Messages In This Digest (9 Messages)
- 1.
- [Ruang Baca] Libri di Luca From: Mimin
- 2.
- [Ruang Baca] Gelegar "Lintang Gumebyar" From: Mimin
- 3a.
- [Kelana] Welcome To India - No Problem, Sir! (tulisan Harnaz) From: Nursalam AR
- 4a.
- Re: [catcil] Ibu Rumah Tangga=Pembokat? From: punya_retno
- 5a.
- Re: [Ruang Baca] Melirik Bisnis Cucian From: punya_retno
- 6.
- [Info] Weekend Fair Rumah Perajin Jabar Craft Center From: Wildan Nugraha
- 7.
- [Info] Lowongan Pekerjaan di Penulis Lepas Group From: Jonru
- 8.
- [BUKU INCARAN] Ceramah Panjang Langdon tentang Freemasons From: Anwar Holid
- 9.
- [ catcil ] Engkau Yang Bertahta Di Hatinya From: Siwi LH
Messages
- 1.
-
[Ruang Baca] Libri di Luca
Posted by: "Mimin" minehaway@gmail.com mine_haway
Thu Feb 11, 2010 3:18 am (PST)
Judul : Libri di Luca
Penulis : Mikkel Birkegaard
Penerjemah : Fahmy Yamani
Penerbit : PT. Serambi Ilmu Semesta
Tahun terbit : 2009
Halaman : 587
Harga : Rp. 69.000,-
Mikkel Birkegaard berasal dari Denmark, berprofesi sebagai pengembang
teknologi informasi. *Libri di Luca* merupakan novel pertamanya dan langsung
meraup sukses. Cetakan pertama 10.000 eksemplar ludes hanya dalam tiga
hari. Diterjemahkan dalam tujuh belas bahasa, salah satu terjemahan dalam
Bahasa Inggris berjudul "*The Library of Shadows*" . Novel ini termasuk
kategori novel berat, tetapi cukup menghibur.
Luca Campelli pemilik toko buku antik "Libri di Luca" meninggal diantara
tumpukan buku-bukunya. Jon harus mengelola toko buku di distrik Vesterbro
Kopenhagen untuk menggantikan ayahnya. Karena Jon adalah pewaris tunggal
toko buku Libri di Luca. Selama dua puluh tahun Jon terpisah dari Luca,
karena Luca tidak ingin Jon terlibat dalam Perkumpulan Rahasia Pencinta
Buku.
Sebagai keturunan Luca Campelli, ternyata Jon memiliki kekuatan istimewa
melebihi kekuatan Lector pada umumnya. Terbukti saat pengaktifan Jon
sebagai pemancar, ruang bawah tanah Libri di Luca terbakar, sekolah
Demetrius hangus terbakar saat pengukuran kekuatan Jon, sehingga Remer
menginginkannya menjadi bagian dari organisasinya. Semula Remer adalah
klien Jon. Dia dicurigai sebagai dalang dibalik pembunuhan kedua orang tua
Jon.
Dari cerita Iversen, Jon mulai mengenal Tom Norreskov. Tom diusir dari
perkumpulan pencinta buku. Dengan bantuan Muhammad (seorang imigran dan
ahli Teknologi Informasi), Jon Campelli bisa melacak keberadaan Tom. Jon
dan Katherina (seorang penerima, penjaga toko sekaligus kekasih Jon) mencari
tempat tinggal Tom. Tom menceritakan semua kejadian dua puluh tahun yang
lalu, sampai akhirnya Jon tahu tentang organisasi bayangan. Jon mulai
memikirkan keterkaitan antar peristiwa pasca kematian ayahnya. Seperti
kematian seorang penerima bernama Line, pemecatan secara sepihak dari tempat
kerjanya. Disusul kematian Kortmann yang kemungkinan karena
pembunuhan. Lagi-lagi
kecurigaan mengarah pada Remer.
Setelah pengukuran kekuatan di sekolah Demetrius, Jon dan Remer menghilang.
Katherina berhasil melarikan diri. Dia minta pertolongan Clara, Iversen,
Henning, Muhammad dan penerima lainnya. Dengan bantuan Muhammad, keberadaan
Jon bisa dilacak. Jon terbang ke Mesir bersama Remer dan Pau. Selanjutnya
Muhammad melacak beberapa murid Demetrius yang terbang pada jam yang sama
dengan Jon. Muhammad harus menanggung akibatnya setelah berhasil menjebol
server sekolah Demetrius, hingga bisa memperoleh data murid-muridnya. Berikut
petikan dialognya.
" sesungguhnya, aku tidak mengenali siapapun yang mampu melacak seorang
hacker dalam waktu begitu cepat dan bahkan mengirimkan beberapa orang tukang
pukul ketika dia bekerja " hal. 481.
Dari petikan dialog itu saya bisa tahu *background* pendidikan penulis novel
ini tanpa membaca biografi. Novel ini cukup menarik, cocok bagi pencinta
buku yang suka berimaginasi. Mikkel memiliki imaginasi tinggi, meskipun
kadang tidak masuk akal, tetapi ide cerita unik. Formula ceritanya mampu
membuat kita terbang ke awang-awang, menciptakan bayangan-bayangan yang
disampaikan. Pada dasarnya membaca Libri di Luca berarti membaca orang yang
sedang membaca. Kita bisa merasakan sensasi letupan-letupan energi yang
dihasilkan oleh pemancar (sebutan bagi mereka yang membaca), selanjutnya
pendengar disebut sebagai penerima. Jika kekuatan pemancar dan penerima
menyatu, bisa menciptakan kekuatan yang lebih besar. Sebagai penulis novel
pemula pada umumnya, Mikkel masih lemah dalam penggambaran karakter, plot
masih biasa. Penggambaran setting saat ending cerita juga masih dangkal.
--
http://minehaway.com
~Write what you think everyday~
- 2.
-
[Ruang Baca] Gelegar "Lintang Gumebyar"
Posted by: "Mimin" minehaway@gmail.com mine_haway
Thu Feb 11, 2010 3:20 am (PST)
Judul : Lintang Gumebyar
Penulis : Indarpati
Penerbit : Masmedia Buana Pustaka
Tahun terbit : 2009
Halaman : 246
ISBN : 978-602-8350-41-9
Dari sekian novel yang pernah saya baca, *Lintang Gumebyar* karya Mbak
Indar merupakan salah satu novel yang meninggalkan jejak tak terlupakan.
Penulis yang telah menelurkan kurang lebih lima buku baik antologi maupun
sendirimampu menguak memoriku tentang Pati. Suasana bis jurusan
Pati-Jakarta digambarkan dengan detail. Sesama orang Pati, saya kagum dengan
karya ini. Saya beli buku ini tahun lalu, dengan niatan sebagai referensi
karena ada keinginan membuat novel dengan *setting* Pati. Banyak untaian
kalimat berima yang saya suka. Salah satunya "Kalau semalam Lintang takjub
dengan cahaya-cahaya gemerlap Surabaya, sekarang dia menemukan sisi lainnya.
Sisi sesungguhnya dari kehidupan kota." (halaman 112)
Lintang yang masih belia tercipta untuk mengarungi pahit getirnya kehidupan
di dunia. Jadi penyanyi dangdut yang sebenarnya bukan pilihan hidupnya
terpaksa ia rasa. Sampai terjadi konspirasi antara Ibunya dengan Kukuh
suami Nastiti yang menyukai Lintangberusaha merenggut mahkota berharga
milik Lintang. Dengan kekuatan super power, Lintang bertahan, bahkan sampai
titik yang paling menyakitkan dan menyedihkan. CintaNYA masih berpihak pada
Lintang. Tuhan hadirkan Langit dan keluarganya yang sangat menyayangi
Lintang. Sehingga dia mampu mempertahankan jiwa yang berkecambah sampai
menjadi sosok menggemaskan yang menghiburnya dengan tawa ceria. Menjadi Ibu
tanpa suami adalah prestasi. Dan Lintang melalui dengan senang hati dan
berusaha mandiri. Meskipun sering bentrok dengan Langit, diam-diam dia
memendam cinta pada sosok bertanggung jawab itu. Tapi sayang cinta itu
tertunda dengan rencana Lintang untuk pulang. Memulai hidup baru yang lebih
baik, tidak bergantung pada keluarga Langit.
Ending dibiarkan menggantung. Rasa penasaranku tak terobati dengan ending
seperti ini "*Langit berharap, Lintang tak lagi hendak berlari. Kalau toh
dia meminta diri pada Bumi Mina Tani, atau tanah pesantenannya, adalah untuk
rela dibawa pergi dirinya. Untuk digantungkan kerlipnya di langit Surabya*."
(Halaman 244)
Prediksiku Langit tidak hanya menikmati perannya sebagai suami. Tapi ia
benar-benar menjadi menjadi suami Lintang. Dan Mbak Indar mematahkan
prediksiku dengan kalimat ambigu. Bisa jadi Langit memboyong Lintang ke
Surabaya lagi, atau hidup bersama Lintang di Pati. Ya terserah imaginasi
pembacanya.
http://www.goodreads.com/book/ show/6736878- lintang-gumebyar
PS : Seharusnya ini review tahun lalu. Diposting sekarang mah dah basi yah.
Ternyata bikin resensi tuh lebih mudah kalau habis baca langsung me-review
kayak Ukhti Sinta. (Ya iyalah)
Sekarang mulai update goodreads yang dulu sempat mati suri.
--
http://minehaway.com
~Write what you think everyday~
- 3a.
-
[Kelana] Welcome To India - No Problem, Sir! (tulisan Harnaz)
Posted by: "Nursalam AR" nursalam.ar@gmail.com
Thu Feb 11, 2010 5:14 am (PST)
Tiap pembaca memang punya respons berbeda ya:). Btw, yup, Fey, Pak Harnaz
ini, di milis Jalan Sutra (milis penggemar makan2 dan jalan2 asuhan Bondan
Winarno), adalah penulis favorit saya. Terlepas dari kekurangan penguasaan
tanda baca dll, review-nya tentang tempat yang dikunjungi atau makanan yang
dinikmati mampu menerrbitkan liur, pingin jalan2 dan makan2:).
Tabik,
Nursalam AR
2010/2/11 febty f <inga_fety@yahoo.com >
>
>
> kalau mbak siwi menangis membaca tulisan ini, saya senyum-senyum aja. Abis
> cara penceritaannya mengalir hingga kata terakhir.
>
> salam,
> febty
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. <sekolah-kehidupan%com 40yahoogroups. com>,
> Nursalam AR <nursalam.ar@...> wrote:
> >
> > *Sekadar berbagi, moga bermanfaat.
> > *
> >
> > *===========
> > *
> >
> > *Welcome To India No Problem, Sir!**
> >
> > *Oleh Harnaz***
> >
> >
> >
> > Saya terbang dari Munich ke New Delhi dengan Lufthansa. Pesawatnya
> 747-400
> > tanpa layar TV, membuat penerbangan rasanya semakin lama. Waktu
> penerbangan
> > adalah 7 jam jadi mau tidur kagok juga. Saya mendarat di *Indira Gandhi
> > International Airport* jam 7 pagi, di saat sebagian besar kota ini masih
> > tertidur. Hawa sejuk langsung terasa ketika keluar dari ruangan,
> kira-kira
> > 20 derajat Celcius. Burung gagak nampak di mana-mana. Saya menunggu di
> > airport, tidak terlihat ada yang menjemput saya. Ini India Bung! Hehehe.
> >
> >
> >
> > Saya pun menelepon kantor, dijawab dengan "*Traffic jam Sir, will be
> there
> > in 5 minutes Sir, no problem Sir!*"
> >
> >
> >
> > Hmmm, kalau orang India bilang "*No problem*", berarti Anda harus mulai
> > kuatir, hahaha. Alhasil, yang bersangkutan baru nongol 1 jam kemudian!
> >
> >
>
- 4a.
-
Re: [catcil] Ibu Rumah Tangga=Pembokat?
Posted by: "punya_retno" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Thu Feb 11, 2010 10:35 am (PST)
sebelumnya, terima kasih banyak fety, utk mendedikasikan tulisan ini. it means a lot to me :).
well, buat saya pribadi bekerja di rumah atau di kantor adalah pilihan. saya pernah bekerja kantoran, berganti-ganti pekerjaan, dan bahwa setiap pekerjaan memberikan pelajaran tersendiri buat saya. demikian juga pelajaran saya sekarang, sbg ibu dari raihana, dan sambi2 bisnis kecil2an dan sambi2 mengembangkan potensi diri yg mungkin ada.
dulu sebelum hamil, saya tak berpikir seperti mb ugik yg ingin membesarkan anak2 sendiri dengan full time di rumah. namun seiring dengan berjalannya waktu, prioritas saya berubah.
dan bahwa kini tak ada yg lebih indah bagi saya, selain menyaksikan hana menyusu saya dgn lahap dan tertawa gelak2 saat saya menggelitikinya. atau saat hana menangis kencang2 namun langsung diam hanya karena menatap saya, lalu dia tertawa. dan tak ada yg lebih indah bagi saya selain menyaksikan sendiri perkembangannya setiap hari, saat dia pertama kali tengkurap, saat dia pertama kali bisa guling2an, saat dia pertama kali bisa menggenggam tangan, dan saat2 pertama lain yg masih akan selalu saya nantikan.
saya percaya, rezeki itu diatur oleh Allah. saat kita berniatan baik, insya Allah rezeki akan datang dr arah yg tidak disangka2 (dan ya, itu terjadi) :)
bersemangat semuanya!
salam,
-retno-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , febty febriani <inga_fety@.com ..> wrote:
>
> Sebuah gumaman lagi ...
>
> #####
>
>
>
> Ibu Rumah Tangga=Pembokat?
>
- 5a.
-
Re: [Ruang Baca] Melirik Bisnis Cucian
Posted by: "punya_retno" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Thu Feb 11, 2010 10:41 am (PST)
dari daftar baca buku sinta yg lalu, buku inilah yang langsung menarik minat saya.
dan di kalimat "metode mouth to mouth masih menjadi paling efektif dan efisien. Kenapa? Karena metode ini lebih cepat menyebar tanpa perlu mengeluarkan dana. Namun untuk promosi tersebut harus lah didukung dengan pelayanan yang maksimal seperti, ketelitian order, dan proses dari sejak cucian diterima hingga sampai ke tangan konsumen. Ketika konsumen mendapatkan kepuasan tak diragukan lagi mereka, secara sadar ataupun tidak, akan mengajak temannya untuk menggunakan jasa kita"--hmm, tampaknya metode ini memang bisa diterapkan di segala bisnis ya?
terima kasih utk tulisannya, bang aswi
dan terima kasih utk reviewnya, sinta
salam,
-retno-
- 6.
-
[Info] Weekend Fair Rumah Perajin Jabar Craft Center
Posted by: "Wildan Nugraha" wildanugraha@yahoo.com wildanugraha
Thu Feb 11, 2010 3:02 pm (PST)
WEEKEND FAIR RUMAH
PERAJIN JABAR CRAFT CENTER
Dewan Kerajinan
Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar menyelenggarakan Weekend Fair "Pusat
Belanja Kerajinan Jabar" di Rumah Perajin Gedung Jabar Craft Center (JCC),
Jl Ir H Juanda 19, Bandung, rutin setiap Sabtu (13.00-20.00 WIB) dan Minggu
(10.00-17.00 WIB) mulai 6 Februari 2010.
Weekend Fair
merupakan satu bagian dari Gerakan Cinta Kerajinan (Gencar) Jabar 2010, yang
mengajak masyarakat untuk mencintai, menggunakan, serta mendukung produksi
kerajinan Jabar. Pengunjung akan diberi wawasan tentang kerajinan khas 26 kota
kabupaten se-Jabar. Materi disampaikan melalui tayangan audio visual. Petugas
akan mengajak para pengunjung melihat langsung proses pembuatan cinderamata.
Selain itu, pengunjung bisa mengikuti talkshow, lomba, dan menikmati pentas
seni.
Rangkaian Pertunjukan
Seni Weekend Fair Rumah Perajin JCC Februari 2010
Sabtu, 6 Februari
2010
Penampilan kelompok
perkusi Sandekala (pukul 13.00 dan 18.30 WIB)
Insperto
Arumba dari AWI (Angklung Web Institute) (pukul 16.00-17.30 WIB)
Minggu, 7 Februari
2010
Penampilan home band
etnik kontemporer dari Nawaitu (pukul 16.00 WIB dan 17.30 WIB)
Sabtu, 13 Februari
2010
Music performance
dari Inti Nirmana dan Candra (pukul 15.45-17.45 WIB)
Penampilan pop
creative Inti dan Candra akan berkolaborasi dengan siswa-siswa dari SMU 1
Lembang
Minggu, 14 Februari
2010
Budiâs solo music
performance (pukul 15.45-17.45 WIB)
Sabtu, 20 Februari
2010
Pagelaran wayang
lakon âSastrajingga Jablayâ oleh dalang Dede Chandra Sunarya, putu Giriharja
Bandung (pukul 15.45-17.45 WIB)
Sarasa DJ Etnic
Percussion (18.45-19.45 WIB)
Minggu, 21 Februari
2010
Pryaâs pop music
performance (pukul 15.45-17.45 WIB)
Sabtu, 27 Februari
2010
Ansambel angklung
dari AWI (Angklung Web Institute)* (pukul 15.45-17.45 WIB)
Minggu, 28 Februari
2010
Zyraâs music
performance (pukul 13.30-15.00 WIB)
Musik etnik
kontemporer kelompok Sadasilung (pukul 15.45-17.45 WIB)
Informasi:
Rumah Perajin JCC,
Dekranasda Jabar
Jalan Ir. H. Juanda
19, Bandung. Telp: (022) 4208779
CP: Adew 02291699574,
Galih 08562041209, Admar 085860716833
http://dekranasjabar.com/
Yahoo! Mail Kini Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya sekarang! http://id.mail.yahoo.com
- 7.
-
[Info] Lowongan Pekerjaan di Penulis Lepas Group
Posted by: "Jonru" jonrusaja@gmail.com j0nru
Thu Feb 11, 2010 10:07 pm (PST)
Assallamualaikum,
Penulis Lepas Group semakin berkembang pesat. Alhamdulillah. Untuk
itu, kami membutuhkan seorang staf untuk membantu agar kami maju lebih
pesat lagi.
Bila Anda punya teman/saudara/kenalan yang sedang mencari pekerjaan
(atau mungkin Anda sendiri?), berikut kami sampaikan info lengkapnya.
Semoga bermanfaat ya.
===================== ====
Jabatan: Staf Umum
(Full Time)
Lokasi: Duren Tiga, Jakarta Selatan
Kriteria yang diharapkan:
PERSONAL:
1. Pria
2. jujur, amanah, disiplin
3. Usia maksimal 25 tahun
4. Lulusan SMA atau fresh graduate dari perguruan tinggi
5. Pengalaman tidak diutamakan
6. Lebih disukai bagi yang pernah atau sedang bekerja di warnet.
KEAHLIAN:
1. Familiar dengan blog, facebook, milis, twitter, yahoo messenger,
dan layanan-layanan populer lainnya di internet.
2. Terbiasa mengutak-atik setting blog, setting milis, dan sebagainya
(atau yang dikenal dengan istilah web administration)
3. Lebih disukai bagi yang menguasai desain web dan desain grafis.
TUGAS ANDA:
1. Menangani urusan-urusan administrasi pada Sekolah-Menulis Online,
dan hal-hal lain yang terkait.
2. Mengelola situs PenulisLepas.com, BelajarMenulis. com dan beberapa
website kami lainnya.
3. Menangani masalah-masalah teknis "web administration" pada
website-website yang kami kelola (misalnya bila ada member yang lupa
password dan ingin dibantu untuk mendapatkan password yang baru. Nah
tugas anda adalah membantu masalah-masalah seperti ini).
4. Dan beberapa tugas lainnya.
Bagi Anda yang berminat, silahkan kirim CV beserta gaji yang
diharapkan ke email:
"lowongan @ penulislepasgroup.com" (hilangkan tanda " dan spasi di
antara tanda @)
Paling lambat 28 Februari 2010
(Bila kandidat yang tepat sudah ditemukan, lowongan bisa ditutup lebih cepat)
Penting Banget:
(1) Yang tidak memenuhi kualifikasi di atas, mohon untuk tidak melamar!
(2) Lamaran Anda ditulis dalam Bahasa Indonesia saja!
Ditunggu ya. Semoga informasi ini bermanfaat
..
Terima kasih dan salam sukses untuk Anda !!!
Tertanda,
Penulis Lepas Group
http://www.penulislepasgroup. com
- 8.
-
[BUKU INCARAN] Ceramah Panjang Langdon tentang Freemasons
Posted by: "Anwar Holid" wartax@yahoo.com wartax
Thu Feb 11, 2010 10:10 pm (PST)
[BUKU INCARAN]
Ceramah Panjang Langdon tentang Freemasons
---Anwar Holid
Bentang mempertaruhkan rekor nilai kontrak yang pernah mereka buat untuk bisa mendapatkan hak terjemahan The Lost Symbol (707 hal.) karya Dan Brown ke dalam edisi Indonesia. Salah satu imprint kelompok Mizan ini menerbitkan novel yang penjualannya memecahkan rekor dalam sejarah pasar novel dewasa. Edisi Inggris The Lost Symbol diproduksi sebanyak 6,5 juta kopi untuk cetakan pertama---5 juta untuk pasar Amerika Utara, 1,5 juta untuk Inggris. Reuters melaporkan bahwa jaringan toko buku Barnes & Noble membukukan pembelian tertinggi untuk penjualan hari pertama sebuah judul buku, baik di toko maupun lewat online. Begitu terbit pada 15 September 2009, novel itu terjual lebih dari sejuta kopi di hari pertama. Jutaan penggemar Brown sudah beberapa tahun lalu menanti-nanti The Lost Symbol sejak dia dijadwalkan merilis novel baru tahun 2007 yang berjudul tentatif "The Solomon Key."
Di Indonesia The Lost Symbol terbit dengan persiapan matang. Untuk menggoda publik, penerbit mengadakan lomba komentar bertema lomba "Mengapa Saya Ingin Membaca The Lost Symbol" berhadiah novel tersebut beserta gimmick berupa gantungan kunci, tali handphone, dan kalender 2010 The Lost Symbol berbentuk piramida. Lebih serius dari itu, terasa betapa penerbit mengerjakan proses penerbitannya dengan sungguh-sungguh. Untuk buku setebal lebih dari satu rim, penyuntingan novel ini boleh dibilang sempurna. Tingkat keterbacaan buku ini tinggi dan boleh dibilang bersih dari noda salah eja. (Seingat saya hanya merasa menemukan satu salah eja di bagian akhir novel itu---yaitu 'mersusuar'---tapi tak langsung menandainya, jadi ketika memeriksa lagi malah gagal menemukan.) Kualitas editan dan terjemahan novel ini hebat. Dari segi penyajian, sisi ini patut dihargai. Edisi Indonesia novel ini terbit pada 25 Januari 2010. Untuk menambah bobot, penerbit meminta endorsement
dari penulis sekaliber Radhar Panca Dahana, Tasaro, dan E.S. Ito.
Saya sendiri mula-mula bereaksi sengit begitu tahu bahwa novel ini akan diterbitkan oleh kelompok Mizan. Namun komentar sejumlah orang, disusul press release Penerbit Mizan: Mengapa Bentang Pustaka (Mizan Grup) Menerbitkan The LOST SYMBOL?, akhirnya membuat saya maklum.
Kisah The Lost Symbol fokus pada gerakan Freemasonry, berlangsung kira-kira lebih dari 12 jam dalam kehidupan Robert Langdon. Mulai dari sore hingga fajar hari berikutnya, Langdon kebut-kebutan dengan penjahat gila yang terobsesi oleh janji religius untuk menjadi manusia-tuhan (demigod), ditambah intimidasi CIA yang curiga atas aktivitas dan keterlibatan Langdon. Dan Brown mengintensifkan ketegangan permainan berbahaya ala anjing dan kucing di antara ketiga pihak itu di sepanjang halaman, diselang-selingi jejalan berbagai informasi, perdebatan tentang iman, tafsir terhadap karya seni dan kekayaan arsitektur, teori konspirasi, studi ilmu noetik, dan tentu saja: pemecahan simbol rahasia.
Robert Langdon secara mengejutkan mentah-mentah tertipu oleh undangan dari Peter Solomon, mentor yang ia hormati, berasal dari keluarga aristokrat Amerika Serikat, sekaligus kepala Institut Smithsonian dan seorang patron Mason dengan pangkat derajat 33---derajat tertinggi di kelompok tersebut. Awalnya Langdon antusias memenuhi permintaan Solomon untuk berceramah di institusinya. Namun begitu sampai di Capitol, ia malah "dipancing" dengan potongan tangan kanan Solomon dengan tuntutan agar Langdon memecahkan misteri kuno sebagai tebusan atas penculikan Solomon. Berbekal telunjuk yang mengarah pada lukisan fresko The Apotheosis of Washington, cincin Freemason, dan sebuah kotak tua titipan Solomon, Langdon dipaksa mengerahkan seluruh kecanggihan intelektualitasnya untuk menyelamatkan Solomon. Rupanya, informasi Langdon dan tuntutan penjahat itu menimbulkan kecurigaan pihak CIA, yang menganggap bahwa pemecahan misteri itu terkait dengan "keamanan nasional"
pemerintahan Amerika Serikat. CIA yakin bahwa Langdon justru terlibat dalam gerakan makar, dan terus-menerus mencurigainya sebagai bagian dari teorisme agama.
Pemecahan misteri ini begitu rumit, penuh simbolik, sepotong-potong, berlatar belakang mitos di perkumpulan terkemuka yang melibatkan konspirasi sekte agama, ritual kuno, dan ambisi kekuasaan. Bagi orang yang tertarik pada perbincangan simbol agama, tafsir-tafsir implisit dalam kitab suci, bahwa hampir semua wahyu Tuhan itu pasti melangit lagi bersayap---dalam kasus ini terutama berasal dari Alkitab---dan makna penciptaan manusia, novel ini jelas mampu memenuhi kepenasaran mereka atas berbagai isu utama agama, misalnya siapakah Tuhan itu, mengapa dia kadang-kadang memaksa manusia melakukan hal-hal irasional? Apa gunanya iman, apa ia bisa menyelamatkan manusia dan kehidupannya? Apa isi utama kitab suci agama-agama? Kenapa ada banyak hal musykil terjadi di dalamnya? Dengan menjalankan prosesi dan ritual tertentu, penjahat dalam novel ini terobsesi oleh keyakinan bahwa manusia bisa mencapai derajat mirip tuhan, apalagi dia secara bertahap merasa mendapat
pencerahan. Dia percaya kunci perubahan derajat manusia itu disembunyikan oleh kaum Freemasons, dan karena Peter Solomon menolak membuka rahasia, dia memaksa agar Langdon bekerja untuk dirinya. Puncaknya dengan membalikkan skema ritual pengorbanan Ibrahim mengorbankan anaknya.
Tertekan oleh pengawasan dan interogasi Inoue Sato---Direktur Office of Security CIA yang langsung mengepalai operasi pencegahan upaya makar terhadap pemerintahan---Langdon terpaksa bercerita panjang lebar tentang Freemasons dan pengaruhnya pada visi di awal pendirian Amerika Serikat. Para bapak bangsa negeri itu memang menganut Freemasons, antara lain George Washington, Thomas Jefferson, Benjamin Franklin, dan James Madison. Meski boleh dibilang cukup terbuka, gerakan Freemasonry tetaplah terasa misterius. Di zaman itu, Freemasons berpengaruh besar terhadap pandangan dunia mereka, dan nilai-nilai itu mereka coba warisan ke generasi selanjutnya, meski lama-lama dipenuhi mitos misterius. Gale Encyclopedia of the Unusual and Unexplained memasukkan Freemasonry dalam entri Secret Societies and Conspiracies. Salah satunya ialah anggapan bahwa mereka menyimpan rahasia terhadap keberadaan Sang Mahatinggi. Organisasi perkawanan ini dahulu digjaya karena
anggotanya orang terkemuka dan berpengaruh, namun sejak 1826-an keanggotaan dan citranya mengalami kemunduran drastik dipicu oleh kontroversi internal atas kematian William Morgan, seorang Mason yang berniat membeberkan rahasia Freemason ke dunia. Dia mati di tangan anggota Mason sendiri.
"Yang bikin excited calon pembaca Indonesia mungkin antusiasme mereka terhadap Amerika Serikat yang selalu dikaitkan dengan kekuatan 'phantom power' à la Freemasons atau zionisme. Dengan baca buku ini publik berharap bisa mendapat jawabannya," demikian komentar Nuning Hallett, seorang warga Indonesia yang tinggal di Amerika Serikat. Dia mendapat novel itu sehari sebelum peluncuran di AS.
Dengan cepat Brown membuka selubung ambisi kekuasaan dengan ilusi keabadian dan pencerahan sebagaimana janji-janji agama. Lawan tangguh Langdon ialah orang telah mengalami tiga fase kehidupan, itu membuatnya jadi begitu kuat, penuh perhitungan, dengan dendam tanpa ampun. Di masa kecil, orang ini awalnya bergelimang kenikmatan duniawi, tapi perjalanan hidup mengubahnya mampu mengalahkan hasrat duniawi maupun seksual, sampai mengalami epifani bahwa dirinya bisa mencapai kesempurnaan. Dia mempelajari cara melakukannya, hanya sedikit terhadang oleh rahasia yang disembunyikan begitu rapat dan berlapis-lapis oleh persaudaraan Mason. Kali ini misterinya terasa lebih sulit bagi Langdon karena mereka menyembunyikan kunci simbol di dalam simbol
Lepas dari kejar-kejaran dengan waktu dan ancaman baik dari sang lawan atau CIA, insiden itu sedikit-banyak bersinggungan dengan ilmu noetik, studi mengenai pikiran manusia dan upaya riset teknologi apa ruh bisa diteliti secara fisik. Di sini Langdon kembali beradu cakap panjang lebar dengan Katherine, eksponen utama ilmu noetik adik sang korban penculikan. Mungkin diskusi antara iman-ilmu pengetahuan-misteri kuno lebih menarik dibanding thrillernya, meski menurut Laura Miller---kritikus sastra pendiri Salon.com--- argumen dalam novel ini dianggap pseudosains. Sebagai thriller, cerita The Lost Symbol mudah ditebak, ancamannya kurang melahirkan ketegangan puncak. Dan Brown sengaja merancang kisah ini lewat gaya bercerita serba tahu, mengisahkan secara menyeluruh, dan membiarkan pembaca mengira-ngira terus apa logika kejadiannya masuk akal atau musykil. Sangat mengherankan betapa persaudaraan yang sesama anggotanya saling menjaga ini juga bisa disusupi oleh
orang yang ingin menghancurkan dari dalam.
Lepas bahwa Dan Brown merupakan penulis populer dengan rekor penjualan gila-gilaan, namanya terabaikan dalam buku rujukan bacaan semacam 1001 Books You Must Read Before You Die (2008). Reputasinya di dunia kepenulisan, apalagi di hadapan para kritikus, memang buruk---ini diperparah oleh beberapa gugatan kasus pelanggaran hak cipta terhadap dirinya, meski semua dia menangi. Namun apa pun komentar kritik dan pendapat media terhadap karyanya, puluhan juta penggemar Dan Brown pastilah benar: mereka suka tenggelam ke dalam labirin konspirasi dan penuh imajinatif berusaha menguliti lapis demi lapis misteri. Di sisi pasar, kondisi, kontroversi, serta publisitas Dan Brown bakal memudahkan Bentang untuk bisa memenangi pertaruhan selera massa.[]
Anwar Holid bekerja sebagai penulis, editor, dan publisis. Blogger @ http://halamanganjil.blogspot. Dia suka kesulitan memahami misteri kehidupan.com.
KONTAK: wartax@yahoo.com | HP: 085721511193 | Panorama II No. 26 B Bandung 40141.
_________________
Sudilah mengunjungi link ini, ada lebih banyak hal di sana:
http://www.goethe.de/forum- buku
http://www.rukukineruku.com
http://ultimusbandung.info
http://www.visikata.com
http://www.gramedia.com
http://halamanganjil.blogspot. com
Come away with me and I will write you
---© Norah Jones
- 9.
-
[ catcil ] Engkau Yang Bertahta Di Hatinya
Posted by: "Siwi LH" siuhik@yahoo.com siuhik
Fri Feb 12, 2010 1:27 am (PST)
Engkau Yang Bertahta Di Hatinya
Bila sekedar ingin menjadi objek
cintanya maka kecantikan, ketampanan, keseksian, bibir bergincu, atau perut
sixpact cukuplah menjadi bekalmu, namun bila kau ingin bertahta dihatinya maka
ketulusan cinta yang utuh dan penuh, layak engkau jadikan bekal memperjuangkannya.
Sudah hampir 10 tahun Abah saya
hidup sendiri tanpa didampingi istri tercintanya. Tepatnya 10 Nopember tahun
2000 Ibunda saya tercinta meninggal dunia. Hari itu seakan masih kemaren.
Senyum ayunya seakan masih tertinggal di pelupuk mata ini setiap harinya. Bau
tubuhnya seakan tak pernah hilang dari ingatan hidung kami. Rasanya baru
kemaren saya merajuk di pangkuannya, menggeledot manja di lengannya. Rasanya
baru kemaren coklat yang kau bawakan itu habis kukunyah perlahan-lahan di kamar
kosku. Saat dulu aku sekolah jauh dari dirimu. Rasanya baru kemaren rindu itu
begitu menggelegak, dan tahu harus kemana menggenapinya?
Betapa sepuluh tahun tak pernah
mengusik kedudukanmu dihatinya, tahta itu tetap utuh dan penuh disana. Aku
yakin itu. Karena setiap kami berempat mengajaknya ke makammu dia selalu
menggeleng, âRasanya Abah belum sanggup!â sambil mamalingkan muka, yang
sepertinya ada kristal bening di sudut matanya. Apalagi pertanyaan dan tawaran
untuk menikah lagi, selalu dijawabnya dengan senyum kecil entah ataukah senyum
kecut dan berkata âtidak!â dengan tegas. Dan yang sebenarnya yang kulihat dari
senyum itu adalah kegetiran, kerinduan yang dalam akan hadirmu. Cintamu terlalu
agung untuk sekedar dilupakan.
Saya tak tahu cinta seperti apa
yang bersemayam dihatimu yang mampu membuat hatinya membatu untuk hanya
mencintaimu semata, selamanya (mungkin)? Cinta berbentuk apa yang kau persembahkan
bagi jiwanya sehingga lekukannya membuatnya tak mampu melepaskan pesonanya?
Yang kutahu cintamu sederhana
saja, menyisihkan lauk pauk menu hari itu, dalam sebuah mangkuk selesai engkau
memasak dan selalu kau bilang âIni untuk Abah yang sudah bersusah payah mencari
rejeki buat keluarga!â aih Indahnya! Dan ketika ia tiba dari kerja, segera kau
songsong dengan binar cintamu, menungguinya melahap masakanmu hingga kunyahan terakhirnya.
Mengaminkan setiap ucapannya. Khusyuâ menjadi jamaahnya, mendukung apapun dia.
Sangat menghormatinya hatta dia hanyalah seorang guru Tsanawiyyah. Tak pernah
terdengar tuntutanmu tentang materi karena yang ada hanyalah kesyukuran yang
penuh atas gaji yang tak seberapa untuk menghidupi keempat anak-anakmu. Dalam
kekuranganmu bukan tuntutan yang kau ajukan, justru mencari solusi
pemecahannya. Membuka warung sembako salah satu usahamu mendukungnya. Bahkan
ketika usahamu membuka Warung Makan Sate An Niâmah penghasilannya melebihi
gajinya, penuh kesyukuran itu yang selalu kau tunjukkan, tanpa pernah sekalipun
menyinggung harga dirinya sebagai laki-laki.
Mungkin justru kesederhanaan itu
yang telah memenjara hatinya, hanya untukmu. Tak ada yang sanggup mengusiknya. Dan
tahukah engkau setelah sepuluh tahun cinta itu teruji dengan hasil luar biasa?.
Dia masih sering menangis hanya karena melihat anak-anakmu yang tumbuh
berkembang, mempersembahkan cucu-cucu untuknya. Dia sering bergumam,
âSeandainya engkau masih ada!â Dia mengingatmu, hanya mengingatmu, yang kuyakin
bukan tubuh yang melekat di jasadmu, bukan rambutmu yang tergerai, bukan⦠aku
yakin yang dirindukannya adalah hangat kasihmu, sepenuh cintamu, dan ketulusan
jiwamu. Seperti pula yang hingga kini tak sanggup kami lupakan.
Yang justru sekarang mengusikku
adalah, bisakah aku kelak bila sampai waktuku bisa dikenang seperti dirimu
dikenang suamimu? Anak-anakmu? Indah Mom, semua kenangan yang kau goreskan
dalam hidup kami, semuanya indah⦠dan tak tergantikan⦠How can am I?
Mom I Miss
U ⦠So Muchâ¦
12 Februari 2010
Dedicated to Ibunda Kusniyah Rahayu dan Abah Imam
Rohaniâ¦
Terimakasih atas sesi pelajaran tentang cinta yang tak
tergantikan Salam Hebat Penuh Berkah
Siwi LH
cahayabintang. wordpress.com
siu-elha. blogspot.com
YM : siuhik
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar