Jumat, 30 Oktober 2009

[daarut-tauhiid] Mewaspadai Gerakan Misionaris Pasca Musibah

 

*Mewaspadai Gerakan Misionaris Pasca Musibah*

Oleh M. Fachry pada Kamis 29 Oktober 2009, 04:37 PM

*Ada cerita yang tertinggal dari gempa Sumbar, khususnya di daerah Korong
Koto Tinggi, Kanagarian Gunung Padai Alai, Padang Pariaman. Di saat relawan
bahu membahu membantu saudara-saudaranya yang tertimpa musibah, AS dibantu
LSM lokal melancarkan misi pemurtadan dan pendangkalan aqidah ummat. Berikut
kesaksian dari seorang relawan Korps Relawan Mujahidin, Muhammad Shiddieq.*

*I. Kronologis Peristiwa*

Di antara daerah terparah yang terletak di pusat kejadian gempa yakni daerah
Korong Koto Tinggi, Kenagarian Gunung Padang Alai Kec. V Koto Timur. Kab.
Padang Pariaman, Prov. Sumatera Barat

Semenjak hari pertama kejadian tanggal 30 September 2009, daerah ini seperti
daerah mati karena seluruh fasilitas yang ada tidak berfungsi, seperti :
tidak adanya saluran air bersih, aliran arus listrik mati, jaringan
telekomunikasi tidak berfungsi dan yang lebih parah lagi daerah ini tidak
bisa diakses melalui jalan darat

Untuk menuju daerah Korong Koto Tinggi, ada tiga jalur jalan yang bisa
dilalui :

1. Dari daerah Kab. Padang Pariaman

2. Dari Daerah Kab. Agam dan

3. Dari daerah Kota Bukittinggi

Namun karena dahsyatnya gempa sehingga jalur lalu lintas dari Kab. Padang
Pariaman terputus bahkan sampai saat sekarang belum bisa dilewati melalui
jalan darat dengan kendaraan roda empat, sedangkan jalur lalu lintas dari
Kab. Agam dan kota Bukit Tinggi pada waktu itu longsor di beberapa titik
sehingga daerah ini tidak bisa ditempuh melalui jalan darat

Memanfaatkan kondisi genting seperti ini, pada hari Sabtu tanggal 4
Oktober 2009 mulailah mendarat Helikopter dari Amerika Serikat yang
berkerjasama dengan LSM Samarintan sebanyak 4 kali pendaratan dalam setiap
hari dan mereka membuat Posko di daerah Korong Koto Tinggi

Pada awalnya Amerika Serikat yang berkerjasama dengan LSM Samaritan hanya
sekedar mengantarkan bantuan saja sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan,
diantara bantuan yang mereka salurkan berupa logistik, tenda , alat-alat
dapur, alat-alat pertukangan dan sebagainya

Namun beberapa hari sesudah itu akhirnya dalam istilah Amerika Serikat
tidak ada makan siang yang gratis sehingga mereka mulai untuk melancarkan
program-program misionaris dan pemurtadan

*II. Bukti-Bukti Upaya Pemurtadan di Daerah Korong Koto tinggi*

Pernyataan dari relawan LSM Samaritan kepada warga Korong Koto Tinggi, dia
mengatakan kepada masyarakat Korong koto Tinggi "Ada Hikmah di balik Musibah
Ini" yaitu :

1. Bapak dan Ibu bisa menjadikan kami sebagai sorga, sehingga apa saja yang
Bapak dan Ibu minta akan kami kabulkan. Bapak dan Ibu meminta rumah akan
kami bangunkan, Bapak dan Ibu ingin punya kendaraan akan kami belikan Bapak
dan Ibu minta apa saja akan kami wujudkan karena kami adalah sorga bagi
Bapak dan Ibu.

2. Kami bersedia untuk mendaratkan helikopter sebanyak 4 kali pendaratan,
minimal sebanyak 2 kali pendaratan dalam setiap hari selama 3 tahun
berturut-turut tanpa pernah berhenti mendarat walaupun dalam satu hari. Tapi
syaratnya hanya satu, Bapak dan Ibu harus mengikuti aturan kami

3. Ketika berposko di Korong Koto Tinggi, mereka melaksanakan pembinaan
kepada anak-anak, Setelah melaksanakan pembinaan kepada anak-anak Korong
Koto Tinggi dengan jujur anak-anak tersebut mengaku kepada orang tuanya
bahwa mereka telah diajarkan pemahaman-pemahaman yang keliru, diantara
pemahaman yang keliru tersebut, yaitu:

Misionaris bertanya kepada anak-anak Korong Koto Tinggi, siapa tuhanmu?
Dengan jujur anak-anak tersebut menjawab : tuhan kami adalah Allah, dan
missionaris membantah sambil berkata : Tuhan itu bukan Allah tapi Isa Al
Masih

Dengan adanya misi pemurtadan di balik solidaritas kemanusiaan, akhirnya
masyarakat Korong Koto Tinggi mulai resah dengan keberadaan relawan dari
Amerika Serikat dan LSM Samaritan

*III. Tindakan Masyarakat Koto Tinggi Dalam Menyikapi Gerakan Misionaris*

Setelah masyarakat mulai merasakan adanya gejala-gejala misionaris dan
permutadan, maka lebih dari 100 orang warga Korong Koto Tinggi mengadakan
rapat bersama di masjid Raya Koto Tinggi, hasil dari rapat tersebut mereka
sepakat :

- Walaupun daerah kita tidak mendapatkan bantuan
- Walaupun daerah kita tidak didatangi oleh relawan-relawan muslim dan
- Walaupun kita mati kelaparan yang penting aqidah kita jangan sampai
bertukar. Kita lahir beragama Islam besar dalam Islam dan kitapun bertekat
mati dalam Dienul Islam

Masyarakat Korong koto Tinggi juga sepakat bahwa, mulai dari saat sekarang
sampai ke depan tidak diperbolehkan lagi lembaga-lembaga asing dan
lembaga-lembaga non muslim untuk masuk ke daerah ini

*IV. Kondisi Masyarakat Pasca Pengusiran Lembaga Asing dan LSM Misionaris*

Pasca pengusiran orang-orang Amerika Serikat dan LSM Samaritan dari daerah
Korong Koto Tinggi, membuat kondisi masyarakat menjadi memprihatinkan,
karena :

- Putusnya jalan menuju daerah ini sehingga bantuan yang datang sangat
minim bahkan nyaris tidak ada
- Masyarakat masih trauma akibat rumah, fasilitas serta sarana dan
prasarana yang mereka miliki hancur dan rusak berat.
- Sarana lalu lintas yang rusak berat sehingga untuk menuju daerah ini
sangat sulit
- Listrik sebagai sarana penerangan masih padam
- Saluran air bersih tidak tersedia
- Sarana komunikasi masih rusak dan tidak berfungsi
- Beberapa hari setelah kejadian gempa, daerah ini tidak tersentuh oleh
para relawan muslim

Sampai saat ini bantuan yang masuk ke daerah ini masih sangat minim, hal ini
disebabkan karena sarana jalan dari arah Kab. Padang Pariaman yang masih
terputus sampai saat sekarang dan tidak dapat ditempuh dengan kendaraan
roda empat. Sementara kondisi jalan ke Koto Tinggi jika melalui daerah Kab.
Agam atau kota Bukit Tinggi harus ditempuh selama lebih kurang lima jam
perjalanan dan kondisi medan yang sangat curam dan berbahaya

*V. Tanggung Jawab Kaum Muslimin *

Sebagai saudara sesama muslim kita sangat bangga dengan saudara-saudara
kita di Korong Koto Tinggi yang jauh lebih mementingkan Aqidah dari pada
perut, jauh lebih mementingkan akhirat dari pada dunia, namun kita harus
berbuat untuk membuktikan solidaritas dan ukhuwah Islamiyah kita dengan
sesama muslim : diantara yang bisa kita perbuat yaitu :

1. Memprioritaskan bantuan yang sudah ada ke daerah Korong Koto Tinggi,
karena disamping daerah ini rusak parah dan juga akibat dari sikap
penolakan mereka terhadap orang asing dan misionaris membuat daerah ini
sangat kekurangan dibandingkan dengan daerah-daaerah lain yang bersedia
menerima bantuan dari lembaga-lembaga asing tersebut

2. Berupaya untuk merangkul elemen-elemen dan lembaga - lembaga muslim
untuk memprioritaskan bantuan ke daerah Korong Koto Tinggi

3. Menghimbau kepada korban gempa bumi untuk mewaspadai gerakan misionaris

4. Kepada ormas dan lembaga Islam, untuk membuat tim-tim dakwah yang siap
untuk dikirim kedaerah-daerah yang rawan dengan gerakan misionaris

5. Menjadikan daerah Korong Koto Tinggi menjadi daerah percontohan bagi
daerah lain, sehingga tidak mudah dalam menerima bantuan-bantuan asing dan
LSM non muslim lainnya

*MONOGRAFI DAERAH KOTO TINGGI*

1. Nama Daerah : Korong Koto Tinggi

Kenagarian Gunung
Padang Alai

Kec. V Koto Timur
Padang Pariaman

2. Jumlah Penduduk : 1016 jiwa (BPS 2007)

3. Jumlah KK : 316 KK

4. Jumlah Rumah : 268 rumah (98 % tidak bisa
ditempati lagi)

5. Jumlah Warga Yang Meninggal : 16 Orang Karena Gempa

6. Fasilitas Umum :

a. Masjid : 2 Masjid (1 hancur dan 1
rusak berat)

b. Mushallah : 14 buah (hancur)

c. Sekolah : 3 Sekolah

- (1 TK = Hancur rata dengan tanah)

- (1 SD = Hancur rata dengan tanah)

- (1 SMP = Rusak berat)

7. Fasilitas Jalan : 4 jalur jalan hancur, tidak
bisa dilewati dengan kendaraan roda 4
8. Jembatan : 1 Putus

__________________________________________________

Salurkan bantuan anda melalui :

*Baitul Maal FKAM**
**Bank Syariah Mandiri, No.Rek. 01.20.1983.37
a/n Yayasan BaitulMal FKAM*

Laporan donasi silakan lihat di :http://www.baitulmalfkam.com/

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
Recent Activity
Visit Your Group
New business?

Get new customers.

List your web site

in Yahoo! Search.

Celebrity kids

and families

Surviving in

the spotlight

Yahoo! Groups

Mom Power

Discover doing more

for your family

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: