Minggu, 10 Maret 2013

[daarut-tauhiid] Komnas HAM di Poso, Aksi Brutal Densus 88 Benar Terjadi

 

Komnas HAM di Poso, Aksi Brutal Densus 88 Benar Terjadi

Diposting Sabtu, 09-03-2013 | 23:34:01 WIB
** *Lasiman melakukan rekontruksi* *POSO, muslimdaily.net -* Komisioner
Komnas HAM, bersama perwakilan dari MUI Pusat, elemen dari Nahdlatul Ulama
(NU) dan insan media nasional maupun internasional seperti Aljazeera, sejak
Kamis 07/03 tiba di Poso, Sulawesi Tengah untuk melakukan investigasi,
terkait video kebrutalan Detasemen 88 pada tahun 2007.

Dalam keterangannya, Sianne Andriane dari Komisioner Komnas HAM menyatakan
bahwa peristiwa yang terjadi dalam video yang beredar di internet tentang
kebrutalan Densus 88 adalah benar terjadi dan patut diduga termasuk dalam
pelanggaran HAM berat.

Keterangan Komnas HAM ini diperkuat dengan pernyataan saksi mata sekaligus
korban kekerasan Densus 88 pada saat itu, Lasiman dan Wiwin. Wiwin sendiri
saat ini masih ditahan di Polda Sulawesi Tengah dengan tuduhan terlibat
kegiatan terorisme.

Selain Komnas HAM, MUI Pusat dan perwakilan NU, Tim Pembela Muslim yang
diwakili Son Hadi bersama Direktur CIIA (The Community Of Ideological
Islamic Analyst), Haris Abu Ulya.

Kepada *MuslimDaily*, Son Hadi menjelaskan mulai Jum'at 08/03 siang Komnas
HAM dan MUI Pusat turun ke Desa Gebangrejo di Tanah Runtuh, tempat
peristiwa kebrutalan Densus 88 terjadi pada 2007 seperti yang beredar pada
video yang diserahkan Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin ke Mabes Polri
beberapa hari lalu.

Di Tanah Runtuh, rombongan Komnas HAM bertemu dengan Lasiman, pria yang
menjadi saksi sekaligus korban tindakan kekerasan Densus 88 saat itu.
"Lasiman menceritakan detil peristiwa itu," kata Son Hadi. Tak hanya
bercerita, Lasiman merekontruksi ulang peristiwa itu disaksikan sejumlah
wartawan.

Selain ke Tanah Runtuh, sebelumnya pada Kamis 07/03 Komnas HAM terlebih
dahulu mendatangi Lembaga Pemasyarakatan (LP) di Palu. Di LP mereka bertemu
dengan Wiwin, salah satu korban yang ditembak Densus 88 meski sudah
menyerah. Kepada Ibu Sianne, Wiwin membenarkan peristiwa pada 2007 dan
bahwa Densus 88 terlibat dalam kejadian itu.

"Yang menarik tentang peristiwa penembakan Wiwin, Lasiman menyatakan bahwa
si Wiwin ini sudah dalam keadaan menyerah (kepada Densus 88) tapi tetap
ditembak dia," ungkap Son Hadi. Setelah menyerah, Wiwin ditembak di bagian
kaki hingga jatuh, setelah jatuh Wiwin kembali ditembak di bagian dada.

*Bahruddin Ditangkap Hidup, Dikembalikan Dalam Keadaan Meninggal Dengan
Wajah Hancur*
Menurut Son Hadi ada informasi menarik lainnya, yakni tentang seseorang
bernama Bahruddin. "Bahruddin ini ditangkap dalam keadaan sehat dalam waktu
yang sama, ketika kemudian dibawa ke Polda Sulawesi Tengah, dia ditemukan
kondisinya sudah dalam keadaan meninggal dan wajah yang hancur," ungkap Son
Hadi.

*Jumpa Pers di Radio Matahari*
Sementara pada Jum'at sore kemarin, Komnas HAM, bersama tokoh Poso seperti
Ustadz Adnan Arsal, Majelis Ulama setempat dan mantan Ketua Sinode Pendeta
Damanik mengadakan jumpa pers di Radio Matahari. Dalam jumpa pers tersebut,
Sianne Andriane dari Komnas HAM menyatakan bahwa peristiwa 2007 di Tanah
Runtuh adalah pelanggaran HAM. Komnas HAM dalam kesempatan ini menyatakan
akan berusaha mengajukan masalah ini ke Pengadilan HAM.

Sementara pandangan dari tokoh lokal ustadz Adnan Arsal, bahwa sebenarnya
yang perlu diperhatikan adalah undang-undang terorisme selama ini perlu
untuk dikaji ulang.

"Yang menarik adalah pernyataan dari Pendeta Damanik," kata Son Hadi. Dalam
jumpa pers kemarin, Pendeta Damanik menyatakan bahwa Densus 88 sangat
brutal.

*Video Asli*
Sebelumnya pihak Polri menyatakan bahwa video yang beredar tentang aksi
brutal Densus 88 di Poso sudah diedit, dengan menggabungkan peristiwa tahun
2007 dan 2012, namun berdasarkan keterangan saksi hidup Lasiman dan Wiwin,
video tersebut asli dan tanpa diedit.

http://muslimdaily.net/berita/lokal/komnas-ham-di-poso-aksi-brutal-densus-88-benar-terjadi.html

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
.

__,_._,___

Tidak ada komentar: