Jumat, 22 Maret 2013

[daarut-tauhiid] Inilah Alasan Mencintai Nabi

Inilah Alasan Mencintai Nabi<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html>


[rsz_valentine_4]Mencintai seseorang dapat kembali kepada 2 alasan :

Pertama, berkaitan dengan dzat orang yang dicintai

Semakin sempurna orang yang dicintai, maka di situlah tempat tumbuhnya kecintaan. Sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah manusia yang paling luar biasa dan sempurna dalam akhlaq, kepribadian, sifat dan dzatnya.

Di antara sifat beliau adalah begitu perhatian pada umatnya, begitu lembut dan kasih sayang pada mereka. Sebagaimana Allah mensifati beliau dalam firman-Nya,

áóÞóÏú ÌóÇÁóßõãú ÑóÓõæáñ ãöäú ÃóäúÝõÓößõãú ÚóÒöíÒñ Úóáóíúåö ãóÇ ÚóäöÊøõãú ÍóÑöíÕñ Úóáóíúßõãú ÈöÇáúãõÄúãöäöíäó ÑóÁõæÝñ ÑóÍöíãñ

"Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin." (QS. At Taubah: 128)

Kedua, berkaitan dengan faedah yang akan diperoleh
Buah dari Mencintai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam

Sungguh, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak butuh pada kecintaan kita padanya. Dengan adanya kecintaan ini, tidak akan menambah kedudukannya yang mulia dan tidak adanya kecintaan ini pula, tidak akan mengurangi kemuliaan beliau. Karena beliau adalah orang yang paling dicintai di sisi Allah Ta'ala.

Barang siapa yang mengikuti beliau shallallahu 'alaihi wa sallam (ittiba'), maka Allah akan mencintai dan mengampuni dosa-dosanya. Sebagaimana Allah Ta'ala berfirman:

Þõáú Åöäú ßõäúÊõãú ÊõÍöÈøõæäó Çááøóåó ÝóÇÊøóÈöÚõæäöí íõÍúÈöÈúßõãõ Çááøóåõ æóíóÛúÝöÑú áóßõãú ÐõäõæÈóßõãú æóÇááøóåõ ÛóÝõæÑñ ÑóÍöíãñ

"Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Ali Imran: 31)

Tidak bisa diambil faedah dari kecintaan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali bagi siapa yang mencintai beliau. Orang yang demikianlah yang akan mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Penjabaran dari faedah di atas dapat dilihat dalam pembahasan berikut ini.

# Mencintai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam merupakan sebab mendapatkan manisnya iman

Allah menjadikan sebab-sebab untuk mendapatkan manisnya iman. Di antara sebab tersebut adalah mencintai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melebihi seluruh makhluk.

Telah diriwayatkan dari Imam Bukhari dan Muslim dari Anas –radhiyallahu 'anhu- , Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

ËóáóÇËñ ãóäú ßõäøó Ýöíåö æóÌóÏó ÍóáóÇæóÉó ÇáúÅöíãóÇäö Ãóäú íóßõæäó Çááøóåõ æóÑóÓõæáõåõ ÃóÍóÈøó Åöáóíúåö ãöãøóÇ ÓöæóÇåõãóÇ æóÃóäú íõÍöÈøó ÇáúãóÑúÁó áóÇ íõÍöÈøõåõ ÅöáøóÇ áöáøóåö æóÃóäú íóßúÑóåó Ãóäú íóÚõæÏó Ýöí ÇáúßõÝúÑö ßóãóÇ íóßúÑóåõ Ãóäú íõÞúÐóÝó Ýöí ÇáäøóÇÑö

"Tiga perkara yang membuat seseorang akan mendapatkan manisnya iman yaitu : Allah dan Rasul-Nya lebih dicintainya dari selain keduanya, dia mencintai saudaranya, tidaklah dia mencintainya kecuali karena Allah, dan dia benci kembali pada kekufuran sebagaimana dia benci dilemparkan dalam api."

Dan yang dimaksudkan dengan (ÍóáóÇæóÉó ÇáúÅöíãóÇäö) -sebagaimana disebutkan para ulama rahimahumullah- adalah merasakan kelezatan melakukan ketaatan, bersabar dan merasa nikmat dalam beragama, dan yang demikian juga berpengaruh pada perihal keduniaan.

# Mencintai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam akan menjadikan seseorang bersama beliau di akhirat

Diriwayatkan dari Imam Muslim, Anas bin Malik –radhiyallahu 'anhu- berkata: "Datang seorang laki-laki pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bertanya: "Kapan hari kiamat datang?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya:"Apa yang engkau persiapkan untuk hari kiamat?" Dia menjawab,"Cinta Allah dan Rasul-Nya." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata,"Engkau akan bersama orang yang engkau cintai."

Anas –radhiyallahu 'anhu- berkata: Tidaklah kami sangat bergembira setelah nikmat Islam kecuali setelah mendengar sabda beliau shallallahu 'alaihi wa sallam, "Engkau akan bersama orang yang engkau cintai."

Anas –radhiyallahu 'anhu- berkata:"Maka sungguh aku mencintai Allah, Rasul-Nya, Abu Bakar, dan Umar –radhiyallahu 'anhuma-. Dan saya berharap bisa bersama mereka, walaupun amalanku tidaklah seperti mereka."

Allahu akbar!! Renungkanlah begitu agung dan mulianya balasan bagi orang yang mencintai Nabi yang mulia -shallallahu 'alaihi wa sallam-.[1]<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html#_ftn1>

# Mencintai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam akan memperoleh kesempurnaan iman

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

áóÇ íõÄúãöäõ ÃóÍóÏõßõãú ÍóÊøóì Ãóßõæäó ÃóÍóÈøó Åöáóíúåö ãöäú æóáóÏöåö æóæóÇáöÏöåö æóÇáäøóÇÓö ÃóÌúãóÚöíäó

"Seseorang tidaklah beriman (dengan sempurna, peny) hingga aku lebih dicintainya dari anak dan orang tuanya serta manusia seluruhnya."[2]<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html#_ftn2>

Kesempurnaan iman ini hanya akan diperoleh dengan mentaati dan tunduk patuh, tanpa ada keraguan sedikitpun.

ÝóáóÇ æóÑóÈøößó áóÇ íõÄúãöäõæäó ÍóÊøóì íõÍóßøöãõæßó ÝöíãóÇ ÔóÌóÑó Èóíúäóåõãú Ëõãøó áóÇ íóÌöÏõæÇ Ýöí ÃóäúÝõÓöåöãú ÍóÑóÌðÇ ãöãøóÇ ÞóÖóíúÊó æóíõÓóáøöãõæÇ ÊóÓúáöíãðÇ

"Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya." (QS. An Nisa': 65)

# Mencintai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam merupakan bagian dari dzikrullah yang akan membuahkan hilangnya kesedihan, perbaikan keadaan, dan ampunan dosa.

Allah Ta'ala berfirman,

æóÇáøóÐöíäó ÂóãóäõæÇ æóÚóãöáõæÇ ÇáÕøóÇáöÍóÇÊö æóÂóãóäõæÇ ÈöãóÇ äõÒøöáó Úóáóì ãõÍóãøóÏò æóåõæó ÇáúÍóÞøõ ãöäú ÑóÈøöåöãú ßóÝøóÑó Úóäúåõãú ÓóíøöÆóÇÊöåöãú æóÃóÕúáóÍó ÈóÇáóåõãú

"Dan orang-orang mukmin dan beramal soleh serta beriman kepada apa yang diturunkan kepada Muhammad dan itulah yang haq dari Tuhan mereka, Allah menghapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan memperbaiki keadaan mereka." (Muhammad: 2)

Dengan dua alasan ini –yang berkaitan dengan sifat dan faedah dari mencintai beliau yang disebutkan di atas- tidak ada alasan bagi siapa pun untuk tidak mencintai beliau shallallahu 'alaihi wa sallam.[3]<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html#_ftn3>

Semoga bermanfaat.

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Artikel http://rumaysho.com

Wisma MTI, Siang hari, 28 Jumada Tsaniyah 1428 H

________________________________

[1]<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html#_ftnref1> Semoga kita termasuk orang-orang yang mencintai beliau (dengan benar) sehingga kita dapat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di akhirat kelak. Amin Yaa Mujibad Da'awat. (-peny)

[2]<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html#_ftnref2> HR. Muslim

[3]<http://rumaysho.com/belajar-islam/aqidah/2920-inilah-alasan-mencintai-nabi.html#_ftnref3> Bab ini diringkas dari Huququn Nabi bainal Ijlal wal Ikhlal, hal.40-46, Hubbun Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam wa 'alamatuhu, hal. 13-15. Dan ada sedikit tambahan dari editor.

***** This message may contain confidential and/or privileged information. If you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any information herein. If you have received this communication in error, please notify us immediately by responding to this email and then delete it from your system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete transmission of the information contained in this communication nor for any delay in its receipt. *****


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tidak ada komentar: