Minggu, 31 Januari 2010

[daarut-tauhiid] “Sudah 13 tahun Aku Seperti Bayi”

 



Kabar terkini Agus Purwanto:

 

"Sudah 13 tahun Aku Seperti Bayi"

 

Hari Rabu, 6 Januari 2010 sepulang dari survey pemberdayaan kambing di
Pulung, Ponorogo, tim LMI Madiun didampingi ustadz Syamsudin meluncur menjenguk
Agus. Kabar bahwa Agus di rawat di rumah sakit Darmayu Ponorogo Kami baru
mendapatkan saat kami bertemu di rumah Ustadz Syamsudin.

Sebagaimana diketahui, Agus adalah penderita
pengapuran tulang dan sendi. 13 tahun pemuda pintar ini hanya bisa tergolek di
tempat tidur. Tulang-tulangnya yang sejak lama sakit menjadi tampak semakin
kecil. Seluruh sendi tulangnya mengapur, mengeras dan tak dapat digerakkan lagi. Agus terbaring total sejak tahun
1996. Karena keterbatasan dana,
upaya penyembuhan di awal sakitnya, tidak bisa di lanjutkan lagi.

Semua aktivitas dilakukan di atas tempat tidur
termasuk buang air besar dan buang air di atas tempat tidur. Agus yang sempat
mengenyam bangku kuliah sampai semeter 7 di Universitas Sebelas Marat (UNS) dan
termasuk mahasiswa berprestasi sampai saat ini hanya bisa terbaring di atas
tempat tidur. Selama ini sang ibu yang
merawat Agus karena tidak ada lagi keluarga yang lain.

Dari informasi yang kami dapatkan pada saat kami
hendak menyerahkan bantuan, Agus dirawat di rumah sakit setelah dikunjungi
salah satu teman akrabnya. Sang teman saat itu mengajak
seorang dokter untuk memeriksa kondisi kesehatan Agus. Dan akhirnya atas saran
dokter tersebut Agus harus dirawat di rumah sakit.

Yang pasti Agus mulai dirawat di rumah sakit sejak hari Sabtu (2 Januari
2010). Dengan ditemani sang ibu yang setia dan sabar merawatnya, Agus menempati
kamar kelas 3 yang dihuni 8 pasien.

Saat kami datang, sang ibu yang setia menemaninya
tidak ada. Setelah kami tanyakan di mana ibu, baru terjawab bahwa ibundanya
juga tergolek lemah di tempat tidur sebelahnya, ternyata penyakit diabetes
bundanya kambuh. Berat beban yang harus dijalani ibunya membuat kondisinya
drop. Kondisi fisik Agus pun saat ini kelihatan semakin kurus, selang infus
berada di sampingnya untuk tambahan nutrisi bagi tubuhnya, sampai saat ini
kondisi kesehatannya masih seperti dulu, segala aktivitasnya hanya bisa
dilakukan di atas tempat tidur.

Ketika bundanya terbangun dari tidur, kami sempat
berbincang-bincang sebentar dengan beliau. Ada satu pertanyaan yang ada di
pikiran kami, siapa yang merawat Agus di rumah sakit ini, sementara sang ibu
juga sakit. Pertanyaan tersebut terjawab setelah beliau cerita berkat kebaikan
teman-teman Agus semasa di Ponorogo keperluan Agus selama di rumah sakit
diusahakan mereka, termasuk orang yang menggantikan fungsi ibunya di saat
bundanya sakit.

Sejak lama ibunda Agus mengidap diabetes, namun
karena biaya tak ada maka tak usaha pengobatan diabetesnya. Untuk kebutuhan
makan dan obatnya Agus mengandalkan dari sisa pensiun saat ini yang hanya Rp. 83.000
per bulan. Tentu saja jumlah ini tidak cukup memenuhi kebutuhannya bersama sang
ibu.

Gelisah dan galau terpancar di wajah sang ibu kala
LMI berbincang-bincang dengan ibunda Agus. Beliau sampai berbaring di atas
tempat tidur menyampaikan uneg-unegnya pada kami masalah biaya perawatan Agus,
sampai sang ibu tidak mau diobati pihak rumah sakit karena khawatir masalah
biaya.

"Untuk Agus saja saya nggak tahu uang dari mana
untuk membayar biaya rumah sakit, apalagi kalau saya juga harus di rawat"
begitulah keluh kesah ibunda Agus pada LMI. Saat itu juga LMI Madiun
menyerahkan bantuan berupa uang tunai sebesar 4 juta dari teman-teman Alumni
UNS.

Berita terakhir yang diterima LMI dari rekan-rekan
Agus di Ponorogo, hari Jum'at (8 Januari 2010) Agus sudah diijinkan pulang, ada
satu pesan yang disampaikan mereka pada LMI yaitu keinginan mereka agar LMI
Madiun tetap melakukan penggalangan dana untuk membantu kebutuhan pengobatan
Agus (obat-obat dan alat medis).

 

Foto-foto agus di rumah sakit silakan klik :

http://www.facebook.com/photos.php?id=1258006875#/album.php?aid=2030727&id=1258006875

"Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang!
http://id.mail.yahoo.com"

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
       website:  http://dtjakarta.or.id/
====================================================
.

__,_._,___

Tidak ada komentar: