Kamis, 28 Januari 2010

[daarut-tauhiid] FW: Tausyiah Habib Munzir Al Musawa 18 January 2010 "Akhir Wasiat Nabi Muhammad saw Kepada Umatnya"

Ditulis Oleh: Munzir Almusawa


Friday, 22 January 2010


Akhir Wasiat Nabi Muhammad saw Kepada Umatnya
Senin, 18 Januari 2010

Úóäö ÇÈúäö ÚóÈøóÇÓò ÑóÖöíó Çááåõ ÚóäúåõãóÇ ÞóÇáó : ÕóÚöÏó ÇáäøóÈöíøõ Õóáøóì
Çááåõ Úóáóíúåö æóÓóáøóãó ÇóáúãöäúÈóÑó æóßóÇäó ÂÎöÑó ãóÌúáöÓò ÌóáóÓóåõ
ãõÊóÚóØøöÝðÇ ãöáúÍóÝóÉð Úóáóì ãóäúßöÈóíúåö ÞóÏú ÚóÕóÈó ÑóÃúÓóåõ ÈöÚöÕóÇÈóÉò
ÏóÓöãóÉò ÝóÍóãöÏó Çááåó æóÃóËúäóì Úóáóíúåö Ëõãøó ÞóÇáó : ÃóíøõåóÇ ÇáäøóÇÓõ
Åöáóíø ó¡ ÝóËóÇÈõæúÇ Åöáóíúåö Ëõãøó ÞÇóáó : ÃóãøóÇ ÈóÚúÏõ ÝóÅöäøó åóÐóÇ
ÇáúÍóíøó ãöäó ÇúáÃóäúÕóÇÑö íóÞöáøõæúäó æóíóßúËõÑõ ÇáäøóÇÓõ Ýóãóäú æóáöíó
ÔóíúÆðÇ ãöäú ÃõãøóÉò ãõÍóãøóÏò Õóáøóì Çááåõ Úóóáóíúåö æóÓóáøóãó ÝÇóÓúÊóØóÇÚó
Ãóäú íóÖõÑøó Ýöíúåö ÃóÍóÏðÇ Ãóæú íóäúÝóÚó Ýöíúåö ÃóÍóÏðÇ ÝóáúíóÞúÈóáú ãöäú
ãõÍúÓöäöåöãú æóíóÊóÌóÇæóÒú Úóäú ãõÓöíøöåöãú .

( ÕÍíÍ ÇáÈÎÇÑí )

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

ÍóãúÏðÇ áöÑóÈøò ÎóÕøóäóÇ ÈöãõÍóãøóÏò æóÃóäúÞóÐóäóÇ ãöäú ÙõáúãóÉö ÇúáÌóåúáö
æóÇáÏøóíóÇÌöÑö ÇáÍóãúÏõáöáøóåö ÇáøóÐöíú åóÏóÇäóÇ ÈöÚóÈúÏöåö ÇúáãõÎúÊóÇÑö
ãóäú ÏóÚóÇäóÇ Åöáóíúåö ÈöÇúáÅöÐúäö æóÞóÏú äóÇÏóÇäóÇ áóÈøóíúßó íóÇ ãóäú
ÏóáøóäóÇ æóÍóÏóÇäóÇ Õóáøóì Çááåõ æóÓóáøóãó æóÈóÇÑóßó Úóáóíúåö æóÚóáóì Âáöåö
æÇóáúÍóãúÏõáöáøåö ÇáøóÐöí ÌóãóÚóäóÇ Ýöí åóÐóÇ ÇáúãóÌãóÚö ÇúáßóÑöíúãö
æóÇúáÍóãúÏõáöáåö ÇáøóÐöíú ÌóãóÚóäóÇ Ýöíú åóÐöåö ÇáúÌóáúÓóÉö ÇúáÚóÙöíúãóÉö...


Limpahan puji ke hadirat Allah subhanahu wata'ala Yang selalu bersama kita ,
Yang telah berfirman :

æóåõæó ãóÚóßõãú Ãóíúäó ãóÇ ßõäúÊõãú æóÇááøóåõ ÈöãóÇ ÊóÚúãóáõæäó ÈóÕöíÑñ

( ÇáÍÏíÏ : 4 )

" Dan Dia ( Allah ) bersama kamu dimana pun kamu berada , dan Allah Maha
Melihat apa yang kamu kerjakan " ( QS. Al Hadid : 4 )

Ia selalu bersama kalian dimanapun kalian berada , menghibur mereka yang
ingin bertobat bahwa dia bersama Allah , memberi teguran kepada para pendosa
bahwa mereka dilihat Allah , memberi hiburan kelembutan dan kasih sayang
bagi yang beribadah bahwa ia bersama Allah , demikian jawaban Ilahi untuk
semua jenis sanubari dan pemikiran bahwa Allah bersama kalian dimanapun
kalian berada dan dalam keadaan apapun , baik dalam gelombang fikiran
kegelapan atau keluhuran , Ia dekat dengan kita , bisa menimpakan musibah
dan bisa menjauhkan musibah , bisa melimpahkan anugerah atau menyingkirkan
anugerah . Maka beruntunglah mereka yang meminta , yang selalu menjawab
seruan-Nya , yang selalu menjawab dengan Labbaikallahumma labbaik , ku
datang kepada-Mu wahai Rabbi.. menyambut kelembutan dan kasih sayang-Mu ,
yang dengan itu alam semesta menyambutnya sebagai hamba yang dimuliakan
Allah , jika dia telah dimuliakan Allah maka alam semesta dikenalkan untuk
mengenal namanya , demikian riwayat Shahih Al Bukhari bahwa Rasul
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :

Åöäøó Çááøóåó ÅöÐóÇ ÃóÍóÈøó ÚóÈúÏðÇ ÏóÚóÇ ÌöÈúÑöíáó ÝóÞóÇáó Åöäøöí ÃõÍöÈøõ
ÝõáóÇäðÇ ÝóÃóÍöÈøóåõ ÝóíõÍöÈøõåõ ÌöÈúÑöíáõ Ëõãøó íõäóÇÏöí Ýöí ÇáÓøóãóÇÁö
ÝóíóÞõæáõ Åöäøó Çááøóåó íõÍöÈøõ ÝõáóÇäðÇ ÝóÃóÍöÈøõæåõ ÝóíõÍöÈøõåõ Ãóåúáõ
ÇáÓøóãóÇÁö Ëõãøó íõæÖóÚõ áóåõ ÇáúÞóÈõæáõ Ýöí ÇáúÃóÑúÖö .

( ÑæÇå ÇáÈÎÇÑí )

" Sesungguhnya Allah SWT jika mencintai seorang hamba, maka Dia memanggil
malaikat Jibril dan berkata : " Wahai Jibril, aku mencintai orang ini maka
cintailah dia!" Maka Jibrilpun mencintainya, lalu Jibril mengumumkannya
kepada seluruh penduduk langit dan berkata: " Wahai penduduk langit,
sesungguhnya Allah mencintai orang ini, maka cintai pulalah dia oleh kalian
semua, maka seluruh penduduk langit pun mencintainya. Kemudian orang itu pun
dicintai oleh segenap makhluk Allah di muka bumi ini ." ( Shahih Al Bukhari)


Maka orang yang mau mencintai Allah dan menyayangi Allah berarti ia telah
dicintai Allah karena ia tidak bisa mencintai Allah kecuali ia telah
disetujui oleh Allah . Jika ia merindukan Allah berarti Allah juga telah
rindu kepadanya sebagaimana firman Allah dalam hadits qudsy :

ÅöÐóÇ ÊóÞóÑøóÈó Åöáóíøó ÔöÈúÑðÇ ÊóÞóÑøóÈúÊõ Åöáóíúåö ÐöÑóÇÚðÇ

" apa bila hamba-Ku mendekatkan dirinya satu jengkal kepada-Ku , niscaya Aku
mendekat kepadanya satu hasta "

Setiap kali kita rindu kepada Allah , maka Allah lebih rindu kepada kita .
Jika kita ingin dekat dengan Allah , maka Allah lebih ingin dekat dengan
kita , jika kita memohon pengampunan kepada Allah , belum selesai
kesungguhan permohonan kita untuk diampuni tapi Allah telah mengampuni kita
, demikian agungnya Sang Maha Pengampun Yang tidak membutuhkan panjangnya
lisan untuk menyampaikan ucapan , dengan sekejap Allah melihat getaran
jiwamu yang ingin kembali kepada-Nya yang ingin dekat kepada-Nya , maka
kejap itu telah merubah sedemikian banyak ketentuan burukmu di masa
mendatang .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Ketentuan Allah itu lebih cepat dari kedipan mata , maka beribu juta
ketentuan berubah dalam kehidupan kita , betapa meruginya mereka yang terus
menuruti keinginannya untuk semakin jauh dari Allah , berapa ribu juta
kejadian buruk yang akan berubah mengarah kepadanya , dan berapa banyak
kejadian baik yang akan menjauh darinya karena ia menjauh dari Yang Maha
memiliki kebaikan , karena ia menjauh dari Yang Maha memiliki anugerah dan
ia mendekat kepada kemurkaan-Nya .

Hadirin hadirat , maka mendekatlah dan sampailah kepada pintu kelembutan ,
aku dan kalian di malam hari ini dihadirkan karena rindu dengan
kelembutan-Nya , kita telah diberi kesempatan hadir dan kita telah berada
dalam payung kelembutan-Nya , jangan lemparkan fikiran kita keluar dalam
kehinaan tetapkan di dalam payung cahaya kelembutan Ilahi , dan jangan
berhenti berdoa sebab mereka ahlul ma'rifah billah berdoa dan beristighfar
untuk setiap nafasnya yang tidak rindu kepada Allah . " Ya Allah ampuni
dosa-dosaku , ampuni nafas-nafasku yang tidak rindu kepada-Mu di masa lalu "
, demikian keadaan mereka . Dimana keadaanku dan keadaan kalian , di mana
shalatku dan shalat kalian ?! . Mereka ketika melakukan sujud maka
sanubarinya dipenuhi cahaya sujud , mereka ruku' jiwanya dipenuhi dengan
cahaya ruku' , mereka mengucapkan :

ÓóãöÚó Çááåõ áöãóäú ÍóãöÏóåõ

" Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya "

Lalu membaca doa setelah ruku' :

ÑóÈøóäóÇ æóáóßó ÇáúÍóãúÏõ ÍóãúÏðÇ ßóËöíúÑðÇ ØóíøöÈðÇ ãõÈóÇÑóßðÇ Ýöíúåö
ãöáúÁó ÇáÓøóãóÇæóÇÊö æóãöáúÁó ÇúáÃóÑúÖö æóãóÇ ÈóíúäóåõãóÇ æóãöáúÁó ãóÇ
ÔöÆúÊó ãöäú ÔóíúÁò ÈóÚúÏõ .

" Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala puji, aku memuji-Mu dengan pujian yang
banyak , yang baik dan penuh dengan berkah , (Aku memuji-Mu dengan) pujian
sepenuh langit dan sepenuh bumi , sepenuh apa yang di antara keduanya ,
sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu "

Kita bisa bayangkan bagaimana balasan Allah terhadap ucapan itu , balasannya
sepuluh kali lebih besar dari ucapan itu hingga 700 kali lipat , salahkah
jika kita mengucapkannya satu atau dua detik dan mendalami maknanya ?! . Dan
didalam sujud kita mngucapkan :

ÓõÈúÍóÇäó ÑóÈøöíó ÇúáóÃÚúáóì æóÈöÍóãúÏöåö

" Maha Suci Tuhanku, Yang Maha Tinggi "

Betapa tingginya keagungan nama Allah Yang Maha Tinggi , Alam semesta
beserta isinya tidak menyamai keagungan nama Allah Yang Maha Tinggi , kita
mendapatkan pahalanya dan dikalikan 10 hingga dikalikan 700 , kalau shalat
berjama'ah maka dikalikan 27 , jika memakai siwak dikalikan 70 ,
MasyaAllah!!! Wahai Yang Maha Dermawan kedermawanan-Mu tidak tertahan ,
Wahai Yang Maha Baik kelembutan-Mu dan kebaikan-Mu terus berlimpah , namun
beri kami kesadaran betapa indahnya Engkau wahai Allah , jiwa ini sering
lupa dan terpejam dari hal-hal yang luhur .

Hadirin hadirat ynag dimuliakan Allah
Sampailah kita pada malam hari ini dalam tuntunan mulia sayyidina Muhammad
shallallahu 'alaihi wasallam , orang yang paling berlemah lembut diantara
semua makhluk Allah . Tidak ada satu makhluk pun yang lebih berkasih sayang
lebih dari sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam , sebagaiman
firman Allah :

æóÅöäøóßó áóÚóáóì ÎõáõÞò ÚóÙöíúãò

( ÇáÞáã : 4 )

" Dan sesungguhnya engkau benar-benar berbudi pekerti yang luhur " . ( QS.
Al Qalam : 4 )

Dan beliau itu adalah nabi yang rauuf ar raahim , dan tidak diberikan gelar
itu kepada makhluk lainnya kecuali nabi Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam . Diriwayatkan di dalam Shahih Al Bukhari bahwa pada kitab Taurat
dijelaskan tentang sifat-sifat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam :

áÇó íóÏúÝóÚõ ÈöÇáÓøóíøöÆóÉö ÇáÓøóíøöÆóÉõ æóáóßöäú íóÚúÝõæú æóíóÕúÝóÍõ

" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak membalas kejahatan dengan
kejahatan , tetapi memaafkan dan mengampuni " .

Ini salah satu ciri-ciri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam , dan
semoga ciri-ciri itu kita warisi pula . Ya Allah penuhi jiwa kami dengan
jiwa pemaaf , penuhi jiwa kami dengan jiwa yang selalu ingin mengampuni ,
yang dengan itu Kau penuhi hari-hari kami dengan cahaya pengampunan-Mu , Ya
Rabbi . Dan dijelaskan pula di dalam Taurat :

æóáóäú íóÞúÈöÖóåõ Çááåõ ÊóÚóÇáóì ÍóÊøóì íõÞöíúãó Èöåö ÇáúãöáøóÉõ ÇúáÚóæúÌóÇÁ
ÈöÃóäú íóÞõæúáõæúÇ áóÇ Åöáåó ÅöáøóÇ Çááå æóíóÝúÊóÍõ ÈöåóÇ ÃóÚúíõäðÇ ÚõãúíðÇ
æóÂÐóÇäðÇ ÕõãøóóÇ æóÞõáõæúÈðÇ ÛõáúÝðÇ .

" Allah tidak akan mewafatkannya sampai ditegakkan agama yang telah
diselewengkan sehingga mereka berkata " Laa ilaaha illallah " dan dengan itu
akan membuka mata yang buta , membuka telinga yang tuli dan membuka hati
yang gelap dan mati "

Demikian riwayat Shahih Al Bukhari bahwa di dalam Taurat dijelaskan tentang
sifat-sifat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam ; beliau tidak
membalas kejahatan dengan kejahatan , tetapi memaafkan dan mengampuni , dan
beliau tidak akan wafat sampai beliau menegakkan Aqidah yang telah
diselewengkan , sampai manusia mengenal kalimat " Laa ilaaha illallah " .
Dan tuntunan nabi Muhammad shallallahu 'alihi wasallam membuka mata yang
buta , membuka telinga yang tuli dan membuka hati yang gelap dan mati .
Hadirin hadirat , bukan berarti orang yang buta matanya akan bisa melihat
dengan tuntunan , tentunya bukan itu maksudnya . Yang dimaksud adalah ,
ketika seseorang telah sampai kepadanya tuntunan Sang Nabi maka ia akan
melihat hal-hal yang dimuliakan Allah , hal-hal yang dicintai oleh Allah
subhanahu wata'ala . Ketika ia melihat kenikmatan maka ia bersyukur , ketika
ia melihat musibah maka ia berdoa . Demikian indah penglihatannya , terbuka
penglihatannya kepada keluhuran sehingga sampailah ia kepada derajat ahlul
ihsan , yaitu :

Ãóäú ÊóÚúÈõÏó Çááåó ßóÃóäøóßó ÊóÑóÇåõ ÝóÅöäú áóãú Êóßõäú ÊóÑóÇåõ ÝóÅöäøóåõ
íóÑóÇßó

" Engkau beribadah kepada Alloh seakan-akan engkau melihat-Nya, jika engkau
tidak melihatnya, sesungguhnya Dia pasti melihatmu ."

Orang seperti ini yang dimaksudkan adalah orang yang buta menjadi melihat
bahwa alam semesta ini ada pemiliknya , barat dan timur ini ada pemiliknya ,
penglihatannya ada yang menciptanya hingga ia mengenal Allah , dan ia senang
mendengar hal-hal yang mulia . Berbeda di telinganya antara mendengar nama
Allah dengan mendengar nama makhluk . Ia asyik jika mendengar nama Allah ,
ia kurang senang mendengar nama selain Allah , jika senang mendengar nama
yang lain tapi jika mendengar nama Allah disebut maka bergetar hatinya
dengan khusyu'. Demikian keadaan telinga yang dibuka oleh tuntunan Nabi
Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam . Mereka yang asyik mendengar gemuruh
nama Allah disebut , sungguh mereka itulah orang-orang yang diqiyaskan di
dalam Taurat dalam riwayat Shahih Al Bukhari , bahwa telinga yang tuli itu
terbuka hingga bisa membedakan antara nama Allah dengan nama makhluk ,
berbeda bagi mereka ketika nama Allah yang disebut .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Diriwayatkan di dalam Shahih Al Bukhari bahwa Nabi Isa bin Maryam As ketika
ia melihat seorang pencuri kemudian ia berkata kepada pencuri itu : " Kau
telah mencuri " , dan pencuri itu berkata " tidak " , maka nabi Isa berkata
: " sungguh aku telah melihat dengan mataku sendiri bahwa kau telah mencuri
" , orang itu berkata : " Demi Allah , aku tidak mencuri " , kemudian nabi
Isa berkata : " shadaqallahu wa kazabat 'ainii / Allah Yang Maha benar dan
mataku yang dusta " . Tidak mau ia berbenturan dengan nama Allah , matanya
tidak mau diadu dengan nama Allah .

Oleh sebab itu dalam syariat harus dua orang saksi yang melihat tidak boleh
hanya satu orang saja . Dalam sebuah riwayat yang tsiqah di dalam Ma'jam Al
Kabir dan di dalam riwayat yang tsiqah lainnya , ketika Allah subhanahu
wata'ala memberikan ujian kepada nabi Khidhir dengan keagungan nama-Nya
hingga suatu saat datang seseorang kepadanya dan meminta shadaqah kepadanya
maka ia berkata : " Aku tidak memiliki apa-apa untuk dishadaqahkan " , maka
orang itu berkata : " As-aluka billah , aku meminta kepadamu dengan nama
Allah " , maka nabi Khidir berkata : " Jika kau telah menyebut nama Allah ,
aku tidak bisa mengatakan kata " Tidak " lagi , memang aku tidak memiliki
apa-apa maka juallah diriku sebagai budak , karena diriku tidak ada artinya
dibanding dengan nama Allah subhanahu wata'ala " . Maka orang itu berkata :
" kau sungguh-sungguh dengan ucapanmu ? " , maka nabi Khidir berkata : " iya
aku sungguh-sungguh , juallah diriku karena diriku tidak berarti apa-apa
dibanding dengan nama Allah dan kau meminta dengan nama Allah " , maka ia
pun membawa dan menjualnya sebagai budak , dan dibeli oleh seseorang
kemudian orang itu membawa budaknya yaitu nabi Khidir AS ke rumahnya .
Tetapi ia tidak diperintah oleh tuannya sampai beberapa hari , maka nabi
Khidir bertanya kepada orang yang membelinya : " wahai tuan , kau telah
membeliku dan aku telah menjadi budakmu tapi mengapa kau tidak memerintah
aku ? " , maka tuannya berkata : " Kau ini sepertinya orang yang sangat
berwibawa sehingga aku tidak berani memerintahmu , jangan-jangan kau ini
adalah raja karena kau begitu berwibawa bukan seperti budak " , maka nabi
Khidhir berkata : " perintahlah aku " , maka tuan itu berkata : " baiklah
kalau kau mau membantu aku, disana ada beberapa bongkahan batu seperti
gunung kalau bisa tolong pindahkan batu itu ke tempat lain semampumu saja ,
aku mau berangkat ke pasar sebentar" . Setelah tuannya pulang dari pasar ,
semua batu telah dipindahkan ke tempat yang diinginkan . Maka ia berkata : "
wahai budakku , kau ini siapa , pekerjaan ini meskipun dikerjakan oleh
sepuluh orang belum akan selesai dalam tiga hari , tapi kau mengerjakannya
sendiri " , maka nabi Khidir berkata : " Dengan izin Allah " . Maka tuannya
berkata : " Baiklah kalau begitu , aku dan keluargaku akan pergi ke luar
kota dan rumahku akan direnovasi , maka engkau bantulah semampumu , besok
aku pulang " . Setelah ia berangkat dan pulang keesokan harinya , ia
mendapati rumahnya telah rapi dan selesai direnovasi . Maka tuannya berkata
: " jika aku kumpulkan para kuli bangunan untuk merenovasinya maka tidak
akan selesai dalam puluhan hari , tapi kau selesaikan dalam satu malam " ,
maka nabi Khidir berkata : " dengan izin Allah " . Maka tuan itu berkata : "
sekarang jawab dengan jujur kau ini siapa ? " , nabi Khidir menjawab : " Aku
hamba Allah " , tuannya pun bertanya lagi dan nabi Khidir menjawab : " aku
ini tidak lebih dari hamba Allah " , maka sang tuan berkata lagi : " Aku
bertanya kepadamu demi keagungan nama Allah , siapa engkau ? " , maka ia
berkata : " Aku Khidir Nabiyyullah " , maka orang itu pun bersimpuh mencium
kaki dan lutut nabi Khidir seraya berkata : " wahai nabi Allah , limpahkan
bala' kepadaku , agar jangan sampai aku di azab Allah di akhirat karena aku
telah memperbudak seorang nabi " , maka nabi Khidir berkata : " Tidak ,
engkau tidak salah , kau tidak memperbudak seorang Nabi karena kau tidak tau
" , maka ia berkata : " Wahai nabi Allah apa yang engkau mau ? " , nabi
Khidir berkata : " Kalau engkau mau bebaskanlah aku agar aku bebas beribadah
" , maka tuan itupun berkata : " Kau telah aku bebaskan wahai Nabi Khidir "
. Maka nabi Khidir berkata : " Maha Suci Allah yang membuat aku terperbudak
karena nama-Nya dan terbebaskan karena nama-Nya . Demikian keadaan
orang-orang yang mengagungkan nama Allah subhanahu wata'ala .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Sampailah kita pada ucapan sang Nabi tadi , hingga terbuka mata dari
kebutaannya , semua manusia yang tidak mengetahui iman dan kemuliaan Allah
maka ia tergolong orang buta di hari kiamat . Semua orang yang tidak
mendengar dan tidak bisa membedakan nama Allah dengan nama makhluk-Nya maka
ia adalah orang yang tuli di hari kiamat , jiwa yang tidak mengenal
keagungan nama Allah . Bagaimana dengan jiwaku dan jiwa kalian ? sinarilah
jiwa kami dengan cahaya-Mu wahai Rabby , jangan Engkau jadikan kami
berkumpul dengan kelompok orang-orang yang hatinya gelap , tapi jadikanlah
kami orang yang memiliki hati yang selalu bercahaya , Ya Rahman Ya Rahim .

Sampailah kita pada hadits agung sayyidina nabi Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam , inilah khutbah terakhir beliau sebelum wafat , majelis beliau
yang terakhir sebelum beliau wafat . Beliau keluar dalam keadaan demam berat
setelah beberapa hari tidak keluar , dan disebutkan dalam hadits yang kita
baca tadi bahwa kepalanya diikat dengan kain hingga menghitam karena
banyaknya obat dipakaikan di kain yang diikatkan di kepala beliau karena
sakit kepalanya yang dahsyat , dan beliau dalam hari-hari terakhir mencapai
sakaratul maut , beliau menutup dirinya dengan rida' ( sorban ) dengan
gemetar beliau naik ke atas mimbar dan berdiri seraya berkata : " Wahai
manusia kemarilah berkumpul kepadaku " , maka para sahabat berdesakan ke
hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan beliau berkata dalam
kalimat-kalimat yang menjadi khutbah terakhir sang nabi : " bahwa ketahuilah
akan datang waktunya nanti dimana Anshar akan semakin sedikit dan ummat akan
semakin banyak , maka siapa pun yang menjadi pemimpin dari ummat Muhammad ,
jika ia memiliki aib , atau kesalahan pada seseorang tapi memiliki kebaikan
pada orang lainnya , dalam riwayat lain ia memiliki kesalahan pada suatu
kelompok orang tapi memiliki kebaikan pada kelompok lainnya , maka maafkan
kesalahannya dan terima kebaikannya " , inilah akhir ucapan nabi Muhammad
shallallahu 'alaihi wasallam , dan beberapa hari kemudian beliau saw wafat .
Inilah akhir wasiat nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam kepada kita ,


Jadi jelaslah jika ada ummat nabi Muhammad yang memimpin kita baik dia RT ,
RW , Lurah , atau siapapun selama dia muslim ummat sayyidina Muhammad
shallallahu 'alaihi wasallam , maka Rasul telah berwasiat untuk menghormati
mereka karena mereka adalah ummat sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam . Terimalah kebaikannya dan maafkanlah kesalahannya , kalau ada
yang salah tentu benahi dengan cara yang baik , inilah akhir wasiat
sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam disaat beliau dalam keadaan
gemetar mencapai akhir-akhir sakaratul maut . Dan dalam khutbah di dalam
riwayat lainnya Rasul shallallahu 'alaihi wasallam berkata :

ÓóÊóÑóæúäó ÈóÚúÏöíú ÃóËúÑóÉð ÝóÇÕúÈöÑõæúÇ ÍóÊøóì ÊóáúÞóæúäöíú Úóáóì
ÇáúÍóæúÖö

" Kalian akan berjumpa dengan hal yang tidak kalian sukai , maka bersabarlah
sampai kalian berjumpa denganku di telaga haudh "

Hadirin hadirat , inilah nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam idolaku
dan idola kalian .Ketika di akhir hidupnya demikian wasiat-wasiat beliau
yaitu agar tidak berpecah belah antara rakyat dengan pemimpinnya , tidak
saling hantam antara rakyat dengan pemimpinnya karena akan membuat orang
kafir tertawa melihat muslimin saling hantam satu sama lain . Tidak perlu
kita yang menghancurkan , tetapi merekalah yang akan hancur sendiri . Maka
tenanglah dan damailah , sejukkan hatimu dan jangan terjun kepada hal-hal
yang membawa kerusakan dan perpecahan muslimin .

Biarkan mereka yang bertanggungjawab melaksanakan tanggungjawabnya , yang
memiliki tugas menjalankan tugasnya . Dan tugas kita adalah menenangkan
bangsa demi menenangkan hati sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam
. Selama ummat Muhammad yang memimpin , maka kita maafkan kesalahannya dan
kita terima kebaikannya , bukan karena orang itu , tapi karena cinta kita
kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Ketika sayyidina Abu Bakr As Shiddiq Ra , orang yang sangat mencintai
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan para sahabat lainnya sangat
terkejut dengan wasiat nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam ini ,

Diantara bentuk cinta mereka adalah sayyidina Zaid bin Haritsah orang yang
sangat mencintai Rasul , dia tidak mau memilih yang lain kecuali Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam sebagai idolanya , tidak ada selain nabi
Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam . Sayyidina Zaid bin Haritsah ikut
nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam .. Maka Zaid bin Haritsah
diberikan pilihan : " Wahai Zaid lalu engkau mau kemana , maka Zaid berkata
: " Ya Rasulullah aku tidak memilih orang selainmu , maka jangan kau suruh
aku untuk memilih orang selainmu wahai nabi , jangan sesekali kau meminta
aku untuk memilih orang lain selainmu !" .

Demikian indahnya sayyidina Zaid bin Haritsah RA , demikian indahnya cinta
mereka kepada sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam . Dimana
derajat mereka di hari kiamat kelak , beruntung orang yang jiwanya bersama
mereka . Semoga aku dan kalian kelak di hari kiamat berkumpul bersama mereka
, orang-orang yang tidak mau memilih yang lain untuk cintanya kepada makhluk
Allah lebih daripada nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam . Wahai
Allah jangan pilihkan bagi kami kekasih lebih dari sayyidina nabi Muhammad .
Kita memiliki banyak kekasih , ada ayah bunda , istri , suami , anak ,
kerabat , teman dan lainnya tetapi jangan satupun melebihi cinta kita kepada
nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam , idola kita tercinta .
Sejahat-jahat kami , seburuk-buruk kami , sebanyak-banyak dosa kami perbuat
tapi sungguh demi Allah idola kami tetap sayyidina Muhammad shallallahu
'alihi wasallam .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Cintanya para sahabat kepada Rasul shallallahu 'alaihi wasallam mengalir
kepada Ahlu bait Rasul shallallahu 'alaihi wasallam , sehingga sayyidina Abu
Bakr As Shiddiq Ra berkata :

ÇõÑúÞõÈõæúÇ ãõÍóãøóÏðÇ Ýöíú Ãóåúáöåö

" Jagalah ( muliakanlah / peliharalah ) Muhammad mengenai ahlu baitnya "
(shahih Bukhari)

Demikian perintah Abu Bakr As Shiddiq , dan beliau berkata dalam riwayat
Shahih Al Bukhari : " Aku lebih suka menyambung silaturrahmi dengan ahlu
bait Rasulullah daripada dengan kerabatku sendiri " . Karena cintanya kepada
nabi Muhammad shallallahu 'alihi wasallam , cintanya mengalir pada ahlu bait
Rasul shallallahu 'alaihi wasallam , padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam telah memuliakan beliau dengan kemuliaan besar . Kita lihat
bagaimana Allah memuliakan para shiddiqin , diriwayatkan di dalam Shahih Al
Bukhari ketika Rasulullah berdiri di atas gunung Uhud dan gunung itu
berguncang , maka Rasul berkata :

ÇõËúÈõÊú ÃõÍõÏ ÝóÅöäøóãóÇ Úóáóíúßó äóÈöíøñ æóÕöÏøöíúÞñ æóÔóåöíúÏóÇäö

" Tenanglah wahai Uhud sesungguhnya di atasmu ada nabi , shiddiq , dan dua
orang syahid "

Mengapa Rasul tidak mengatakan " di atasmu ada Nabi dan ada Abu Bakr " ,
tetapi beliau mengatakan As Shiddiq dan dua orang yang akan mati syahid .
Hal ini menunjukkan bukan hanya Abu Bakr As Shiddiq Ra saja yang bisa
menenangkan goncangan gunung atau gempa bumi menjadi tenang . Rasul telah
memerintahkan kepada gunung untuk tenang ketika diinjak oleh nabi atau As
Shiddiq atau orang mati syahid , hal ini telah diperintah oleh Rasul
shallallahu 'alaihi wasallam . As Shiddiq bukan hanya sayyidina Abu Bakr As
Shiddiq Ra saja . As Shiddiq adalah orang yang bersungguh-sungguh ingin
dekat kepada Allah , para shalihin , para wali Allah , dan para Ulama' yang
shalih yang menjalankan sunnah sang Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ,
merekalah para shiddiqin .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Gunung tidak pantas berguncang jika ada di atasnya orang yang As Shiddiq
atau dua orang yang mati syahid , demikian sabda nabi Muhammad shallallahu
'alaihi wasallam . Maka bala' dan musibah akan jauh dari keberadaan para
shalihin , shiddiqin dan para muqarrabin .

Inilah rahasia kemuliaan tuntunan sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam , dan tentunya kita tidak lupa pada belahan jiwa sayyidina Muhammad
shallallahu 'alaihi wasallam , sayyidatuna Fathimah Az Zahra' . Dimana
saat-saat terakhir setelah Rasulullah berkhutbah dan masuk ke rumahnya lalu
memanggil sayyidah Fathimah Ra (Shahih Bukhari) seraya berkata : " Wahai
anakku Fathimah , aku mohon izin untuk wafat " maka menangislah sayyidatuna
Fathimah dan setalah itu dia tersenyum , maka sayyidatuna Aisyah yang
melihat dari kejauhan heran dan bertanya-tanya .

Setelah sayyidatuna Fathimah keluar maka sayyidah Aisyah bertanya : " Apa
yang telah dikatakan nabi sehingga kau menangis kemudian tersenyum ? " maka
sayyidah Fathimah berkata : " Aku tidak diizinkan bicara sampai nabi telah
wafat " . Maka setelah nabi wafat , Sayyidah Aisyah bertanya kepada sayyidah
Fathimah apa yang telah dikatakan Rasul ketika itu kepadamu wahai Fathimah ,
maka sayyidah Fathimah berkata : " Waktu itu Rasul meminta izin kepadaku
bahwa beliau akan wafat dan meninggalkanku , maka aku menangis , lalu Rasul
berkata : " kau adalah orang pertama yang akan menyusulku , wahai Fathimah
kau adalah pemimpin seluruh wanita di sorga " , maka sayyidatuna Fathimah
tersenyum . Sayyidatuna Fathimah menangis lalu tersenyum , bukan senyum
karena bahagia menjadi wanita yang paling mulia , tetapi karena menjadi
kebanggaan ayahnya . Ayahnya bangga sebab ia menjadi pemimpin wanita di
surga , maka gembira sayyidatuna Fathimah dan gembira karena akan cepat
menyusul ayahnya dan tidak akan lama berpisah , demikian sang ayah nabi
Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam yang bersabda :

ÝÇóØöãóÉ ÈöÖúÚóÉñ ãöäøöíú Ýãóäú ÃóÛúÖóÈóåóÇ ÃóÛúÖóÈóäöíú

" Fathimah adalah belahan jiwaku , maka siapa yang membuatnya murka maka ia
telah membuat aku murka " (shahih Bukhari)

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Tentunya kita memahami satu riwayat tsiqah dalam Shahih Al Bukhari ketika
Rasul shallallahu 'alaihi wasallam bersujud di Ka'bah sebelum Fath Makkah ,
ketika itu para kuffar qurays menumpahkan kotoran onta di pundak beliau dan
ketika itu beliau tidak bergerak dari sujudnya , maka sayyidatuna Fathimah
keluar dari rumah ketika melihat ayahnya dilempari kotoran onta , kemudian
ia mendudukkan ayahnya dan membersihkan kotoran itu dari tubuh ayahnya
sambil menangis , maka berkatalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam :
" Ishbirii ya fathimah / sabarlah wahai fathimah " .

Kita melihat betapa lemahnya keadaan putri Rasulullah di saat itu yang
menangisi ayahnya , namun kelak di hari kiamat Rasul telah bersabda ketika
semua orang kebingungan dalam desakan mahsyar dan semua orang diperintahkan
untuk melintasi shirat ( jembatan ) , yang jembatan itu sangatlah kecil dan
berjatuhan orang-orang ke dalam neraka , kait-kait dari neraka langsung
mengambil para pendosa dan menjatuhkannya dari jembatan itu , disaat itu
diperintahkan untuk melintasi shirat maka semua orang mundur tidak berani
untuk melintasi shirat , maka disaat itu terdengar suara :

íÇó Ãóåúáó ÇáúÌóãúÚö äóßÓõæúÇ ÑõÄõæúÓóßõãú æóÛõÖøõæúÇ ÃóÈúÕóÇÑóßõãú ÍóÊøóì
ÊóãõÑøó ÝÇóØöãóÉõ ÈöäúÊõ ãõÍóãøóÏò Úóáóì ÇáÕøöÑóÇØö

" Wahai yang berkumpul di mahsyar tundukkan kepala kalian , dan tundukkan
pandangan kalian sampai Fathimah putri Muhammad melintas di shirat "

Semua orang menundukkan kepala sebagai penghormatan untuk melintasnya putri
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam , sayyidatuna Fathimah Az Zahra' Ra
. Demikian mulianya putri Rasul shallallahu 'alaihi wasallam walaupun di
dunia sepertinya tiada berdaya yang membersihkan kotoran onta sambil
menangis , dan di waktu yang lain dalam riwayat yang shahih bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam datang kepada salah satu penduduk Anshar karena
tiga hari tidak makan , maka ia makan sedikit dan beliau berkata : " tolong
bungkus untuk Fathimah , karena fathimah dua hari juga belum makan " .

Demikian keadaannya di dunia , tetapi di akhirah seluruh manusia mendengar
siapa Fathimah Az Zahra' , semua kepala tunduk menghormati sayyidatuna
Fathimah Az Zahra' RA . Semoga aku dan kalian bersama sayyidatuna Fathimah ,
bersama ayah sayyidah Fathimah, sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam , Ya Rahman Ya Rahim .

Kita bermunajat kepada Allah subhanahu wata'ala semoga Allah muliakan
hari-hari kita dengan keluhuran , semoga Allah damaikan jiwa kita , damaikan
wilayah kita , damaikan bangsa kita , dan menjauhkan bencana dari kita Ya
Rahman Ya Rahim Ya Dzal Jalali wal Ikram Ya Dzatthawli wal in'aam . Hadirin
hadirat , seluruh nama Yang Maha Luhur dan Maha Agung , ingatlah bahwa kita
semua akan wafat meninggalkan semua yang kita lihat dan kita dengar dan
setelah itu ruh akan berkumpul dengan siapa ? , semoga bersama dengan
muhajirin dan Anshar , bersama para ulama , bersama ahlu bait Rasulullah ,
bersama sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam . Di hari kiamat ruh
bersama siapa ? jika dipanggil kelompok pezina berdiri dengan kelompoknya ,
kelompok pencuri berdiri dengan kelompoknya , kelompok pengumpat berdiri
dengan kelompoknya , maka disaat itu nama kita dipanggil di kelompok mana ?
, semoga kita berada di kelompok orang yang merindukan Rasulullah sehingga
wajah kita pun berdiri di saat itu , ketika dipanggil kelompok ahlus sujud
terlihat wajah kita berdiri dalam kelompok ahlus sujud , ketika dipanggil
kelompok orang-orang yang rindu pada Allah maka wajah kita juga terlihat
dalm kelompok yang rindu kepada Allah , Amin Ya Rabbal 'Alamin . Rabbi ..
benahi hari-hari kami , benahi keadaan kami . Masing-masing diantara kami
mempunyai masalah atau kesusahan yang hingga malam ini belum terselesaikan ,
maka pastikan penyelesaiannya Ya Allah , baik itu masalah dunia dan masalah
akhirah , masalah dunia dan masalah dosa , kepada siapa kami mengadu kalau
bukan kepada-Mu Ya Allah Ya Rahman Ya Rahim..

ÝóÞõæúáõæúÇ ÌóãöíúÚðÇ...

Katakanlah bersama-sama..

íóÇ Çááåú íóÇ Çóááåú íóÇ Çááåú...íóÇ Çááåõ íóÇ ÑóÍúãóäõ íóÇ
ÑóÍöíúãõ...áÇóÅáåó ÅöáÇøó Çááå... ãõÍóãóøÏñ ÑóÓõæúáõ Çááåö Õóáóøì Çááåõ
Úóáóíúåö æóÓóáóøãó ÚóáóíúåóÇ äóÍúíóÇ æóÚóáóíúåóÇ äóãõæúÊõ æóÚóáóíúåóÇ
äõÈúÚóËõ Åöäú ÔóÇÁó Çááåõ ÊóÚóÇáìó ãöäó ÇúáÃóãöäöíúäó

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Sekaligus saya menyampaikan terimakasih atas perhatian dan suksesnya
acara-acara besar kita dengan keberadaan guru mulia kita di beberapa minggu
yang lalu , suksesnya acara Senayan dan acara Monas berkat partisipasi
hadirin hadirat sekalian . Alhamdulillah hal itu sangat memuaskan dan
menggembirakan beliau , terus memuji jama'ah dan majelis kita , setiap kali
beliau melihat ada yang memakai jaket hitam beliau membuka kaca mobil dan
berkata : " ini jama'ah Majelis Rasulullah " , beliau bangga dengan majelis
ini , dan hal itu sungguh merupakan kegembiraan bagi kita dan cita-cita kita
bisa membuat beliau bangga , semoga dengan itu bangga pula Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam .

Meskipun di awal beliau sedih ketika sampai di Bandara , melihat Indonesia
penuh dengan kemunkaran dan kerusakan , banyak wanita yang membuka aurat ,
pria yang menghindar dari hal-hal yang mulia , namun ketika beliau melihat
jaket-jaket hitam yang berlambang masjid Nabawy dengan tulisan Majelis
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam , beliau gembira karena hal itu
adalah syiar besar , Alhamdulillah acara di Senayan dan Monas jamaah
sedemikian banyaknya hingga tidak bisa lagi diprediksi jumlahnya .

InsyaAllah kita akan berkumpul kembali sebagaimana yang telah kita sampaikan
kepada beliau yaitu pada tanggal 12 Rabi'ul Awal bertepatan dengan tanggal
26 Februari 2010 yang akan datang di Monas , InsyaAllah . Tidak jadi di
Gelora Bung Karno karena bertepatan dengan hari Jum'at , kita khawatir jika
jama'ah yang terakhir keluar akan sulit mencapai ke Masjid untuk shalat
Jum'at . Kalau di Monas kita dekat dengan Istiqlal , dan mungkin acara akan
dimulai sangat pagi sekitar jam 07.00 atau 07.30 sehingga sebelum panas
acara sudah selesai .

Walaupun guru mulia tidak bisa hadir pada acara tersebut , namun doa dan
dukungan beliau hadir , dan kehadiran kita membawa kesenangan bagi beliau
dan semoga acara itu menjadi hadiah besar bagi sayyidina Muhammad
shallallahu 'alaihi wasallam . Dan sampai saat ini guru mulia belum sampai
di Tarim Yaman , beliau masih terus berputar di sekitar Kanada , Spanyol ,
Belgia , Perancis dan lainnya terus menyampaikan dakwah kedamaian sayyidina
Muhammad di negara-negara Eropa dan beliau akan kembali ke Tarim kota tempat
beliau tinggal hanya 3 hari pada tanggal 4,5,dan 6 Februari kemudian
melanjutkan lagi perjalanannya ke Nairobi di Afrika dan lainnya untuk
melanjutkan dakwahnya .

Ya Allah…semoga Allah berikan kekuatan kepada beliau , beliau lelah di
Indonesia dan lelah di semua negara , ingin tenang beribadah namun terus
terganggu dengan ummat , maka berilah beliau ketenangan dan kekuatan Ya
Rahman Ya Rahim . Dan jadikan kita semua selalu bersama beliau dan selalu
mencintai beliau dunia dan akhirah , Amin Allahumma Amin . Kita teruskan
acara kita dengan mengenang kembali indahnya Nabi kita Muhammad shallallahu
'alaihi wasallam , dan ingatlah wasiat Rasul shallallahu 'alaihi wasallam
bahwa pemimpin yang muslim jika ia mempunyai kesalahan maka maafkanlah dan
ambillah hal-hal yang baik darinya , inilah hadits Nabi Muhammad shallallahu
'alaihi wasallam . Yang bertanggungjawab silahkan melaksanakan
tanggungjawabnya , dan yang bertugas laksanakan tugasnya , kita akan terus
menjalankan hal-hal yang menenangkan dan menyenangkan hati Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam . Kenalkan ummat yang munkar , teman yang dalam
perzinahan , teman yang dalam perjudian , kenalkan pada taubat ajak mereka
ke masjid , ajak mereka ke majelis , hal-hal seperti ini menyenangkan hati
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam , jangan menjadi pemicu terpecah
belahnya Muslimin . Tafaddhal masykuraa


Terakhir Diperbaharui ( Friday, 22 January 2010

Best Regards,

SAIFUL ILMI

Production Engineering

PT. Katsushiro Indonesia

Jl. Jababeka XII Blok I - Cikarang - Bekasi

Telp. 021-8934953 ext. 270 or ext. 235

Fax . 021-8934957

Hp. 081-59404731

[Non-text portions of this message have been removed]

------------------------------------

====================================================
Pesantren Daarut Tauhiid - Bandung - Jakarta - Batam
====================================================
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
====================================================
website: http://dtjakarta.or.id/
====================================================Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
daarut-tauhiid-digest@yahoogroups.com
daarut-tauhiid-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
daarut-tauhiid-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tidak ada komentar: