Kamis, 21 Maret 2013

[daarut-tauhiid] Menyembunyikan kebenaran

 

Menyembunyikan kebenaran

السلام عليكم و رحمة الله و بركاته

 

Sahabat seiman..,

Kicau burung mulai bersahutan, sinar mentari kian menerang, sejuk angin pagi pun berhembus menyegarkan. Lihatlah dzikir dan tasbih mereka, lalu bagaimana dengan kita? Jangan hentikan dulu alunnya sebelum getarnya menggelorakan jiwa, lanjutkan terus detaknya agar langkah tak mudah lelah, hingga harapan itu kian jelas di depan mata.

 

Sahabat seiman..,

Mari sejenak simak dahulu ayat berikut ini, artinya: "Orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang Telah kami beri Al Kitab (Taurat dan Injil) mengenal Muhammad seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. dan Sesungguhnya sebahagian diantara mereka menyembunyikan kebenaran, padahal mereka Mengetahui." (Q.S. Al baqoroh: 146). Apa pendapat kita tentang orang-orang yang menyembunyikan kebenaran, padahal cahayanya begitu menyilaukan, dan manfaatnya begitu dibutuhkan! 

Sahabat seiman..,

Hampir tak ada yang keliru dengan tugas paginya, otak segera berpikir, mata begitu cepat terbuka, tak pernah lupa kaki melangkah menghantarkan setia, tanganpun tak ketinggalan ikut serta, hingga kebutuhan itu berlabuh di pelupuk mata. sungguh kerja sama yang begitu mengagumkan.

Lalu, adakah hati terlibat? Siapa yang mengambil bagian menilai kebenaran, adakah yang tertarik mengambil bagian kebaikan? Sesungguhnya hatilah yang menjadikan semua gerakan badan memiliki arti dan tujuan..

 

Sahabat seiman..,

Saat diri terjebak dalam kesalahan, kala jiwa terperosok dalam maksiyat, dan terperangkap dalam pekat gelap ruang, serta saat galau resah dan murung menutup harapan, Mengapa hati sering terabaikan, terlalaikan dan tergeserkan seolah perannya tak begitu penting.

padahal dialah sang panglimanya yang terlebih dahulu menangkap arah, dan yang terdepan memberi penerang, menyengat tajam arah jalan kebaikan.

 Lalu dialah sesungguhnya yang merasakan gelisah maupun tenang.

 

Sahabat seiman..,

Jika ada banyak masalah yang belum terselesaikan, bila setumpuk persoalan belum terjawabkan, sesungguhnya bukan karena kita tak tahu jalan kebenaran, bahkan bisa jadi kita berpura-pura dalam ketidaktahuan.. adakah peran hati sudah benar digunakan, mungkin karatnya menghalangi jernih cahayanya, atau debunya menutupi jelas bayangnya. mari segera kita membersihkannya. selamat beraktifitas! (@_SaiBah/ PIN 21D20C2A)

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (2)
Recent Activity:
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
.

__,_._,___

Tidak ada komentar: