Messages In This Digest (2 Messages)
- 1a.
- Re: Bls: Re: [FISIKA] sensor From: tri setiyanto
- 2a.
- Re: solusi buat lumpur Lapindo. mungkin ngga? From: Pr. Galih
Messages
- 1a.
-
Re: Bls: Re: [FISIKA] sensor
Posted by: "tri setiyanto" setyatri@yahoo.com setyatri
Mon Jan 11, 2010 6:45 pm (PST)
contoh praktis (aplikasi) menghitung dust emisi (kadar debu) pada suatu cerobong dengan membandingkan intensitas infra red freq terterntu sebelum dan sesudah melewati cerobong maka diketahui kadar dust yang lewat, karena dust itu menyerap infra red freq tertentu. demikian juga SO2 dia menyerap UV freq tertentu dengan memngukur Intensitas (I) UV sebelum dan susudah melewati cerobong maka bisa diukur kadar SO2. Demikan juga CO atau NOx dll.
--- On Thu, 1/7/10, Rizky Stybdi <rzky_07@yahoo.com > wrote:
From: Rizky Stybdi <rzky_07@yahoo.com >
Subject: Bls: Re: [FISIKA] sensor
To: fisika_indonesia@yahoogroups. com
Date: Thursday, January 7, 2010, 11:50 PM
cara tersebut bsa tp kepekaan sensor berbeda2 n tiap warna brbeda.da kah hal yg bru n bermaanfaat? dr penggunaan sensor n intensitas chy dr spektrum warna.tdk hanya pembuktian j??
memang sulit menjadi physics scientist sejati y?????
Pada Sel, 22 Des 2009 08:21 WIB Tri.Setyanto@ ytljt.com menulis:
>bagaimana jika diaplikasikan filter yang hanya meneruskan suatu band
>frequensi cahaya lampu tertentu, dari situ baru membaca intensitas lampu.
>Berarti nilai intensitas lampu andalah nilai intensitas spektrum warna
>tertentu setelah melewati filter yang di aplikasikan.
>Optical Gas analyser yang yang sering saya temui biasa mengaplikasikan
>optical filter sebelum menganalisa intensitas suatu spektrum cahaya.
>mudah2an berguna..
>
>
>
>
>Rizky Stybdi <rzky_07@yahoo. com>
>Sent by: fisika_indonesia@ yahoogroups. com
>12/21/2009 09:14 PM
>Please respond to
>fisika_indonesia@ yahoogroups. com
>
>
>To
>fisika_indonesia@ yahoogroups. com
>cc
>
>Subject
>[FISIKA] sensor
>
>
>
>
>
>
>
>
>maap,,,,pertanyaan lanjutan???? untuk mengetahi intensitas setiap warna
>dari spektrum warna yang dihasilkan lampu??
>
>kalau sepengetahuan saya menggunakan sensor RGB,,,,tetapi itu sangat mahal
>untuk peneliti pemula,,,,jadi itu bisakah diganti dengan photodioda atau
>sensor yang lain??
>untuk mendeteksi setiap warna dari spektrum yang dihasilkan
>bagaimana?? ?ataukah harus dipindah-pindah sesuai warna yang akan
>diteliti??
>
>
>
- 2a.
-
Re: solusi buat lumpur Lapindo. mungkin ngga?
Posted by: "Pr. Galih" ridgalih@yahoo.com ridgalih
Mon Jan 11, 2010 11:30 pm (PST)
Mohon maaf pak karno,
saya kurang setuju untuk istilah "simple dan praktis" dalam implementasi peledakan bom yang akan menutup saluran itu.
drill hole bukan sebuah lubang seperti orang awam bayangkan atau seperti layaknya lubang sumur yang jika dindingnya runtuh kemudian akan menutupi lubang tersebut.
saya sarankan membaca dulu beberapa kajian dari bidang geologi dan petroleoum, lebih bagus lagi jika ditambah wawasan tentang proses drilling itu sendiri.
menutup drill hole dengan ledakan bisa membahayakan formasi, dan malah akan membuat fluida bertekanan tersebut makin gak terkontrol, bisa keluar lewat mana saja dan malah akan menambah sumber lumpur baru yang tersebar based on kondisi tanah pada saat itu.
terimakasih,
mohon maaf jika kurang berkenan.
--- On Thu, 1/7/10, KARNO GIYANTONO <karnogiyantono2007@yahoo.com > wrote:
From: KARNO GIYANTONO <karnogiyantono2007@yahoo.com >
Subject: Re: [FISIKA] solusi buat lumpur Lapindo. mungkin ngga?
To: fisika_indonesia@yahoogroups. com
Date: Thursday, January 7, 2010, 2:48 AM
wah hebat juga, kenapa gak hubungi pemerintah aja? apa pemerintah udah buta?
pi kemungkinan berhasil tampaknya besar juga, pi ada baiknya kita mengukur besar tekanan bawah dengan cara mengukur kecepatan debit dan massa jenis, lalu minimal tingginya bisa di ketahui dengan rumus massa jenis kali tinggi.
ayu diterapkan dari pada diam saja? atau jgn-jgn nanti pulau itu malah jeblos ke dasar lagi??? wah gawat. atau bisa jadi pembangkit listrik tuh...
pi mau tau gak kalo caranya saya mungkin bisa lebih hemat, misal kita dulu pipa yg di pakai untuk mengebor kita pakai lagi untuk menurunkan bom, saat bom meledak di saluran maka akan menutup saluran itu... simple dan praktis
--- On Thu, 7/1/10, Parikesit <parikesit_abdinegar a@yahoo.com> wrote:
From: Parikesit <parikesit_abdinegar a@yahoo.com>
Subject: [FISIKA] solusi buat lumpur Lapindo. mungkin ngga?
To: fisika_indonesia@ yahoogroups. com
Date: Thursday, 7 January, 2010, 2:53 PM
salam sejahtera buat rekan-rekan pencinta Fisika. langsung aja, saya dapet video ini dari sebuah forum tentang penanganan lumpur di Porong Sidoarjo. menurut rekan-rekan mungkinkah teori ini berhasil dan bisa di aplikasikan di sana untuk menghentikan semburan lumpur?
Videonya bisa dilihat disini:
http://www.youtube. com/watch? v=0qhWnbmw9n0& feature=player_ embedded
terima kasih atas perhatiannya, semoga bencana nasional itu bisa secepatnya diselesaikan, amin.
New Email addresses available on Yahoo!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
Hurry before someone else does!
Need to Reply?
Click one of the "Reply" links to respond to a specific message in the Daily Digest.
===============================================================
** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/
** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke :
<fisika_indonesia-unsubscribe@yahoogroups.com>
===============================================================
** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/
** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke :
<fisika_indonesia-unsubscribe@yahoogroups.com>
===============================================================

Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Individual | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar