi agar semua
> penghalang yang menyumbat kuping ini terburai. Tidak lupa aku memohon agar
> aku termasuk orang-orang yang menyeru seruan-Nya di waktu subuh. Alu tidak
> mau menjadi orang yang merugi terus-menerus. Cukup tiga hari, tidak
> selebihnya.
>
> Suasana malam yang berpayungkan gemintang menyelimuti umat manusia yang
> disibukkan dengan segala aktivitasnya. Ada yang sedang terlelap
> bertemankan mimpi-mimpi, ada yang terjaga menyaksikan siarang lansung
> sepak bola Piala Eropa, ada yang disibukkan dengan maksiatnya. Gugusan
> bintang yang terhampar luas menjadi saksi atas apa yang sedang dilakukan
> umat manusia.
>
> Di tengah itu semua sebuah bisikan menyelinap masuk ke dalam telingaku.
> Suara bisikan itu seolah tengah berbisik kepadaku. Mataku pun terjaga dan
> ku dengar suara nyaring dari alarm yang ada di hp-ku. Namun kiranya setan
> tidak sudi aku berpisah dengannya maka segera ia meniupkan sebuah hembusan
> untuk membuat kedua mataku kembali sayu. Memakaikan selimut pada seluruh
> badanku sembari meninabobokan diriku.
>
> Suara alarm kembali berdering dengan nyaringnya. Kali ini seperti sebuah
> tamparan yang menempel di kedua pipiku yang menyebabkan kedua mata ini
> kembali terjaga. Dengan spontan lidahku mengucapkan kalimat takbir yang
> mendorong tubuhku untuk bangkit dari tempat tidurku. Segera kuucapkan do'a
> agar terlindung dari godaan setan yang terkutuk.
>
> Bergegas ku ambil air wudhu untuk menyegarkan syaraf-syarafku sehingga
> rasa kantuk dapat aku enyahkan. Segar terasa, aku merasa air wudhu
> tersebut memberikan energi bagi badanku ini untuk menyambut seruan-Nya.
>
> Pagi ini aku bersyukur bahwa Engkau telah memanggilku kembali di antara
> deretan orang yang Engkau beri nkimat. Aku bersyukur karena aku dapat
> memulai pagi ini dengan sebuah kebaikan yang penuh dengan rahmat-Mu. Kini
> tersisa sebuah do'a, yaitu, istiqamahkanlah aku.
> Bekasi 19 Juni 2008
> www.galih0302. multiply. com
>
> Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
>
Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
- 13a.
-
Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta ----> Pak Sis
Posted by: "galih@asmo.co.id" galih@asmo.co.id
Thu Jun 19, 2008 8:26 pm (PDT)
Amin.....
Semoga terkabul do'anya.
Tapi, sebutan Mas lebih enak terdengar ketimbang Mbak, hi..hi..
Apa saya salah tangkap?
"sismanto" <siril_wafa@yahoo.co.id >
Sent by: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
06/20/2008 09:55 AM
Please respond to sekolah-kehidupan
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
cc:
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Mudah-mudahan mbak Galih menjadi orang yang istiqomah. pun dengan kita
menjadi orang yang istiqomah
jadi ingat kata seorang sahabat "Al istiqomatu gholabatul karamah"
Istiqomah mengalahkan karomah"
Sismanto
Yang mo cuti
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , galih@... wrote:com
>
> Selama tiga hari suara itu tidak terdengar. Selama tiga hari itu pula
aku
> mengawali hidup ini dengan dengan kegelisahan. Selama tiga hari aku
merasa
> kehilangan salah satu harta yang sangat berharga.
>
> Ya, selama tiga hari telingaku menutup rapat dari sapaan sang muadzin
yang
> selalu menyuarakan panggilan cinta ke seantero bumi di waktu subuh.
> Sungguh sebuah penyesalan yang teramat sangat ketika hal ini menimpa
diri.
>
>
> Belakangan ini aku memang tidur selalu larut tengah malam. Bukan karena
> sedang mewabahnya virus Piala Eropa sehingga semalaman berga dang
menonton
> siaran langsungnya di salah satu stasiun tv swasta, melainkan ada
beberapa
> pekerjaan yang memang harus diselesaikan malam itu juga.
>
> Tapi entahlah, sepertinya ada faktor lain yang menyebabkan aku mengalami
> kerugian selama tiga hari tersebut. Soalnya selarut-larutnya aku tidur,
> badan ini akan selalu merespon setiap adzan subuh berkumandang. Minimal
> suara iqamat akan memaksa mata ini untuk terjaga pada detik-detik
> terakhir.
>
> Aku berfikir apakah ini pertanda hati ini mulai bertambah kotor. Apakah
> terlalu banyak dosa dan maksiat yang singgah pada diri ini sehingga
> menghalangi cahaya hidayah itu untuk datang menyapa diriku? Sehingga aku
> terhalang untuk memulai hari-hari itu dengan kebaikan dan cucuran
> rahmat-Nya.
>
> Ada perbedaan yang aku rasa ketika tiga kali waktu subuh terlewatkan
dalam
> barisan menusia-manusia pilihan yang diberi kemampuan untuk memenuhi
> seruan-Nya. Mengawali hari dengan rasa gelisah dan penyesalan yang
> menyelimuti diri. Energi positif pun enggan mengeluarkan butiran-butiran
> semangat yang biasanya memompa tubuh ini untuk senantiasa berkarya
> mencatat sejarah bagi lembaran kehidupan yang cukup tipis. Jika awalnya
> saja tidak dimulai dengan kebaikan bagaimana dengan tiap menit
berikutnya?
>
>
> Pada hari ketiga tersebut aku memanjatkan untaian do'a agar diriku
> terpanggil kembali untuk menjadi bagian pada shaf shalat subuh
berjamaah.
> Aku tidak mau melewati hari tanpa memulai dengan aktivitas yang penuh
> dengan kebaikan-kebaikan. Aku tidak mau kehilangan apa yang dijanjikan
> Allah melalui sabda Rasul-Nya yang mulia.
>
> "Seandainya manusia itu tahu pahala shalat subuh berjamaah niscaya
mereka
> akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
>
> "Dua rakaat sebelum shalat subuh lebih baik dari dunia dan seisinya."
Lantas bagaimana dengan shalat subuh berjamaah itu sendiri, tentu lebih
> istimewa lagi kebaikan yang akan didapat.
>
> "Barangsiapa yang melaksanakan shalat subuh berjamaah maka ia seperti
> melaksanakan shalat semalaman."
>
> Namun, lebih jauh lagi aku tidak mau tergolong orang-orang yang dimurkai
> Allah karena termasuk orang yang lalai dari melaksanakan shalat subuh
> berjamaah. Rasulullah saw bersabda;
>
> "Sesungguhnya shalat isya dan subuh berjamaah sangat berat bagi
> orang-orang munafik."
>
> Kelalaian ini harus segera dihentikan. Pada malam harinya aku menyeting
> alarm hp-ku dengan tingkat nada dering yang tertinggi agar semua
> penghalang yang menyumbat kuping ini terburai. Tidak lupa aku memohon
agar
> aku termasuk orang-orang yang menyeru seruan-Nya di waktu subuh. Alu
tidak
> ; mau menjadi orang yang merugi terus-menerus. Cukup tiga hari, tidak
> selebihnya.
>
> Suasana malam yang berpayungkan gemintang menyelimuti umat manusia yang
> disibukkan dengan segala aktivitasnya. Ada yang sedang terlelap
> bertemankan mimpi-mimpi, ada yang terjaga menyaksikan siarang lansung
> sepak bola Piala Eropa, ada yang disibukkan dengan maksiatnya. Gugusan
> bintang yang terhampar luas menjadi saksi atas apa yang sedang dilakukan
> umat manusia.
>
> Di tengah itu semua sebuah bisikan menyelinap masuk ke dalam telingaku.
> Suara bisikan itu seolah tengah berbisik kepadaku. Mataku pun terjaga
dan
> ku dengar suara nyaring dari alarm yang ada di hp-ku. Namun kiranya
setan
> tidak sudi aku berpisah dengannya maka segera ia meniupkan sebuah
hembusan
> untuk membuat kedua mataku kembali sayu. Memakaikan selimut pada seluruh
> badanku sembari meninabobokan diriku. >
> Suara alarm kembali berdering dengan nyaringnya. Kali ini seperti sebuah
> tamparan yang menempel di kedua pipiku yang menyebabkan kedua mata ini
> kembali terjaga. Dengan spontan lidahku mengucapkan kalimat takbir yang
> mendorong tubuhku untuk bangkit dari tempat tidurku. Segera kuucapkan
do'a
> agar terlindung dari godaan setan yang terkutuk.
>
> Bergegas ku ambil air wudhu untuk menyegarkan syaraf-syarafku sehingga
> rasa kantuk dapat aku enyahkan. Segar terasa, aku merasa air wudhu
> tersebut memberikan energi bagi badanku ini untuk menyambut seruan-Nya.
>
> Pagi ini aku bersyukur bahwa Engkau telah memanggilku kembali di antara
> deretan orang yang Engkau beri nkimat. Aku bersyukur karena aku dapat
> memulai pagi ini dengan sebuah kebaikan yang penuh dengan rahmat-Mu.
Kini
> tersisa sebuah do'a, yaitu, istiqamahkanlah aku.
> Bekasi 19 Juni 2008
> www. galih0302.multiply.com
>
> Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang
juga.
>
- 13b.
-
Balasan: Re: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta ----
Posted by: "bujang kumbang" bujangkumbang@yahoo.co.id bujangkumbang
Thu Jun 19, 2008 8:47 pm (PDT)
ass wr wb
tulisan yg menyentuh
kadang ane jg sering kesiangan gara-gara cape dijalan....
oks BGT tulisannya bikin disentil neh (ikuti gaya Mbak Indar...herhe)
sukses ya akhi....
ila liqo
piss, luv and laugh
tabee!!
--------------------- --------- ---
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
- 14a.
-
Re: Hari Pertama Masuk Kelas Lagi
Posted by: "Kartina Haswanto" buhas_hj@yahoo.com buhas_hj
Thu Jun 19, 2008 8:27 pm (PDT)
Welcome back, bu guru.....
kita udah duduk rapi nih......
pelajaran apa yang akan bu guru berikan....he..he..
----- Original Message ----
From: patisayang <patisayang@yahoo.com >
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Sent: Thursday, June 19, 2008 9:33:17
Subject: [sekolah-kehidupan] Hari Pertama Masuk Kelas Lagi
Ingin rasanya kuterus membaca, mereguk hikmat kehidupan yang jelas
terpampang di setiap untaian kata mereka. Dalam canda, dalam haru biru
fragment masa lalu, dalam setiap detik yang terlalu berharga untuk
dipendam sendiri saja. Namun aku tak bisa. Aku harus menghentikannya,
menghentikan membaca. Haru terlalu memenuhi kalbu hingga jariku tak
kuasa untuk tak memancarkannya lewat kata-kata juga.
Sahabat, sekian lama aku tak bersua. Hari ini, menepiskan kekhawatiran
bahwa flashdisk membawa virus yang mungkin berhasil menewaskan
laptopku hari sebelumnya, kubuka isinya di PC. Isi yang tak hanya
berupa kata-kata tanpa makna dari messages milist Eska hasil save as
di warnet dua hari lalu.
Ya, harus kuakui, aku ternyata tak mampu jauh-jauh darimu. Membaca
puisi cinta sepasang pengantin baru Catur-Retno, jalan tegap sang
ketua milad Fiyan untuk menyukseskan acara, de javu Novi saat
kehilangan ayahanda tercinta, cinta guru Asma kepada muridnya, Mas Sis
yang sedih lantaran Si Nihil tak masuk lagi , `J' dari Suhu Teha yang
bikin perut tegang lantaran ketawa, juga Catatan Hati Udo yang dari
paragraf pertama langsung menyusupkan rasa nikmat menjadi orang tua.
Semua belum usai kubaca, namun harus kuhentikan segera. I miss you all.
Maaf kalau baru sekarang bisa masuk kelas setelah cuti melahirkan.
Mencari pembantu (apalagi yang cocok) tak semudah kelihatannya.
Mencuri waktu ke warnet untuk masuk kelas tak seringan di perkataan
apalagi dengan bayi yang bisa bangun dan rewel kapan saja. Hape rusak
sehingga kehilangan contact yang tak tersimpan di SIM card pun bisa
jadi bencana.
Tapi alhamdulillah sekarang aku berhasil masuk kelas lagi. Miss you
all guys!
salam,
Indar
yang lagi menikmati punya bayi
Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
- 15.
-
Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta ----> Kang Dani
Posted by: "galih@asmo.co.id" galih@asmo.co.id
Thu Jun 19, 2008 8:34 pm (PDT)
Sami-sami Kang, saling mengingatkan, terutama untuk diri sendiri.
Salam,
Galih
"fil_ardy" <fil_ardy@yahoo.com >
Sent by: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
06/20/2008 09:45 AM
Please respond to sekolah-kehidupan
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
cc:
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Tiga Hari Melalaikan Cinta
Huaaaaaaaaaaa
Nuhun sudah diingatlan, AGA ^_^
Duh,jadi miris euy, palagi pas baca ini:
"Seandainya manusia itu tahu pahala shalat subuh berjamaah niscaya
mereka akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
Nuhun,
DANI
In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , galih@... wrote:com
>
> Selama tiga hari suara itu tidak terdengar. Selama tiga hari itu
pula aku
> mengawali hidup ini dengan dengan kegelisahan. Selama tiga hari aku
merasa
> kehilangan salah satu harta yang sangat berharga.
>
- 16a.
-
Re: [Penyejuk Iman] Kemanakah alam-malam itu yaa Rabb?
Posted by: "Dikdik Andhika Ramdhan" ramadhan_adhi@yahoo.co.id ramadhan_adhi
Thu Jun 19, 2008 8:45 pm (PDT)
Aamiin ...
hehehe, kalo saya potong kalimatnya mbak dyah sampe kata "kita" kedua,
bisa bahaya loh mbak.
Apalagi disini gak ada kata "masing-masing".
Afwan, becanda ... :D
Wassalam,
Dikdik Andhika Ramdhan
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , dyah zakiati <adzdzaki@..com .>
wrote:
>
> Subhanallah, Maz Dikdik. Semoga kita bisa wujudkan malam-malam itu
setidaknya di rumah tangga kita (kita?) semua (sebenarnya kata kita
ndak perlu kata semua ya? tapi ditambahin deh, supaya ndak rancu ^_^)
>
> Salam
> Dyah
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.
MARKETPLACE
Yahoo! Groups users, check out this limited time offer from Blockbuster! Rent DVDs free for a month!
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar