Messages In This Digest (25 Messages)
- 1a.
- Re: (catcil) angels birthdays From: Pandika Sampurna
- 1b.
- Re: (catcil) angels birthdays From: sismanto
- 2a.
- Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m From: Pandika Sampurna
- 2b.
- Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m From: Arrizki Abidin
- 2c.
- Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m From: Hadian Febrianto
- 2d.
- Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m From: Bu CaturCatriks
- 2e.
- Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m From: Bu CaturCatriks
- 3a.
- Re: [Kelana] Bukittinggi Dalam Cinta From: sismanto
- 4a.
- Re: Evaluasi PascaRamadhan 1429 H From: rusdin_kutubuku
- 4b.
- Re: Evaluasi PascaRamadhan 1429 H From: rusdin_kutubuku
- 5a.
- Re: (Tantangan): Proyek "Laskar Pelangi" From: rusdin_kutubuku
- 5b.
- Re: (Tantangan): Proyek "Laskar Pelangi" From: Pandika Sampurna
- 6a.
- Re: (Ruang Baca) Ulasan Novel Fantasi Terjemahan: Maximum Ride #2, S From: sismanto
- 7a.
- Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia From: rusdin_kutubuku
- 7b.
- Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia From: Pandika Sampurna
- 7c.
- Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia From: bApaKne vLeA
- 8a.
- Re: (catcil) pagi yg indah From: rusdin_kutubuku
- 9a.
- Bls: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu g From: dyah zakiati
- 9b.
- Bls: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu g From: dyah zakiati
- 10.
- Bls: [sekolah-kehidupan] Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum From: dyah zakiati
- 11.
- Bls: [sekolah-kehidupan] Re: (catcil) pagi yg indah From: dyah zakiati
- 12a.
- Re: MENGKRITISI FILM LOVE IS CINTA (CATATAN KAKI) From: Bu CaturCatriks
- 13a.
- Re: (Mimbar) DIMULAI DARI ANGKA NOL LAGI YA? From: sismanto
- 14.
- Novel Rafilus - Budi Darma [Diskon 20%] From: Epri Saqib
- 15a.
- Re: Sumber Inspirasi Menulis From: (no author)
Messages
- 1a.
-
Re: (catcil) angels birthdays
Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com pandika_sampurna
Thu Oct 9, 2008 11:02 pm (PDT)
Mas Catur Selamat Ulang Tahun ya.
Maaf baru kebalas sekarang.
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Nia Robiatun Jumiah"com
<musimbunga@...> wrote:
>
> selamet ultah ya mas catur..
> maaf ya.. gak bisa bawain blackforest nih:D
> ditunggulah traktirannya di ciawi kumaha??
> ayo.. hidupkan kembali ritual sk bogor..
> traktiran deui...
>
> 2008/10/9 Bu CaturCatriks <punya_retno@...>
>
> > 9 oktober 2008:
> >
> > hari ini adalah hari ulang tahun tiga orang penting dalam hidup
saya:
> > 1. i gusti adnyani: sahabat sejak smp. ibu muda yg menikah dgn
pria
> > india ini, kini tengah berbahagia atas kelahiran putri
pertamanya.
> > mereka kini tengah di india. ayu berencana utk jalan2 ke taj
mahal.
> >
> > 2. diani citra: sahabat sejak kuliah. calon penerima beasiswa
> > fullbright majoring media studies ini akan berangkat ke usa
tahun ini.
> > hari ini dia sedang di bali, utk merayakan ultah bersama
kakaknya,
> > diana.
> >
> > 3. catur sukono: sahabat, partner, guru, pacar, kekasih, suami,
alarm
> > peringatan, bantal hempasan, jaring pengaman, pelukan
mendamaikan,
> > hujan menyejukkan, oase, belahan jiwa.
> >
> > happy birthday, angels...
> > thanks for everyhing...
> > semoga saya masih punya cukup umur utk mencecap dunia bersama
kalian...
> > like this song:
> >
> > growing old with you: adam sandler (ost the wedding singer)
> > --------------------- --------- --------- --------- --------- -
> > Billy idol (speaking): good afternoon everyone. we're flying at
26,000
> > feet,
> > Moving
> > Up to thirty thousand feet, and then we've got clear skies
> > All the way to las vegas, and right now we're bringin you some
in-
> > flight
> > Entertainment. one of our first-class passengers would like to
sing
> > you a song
> > Inspired by one of our coach passenger, and since we let our
first-
> > class
> > Passengers do pretty much whatever they want, here he is.
> >
> > Robbie hart (singing):
> > I wanna make you smile whenever you're sad
> > Carry you around when your arthritis is bad
> > All I wanna do is grow old with you
> >
> > I'll get your medicine when your tummy aches
> > Build you a fire if the furnace breaks
> > Oh it could be so nice, growing old with you
> >
> > I'll miss you
> > I'll kiss you
> > Give you my coat when you are cold
> >
> > I'll need you
> > I'll feed you
> > Even let ya hold the remote control
> >
> > So let me do the dishes in our kitchen sink
> > Put you to bed if you've had too much to drink
> > I could be the man who grows old with you
> > I wanna grow old with you
> >
> > --------------------- --------- --------- --------- --------- -
> >
> > love,
> >
> > -retno-
> >
> >
> >
>
- 1b.
-
Re: (catcil) angels birthdays
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Fri Oct 10, 2008 12:37 am (PDT)
Met Ultah ya Om Catur, semoga tambah barokah umurnya. Amin..
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Pandika Sampurna"com
<pandika_sampurna@...> wrote:
>
> Mas Catur Selamat Ulang Tahun ya.
> Maaf baru kebalas sekarang.
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Nia Robiatun Jumiah"com
> <musimbunga@> wrote:
> >
> > selamet ultah ya mas catur..
> > maaf ya.. gak bisa bawain blackforest nih:D
> > ditunggulah traktirannya di ciawi kumaha??
> > ayo.. hidupkan kembali ritual sk bogor..
> > traktiran deui...
> >
> > 2008/10/9 Bu CaturCatriks <punya_retno@>
> >
> > > 9 oktober 2008:
> > >
> > > hari ini adalah hari ulang tahun tiga orang penting dalam hidup
> saya:
> > > 1. i gusti adnyani: sahabat sejak smp. ibu muda yg menikah dgn
> pria
> > > india ini, kini tengah berbahagia atas kelahiran putri
> pertamanya.
> > > mereka kini tengah di india. ayu berencana utk jalan2 ke taj
> mahal.
> > >
> > > 2. diani citra: sahabat sejak kuliah. calon penerima beasiswa
> > > fullbright majoring media studies ini akan berangkat ke usa
> tahun ini.
> > > hari ini dia sedang di bali, utk merayakan ultah bersama
> kakaknya,
> > > diana.
- 2a.
-
Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m
Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com pandika_sampurna
Thu Oct 9, 2008 11:10 pm (PDT)
Nia,
Dyah senyum-senyum karena membayangin malam pertama kali.
Selamat ya Mbak Dyah.
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Nia Robiatun Jumiah"com
<musimbunga@...> wrote:
>
> I-Sk..
>
> Infotainment SK
>
> Berita terhangat seputar sahabat SK
>
> Salam Semuanya... ada apa dengan bu guru Dyah?
>
> Adakah senyum bahagia dari wajahnya yang semakin memancar akhir-
akhir ini
> disebabkan kebahagiaan yang akan menjadi kisah penting di sejarah
> kehidupannya akan segera tiba?
>
> Simaklah tayangan eh undangan berikut ini!
>
>
>
>
>
> ***
>
> *Assalamu'allaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh*
>
> * *
>
> *Dengan memohon Rahmat & Ridho Alloh SWT, kami bermaksud
menyelenggarakan
> resepsi pernikahan putra&putri kami*
>
> * *
>
> *Dyah Zakiati*
>
> *Putri dari Bpk. Mashuri & Ibu Suciati*
>
> * *
>
> *Dengan*
>
> * *
>
> *Dwiarso Sapto Nugroho
> Putra dari Bpk. Sugiyo Pranoto & Ibu Sri Sugihari*
>
> * *
>
> * *
>
> *Akad Nikah,*
>
> *Hari Ahad 19 Oktober 2008*
>
> *Pukul 09.00 WIB*
>
> * *
>
> *Resepsi Pernikahan,*
>
> *Pukul 11.00-15.00 WIB*
>
> * *
>
> *Aula Asrama Mahasiswa Kalimantan Barat*
>
> *Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 11 Palmeriam, Matraman Jakarta Timur*
>
> * *
>
> *Merupakan suatu kehormatan bagi kami apabila Bpk/Ibu/Sdr/i
berkenan hadir
> untuk memberikan doa restu pada kedua mempelai.*
>
> * *
>
> *Wassalamu'allaikum Warohmatullohi Wabarokatuh.*
>
> * *
>
> *****
>
> * *
>
> Rute:
>
> Dari Kampung Melayu naik M. 01 (atau apapun yang ke arah Senen)
Turun di
> halte Gereja Antonius masuk ke Jalan Ahmad Dahlan. (Jalan di
sebelah kanan
> Gereja)
>
> Dari Senen naik M. 01 (atau apapun yang ke arah Kampung Melayu)
Turun di
> halte Gereja Antonius
>
> Dari By Pass/Kramat Asem naik M.21 ke arah Kampung Melayu turun di
lokasi
> (Asrama Kalimantan Barat)
>
> PS: yang mau bareng ama aku, bisa janjian di stasiun depok.. mba
asma, kang
> taufik, mas catur& retno, A'Hendra atau yang lain kumaha?
>
>
>
> Nb: Thanks for mba Dyah.. mbak yu manis ku., yang memberikan
kehormatan
> untuk aku mengumumkan kabar bahagia ini... tapi btw, kalo aku yang
nikah
> siapa yang mau ngumumin yaq? Hi..hi...
>
> Btw lagi, Mas Dwiarso itu yang pernah jadi ketua BEM IPB yaq?
kayaknya
> namanya gak asing?
>
>
> salam,
>
> Nia Robie'
>
> Yang Obsesi Gilanya kembali kumat.. hi..hi..
>
> so.. I-Sk, gak selamanya negatif khan? teteup...
>
- 2b.
-
Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m
Posted by: "Arrizki Abidin" arrizki_abidin@yahoo.com arrizki_abidin
Fri Oct 10, 2008 12:04 am (PDT)
Assalamu'alaikum
Buat Mba Dyah slamat yh, semoga terus sukses dan keluarga selalu diberkahi amiiiiiiiiin.
Wassalamu'alaikum
RIz-Q
--- On Thu, 10/9/08, Nia Robiatun Jumiah <musimbunga@gmail.com > wrote:
From: Nia Robiatun Jumiah <musimbunga@gmail.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian memancar? (wedding invitation)
To: "sekolah kehidupan" <sekolah-kehidupan@yahoogroups. >, "Dikdik Ramdhan" <andhika.ramdhan@com colliers. >, "galih@asmo.co.com id " <galih@asmo.co.id >, "dyah zakiati" <adzdzaki@yahoo.com >, "dyah zakiati" <dyahzakiati@gmail.com >, "bu has" <kartina@jakarta.oilfield. >slb.com
Date: Thursday, October 9, 2008, 10:43 PM
I-Sk..
Infotainment SK
Berita terhangat seputar sahabat SK
Salam Semuanya... ada apa dengan bu guru Dyah?
Adakah senyum bahagia dari wajahnya yang semakin memancar akhir-akhir ini disebabkan kebahagiaan yang akan menjadi kisah penting di sejarah kehidupannya akan segera tiba?
Simaklah tayangan eh undangan berikut ini!
***
Assalamu'allaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh
Dengan memohon Rahmat & Ridho Alloh SWT, kami bermaksud menyelenggarakan resepsi pernikahan putra&putri kami
Dyah Zakiati
Putri dari Bpk. Mashuri & Ibu Suciati
Dengan
Dwiarso Sapto Nugroho
Putra dari Bpk. Sugiyo Pranoto & Ibu Sri Sugihari
Akad Nikah,
Hari Ahad 19 Oktober 2008
Pukul 09.00 WIB
Resepsi Pernikahan,
Pukul 11.00-15.00 WIB
Aula Asrama Mahasiswa Kalimantan Barat
Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 11 Palmeriam, Matraman Jakarta Timur
Merupakan suatu kehormatan bagi kami apabila Bpk/Ibu/Sdr/ i berkenan hadir untuk memberikan doa restu pada kedua mempelai.
Wassalamu'allaikum Warohmatullohi Wabarokatuh.
***
Rute:
Dari Kampung Melayu naik M. 01 (atau apapun yang ke arah Senen) Turun di halte Gereja Antonius masuk ke Jalan Ahmad Dahlan. (Jalan di sebelah kanan Gereja)
Dari Senen naik M. 01 (atau apapun yang ke arah Kampung Melayu) Turun di halte Gereja Antonius
Dari By Pass/Kramat Asem naik M.21 ke arah Kampung Melayu turun di lokasi (Asrama Kalimantan Barat)
PS: yang mau bareng ama aku, bisa janjian di stasiun depok.. mba asma, kang taufik, mas catur& retno, A'Hendra atau yang lain kumaha?
Nb: Thanks for mba Dyah.. mbak yu manis ku., yang memberikan kehormatan untuk aku mengumumkan kabar bahagia ini... tapi btw, kalo aku yang nikah siapa yang mau ngumumin yaq? Hi..hi...
Btw lagi, Mas Dwiarso itu yang pernah jadi ketua BEM IPB yaq? kayaknya namanya gak asing?
salam,
Nia Robie'
Yang Obsesi Gilanya kembali kumat.. hi..hi..
so.. I-Sk, gak selamanya negatif khan? teteup...
- 2c.
-
Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m
Posted by: "Hadian Febrianto" hadianf@gmail.com hadian.kasep
Fri Oct 10, 2008 12:57 am (PDT)
hmm.... jadi ingat dulu saat menjelang pernikahan...
apa ya yang saya fikirkan?
Kalo ga salah saya memikirkan kegiatan temu tokoh daerah kabupaten bandung
kebetulan saya jadi ketua panitia dan dselenggarakan sepekan sebelum
pernikahan.
Selain itu, saya juga memikirkan pemilu organisasi yang saya juga menjadi
panitia (alhamdulillah bisa setengah hari) diselenggarakan H-1 pernikahan.
Nah yang sangat menjadi bahan pemikiran sayah adalah.... Ada ga ya baju
pengantin yang cukup???
Alhasil, saya menggunakan jas saja... hehehe masih untung ada jas yang
cukup.
Selamat ya Mba Dyah,
Saya belum bisa janji bisa hadir berkenaan dengan acara training TEKAD yang
saya harus mengisi di acara tersebut. Kalo seperti ini, harapan saya acara
TEKAD diundur pelaksanaannya. hehehe pemateri yang nyeleneh ya???
--
Regards,
Hadian Febrianto, S.Si
PT SAGA VISI PARIPURNA
Jl. Rereng Barong no.53 Bandung 40123
Ph/fax: (+6222) 2507537
- 2d.
-
Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m
Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Fri Oct 10, 2008 1:18 am (PDT)
hayah, kang hadian.
jadi ikutan nostalgia, ah,
aku kan nikah hari kamis
dan hari rabunya aku masih ngantor (saat itu masih di pustaka lebah).
masih berkutat dgn tumbnail, konsep gambar utk ilustrator, sinopsis
cerita utk 2 edisi (krn aku niat cuti minggu depan), dan koreksi
mvocab yg akan naik cetak besok.
sedari pagi aja, bagian packing udah nanya "kok masuk, mbak? nggak
luluran?"
dan aku ngejwab "masih ada 'utang' naskah nih"
pertanyaan sama yg diajukan oleh sekian ilustrator, sekian layouter,
sekian tim 3G, sekian redaksi, sampai koordinator kami, pak itok,
dan pemilik perusahaan, pak sundoro.
jam 12, zulfa nanya "ret, lo nggak balik?"
aku: "ntar zul, after lunch"
jam 14, zulfa nanya "ret, udah siang, lho"
aku: "iya, dikit lagi"
sampai jam 16.30 zulfa menaikkan intonasi sekian desibel "RET, LO
BUKANNYA BESOK MERIT YA????KALO NGGAK SALAH, SIH, NIH. GIH, BALIK!!!
UDAH, SISANYA KITA AJA YG BIKIN!"
dan dgn mengucap syukur, diiringi komentar temen2 redaksi "ya ampun,
mbak nok, mbok ya o, bilang dr kemarin, gpp, kok.."
dan di jalan, aku masih dapet tugas beli kembang.
pergilah ke rawabelong, ngojek.
beli sedap malam 1 ember.
dan baru mikir, "mampus gua, bawanya gimana ya?"
plus, ujan deres.
deng deng.
dan abang ojek nggak ada jas ujan.
jadilah aku dgn basah kuyup tiba di rumah maghrib2, bawa sedap malam
1 ember.
dgn iringan komentar keluarga "ealaah, calon pengantin..."
-retno-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Hadian Febrianto"com
<hadianf@...> wrote:
>
> hmm.... jadi ingat dulu saat menjelang pernikahan...
>
> apa ya yang saya fikirkan?
>
> Kalo ga salah saya memikirkan kegiatan temu tokoh daerah kabupaten
bandung
> kebetulan saya jadi ketua panitia dan dselenggarakan sepekan
sebelum
> pernikahan.
>
> Selain itu, saya juga memikirkan pemilu organisasi yang saya juga
menjadi
> panitia (alhamdulillah bisa setengah hari) diselenggarakan H-1
pernikahan.
>
> Nah yang sangat menjadi bahan pemikiran sayah adalah.... Ada ga ya
baju
> pengantin yang cukup???
> Alhasil, saya menggunakan jas saja... hehehe masih untung ada jas
yang
> cukup.
>
> Selamat ya Mba Dyah,
> Saya belum bisa janji bisa hadir berkenaan dengan acara training
TEKAD yang
> saya harus mengisi di acara tersebut. Kalo seperti ini, harapan
saya acara
> TEKAD diundur pelaksanaannya. hehehe pemateri yang nyeleneh ya???
>
> --
> Regards,
> Hadian Febrianto, S.Si
> PT SAGA VISI PARIPURNA
> Jl. Rereng Barong no.53 Bandung 40123
> Ph/fax: (+6222) 2507537
>
- 2e.
-
Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian m
Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Fri Oct 10, 2008 1:33 am (PDT)
ealaah, keasikan nostalgia smp lupa ucapin selamat
selamat ya bu guru,
semoga menjadi keluarga samara
biar bisa angkat meja dan lipat taplak sama2
dan gantian aku yg komen "ya ampun mesranyaa, lipat taplak aja
sama2.." :)
-retno-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Bu CaturCatriks"com
<punya_retno@...> wrote:
>
> hayah, kang hadian.
>
> jadi ikutan nostalgia, ah,
> aku kan nikah hari kamis
> dan hari rabunya aku masih ngantor (saat itu masih di pustaka
lebah).
> masih berkutat dgn tumbnail, konsep gambar utk ilustrator,
sinopsis
> cerita utk 2 edisi (krn aku niat cuti minggu depan), dan koreksi
> mvocab yg akan naik cetak besok.
>
> sedari pagi aja, bagian packing udah nanya "kok masuk, mbak? nggak
> luluran?"
> dan aku ngejwab "masih ada 'utang' naskah nih"
>
> pertanyaan sama yg diajukan oleh sekian ilustrator, sekian
layouter,
> sekian tim 3G, sekian redaksi, sampai koordinator kami, pak itok,
> dan pemilik perusahaan, pak sundoro.
>
> jam 12, zulfa nanya "ret, lo nggak balik?"
>
> aku: "ntar zul, after lunch"
>
> jam 14, zulfa nanya "ret, udah siang, lho"
>
> aku: "iya, dikit lagi"
>
> sampai jam 16.30 zulfa menaikkan intonasi sekian desibel "RET, LO
> BUKANNYA BESOK MERIT YA????KALO NGGAK SALAH, SIH, NIH. GIH,
BALIK!!!
> UDAH, SISANYA KITA AJA YG BIKIN!"
>
> dan dgn mengucap syukur, diiringi komentar temen2 redaksi "ya
ampun,
> mbak nok, mbok ya o, bilang dr kemarin, gpp, kok.."
>
> dan di jalan, aku masih dapet tugas beli kembang.
>
> pergilah ke rawabelong, ngojek.
>
> beli sedap malam 1 ember.
>
> dan baru mikir, "mampus gua, bawanya gimana ya?"
>
> plus, ujan deres.
>
> deng deng.
>
> dan abang ojek nggak ada jas ujan.
>
> jadilah aku dgn basah kuyup tiba di rumah maghrib2, bawa sedap
malam
> 1 ember.
>
> dgn iringan komentar keluarga "ealaah, calon pengantin..."
>
> -retno-
>
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Hadian Febrianto"com
> <hadianf@> wrote:
> >
> > hmm.... jadi ingat dulu saat menjelang pernikahan...
> >
> > apa ya yang saya fikirkan?
> >
> > Kalo ga salah saya memikirkan kegiatan temu tokoh daerah
kabupaten
> bandung
> > kebetulan saya jadi ketua panitia dan dselenggarakan sepekan
> sebelum
> > pernikahan.
> >
> > Selain itu, saya juga memikirkan pemilu organisasi yang saya
juga
> menjadi
> > panitia (alhamdulillah bisa setengah hari) diselenggarakan H-1
> pernikahan.
> >
> > Nah yang sangat menjadi bahan pemikiran sayah adalah.... Ada ga
ya
> baju
> > pengantin yang cukup???
> > Alhasil, saya menggunakan jas saja... hehehe masih untung ada
jas
> yang
> > cukup.
> >
> > Selamat ya Mba Dyah,
> > Saya belum bisa janji bisa hadir berkenaan dengan acara training
> TEKAD yang
> > saya harus mengisi di acara tersebut. Kalo seperti ini, harapan
> saya acara
> > TEKAD diundur pelaksanaannya. hehehe pemateri yang nyeleneh ya???
> >
> > --
> > Regards,
> > Hadian Febrianto, S.Si
> > PT SAGA VISI PARIPURNA
> > Jl. Rereng Barong no.53 Bandung 40123
> > Ph/fax: (+6222) 2507537
> >
>
- 3a.
-
Re: [Kelana] Bukittinggi Dalam Cinta
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Thu Oct 9, 2008 11:19 pm (PDT)
Apalagi saya pak, saya dari kemarin menyimak perjalanan dari Bu Lia
ini...sungguh perjalanan cinta. apalagi sampai batuk, pilek, demam,
gatal-gatal, panu, kudis, kurap dan lain-lain ^_^
-sis-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Pandika Sampurna"com
<pandika_sampurna@...> wrote:
>
> Lia,
>
> Kalau baca ceritanya, kayak saya sendiri yang jalan-jalan.
> Sungguh menarik, apalagi kalau saya sendiri yang ke sana.
> Kapan ya?
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Lia Octavia"com
> liaoctavia@ wrote:
- 4a.
-
Re: Evaluasi PascaRamadhan 1429 H
Posted by: "rusdin_kutubuku" rusdin_kutubuku@yahoo.com rusdin_kutubuku
Thu Oct 9, 2008 11:19 pm (PDT)
terima kasih banyak. bagus sekali. salam kenal ya buat mbak Annisa
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , Annisa Sholihahcom
<annisa_fpb@...> wrote:
>
> Assalamu'alaikum wr wb
>
> Ikhwati fillah rahimanii wa rahimakumullah...
> Ramadhan sudah kita lewati, bulan Syawal sekarang kita tapaki.
>
> Ada sedikit renungan untuk saudara-saudaraku (di attachment).
> Semoga bermanfaat. Amin
>
> Syukron jaziilan
> Ma'as salamah
> Wassalamu'alaikum wr wb
>
>
>
- 4b.
-
Re: Evaluasi PascaRamadhan 1429 H
Posted by: "rusdin_kutubuku" rusdin_kutubuku@yahoo.com rusdin_kutubuku
Thu Oct 9, 2008 11:24 pm (PDT)
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , Annisa Sholihahcom
<annisa_fpb@...> wrote:
>
> Assalamu'alaikum wr wb
>
> Ikhwati fillah rahimanii wa rahimakumullah...
> Ramadhan sudah kita lewati, bulan Syawal sekarang kita tapaki.
>
> Ada sedikit renungan untuk saudara-saudaraku (di attachment).
> Semoga bermanfaat. Amin
>
> Syukron jaziilan
> Ma'as salamah
> Wassalamu'alaikum wr wb
>
>
>
- 5a.
-
Re: (Tantangan): Proyek "Laskar Pelangi"
Posted by: "rusdin_kutubuku" rusdin_kutubuku@yahoo.com rusdin_kutubuku
Thu Oct 9, 2008 11:27 pm (PDT)
idenya menarik sekali. mohon doanya, saya sedang menuliskan novel.
rencananya saya akan publikasikan akhir tahun 2009. Novel ini
mengisahkan perjalanan hidup, dan beberapa orang sudah pingin
menerbitkannya. tapi saya belum izinkan. hehe. ayo semangat
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , Pandika Sampurnacom
<pandika_sampurna@...> wrote:
>
>
> Para anggota Milis ESKA Yth.,
>
> Sudah lebih dua tahun milis kita berjalan, ribuan tulisan berupa
cerpen, nonfiksi, fiksi, dan cerita lainnya sudah bertaburan di milis
ini. Enam buku antologi puisi dan cerita pendek sudah terbit, dan
akan menyusul lebih banyak lagi ke depan.
>
> Sekarang ada buku novel best seller "Laskar Pelangi" dan filmnya
yang digandrungi oleh banyak orang untuk ditonton.
>
> Bagaimana dengan anak-anak ESKA?
> Mampukah membuat novel?
> Mampukan menjadi penulis novel best seller?
>
> Saya mencatat, sudah beberapa penulis di Milis ESKA yang membuat
novel.
> Tetapi bagaimana dengan yang lain?
>
> Sekarang, kita bikin NOVEL yuk!
> Setuju?
>
> Ini TANTANGAN buat penulis ESKA semua.
> Ini TANTANGAN buat Pengurus ESKA 2008-2010
>
> Saya memimpikan satu atau dua tahun ke depan:
> 1. Sebagian besar penulis ESKA sudah membuat novel baik fiksi
maupun nonfiksi.
> 2. Ada beberapa Penulis dari Milis ESKA yang membuat Novel Best
Seller.
> 3. Paling tidak ada satu novel Penulis ESKA yang dibuat menjadi
film.
> 4. Film tersebut bakal laris seperti kacang goreng.
>
> Bagaimana, apakah siap?
> Kalau semua setuju, baru bersama-sama kita akan atur bagaimana
rencana pelaksanaannya, serta bagaimana agar proyek ini terlaksana
dengan baik.
>
> Meminjam judul novel dan film yang laris, dan menilai penulis ESKA
yang banyak dan dengan kemampuan yang beragam, maka bagaimana kalau
kita sebut pryoyek penulisan ini sebagai: Proyek "Laskar Pelangi".
>
> Silahkan didiskusikan dan dibicarakan bersama.
>
> Salam,
> Pandika Sampurna
>
>
- 5b.
-
Re: (Tantangan): Proyek "Laskar Pelangi"
Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com pandika_sampurna
Thu Oct 9, 2008 11:53 pm (PDT)
Selamat ya Mas Rusdin.
Kita doakan semoga Mas Rusdin bisa menyelesaikan Novelnya secara
sempurna.
Mudah-mudahan bisa masuk katagori Best Seller.
Bagaimana dengan yang lain?
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "rusdin_kutubuku"com
<rusdin_kutubuku@...> wrote:
>
> idenya menarik sekali. mohon doanya, saya sedang menuliskan novel.
> rencananya saya akan publikasikan akhir tahun 2009. Novel ini
> mengisahkan perjalanan hidup, dan beberapa orang sudah pingin
> menerbitkannya. tapi saya belum izinkan. hehe. ayo semangat
>
>
> --- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , Pandika Sampurnacom
> <pandika_sampurna@> wrote:
> >
> >
> > Para anggota Milis ESKA Yth.,
> >
> > Sudah lebih dua tahun milis kita berjalan, ribuan tulisan berupa
> cerpen, nonfiksi, fiksi, dan cerita lainnya sudah bertaburan di
milis
> ini. Enam buku antologi puisi dan cerita pendek sudah terbit, dan
> akan menyusul lebih banyak lagi ke depan.
> >
> > Sekarang ada buku novel best seller "Laskar Pelangi" dan filmnya
> yang digandrungi oleh banyak orang untuk ditonton.
> >
> > Bagaimana dengan anak-anak ESKA?
> > Mampukah membuat novel?
> > Mampukan menjadi penulis novel best seller?
> >
> > Saya mencatat, sudah beberapa penulis di Milis ESKA yang membuat
> novel.
> > Tetapi bagaimana dengan yang lain?
> >
> > Sekarang, kita bikin NOVEL yuk!
> > Setuju?
> >
> > Ini TANTANGAN buat penulis ESKA semua.
> > Ini TANTANGAN buat Pengurus ESKA 2008-2010
> >
> > Saya memimpikan satu atau dua tahun ke depan:
> > 1. Sebagian besar penulis ESKA sudah membuat novel baik fiksi
> maupun nonfiksi.
> > 2. Ada beberapa Penulis dari Milis ESKA yang membuat Novel Best
> Seller.
> > 3. Paling tidak ada satu novel Penulis ESKA yang dibuat menjadi
> film.
> > 4. Film tersebut bakal laris seperti kacang goreng.
> >
> > Bagaimana, apakah siap?
> > Kalau semua setuju, baru bersama-sama kita akan atur bagaimana
> rencana pelaksanaannya, serta bagaimana agar proyek ini terlaksana
> dengan baik.
> >
> > Meminjam judul novel dan film yang laris, dan menilai penulis
ESKA
> yang banyak dan dengan kemampuan yang beragam, maka bagaimana
kalau
> kita sebut pryoyek penulisan ini sebagai: Proyek "Laskar Pelangi".
> >
> > Silahkan didiskusikan dan dibicarakan bersama.
> >
> > Salam,
> > Pandika Sampurna
> >
> >
>
- 6a.
-
Re: (Ruang Baca) Ulasan Novel Fantasi Terjemahan: Maximum Ride #2, S
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Thu Oct 9, 2008 11:28 pm (PDT)
HHmmm...
baru kali ini mbak Rin, saya baca resensi mbak berbentuk tanya jawab.
apa bukunya juga begitu? jadi penasaran nich sama bukunya. makasih ya
mbak....
-sis-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Rini Agus Hadiyono"com
<rinurbad@...> wrote:
>
> Judul asli: Maximum Ride - School's Out Forever
> Penulis: James Patterson
>
- 7a.
-
Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia
Posted by: "rusdin_kutubuku" rusdin_kutubuku@yahoo.com rusdin_kutubuku
Thu Oct 9, 2008 11:30 pm (PDT)
menyedihkan sekali. salam kenal buat ukhti hazimah
http://rusdin.wordpress. com
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , ukhti hazimahcom
<ukhtihazimah@...> wrote:
>
> Sekali lagi 'kenangan' Indonesia dijual, benda-benda purbakala yang
jadi aset dan 'pengukir' sejarah, dijual oleh orang dalam. Jadi ngeri
bayangin Indonesia beberapa tahun ke depan buta sejarah karena bukti-
buktinya pada amblas!!Keindahan selalu muncul saat kepala manusia
berpikir positif
> ^_^
>
> www.sinthionk.rezaervani. com
> www.sinthionk.multiply. com YM: sinthionk
>
> --- On Thu, 10/9/08, mediacare <mediacare@...> wrote:
> From: mediacare <mediacare@...>
> Subject: [ac-i] Batu Kuya dijual Rp 4 miliar
> To: "aci" <artculture-indonesia@yahoogroups. >,com
babadbali@yahoogroups.com , "media jabar" <media-
jabar@yahoogroups.com >, "media bali" <media-bali@yahoogroups.com >,
balinet@yahoogroups.com , "zamanku" <zamanku@yahoogroups.com >,
ppiindia@yahoogroups.com
> Date: Thursday, October 9, 2008, 12:12 PM
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Prof Uka yakin
> Peninggalan Purnawarman dan Zaman Megalithikum
> Batu Kuya Rp.4
> Miliar
> BOGOR - Batu Kuya yang dicuri dari tempat asalnya di kawasan
> Hutan Lindung Haur Bentes Desa Pasirmadang Kecamatan Sukajaya
ternyata bernilai
> miliaran. Tak tanggung-tanggung, batu langka tersebut dijual Rp4
miliar kepada
> kolektor dari Korea.
> Demikian data yang didapat Radar Bogor dari Profesor Uka
Tjandrasasmita yang
> bersama timnya sudah menelusuri bisnis benda unik dan bernilai
tinggi itu.
> Selain itu, saking tingginya nilai jual batu tersebut, para pemburu
Batu Kuya
> menghabiskan Rp300 juta untuk membangun jalan menuju lokasi.
> Menurut Uka, sangat tidak masuk akal batu yang dibawa dengan truk
kontainer
> itu tidak memiliki nilai sejarah. Batu yang diperkirakan seberat 50
ton itu
> dijual dengan harga tinggi sekitar Rp4 miliar oleh oknum
penjualnya. Bahkan,
> untuk mengangkutnya saja penjual harus membuka jalan terlebih dulu
dengan dana
> yang mencapai Rp300 juta.
> Dari konteks sejarah, Uka melihat kawasan hutan lindung di barat
Kabupaten
> Bogor itu masih bertebaran situs-situs sejarah peninggalan Kerajaan
Tarumanegara
> pimpinan Raja Purnawarman. Kerajaan Tarumanegara adalah salah satu
kerajaan
> tertua di Indonesia dan terkuat di Jawa Barat serta berkembang
sekitar abad V
> Masehi. "Jumlah situs di sana masih sangat banyak dan belum
semuanya
> teridentifikasi," ujarnya.
> Uka mengatakan, binatang kura-kura bagi Raja Purnawarman merupakan
binatang
> suci. Atau bisa juga merupakan jelmaan dari Dewa Wishnu. "Dewa
Wishnu adalah
> dewa tertinggi yang disembah Purnawarman. Purnawarman sendiri
adalah penganut
> Hindu Wishnu. Dia memerintahkan masyarakat menyembah Dewa Wishnu.
Jadi, bisa
> dipastikan bahwa Batu Kuya itu peninggalan Kerajaan Tarumanegara,"
beber pria
> yang pernah menjabat Direktur Perlindungan dan Pembinaan
Peninggalan Sejarah dan
> Purbakala Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada 1980 ini.
> Kalaupun bukan berasal dari zaman kerajaan Tarumanegara, Uka
menilai Batu
> Kuya itu pasti memiliki sejarah. "Bisa saja batu itu berasal dari
zaman
> Megalitikum (zaman batu besar-satu fase zaman pra sejarah, red),
karena
> bentuknya sangat halus. Saya tidak yakin jika batu itu dibentuk
alam. Itu
> pasti diukir manusia,'' tegasnya.
> Untuk itu, Uka meminta aparat kepolisian mengusut siapa penjual
yang sudah
> menginjak-injak sejarah sendiri demi uang. Oknum penjual pun bisa
terjerat UU
> No. 5 Tahun 1992 tentang Benda Cagar Budaya.
> Dalam Pasal 26 UU tersebut dikatakan siapa pun yang dengan sengaja
membawa,
> memindahkan, mengambil tanpa izin benda cagar budaya akan diancam
kurungan
> sebanyak-banyaknya 10 tahun penjara. Dalam Pasal 12 disebutkan,
setiap orang
> dilarang mencari benda cagar budaya atau benda berharga yang tidak
diketahui
> pemiliknya dengan cara penggalian, penyelaman, pengangkatan, atau
dengan cara
> pencarian lainnya, tanpa izin dari pemerintah.
> "Apalagi pengambilan Batu Kuya itu terbukti tanpa izin dan akan
dibawa ke
> luar negeri," imbuh Uka.
> Sementara itu, Rositi yang mewakili Depbudpar mengatakan, sudah
bukan
> kewenangan lembaganya menindaklanjuti masalah Batu
Kuya. "Kewenangan saat ini
> ada di tangan pemerintah setempat (Pemkab Bogor, red). Apakah
mereka akan
> mengusutnya lebih lanjut atau tidak," ujarnya.
> Kepala Subdirektorat Sejarah dan Purbakala Departemen Kebudayaan
dan
> Pariwisata (Depbudpar) itu mengatakan, batu itu bukan situs
melainkan batu alam
> biasa dan bukan merupakan buatan manusia.
> "Setelah tim kami meneliti, tidak ada jejak bahwa batu itu
peninggalan
> sejarah kerajaan. Batu itu hanya batu biasa yang bentuknya mirip
kura-kura,"
> kata Rositi saat dihubungi Radar Bogor, kemarin.
>
> Dewan Minta Perhutani Lapor Polisi
> Sementara itu, reaksi keras soal raibnya Batu Kuya dan kini
diketahui berada
> di Jakarta, muncul dari kalangan anggota DPRD Kabupaten Bogor. Para
wakil rakyat
> yang saat ini sedang sibuk jelang Pilbup Bogor putaran II itu
menyayangkan
> kurang aktifnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar)
Kabupaten Bogor
> dalam melestarikan benda cagar budaya.
> Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bogor Wawan Risdiawan meminta pihak
berwenang
> segera mengusut dan menyelidiki siapa di balik penjualannya. Di
masyarakat
> sekitar TKP mencuat ada dugaan oknum anggota dewan yang berada di
balik batu
> dengan berat 50 ton itu. "Pokoknya, siapa pun yang terlibat
kepolisian harus
> bisa mengungkapnya," tegas Wawan kepada Radar Bogor.
> Sedangkan anggota dewan dari Komisi A Hidayat Royani mengatakan,
Disbudpar
> harus mengambil langkah cepat dan berkoordinasi dengan Departemen
Kebudayaan dan
> Pariwisata (Depbudpar). Selain itu, Hidayat juga merasa Departemen
Kehutanan
> dirugikan karena lokasi Batu Kuya berada di kawasan hutan lindung
milik
> Perhutani.
> "Jika benda itu bukan benda cagar budaya, saya harap Perhutani
melaporkan ke
> pihak berwajib sebagai tindak pencurian karena penjual tidak
meminta izin
> terlebih dulu pada Perhutani," kata Hidayat. Politisi muda itu
menambahkan,
> langkah Perhutani melaporkan ke polisi merupakan langkah yang baik
agar
> masyarakat tidak sembarangan mengambil barang-barang milik negara.
> Informasi Disbudpar Kabupaten Bogor, hilangnya Batu Kuya sebenarnya
sudah
> dilaporkan ke Polres Bogor dengan laporan sebagai benda purbakala
yang hilang.
> Namun karena hasil penelitian Depbudpar bahwa batu itu bukan benda
purbakala,
> kepolisian tidak bisa menindaklanjutinya.
> "Saya pikir kepolisian harus menindaklanjutinya. Perkara itu benda
cagar
> budaya atau bukan, yang namanya pencurian harus diusut," tambah
politisi dari
> Golkar itu. Apalagi diketahui bahwa proses pengembalian batu itu
harus merusak
> hutan untuk sekadar membuat jalan masuk truk kontainer pembawa batu
> tersebut.
>
> Polres Siap Usut
> Kasat Reskrim Polres Bogor AKP M Santoso kepada Radar Bogor
membenarkan
> perihal pengawalan Batu Kuya. Pihaknya juga siap mengusut tuntas
bila ada
> kepastian mengenai status Batu Kuya.
> Mengenai pengawalan yang dilakukan kepolisian saat pengangkutan
batu dari
> lokasinya, Santoso menjelaskan, pengawalan dilakukan atas inisiatif
anggota dan
> tujuannya tidak mengganggu lalulintas. Saat pengawalan, petugas
tidak mengetahui
> bahwa itu benda purbakala.
> "Benar. Di jalan memang ada pengawalan yang dilakukan petugas
kepolisian,
> tapi itu hanya inisiatif anggota. Sebab, sebelumnya tidak ada
permintaan resmi
> dari pemilik batu ke Polres Bogor untuk dikawal kepolisian,"
katanya.
> Menurut Santoso, Polres Bogor siap memproses kasus itu jika hasil
penelitian
> benar-benar purbakala. Namun kini belum ada alat bukti permulaan
yang bisa
> digunakan kepolisian untuk melakukan penyelidikan.
> Sesuai UU No. 5 Tahun 1992 tentang Benda Cagar Budaya, lanjut dia,
setiap
> orang yang menemukan atau mengetahui benda tersebut wajib melapor
kepada
> pemerintah. Jika tidak, orang yang bersangkutan akan dikenakan
hukuman sesuai
> ketentuan yang berlaku.
>
> (RADAR BOGOR)
>
> http://www.radar- bogor.co. id/?ar_id= MTk0MTk=&click=MTEz
>
>
> Hadi Darajat
> Graphic Designer
>
> P. +62 251 8651809
> M. +62 8157120873
> E.
> hadeesign@yahoo. com
> Blog: http://www.hadeesig n.wordpress. com
> Website:
> http://www.balebat- online.com
>
>
>
>
- 7b.
-
Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia
Posted by: "Pandika Sampurna" pandika_sampurna@yahoo.com pandika_sampurna
Thu Oct 9, 2008 11:41 pm (PDT)
Setahu saya email address kampungcahaya@yahoo.com ini atas nama Imam
Risdiyanto ya. Sekarang berubah jadi Bapaknya Lea.
Oala, apa khabar Mas.
Silahkan gabung dengan ESKA Yogyakarta.
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , bApaKne vLeAcom
<kampungcahaya@...> wrote:
>
> pilihan yg sulit, mbak sinta. karna nasib benda2 itu kalau tidak
lenyap dijual ya lenyap dimakan usia karna tidak terawat :(
> ini misalnya......
>
> Menyibak Cerita dari Situs-Situs Sejarah di Malang Raya
> Jan. 1st, 2008 by henri
>
> Dari Kampung Ken Dedes hingga Karuman, Nyaris Terlupakan
> Ada beberapa ceceran situs sejarah di Malang Raya. Ada cerita yang
bisa dirangkai dari situs-situs itu. Sayangnya, hinga kini masih
sulit bagi masyarakat awam untuk berwisata, melihat, dan membaca
sejarahnya.
>
> Yosi Arbianto, MALANG
>
>
> Sebuah batu, berbentuk lempeng bundar berdiameter kira-kira 40
centimeter teronggok di teras rumah Nur Mulya, warga Jalan Cakalang
541 Kelurahan Polowijen Kota Malang. Ada sebuah benjolan tepat di
atas lempeng batu bundar itu. Bentuk batu itu pun mirip kenong.
Kenong adalah sebuah instrumen gamelan Jawa yang dipukul.
>
> "Dari batu inilah, kampung sini dinamakan Kampung Watukenong.
Karena ada batu berbentuk seperti kenong," ungkap Subandi, kakek 65
tahun yang rumahnya tepat di seberang lokasi batu tersebut.
>
> Semenjak dia lahir, batu tersebut tetap berada di tempat itu.
Sebelum berdiri rumah milik Nur Mulya, lokasi itu adalah lahan
kosong. Ada pepohonan di tempat itu. Batu kenong itu, juga tetap di
tempat itu. Bedanya kini, batu itu diletakkan di atas lantai
porselin. Sebelumnya diletakkan di tanah. "Tetapi posisinya dari
dulu ya di situ. Tidak diubah-ubah," imbuh Subandi.
>
> Menurut mitos warga setempat, batu tersebut sengaja tidak dipindah
karena takut terjadi sesuatu. Warga memercayai ada pengaruh mistis.
Sehingga warga pun membiarkan batu itu sampai kapan pun. "Ya biarkan
di sini saja. Sebagai tanda kampung ini," katanya.
>
> Meski menurut warga batu itu menjadi asal usul nama kampung
Watukenong, namun tidak ada yang berinisitif untuk merawatnya.
Termasuk juga membuat semacam situs sejarah untuk kampung tersebut.
>
> Bagi orang yang ingin mengetahuinya, ketika tidak dicari dengan
seksama dan bertanya ke sana kemari, sulit menemukannya. Sebab batu
itu sekilas tampak seperti batu uumnya, berlumut, dan ada di sela-
sela tanaman. Posisinya pun di perkampungan padat ujung utara Kota
Malang.
>
> "Ya biarkan saja. Mungkin pemerintah yang mau memelihara," kata
Subandi enteng.
>
> Situs di Polowijen lainnya adalah sebuah Sumur Windu Abad XI.
Dipercaya, situs tersebut merupakan tempat mandi Ken Dedes, istri
dari Ken Arok, salah satu Raja Kerajaan Singasari. Dahulunya
berbentuk sumur tua yang tidak terawat. Baru pada 2002, ada
budayawan yang peduli dan rela mengeluarkan dana pribadinya untuk
membangun petilasan di sumur tua tersebut. Ada papan penunjuk ke
arah situs ini. Sehingga masyarakat lebih mudah ketika ingin
melihatnya.
>
> Mbah Sawun, penjaga situs tersebut mengatakan, banyak yang datang
ke situs tersebut di waktu-waktu tertentu. Tujuannya pun beraneka
ragam. Ada yang sekadar melihat-lihat, ada juga yang ingin bertapa.
Yang pasti, nenek 90 tahun ini percaya bahwa dahulunya adalah tempat
mandi Ken Dedes, permaisuri Raja Singasari abad ke XI itu.
>
> Selain di Kelurahan Polowijen, daerah yang banyak terdapat ceceran
situs sejarah Malang adalah Kelurahan Merjosari. Beberapa situs
kurang terawat dan sulit untuk ditemukan. Salah satunya adalah situs
peninggalan kerajaan Kanjuruhan abad VII yang ada di Merjosari
Barat. Situs berbentuk Singa (kepalanya hilang) tersebut ada di
tengah sawah, tepatnya di ladang jagung.
>
> Bagi yang tertarik untuk melihatnya, sangat sulit menemukannya.
Tidak ada papan penunjuk atau pagar pembatas. Situs itu ada di
tengah sawah yang ada di tengah kampung. Dari jalan raya tidak
tampak. Harus turun ke ladang jagung dan menyibaknya, baru kelihatan
sebuah arca batu. Ada pagar kayu seadanya yang diberikan oleh
seseorang.
>
> "Kadang ada saja orang yang datang malam-malam ke situ. Macam-
macam maksudnya. Arca itu tak pernah diangkat dan dirawat. Ya begitu
dari dulu," kata Mulyani, kata seorang warga yang bermukim di
sebelah selatan situs tersebut.
>
> Terkait ceceran situs tentang sejarah Malang yang kurang mendapat
perhatian tersebut, Blasius Suprapto, arkeolog dari Universitas
Negeri Malang (UM) ikut menyayangkan. Selain tiga situs itu, masih
ada beberapa situs lainnya yang kini tidak mudah ditemukan. Padahal,
situs tersebut adalah rangkaian perjalanan cerita Malang.
>
> Situs lainnya adalah Punden Karuman, situs terowongan Karuman,
(keduanya ada di Tlogomas), situs Kebalon, (ada di Kotalama), dan
situs di Gunung Buring. "Bagus juga kalau pemkot memperhatikan. Saya
rasa laku dijual dari sisi pariwisata. Saat ini ya kondisinya
seadanya saja," katanya.
>
> Blasius menjelaskan, ceceran situs di Merjosari patut untuk
dilestarikan karena menggambarkan bahwa Malang adalah pusat
peradaban mulai abad VII. Saat itu yang memerintah adalah Kerajaan
Kanjuruhan dengan rajanya yang terkenal Gajayana. Peradaban kala itu
maju karena sudah dimulai kurang lebih 3000 tahun sebelum masehi.
>
> Kerajaan Kanjuruhan berpusat dikawasan Dinoyo. Salah satu bukti
keberadaan Kerajaan Kanjuruhan ini adalah Prasasti Dinoyo yang saat
ini berada di Museum Jakarta. Prasasti Dinoyo sendiri ditemukan di
Merjosari.
>
> Prasasti Dinoyo merupakan peninggalan yang unik karena ditulis
dalam huruf Jawa Kuno dan bukan huruf Pallawa sebagaimana prasasti
sebelumnya. Keistimewaan lain adalah cara penulisan tahun berbentuk
Condro Sangkala berbunyi Nayana Vasurasa (tahun 682 Saka) atau tahun
760 Masehi. Dalam Prasasti Dinoyo diceritakan masa keemasan Kerajaan
Kanjuruhan.
>
> "Dinoyo itu pusat pemerintahan abad VII. Jadi apapun
peninggalannya, cukup menarik untuk dilihat dan dipamerkan. Prasasti
Dinoyo salah satunya," kata dosen sejarah kuno ini.
>
> Ceceran situs di Polowijen (dahulu disebut desa Panawijen) juga
sangat penting dilestarikan. Alasannya, Polowijen dipercaya sebagai
lokasi bermukimnya Loh Gawe, ayah dari Ken Dedes. Polowijen adalah
desa tua yang cukup berkembang di abad XI-XII.
>
> Terkait dengan ceceran situs di sana, Blasius mengatakan patut
untuk dilestarikan karena tidak ada di tempat lain. Dari Ken Dedes-
lah, muncul tokoh-tokoh pemimpin kerajaan Jawa. Dari desa itu juga
Ken Dedes meninggal penuh misteri.
>
> Tentang Watukenong sendiri, sebenarnya batu itu adalah umpak (alas
penyangga tiang rumah). Umpak batu itu bisa dikatakan pondasi.
Dahulu, rumah-rumah warga selalu ada tiangnya dan batu umpak sebagai
alasnya. Masyarakat saat itu sudah menggunakan sedikit teknologi
untuk menghindari kayu rumahnya dimakan jamur atau rayap. "Tetapi
bisa saja dilestarikan. Karena batu itu ada di desa tua asal usul
Ken Dedes," ungkapnya. (*/ing)
> Radar Malang, Selasa, 01 Jan 2008
>
> Dana Minim, Ratusan Situs Purbakala
> di Jabar Telantar
>
>
> Bandung, Sinar Harapan
> Ratusan situs purbakala di Jawa Barat (Jabar) telantar akibat dana
pengelolaan yang minim. Padahal, situs-situs itu potensial sebagai
obyek wisata sejarah yang tidak kalah menarik dengan situs- situs
lain di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
> Menurut Kepala Balai Pengelolaan Kepurbakalaan dan Nilai
Tradisional Jabar, Prama-putra, Jumat (28/5) siang, di wilayahnya
terdapat sedikitnya 1.800 situs purbakala, tapi yang terawat tidak
lebih dari enam situs yakni Goa Pawon di Padalarang, Situs Batujaya
Karawang, Candi Bojongmenje di Cicalengka serta situs Cikuray di
Sumedang. "Selebihnya dalam kondisi tidak terawat dan telantar,"
katanya.
> Dia mengungkapkan, penyebab utama tidak terawatnya situs-situs itu
semata-mata karena keterbatasan dana. Menurut Pramaputra, anggaran
dari pemerintah pusat melalui APBN untuk mengelola situs benda
purbakala setiap tahun hanya Rp 2 miliar. Anggaran itu ditambah dari
APBD Jabar jelas tidak memadai dibandingkan jumlah situs yang
tersebar di berbagai daerah di Jabar.
> "Terlebih lagi anggaran tersebut termasuk dengan keperluan
membayar gaji juru kunci penjaga situs. Akibat terbatasnya dana
pengelolaan dan pemeliharaan ini maka tidak semua situs mendapat
perawatan yang memadai," ujarnya.
> Pramaputra menyebutkan, idealnya anggaran untuk pengelolaan dan
perawatan situs di Jabar adalah sebesar Rp 5 miliar per tahun.
Minimnya anggaran pengelolaan dan perawatan ini dianggapnya bertolak
belakang dengan UU Benda Cagar Budaya.
> Menurutnya, sebagai benda cagar budaya yang harus dilestarikan
semestinya pemerintah mengalokasikan dana pengelolaan dan perawatan
dalam jumlah yang memadai. Dengan pengelolaan dan perawatan yang
memadai maka kecil kemungkinan situs yang ada menjadi rusak karena
tidak terawat.
> Jabar selama ini dikenal sebagai provinsi yang memiliki banyak
situs maupun benda purbakala lainnya. Benda-benda cagar budaya ini
tersebar hampir di seluruh daerah di Jabar seperti di Karawang,
Cicalengka, Sumedang, Garut serta Tasikmalaya.
> Pramaputra mengatakan, bila situs-situs yang ada tidak telantar,
maka situs tersebut dapat dijadikan sebagai obyek pariwisata sejarah
yang tak kalah menariknya dengan situs-situs lain di Jateng dan
Jatim. Situs Batujaya, contohnya. "Di Batujaya data masih lengkap.
Kondisinya terawat baik hingga menjadi obyek wisata yang banyak
dikunjungi orang," ungkapnya.
>
> Waduk Jatigede
> Sementara itu rencana pembangunan Waduk Jatigede di Kabupaten
Sumedang dikhawatirkan akan menenggelamkan situs yang ada di kawasan
tersebut. Pramaputra membenarkan keberadaan situs di kawasan yang
rencananya untuk pembangunan Waduk Jatigede.
> "Ada sekitar 11 situs di lokasi akan dibangunnya Waduk Jatigede.
Situs-situs itu merupakan peninggalan Prabu Siliwangi," ujarnya.
Namun, Pramaputra menolak berkomentar mengenai kemungkinan situs
tersebut akan tenggelam bila Waduk Jatigede jadi dibuat. (dio)
http://www.sinarharapan.co.id/ berita/0405/ 29/nus01. html
>
> KORAN TEMPO
>
> Rubrik Laporan Utama
>
> Edisi 2006-05-28
>
>
>
> Back
>
>
>
> Merana Termakan Usia
>
> Tanah seluas 3,8 hektare itu seperti lahan tak bertuan. Batu sisa
reruntuhan bangunan teronggok di sana-sini. Sebagian sudah berlumut.
>
> Rumpun ilalang berdiri tegak di tengah lahan itu. Pucuknya
bergoyang ditiup angin. Di sebuah sudut, tampak beberapa ekor
kambing dan kerbau sedang mengunyah rumput hijau.
>
> Tanah lapang yang terletak di Desa Banten, Kecamatan Kasemen,
Serang, Banten, itu tampak tak terurus. Padahal itu bukan sembarang
tanah lapang. Di sana pernah berdiri tegak Keraton Surosowan, pusat
Kesultanan Banten. Istana ini dibangun sekitar tahun 1526, ketika
Sultan Maulana Hasanuddin berkuasa.
>
> Sayang, warisan sejarah itu dibiarkan telantar. Hampir seluruh
bangunan hancur. Yang tersisa hanya puing. Satu-satunya peninggalan
yang masih utuh adalah sebuah kolam pemandian yang terletak di
tengah bekas keraton. Kolam bernama Roro Denok itu adalah pemandian
untuk putra-putri raja. Namun, kolam yang dulu jernih itu kini kotor
dan berlumut.
>
> Di luar tembok keraton, berjajar puluhan lapak pedagang kaki lima.
Sampah plastik bertebaran di mana-mana. Ketika angin bertiup
semilir, bau pesing segera tercium.
>
> Surosowan adalah saksi sejarah kejayaan Kesultanan Banten, yang
berkembang pada abad ke-16 hingga ke-19. Sayang, Belanda
menghancurkan bangunan itu pada 1808.
>
> Sejak itu, situs sejarah ini bagai tak bertuan. "Melihat kondisi
sekarang ini, kami hanya bisa mengelus dada," kata Kepala Balai
Peninggalan Purbakala Serang, Zakaria Kasimin, kepada Tempo, Ahad
pekan silam.
>
> Zakaria pantas pening kepala. Tak hanya Surosowan, sebagian besar
situs sejarah di negeri ini tak terurus. Padahal, bila dikelola
serius, situs-situs itu bisa menjadi magnet bagi wisatawan.
>
> Di Tambak Segaran, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, misalnya, batu-
batu berelief berserakan di situs Candi Minakjinggo. Candi yang
dikenal juga dengan Sanggar Pamelengan itu kini tampak tak terawat.
>
> Di Desa Bejijong, Trowulan, ditemukan juga candi yang kini
tertutup atap besar. Candi Gentong, demikian situs itu dinamai, kini
juga terbengkalai. Penggalian intensif pernah dilakukan pada 1994-
1998, tapi berhenti begitu saja sehingga keindahan candi belum
tampak.
>
> Nasib serupa dialami Candi Jiwa di Karawang, Jawa Barat. Candi
yang terletak di tengah sawah ini dulunya reruntuhan. Pada 1996,
pemerintah mengucurkan dana untuk memugar candi ini. Sejak itu,
banyak pelancong berkunjung ke sana.
>
> Kaisin Sapin, petugas Balai Pengelola Peninggalan Purbakala
Kabupaten Serang, mengatakan Candi Jiwa juga kerap dikunjungi turis
asing. Meski demikian, kondisinya memprihatinkan. Bangunannya tampak
kusam dan tidak terawat. Pagar kawat yang mengelilingi candi itu
sebagian kini tak lagi mampu berdiri tegak.
>
> Untungnya, tidak semua bangunan bersejarah rusak parah. Beberapa
masih berdiri utuh dan tetap terawat. Misalnya situs Muarojambi.
Candi yang berdiri di Kota Jambi ini adalah peninggalan purbakala
yang terbesar di Indonesia. Berdiri di tepi Sungai Batang Hari, luas
situs ini mencapai 12 kilometer persegi.
>
> Muarojambi terdiri atas beberapa bangunan, antara lain Candi
Kembar Batu, Kotomahligai, Astano, Gedang 1 dan 2, Kedaton, Gumpung,
serta Tinggi. Di sebelah timur terdapat kolam Telaga Rajo.
>
> Selain terdapat bangunan candi, di kompleks Muarojambi berdiri
museum situs yang digunakan untuk menyimpan temuan purbakala. Semua
bangunan di dalam kompleks itu tetap berdiri utuh.
>
> Museum Sejarah di Jalan Fatahillah, Jakarta, juga tetap berdiri
tegak meski sudah berumur ratusan tahun. Sayang, beberapa bagian
bangunannya tampak tidak terawat.
>
> Cat tembok gedung yang dulunya adalah bangunan Balai Kota (zaman
VOC) itu kini mulai mengelupas. Debu tebal menempel di kisi-kisi
jendela. Air mancur yang berada di tengah lapangan Fatahillah juga
sudah lama tak berfungsi.
>
> Padahal gedung itu merekam jejak Jakarta, dari zaman prasejarah
hingga saat ini. Di museum ini pula Meriam Sijagur yang terkenal itu
dan mebel kayu ukir warisan VOC disimpan.
>
> Sri Kusumawati, Kepala Seksi Pameran dan Edukasi Museum Sejarah,
mengatakan usia bangunan yang sudah berbilang tahun menyebabkan
beberapa bagian gedung mudah rusak. "Kelembaban udara di sini sangat
tinggi. Dinding jadi mudah lembab," katanya. Tak jarang, meski sudah
berkali-kali dicat, dinding luar museum kembali mengelupas.
>
> Menurut perempuan yang akrab disapa Atiek ini, setiap bulan
Pemerintah Daerah DKI Jakarta menganggarkan biaya perawatan gedung.
Sayang, Atiek tak ingat persis berapa jumlahnya. "Angkanya memang
tidak begitu besar," kata wanita berkacamata ini.
>
> Sejak otonomi daerah diberlakukan, sebagian situs sejarah berada
di bawah pengawasan pemerintah daerah. Direktur Geografi Sejarah
Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Susanto Zuhid mengatakan
kewenangan melestarikan situs sejarah berada di pemerintah daerah.
>
> Sayang, kepedulian pemerintah daerah tidak seragam. Ada yang
peduli, tapi banyak juga yang tutup mata. Akibatnya, situs yang
menyimpan cerita sejarah bangsa ini banyak yang terabaikan.
>
> Tak sedikit pula yang sudah berubah fungsi. "Banyak situs yang
sudah menjadi mal, gedung perkantoran, dan pusat bisnis lainnya.
Padahal situs tersebut banyak menyimpan peristiwa sejarah," tutur
Susanto.
>
> Padahal warisan sejarah itu memegang peran yang cukup penting.
Selain menyimpan catatan perjalanan bangsa ini, kata Susanto, situs
sejarah bisa menjadi perekat bangsa. Sayang, situs-situs itu merana
tak terawat. DEWI RINA | FAIDIL AKBAR | SYAIPUL BAKHORI | NANANG
SUTISNA | SUNUDYANTORO
>
> bloglomba, blogbacatulis, anakaletta,
>
>
>
> --- On Thu, 10/9/08, ukhti hazimah <ukhtihazimah@...> wrote:
> From: ukhti hazimah <ukhtihazimah@...>
> Subject: [sekolah-kehidupan] [artikel] Makin habis 'kenangan'
Indonesia
> To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
> Date: Thursday, October 9, 2008, 7:49 PM
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Sekali lagi 'kenangan' Indonesia dijual, benda-benda purbakala
yang jadi aset dan 'pengukir' sejarah, dijual oleh orang dalam. Jadi
ngeri bayangin Indonesia beberapa tahun ke depan buta sejarah karena
bukti-buktinya pada amblas!!Keindahan selalu muncul saat kepala
manusia berpikir positif
> ^_^
>
> www.sinthionk.rezaervani. com
> www.sinthionk.multiply. com YM: sinthionk
>
>
>
- 7c.
-
Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia
Posted by: "bApaKne vLeA" kampungcahaya@yahoo.com kampungcahaya
Fri Oct 10, 2008 12:10 am (PDT)
wekeke... kabar baik, pak sinang. saya nyoba ikut2an orang jawa tulen yg punya tradisi ganti nama kecil dengan nama tua/dewasa setelah menikah sebagai tanda (baca: kewajiban) mereka sudah memasuki dunia penuh kebijaksanaan. kalo saya, ngambil momen setelah punya anak hehehe.... namanya juga usaha, pak sinang.... ya toh? jadi ya mohon maaf kalo masih "lupat-luput".info tambahan utk mbak sinta, soal jual-beli atau perpindahan tangan benda2 arkeologi ini ternyata sudah terjadi sejak jaman kolonial (1800-an) loh. konon banyak patung n relief candi borobudur yang diboyong oleh raja thailand ke negerinya sebagai hadiah. sila tanya ke om gugel, beliau akan dengan senang hati menjawabnya. .. :) banyak info menarik yg bakal dikau temukan.
bloglomba, blogbacatulis, anakaletta
--- On Fri, 10/10/08, Pandika Sampurna <pandika_sampurna@yahoo.com > wrote:
From: Pandika Sampurna <pandika_sampurna@yahoo.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: [artikel] Makin habis 'kenangan' Indonesia
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Friday, October 10, 2008, 1:41 PM
Setahu saya email address kampungcahaya@yahoo.com ini atas nama Imam
Risdiyanto ya. Sekarang berubah jadi Bapaknya Lea.
Oala, apa khabar Mas.
Silahkan gabung dengan ESKA Yogyakarta.
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , bApaKne vLeAcom
<kampungcahaya@...> wrote:
>
> pilihan yg sulit, mbak sinta. karna nasib benda2 itu kalau tidak
lenyap dijual ya lenyap dimakan usia karna tidak terawat :(
> ini misalnya......
>
> Menyibak Cerita dari Situs-Situs Sejarah di Malang Raya
> Jan. 1st, 2008 by henri
>
> Dari Kampung Ken Dedes hingga Karuman, Nyaris Terlupakan
> Ada beberapa ceceran situs sejarah di Malang Raya. Ada cerita yang
bisa dirangkai dari situs-situs itu. Sayangnya, hinga kini masih
sulit bagi masyarakat awam untuk berwisata, melihat, dan membaca
sejarahnya.
>
> Yosi Arbianto, MALANG
>
>
- 8a.
-
Re: (catcil) pagi yg indah
Posted by: "rusdin_kutubuku" rusdin_kutubuku@yahoo.com rusdin_kutubuku
Thu Oct 9, 2008 11:37 pm (PDT)
waduh, aku jadi iri banget. jadi kepingin cepat nikah nih. hehe.
makasih mbak Retno udah mau berbagi sepenggal pengalamannya.
http://rusdin.wordpress. com
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , "Bu CaturCatriks"com
<punya_retno@...> wrote:
>
> pagi ini, pukul 04.30, dlm perjalanan dr rumah ciawi menuju tol
ciawi,
> saya berdiskusi dgn suami saya:
>
> saya (dgn antusias): ayang, aku produktif deh tadi pagi! tadi aku
> bangun jam 2, trus, aku bikin grafik analis media bulanan, trus
bikin
> daily work history sebulan. abis itu, aku cuci piring, cuci baju,
> nyiapin tas kerjamu, lipet2 jemuran, dan nyikat toilet. jadi bangga
> nggak kamu sama aku?
> suami saya (sambil senyum2): wah, hebat, hebat kamu! adhe nggak
> sekalian benerin pompa air sama nyemen jalan depan rumah kita?
> saya (ngakak): ih, ayang! tapi maaf ya, ayang, tadi aku mau buatin
> kopi buat kamu, tapi kopinya abis...aku lupa beli semalam...maaf
ya..
> suami saya (tersenyum memaklumi): iya gpp, adhe jgn merasa bersalah
> ya..ntar aku bisa bikin kopi sendiri, kok...
> saya: bener ya? trus sarapan apa?
> suami saya (masih dgn senyum memaklumi): kan masih ada pisang molen
> keju kemarin. udah, aku makan itu aja. tapi ntar kamu smp kantor
> sarapan ya...trus di jalan juga bobo aja...ntar pulang jam brp?aku
mau
> ngaji ntar mlm
> saya: ada rapat, tapi di atas jam 17. boleh nggak? kalo boleh, ntar
> aku pulang bareng mas wirya.trus dijemput kamu di tol ciawi. tapi
kalo
> kamu nggak bisa jemput, gpp, aku ngojek aja ya.
> suami saya: ya udah, adhe kabar2in ya.
> saya: oki doki! oya, tulung jemurin baju yg tadi ta'cuci ya. i love
> you!
> suami saya (meringis becanda): enjih, bu. semangat ya, dhe. love
you
> too!
>
>
> dan saya tidak menepati janji pada suami saya, utk tidur di bis
tadi
> pagi.
> karena sambil mengamati mentari bangun, mewarnai langit kehitaman
dgn
> pendar2 jingganya, sampai terang benderang di uki,
> saya bersyukur.
>
> utk seorang suami yg sangat pengertian.
> utk tumpukan pekerjaan yg ternyata bisa diselesaikan pelan2.
> utk satu pagi, yg terlalu indah utk dilewatkan.
>
> -retno-
>
- 9a.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu g
Posted by: "dyah zakiati" adzdzaki@yahoo.com adzdzaki
Fri Oct 10, 2008 12:39 am (PDT)
Niaaaaaa, kamu tau aja aku sedang tersenyum bahagia ^_^. Lebih bahagia lagi kalau sahabat Eska bisa datang ^_^. Makasih ya Nia sayang. Mohon doa restunya juga yaaaa.
Salam bahagia ^_^
Dyah
Betewe kak Dwi bukan anak IPB kok. Beliau dulu kuliah di Gunadarma.
----- Pesan Asli ----
Dari: Nia Robiatun Jumiah <musimbunga@gmail.com >
Kepada: sekolah kehidupan <sekolah-kehidupan@yahoogroups. >; Dikdik Ramdhan <andhika.ramdhan@com colliers. >; "galih@asmo.co.com id " <galih@asmo.co.id >; dyah zakiati <adzdzaki@yahoo.com >; dyah zakiati <dyahzakiati@gmail.com >; bu has <kartina@jakarta.oilfield. >slb.com
Terkirim: Jumat, 10 Oktober, 2008 12:43:12
Topik: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian memancar? (wedding invitation)
I-Sk..
Infotainment SK
Berita terhangat seputar sahabat SK
Salam Semuanya... ada apa dengan bu guru Dyah?
Adakah senyum bahagia dari wajahnya yang semakin memancar
akhir-akhir ini disebabkan kebahagiaan yang akan menjadi kisah penting di
sejarah kehidupannya akan segera tiba?
Simaklah tayangan eh undangan berikut ini!
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Nama baru untuk Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/ - 9b.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu g
Posted by: "dyah zakiati" adzdzaki@yahoo.com adzdzaki
Fri Oct 10, 2008 12:47 am (PDT)
Wa'alaikum salam.
Aamiin. Terima kasih maz Rizki. Datang yaaa ^_^
Salam
Dyah
----- Pesan Asli ----
Dari: Arrizki Abidin <arrizki_abidin@yahoo.com >
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Terkirim: Jumat, 10 Oktober, 2008 14:04:27
Topik: Re: [sekolah-kehidupan] [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian memancar? (wedding invitation)
Assalamu'alaikum
Buat Mba Dyah slamat yh, semoga terus sukses dan keluarga selalu diberkahi amiiiiiiiiin.
Wassalamu'alaikum
RIz-Q
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga.
http://id.toolbar.yahoo.com/
- 10.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum
Posted by: "dyah zakiati" adzdzaki@yahoo.com adzdzaki
Fri Oct 10, 2008 12:42 am (PDT)
^_^ ^_^ ^_^
terima kasih Bapak...
(sisanya bingung komennya, ^_^)
Salam
Dyah
----- Pesan Asli ----
Dari: Pandika Sampurna <pandika_sampurna@yahoo.com >
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Terkirim: Jumat, 10 Oktober, 2008 13:09:59
Topik: [sekolah-kehidupan] Re: [LONCENG] I-SK, Ada apa dibalik senyum bu guru Dyah, yang kian memancar? (wedding invitation)
Nia,
Dyah senyum-senyum karena membayangin malam pertama kali.
Selamat ya Mbak Dyah.
.
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Nama baru untuk Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/
- 11.
-
Bls: [sekolah-kehidupan] Re: (catcil) pagi yg indah
Posted by: "dyah zakiati" adzdzaki@yahoo.com adzdzaki
Fri Oct 10, 2008 12:44 am (PDT)
Iya ih, jadi iri. Kapan ya? ^_^
makasih juga mbak Retno. Ditunggu pelajaran-pelajarannya.....
Yang ingin berguru ^_^
Dyah
----- Pesan Asli ----
Dari: rusdin_kutubuku <rusdin_kutubuku@yahoo.com >
Kepada: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Terkirim: Jumat, 10 Oktober, 2008 13:33:40
Topik: [sekolah-kehidupan] Re: (catcil) pagi yg indah
waduh, aku jadi iri banget. jadi kepingin cepat nikah nih. hehe.
makasih mbak Retno udah mau berbagi sepenggal pengalamannya.
http://rusdin. wordpress. com
--- In sekolah-kehidupan@ yahoogroups. com, "Bu CaturCatriks"
<punya_retno@ ...> wrote:
>
> pagi ini, pukul 04.30, dlm perjalanan dr rumah ciawi menuju tol
ciawi,
> saya berdiskusi dgn suami saya:
>
> saya (dgn antusias): ayang, aku produktif deh tadi pagi! tadi aku
> bangun jam 2, trus, aku bikin grafik analis media bulanan, trus
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/
- 12a.
-
Re: MENGKRITISI FILM LOVE IS CINTA (CATATAN KAKI)
Posted by: "Bu CaturCatriks" punya_retno@yahoo.com punya_retno
Fri Oct 10, 2008 12:51 am (PDT)
waktu pertama kali liat billboard film ini, komen pertamaku saat itu
ke citra adl:
"cit, gampang amat yak bikin judul film? tinggal love is cinta.
besok2 kita bisa bikin:
giraffe is jerapah
cow is sapi
goat is kambing
ealaah :), kocak berat"
-retno-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , ukhti hazimahcom
<ukhtihazimah@...> wrote:
>
> Anda pernah menonton film Love is Cinta? Gaaaaakkkk!!!!! hehehe...
> ini baru satu film ya pak, masih banyak tuh berjejer di papan
blackboard gede depan mall-mall film yang senada. Walaupun gitu ada
secercah cahaya di tengah gulita [hiyaaaaaa....!!] seperti kun
fayakun, laskar pelangi, rindu kami padaMu dkk dsb dll...moga aja
para sineas yang sadar pentingnya film bermutu bisa terus
menghasilkan karya yang bisa membuat kepala kita berpikir jernih.
Tetep optimis!!tfs pak ^_^:sinta:
> Keindahan selalu muncul saat kepala manusia berpikir positif
> ^_^
>
> www.sinthionk.rezaervani. com
> www.sinthionk.multiply. com YM: sinthionk
>
> --- On Thu, 10/9/08, arya noor amarsyah arya <arnabgaizir@...>
wrote:
> From: arya noor amarsyah arya <arnabgaizir@...>
> Subject: [sekolah-kehidupan] MENGKRITISI FILM LOVE IS CINTA
(CATATAN KAKI)
> To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
> Date: Thursday, October 9, 2008, 10:31 AM
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> MENGKRITISI FILM LOVE IS CINTA
>
>
>
- 13a.
-
Re: (Mimbar) DIMULAI DARI ANGKA NOL LAGI YA?
Posted by: "sismanto" siril_wafa@yahoo.co.id siril_wafa
Fri Oct 10, 2008 1:25 am (PDT)
Sama-sama ya Om Fiyan
kita mulai dari nol, he...kayak latihan bergitung aja, nol, satu, dua,
tiga, empat, ...
mohon maaf lahir bathin ya Om....
-sis-
--- In sekolah-kehidupan@yahoogroups. , fiyan arjun <paman_sam2@com ...>
wrote:
>
- 14.
-
Novel Rafilus - Budi Darma [Diskon 20%]
Posted by: "Epri Saqib" epri_tsi@yahoo.com epri_tsi
Fri Oct 10, 2008 1:48 am (PDT)
http://geraibuku.multiply. com/photos/ album/71
Novel ini adalah salah satu dari karya Budi Darma yang sangat banyak
dijadikan oleh para pegiat sastra sebagai bahan studi. Dalam novel ini
Budi Darma benar-benar meloncat dari batasan-batasan formal yang ada
dalam realitas.
Tokoh-tokohnya tak terikat ruang-waktu. Imajinasi
berkembang dengan sangat liar. Meski terkadang membosankan, karena sang
pengarang lebih mementingkan `isi´ daripada `bentuk´; sehingga dari
arsitektonik kata kadang tak menarik. Penulis lebih mementingkan
`kelebatan pemikiran´ daripada `kelebatan peristiwa,´ karenanya tak
jarang tiba-tiba kita terkagetkan oleh imajinasi liar sang pengarangnya
yang melesat-lesat tak terkendalikan.
Pada bagian akhir cerita
terlampir proses kreatif di balik penulisan novel ini. Berdasarkan
pengakuan penulisnya semua terjadi begitu saja, mengalir seperti air,
"Tahu-tahu, sebuah novel selesai sudah." Tandasnya. [sumber
Goodreads.com]
Judul: Rafilus.
Pengarang: Budi Darma.
Penerbit: Balai Pustaka
Tahun terbit : 1988.
Tebal: 198 Halaman.
ISBN: 979-407-137-4
Harga : Rp 35.000 [Diskon 20% s/d tanggal 30 Oktober 2008]
Tidak berlaku bila sebelum tanggal tersebut buku sudah habis terpesan.
Profil Penulis :
Prof.
Dr. Budi Darma, M.A.lahir tanggal 25 April 1937 di Rembang, Jawa
Tengah. Ia anak keempat dari enam bersaudara yang semuanya laki-laki.
Kedua orang tuanya berasal dari Rembang. Ayahnya bernama Munandar
Darmowidagdo dan bekerja sebagai pegawai kantor pos. Ibunya bernama Sri
Kunmaryati. Karena pekerjaan ayahnya, Budi darma sering
berpindah-pindah tempat tinggal mengikuti orang tuanya, antara lain di
bandung, Yogyakarta, dan Semarang.
Budi Darma menikah pada tanggal
14 Maret 1968 dengan Sitaresmi, S.H., yang lahir 7 September 1938. Dari
pernikahannya itu, mereka dikaruniai tiga orang anak, yaitu Diana
(lahir di Banyuwangi, 15 Mei 1969), Guritno (lahir di Banyuwangi, 4
Februari 1972), dan Hannato Widodo (lahir di Surabaya, 3 Juni 1974).
Budi
Darma menempuh pendidikan di berbagai kota. Pendidikan sekolah dasar
diselesaikannya tahun 1950 di Kudus, Jawa Tengah. Sekolah menengah
pertama diselesaikannya tahun 1953 di Salatiga, Jawa Tengah. Kemudian,
pendidikan sekolah menengah atas (SMA) diselesaikannya di Semarang
tahun 1956. Setamat SMA, Budi Darma meneruskan kuliah di Jurusan Sastra
Inggris, Fakultas Sastra, Universitas Gadjah Mada, dan selesai tahun
1963. Judul skripsinya adalh Tragic Heroes in The Plays of Marlowe.
Selama satu tahun (1967) ia mengikuti International Writing Program di
Universitas Iowa, Amerika Serikat. Pada tahun 1970---1971 ia mendapat
beasiswa dari East West Centre untuk belajar ilmu budaya dasar (basic
humanities) di Universitas Hawai, Honolulu, Amerika Serikat. Pada tahun
1975 meraih gelar M.A. dari Universitas Indiana, Bloomington, Indiana,
Amerika Serikat, yang judul tesisnya adalah Tha Death and The Alive,
dan tahun 1980 di universitas yang sama ia meraih gelar Ph.D. dengan
judul disertasinya Character and Moral Jugment in Jane Austin´s Novel.
Setelah
tamat dari Jurusan Satra Inggris, Fakultas Sastra, Universitas Gadjah
Mada, (1963) sampai sekarang, Budi Darma mengabdikan diri sebagai
tenaga pengajar di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) (dahulu IKIP
Surabaya). Selain sebagai dosen, Budi Darma juga pernah menjabat Ketua
Jurusan Sastra Inggris (1966-1970 dan 1980-1984), Dekan Fakultas
Keguruan Sastra dan Seni (1963-1966 dan 1970-1974), dan Rektor IKIP
Surabaya (1984-1988). Tahun 1980 ia menjadi visiting associate research
di Universitas Indiana.
Budi Darma tercatat sebagai anggota Modern
Language Association (MLA), New York (1977-1990). Nama Budi Darma
tercatat dalam buku Who´s Who in The World (1982-1983).
Sumbangan
Budi Darma kepada kehidupan sastra sangat besar. Dalam kerangka kerja
sama Majelis Sastra Asia Tenggara (Mastera), Budi Darma membimbing
cerpenis dan esais muda berbakat dari Brunai Darussalam, Indonesia, dan
Malaysia dalam wadah Program Penulisan Mastera (1998-1999). Budi Darma
juga terlibat dalam pembimbingan berbagai lokakarya dan penataran
sastra bagi pegawai Pusat Bahasa dan dosen muda dari berbagai perguruan
tinggi di Indonesia yang diselenggarakan oleh Pusat Bahasa, Departemen
Pendidikan Nasional.
Hasil karya Budi Darma berbentuk cerita
pendek, novel, esai, dan puisi yang tersebar di berbagai media massa,
baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Budi Darma dianggap
memelopori penggunaan teknik kolase, yaitu teknik penempelan potongan
iklan bioskop dan tiket pertunjukan dalam karya-karyanya, seperti
Orang-Orang Bloomington dan Olenka. Berikut ini adalah karya Budi Darma.
1. Orang-Orang Bloomington (kumpulan cerpen, 1950)
2. Ny. Talis (novel, 1983)
3. Olenka (novel, 1997)
4. Rafilus (novel, 1988)
5. Sejumlah Esai Sastra (kumpulan esai, 1984)
6. Solilokui (kumpulan esai, 1983)
7. Harmonium (kumpulan esai, 1996)
8. Derabat (cerpen, 1999)
9. The Legacy karya Intsi V. Himanyunga (terjemahan, 1996)
10. Sejarah 10 November 1945 (1987)
11. Culture in Surabaya (1992)
12. Modern Literature of ASEAN (2000)
13. Kumpulan Esai Sastra ASEAN (Asean Committee on Culture and Information)
Beberapa
karya Budi Darma yang berbentuk cerita pendek pernah ditransformasikan
dalam bentuk drama, yaitu "Orez", yang dipentaskan mahasiswa ISI
Yogyakarta, dan "Kritikus Adinan", yang dipentaskan mahasiswa STSI
Bandung).
Karena peranannya dalam sastra, Budi Darma mendapat
hadiah dan penghargaan dari berbagai pihak. Berikut ini
hadiah/penghargaan yang diterima Budi Darma.
1. Hadiah Pertama Sayembara Mengarang Naskah Roman Dewan Kesenian Jakarta atas novelnya Olenka (1980)
2. Penghargaan dari Dewan Kesenian Jakarta atas novelnya, Olenka, sebagai novel terbaik (1983)
3. Penghargaan Sea Write Award dari pemerintah Thailand atas karyanya yang berjudul Orang-Orang Bloomington (1984)
4. Penghargaan Anugerah Seni dari pemerintah Indonesia (1993)
5. Penghargaan dari Kompas atas cerpennya, "Derabat", sebagai cerpen terbaik (1999)
Sumber: http://www.pusatbahasa.depdiknas. go.id/
Pesan ke Gerai Buku On-Line via email geraibuku@gmail.com atau sms ke [021] 3099-8655. Harga belum termasuk ongkos kirim.
www.geraibuku.com
_____________________ _________ _________ _________ _________ _
Nama baru untuk Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/
- 15a.
-
Re: Sumber Inspirasi Menulis
Posted by: "(no author)" (no email address) udoyamin_majdi
Fri Oct 10, 2008 1:55 am (PDT)
sama dong
lagu itu memang
memiliki daya sentuh dahsyat
terima kasih
udah meluangkan waktu
membaca tulisan udo
--- On Fri, 10/10/08, Bu CaturCatriks <punya_retno@yahoo.com > wrote:
From: Bu CaturCatriks <punya_retno@yahoo.com >
Subject: [sekolah-kehidupan] Re: Sumber Inspirasi Menulis
To: sekolah-kehidupan@yahoogroups. com
Date: Friday, October 10, 2008, 5:58 AM
waaah, aku suka banget lagu itu, lho!
bikin merinding.
dari dulu, aku juga bertanya2, ide liriknya dr mana ya?
oh, baru paham sekarang:)
thanks for writing, pak udo yamin...
-retno-
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.

Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar